"Kak Al. Apa bener Kakak ada hubungan sama Kak Kayla?" tanya salah seorang murid kelas X.
Albizar, Bastian dan Iqbal yang baru saja keluar dari kelah ingin pergi ke kantin dihadang oleh 3 orang siswi kelas X. Albizar dengan tampang dinginnya tidak menjawab pertanyaan adik kelasnya tersebut. Bastian dan Iqbal yang sudah tau jika mood sahabatnya sedang buruk pun berusaha memberikan penjelasan agar mereka segera pergi dan berhenti bertanya yang bisa membuat mood sahabatnya semakin anjlok.
Albizar memilih pergi ke perpustakaan. Albizar malas mendengarkan pertanyaan-pertanyaan yang menyangkut tentang kejadian LDK kemarin. Bastian dan Iqbal yang tau jika mood sahabatnya sedang anjlok pun memilih untuk membiarkan sahabatnya pergi.
Saat masuk terlihat keadaan perpustakaan yang terbilang ramai. Albizar memilih pergi ke rak-rak buku yang ingin Dia cari. Namun Albizar mendengar beberapa siswi sedang bergosip membicarakan dirinya dan juga Kayla.
"Kok bisa ya Kayla anak ketua yayasan sekaligus donatur terbesar sekolah ini mau bergaul sama si Al yang bukan siapa-siapa?'." kata seorang siswi.
Albizar tidak menghiraukan gosip itu.
"Loh emang kenapa sama si Al? dia juga kan salah satu idola cewek-cewek disekolah ini. Ganteng pinter lagi" kata cewek yang lainnya.
"Iya dia Ganteng sama pinter. tapi ganteng Sam pinter nggak cukup buat jadi pasangan Kayla. dia juga harus kaya dan terpandang. sedangkan si Al kan dia siapa? cuman Anak yatim-piatu. sekolah disini pun karena jalur beasiswa. Tapi liat gaya dia udah kayak anak sultan aja!" kata siswi itu.
"iya. yang pantes jadi cowoknya Kayla itu si Bimo, l atau si Yudha, atau juga si Rangga. mereka kan yang dari awal udah ngejar-ngejar Kayla. selain ganteng, kayak Meraka juga idola sekolah ini. kalau dibandingin sama si Al sin nggak ada apa-apanya. kayak langit Sama bumi." kata cewek lagi.
Karena merasa muak mendengar dirinya yang terus diolok-olok. Albizar pun berdehem. Dan para cewek yang bergosip pun baru menyadari keberadaan Albizar disana. Terlihat wajah mereka yang pias karena malu dan juga takut karena mereka menyadari keslahana yang sudah mengolok-olok Albizar. Albizar tidak mengatakan apapun. Namun pancaran matanya yang begitu tajam menyiratkan betapa marahnya Albizar. mereka semakin ketakutan. Tidak ingin lepas kendali Albizar pun keluar dari perpustakaan.
"Al tunggu."
saat Albizar keluar dari perpustakaan Albizar dicegat oleh Kayla. Kayla memegangi tangan Albizar agar tidak pergi.
Albizar diam. menarik tangannya agar terlepas dari pegangan tangannya. Kayla pun melepaskan tangan Albiza. Albizar menunggu apa yang akan dikatakan Kayla.
"Makasih karena Loe udah mau nolongin Gue. setelah apa yang Gue lakuin ke Loe. Loe masih mau nyariin Gue." kata Kayla.
"Udah itu aja?" tanya Albizar dengan datar.
"Gue juga minta maaf kerena disana Gue keterlaluan. Nggak seharusnya Gue ngerjain Loe." kata Kayla.
"Gue tau but loe itu emncari perhatian dan jadi pusat perhatian itu kebutuhan buat Loe. Tapi nggak buat Gue. Gue cuman mau tenang. dan semenjak berurusan sama Loe ketenangan gue jadi hilang. bisa nggak mulai sekarang Loe jauh-jauh dari Gue. Gue mohon please jauh-jauh dari gue. Dan biarin gue sekolah disekolah ini dengan tentram." kata Albizar.
Mendengar perkataan Albizar Kayla bingung. kenapa disaat dia ingin minta maaf justru yang dia dapat adalah kata-kata kasar. Kayla merasa sakit hati. Dia bingung kenapa Albizar bisa ngomong kayak gitu.
Albizar pun melepaskan tangannya dengan sangat kasar. Membuat Kayla tersentak. Albizar pun berniat pergi namun Kayla mencoba menahannya.
"Loe ini kenapa sih? Gue tau Gue salah. dan Gue kesini buat minta maaf sama Loe. Kenapa sikap Loe masih dingin sih sama Gue. Kata-kata Loe kasar banget. Apa kesalahan Gue terlalu besar sampe Loe nggak mau maafin Gue?" tanya Kayla.
Albizar diam. Dia enggan untuk menjawab apapun. mood nya yang Sudah terlanjur anjlok membuatnya malas untuk menanggapi pertanyaan dari Kayla. Kayla hanya bisa melihat kepergian Kayla dari tempatnya. Kintan dan juga Syahnaz berusaha untuk memberi pengertian sama Kayla.
"Sebenarnya salah Gue Diaman Sih?. Niat Gue baik. Gue mau minta maaf. dan berharap hubungan Gue sama dia bAik-baik aja dan sikap dia nggak sedingin ini ke Gue. Tapi liat apa yang Gue dapet?" kata Kayla.
"Udah Kay sabar. kan Loe sendiri juga tau sikap dia kan emang dingin. Udah yang terpenting kan lie udah nyampein niat Loe. Loe udah minta maaf dan juga udah ngucapin makasih. dia mau terima atau nggak itu bukan lagi jadi salah loe.udah yuk bentar labi masuk. kita kekelas" kata Syahnaz.
"Gue kira sikap dia kemarin itu nunjukin kalau dia itu baik. tapi ternyata dia tetap aja manusia kulkas yang dingin. Dasar Kulkas!" kata Kayla kesal.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 106 Episodes
Comments