Huang Xinxin menerima kotak itu dan membukanya dengan perlahan lahan, dia penasaran sekali dengan isi yang ada di dalam kotak ini.
Ketika dia membukanya , ternyata itu adalah kuas dengan ukiran Naga di gagangnya dengan bulunya yang terbuat dari bulu cerpelai.
"Kuas ini adalah Kuas Giok Bulan, kuas yang sangat berharga, memiliki uang belum tentu bisa mendapatkannya. Gagangnya terbuat dari Giok Bulan yang merupakan baru Giok yang telah menyerap cahaya bulan yang paling baik selama 50 tahun lamanya dan dia akan bercahaya pada saat malam hari, lalu kuasnya dibuat dari bulu cerpelai gunung. Terkenal sangat sulit untuk didapatkan tapi memiliki kualitas bulu terbaik. " Ucap utusan itu dengan bangga.
"Terima kasih, Ayah. Ini adalah hadiah yang sangat baik, aku pasti akan selalu menggunakannya. " Ucap Huang Xinxin dengan senyum bahagianya.
"He he he, baguslah jika kamu senang. Ini tidak hanya itu saja, ini ditempa oleh Tangan Ajaib, Fang Lian. Dia menghasilkan banyak senjata ajaib di tangannya dan ini adalah salah satunya, ketika kamu mengalirkan Qi, maka bulu bulu ini akan menjadi tajam dan keras layaknya pedang. Kamu bisa menggunakannya untuk melindungi diri. " Ucap Huang Lixin.
Huang Xinxin merenung dan merasa bahwa dia pernah mendengar masalah Tangan Ajaib Fang Lian ini.
Dia adalah orang yang memberikan artefak ajaib kepada Jiu Rui untuk memenggal Huang Xinxin di masa lalu.
Jiu Rui mengatakan bahwa darah Huang Xinxin terlalu kotor untuk disentuh siapapun, jadi dia menggunakan itu untuk membunuh Huang Xinxin.
Betapa menyedihkan nya, Huang Xinxin. Dia tidak pernah bisa mendapatkan kasih sayang dari orang terdekatnya dan dia dihina oleh orang lain.
Hidupnya bahkan tidak bisa damai untuk sehari saja, dia bahkan tidak berani untuk menutup matanya rapat rapat ketika malam.
Ketika membaca bukunya, dia merasa kesal dengan karakter Huang Xinxin dan merasa puas ketika Huang Xinxin dijatuhi hukuman mati.
Tapi setelah melihat dari sudut pandang Huang Xinxin secara langsung, pada akhirnya dia menyadari bahwa setiap orang memiliki kesulitan masing masing.
"Tuan Huang, kamu harus ikut denganku dan menstabilkan jaringan perdagangan di pinggiran kota. Belum lagi ada orang yang berusaha untuk mengambil usaha kita dengan cara menjual lebih murah. "Ucap utusan itu.
Garam adalah salah satu benda paling berharga dengan kulit kerang, itu adalah kekayaan laut yang berharga.
"Berapa harga yang kita jual sementara berapa yang mereka jual ?" Tanya Huang Xinxin.
"Untuk satu kilogram garam, berharga 35 Tael Emas sementara mereka menjual hanya dengan 25 Tael Emas. " Ucap utusan itu.
Huang Xinxin memikirkan ini dan berpikir dengan keras, jika dia menggunakan cara sebelumnya, maka ini mungkin bisa membantu.
"Menguasai pasar untuk menentukan harga, bagaimana jika kita membeli dari mereka ? Aku yakin bahwa dengan membeli dari mereka kita masih akan mendapatkan keuntungan besar, belum lagi kita akan menyingkirkan saingan. " Ucap Huang Xinxin.
"Tapi, bukankah langkah ini terlalu beresiko ?" Tanya utusan itu.
"Jika menggunakan cara ini, maka kita bisa menyingkirkan pesaing tapi jika kita ikut merendahkan harga kita maka kita pasti akan merugi. " Ucap Huang Lixin.
"Kita harus selidiki siapa yang mendalangi di balik toko garam ini. " Ucap Huang Xinxin.
"Bagaimana jika kita sudah membeli barang mereka seluruhnya dan mereka akan membawa barang baru lagi ?" Tanya utusan itu.
"Aku mendengar bahwa proses pengeringan garam tidak bisa dilakukan secara cepat, untuk menghasilkan secara cepat dan tiba tiba pasti akan mengejutkan mereka sehingga tidak memberikan waktu kepada mereka untuk mengembalikan stok. Lalu, selain itu aku mendengar bahwa yang menghasilkan garam dari daerah sini hanya ada dua pantai. Satu adalah pantai kembar. " Ucap Huang Xinxin menyebutkan idenya dengan jelas.
Bagaimanapun, dia sudah pernah mendengar ini dan dia akan membiarkan Huang Lixin untuk menemukannya lebih cepat.
"Ayah, aku mendengar bahwa ada pantai lain dengan kualitas yang seharusnya lebih baik di dalam gua. Jika kita bisa menemukan lebih cepat maka tidak sulit bagi kita untuk menghasilkan lebih banyak garam, terutama ketika kita menemukan terlebih dahulu maka tidak sulit bagi kita untuk meminta izin pengelolaan pribadi kepada Yang Mulia. " Ucap Huang Xinxin.
"Pantai ini disebut dengan Pantai Lingyue kalau aku tidak salah, aku pernah mendengar ini dari orang yang berlalu lalang. " Lanjut Huang Xinxin.
"Apakah kamu serius dengan masalah ini ?" Tanya Huang Lixin dengan terkejut.
"Ya, benar. Hanya saja akan lebih baik jika melakukan pengecekan tempat terlebih dahulu, aku akan menggambar peta menuju tempat itu. " Ucap Huang Xinxin.
"Apakah kamu benar benar mendapatkan tempat ini dari seseorang ?" Tanya Huang Lixin dengan curiga.
"Ayah tenang saja, aku mendengarnya secara tidak sengaja. Hanya saja orang orang ini saling membual satu sama lain, semakin cepat mengambil tempat ini maka semakin baik. " Ucap Huang Xinxin dengan senyum manis.
Ini adalah tempat yang sangat tertutup, jika ditemukan maka akan ditemukan oleh Keluarga Bangsawan Wu dua tahun kedepan, tepat ketika Wu Ying akan menikah dengan Jiu Rui.
Tidak hanya garam, tapi juga bisa dilakukan budidaya kekayaan alam laut lainnya di Pantai Lingyue itu.
Hanya saja, pintu masuknya tertutup oleh tanaman rambat dan berada dibalik tebing, paling tidak seperti itu yang diceritakan oleh buku.
Huang Xinxin menggambar arahnya mengingat seluruh kata kata yang ditulis di dalam cerita dan mengira ngira.
"Harusnya di sekitar sini , kamu bisa mengeceknya terlebih dahulu. Ayah, kamu bisa pergi besok bersama dengan Tuan ini, aku akan memgelola kediaman dengan baik. " Ucap Huang Xinxin.
"Ehm, kalau kamu berkata seperti itu maka Ayah akan tenang. " Balas Huang Lixin.
"Ya, tenang saja Ayah. " Ucap Huang Xinxin.
Huang Xinxin pasti akan membantu Huang Lixin dengan segala cara, jika berjalan sesuai dengan cerita aslinya maka Huang Lixin pasti akan bangkrut karena ditipu oleh salah satu bawahannya dan juga mengalami kerugian.
Tapi, Huang Xinxin tidak akan membiarkannya menderita seperti itu. Jika tidak, kenapa dia harus menyimpan banyak sekali uang ?
Kenapa dia harus menekan Keluarga Bangsawan Zhou ? Semua itu karena dia ingin menjaga Huang Lixin.
Satu satunya orang yang ingin dijaga oleh Huang Xinxin seumur hidupnya. Huang Lixin bersiap siap pergi untuk besok dengan kata kata putrinya.
Keesokan harinya, Huang Xinxin mengantar Huang Lixin ke depan pintu gerbang dengan senyum yang tulus dan menenangkan.
"Ayah, tolong jaga dirimu dengan baik. Jangan lupa makan dan tidur tepat waktu. " Ucap Huang Xinxin.
"Memiliki seorang putri cantik dan pengertian sepertimu adalah hal yang membanggakan untukku. " Balas Huang Lixin sambil tertawa bahagia dan masuk ke atas kereta kuda.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 188 Episodes
Comments
Frando Kanan
pantai kembar? gw bru pertama kli denger
2023-05-23
0
AshaREALME
Wah dapat Kuas ajaib
2023-04-16
2
Selly Rizki Melina
Next
2023-04-16
1