"Jika untuk biayai hidupmu saja kamu masih kekurangan. Jangan memaksakan diri untuk memberikan uang kepada anakmu. Meskipun kau bertanggung jawab untuk menafkahinya. Jangan biarkan pelacur itu kelaparan dan kau tidak mempunyai tempat tinggal gara-gara kau memberikan uang mu pada Jasmine. Aku tidak mau karena alasan nafkah untuk Jasmine malah membuat kalian ribut. Aku tidak mau anak mu di salahkan. Karena bagi ku, menafkahi Jasmine kecil bagi ku."
Betapa kata-kata Emily langsung mengenai mental Ashraf.
Begitu mendengar perkataan Emily, Ashraf langsung terdiam seribu bahasa. Bahkan kini ia menundukkan wajahnya. Ia merasa malu terhadap Emily dengan segala perbuatan dan kesalahan yang pernah ia lakukan.
"Maafkan aku Emily." ucap Ashraf, dengan masih menundukkan kepalanya. Kini bulir-bulir air mata jatuh dari kedua mata pria tampan tersebut.
Emily yang saat itu tidak melihat wajah mantan suami. Kini pun menjadi bergetar. Ketika mendengar suara lemah Ashraf.
Mengenal lama pria itu, Emily sangat paham dengan sikap penyesalan mendalam yang Ashraf tunjukan.
Saat Emily mendengar isakan tangis Ashraf. Emily pun kemudian mengangkat wajahnya dan sekilas ia memandang ke arah sang mantan suami.
Ia melihat Ashraf sesenggukan menangis penuh dengan rasa penyesalan.
Meskipun begitu, hal itu tidak lantas membuat Emily bersimpati. Karena sampai detik ini, rasa sakit hati yang ia rasakan belum sembuh. Masih basah dan belum kering.
Tidak ingin memberikan kenyamanan dan rasa enak begitu saja kepada Ashraf dengan melepaskan tanggung jawab. Emily pun kemudian menarik kertas yang berisikan uang yang sudah Ashraf berikan kepada dirinya.
Karena ia tahu sifat Ashraf jika ia sudah kekuh dalam satu hal, maka ia pun akan tetap pada pendiriannya.
"Oke, aku berikan waktu 10 hari bagimu untuk bisa melunasi uang nafkah yang harus kau bayarkan untuk Jasmine. Dan perlu kamu tahu, sangat kecil bagiku untuk melepaskan dirimu dari tanggung jawab ini. Gaji ku lima kali jauh lebih besar daripada gaji mu sekarang. Jika hanya untuk membiayai Jasmine aku mampu dan sama sekali tidak merasa kesulitan. Tapi karena kau adalah ayahnya. Aku tetap akan menuntut mu untuk tetap memberikan nafkah kepada Jasmine sampai dia dewasa. Aku tidak peduli sesulit apa dirimu tentang keuangan. Seperti perjanjian awal di saat kita bercerai kamu tetap wajib memberikan uang nafkah kepada Jasmine. Sekarang uang ini aku bawa. Seperti kataku, dalam sepuluh hari sisa uang yang harusnya kamu berikan padaku ku harus lunas. Dan aku tidak mau kejadian seperti ini terulang." ucap Emily, mengambil uang itu dan kemudian ia berdiri untuk berlalu.
Sebelum Emily pergi meninggalkan Ashraf. Emily nampak mengambil satu lembar uang dari dompetnya.
"Ini uang untuk membayar kopi mu dan kopi ku yang kau pesankan. Tolong bayarkan ke kasir." ucap Emily, berucap sambil meletakan satu lembar uang seratus ribu di hadapan Ashraf.
Untuk membayarkan kopi yang saat itu sudah dipesan Ashraf ke kasir. Setelah itu Emily meninggalkan Ashraf dengan langkah cepat.
Dan, lagi lagi, sikap yang di tunjukan oleh Emily kembali mengenai mentalnya.
🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁🍁
Selepas pulang dari bekerja. Ashraf rupanya tidak lantas langsung pulang ke rumah.
Sudah sebulan ini Ashraf diam-diam mendownload sebuah aplikasi ojek online dan secara online dia mendaftar untuk menjadi seorang driver ojek online.
Karena hanya dengan berkerja sampingan seperti itulah yang membuat ia bisa mendapatkan uang lebih.
Sore itu ia berniat untuk mencari uang sampingan lewat ojek online.
Ashraf berharap dia bisa mendapatkan uang tambahan sebagai ganti untuk bisa menggenapi uang nafkah yang tadi ia berikan kepada Emily yang masih kurang.
Meskipun dalam keadaan sangat kekurangan seperti saat ini. Jika itu demi putrinya, demi tetap bisa menjalankan kewajibannya untuk memberikan nafkah kepada Jasmine. Menjadi ojek online pun Ashraf rela melakukannya.
Demi putrinya ia bersemangat dan senang melakukannya. Dengan begitu dia bisa memberikan nafkah penuh terhadap anaknya.
"Aku harus menunjukkan kepada Emily kalau aku adalah seorang laki-laki dan ayah yang bertanggung jawab." guman Ashraf bersemangat.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 57 Episodes
Comments
Rahma Inayah
sok2 an mau selingkh dan skrg menyesal dan di buang dr kel sendri lbh memilh emely .sdh hdp enk,dibantu istri mencari nafkah ,istri setia,ad jg sdh pny hdp di mewahnkn dan dimanjkan istri malh bertingkh gk sdr dr..tergoda pelakor bujuk rayu nya lemah iman nya..skrg hdp dgn penuh prnyeslan dan tertekan bathin..
2023-04-05
4