Arcturus menyesap teh dengan tenang selagi melihat matahari tenggelam. Dia memiliki suasana hati yang bagus saat melihat benda di mejanya.
“Potongan Golden Key. Aku telah mendapatkan satu dari tiga bagian.”
Golden Key, pada novel The Rise of Hero In Chaostic World itu adalah kunci untuk membuka brankas kuno dari bangsawan kaya di masa lalu.
“Di kehidupan sebelumnya kunci ini berhasil dimiliki oleh Black Parade. Sayangnya aku tidak memiliki umur panjang untuk mengetahui keberadaan brankas itu.”
Baik itu novel maupun kehidupan sebelumnya tidak menjelaskan keberadaan brankas itu. Meski di kehidupan sebelumnya keberadaan brankas itu nyaris terungkap namun sayang Arcturus perlu bertemu takdir bernama kematian.
“Aku sudah tahu keberadaan dua bagian lainnya. Yah, tidak perlu terburu-buru.”
Malam tiba, Shin mengundangnya untuk makan malam. Pembicaraan hanya tertuju kepada adik kecil mereka Spica. Toh, mau bagaimanapun Shin tahu jika hubungan Arcturus dengan Lyura dan Evelyn tidaklah baik.
Namun di malam yang tenang itu mendadak seorang prajurit menyusup dengan mendobrak pintu. Dia tampak tergesa-gesa berlari ke tempat ini.
“Apa kamu tidak tahu yang namanya tata krama?” tanya Shin yang mengerutkan alisnya.
“Maaf namun tuan ini keadaan darurat!”
Shin dan Arcturus mengerutkan keningnya semakin dalam.
“Apa yang terjadi?” tanya Shin.
Prajurit itu tampak pucat dan terengah-engah, “Monster … sekelompok monster menyerang kota!”
Arcturus melebarkan matanya, “Apa?”
Prajurit itu tidak mengindahkan dan melanjutkan laporannya.
“Monster muncul dari hutan dan goblin mendadak muncul di tengah kota!”
“Bagaimana mungkin?!” Shin bangkit dari kursinya dan lekas pergi. “Arc, kamu tetap di sini. Aku akan memeriksa situasinya!”
Arcturus diam di tempatnya. Dia tidak mengerti situasi saat ini. Dia tahu cepat atau lambat Pelabuhan Timur akan menderita serangan namun seharusnya tidak secepat ini.
“Apa ini? Mengapa mereka menyerang sekarang?”
Harusnya goblin dan para monster ini tidak akan menyerang Pelabuhan Timur. Apa mungkin karena Arcturus mengambil kunci itu, Goblin King murka dan bertindak?
“Aku harus melakukan sesuatu.”
Arcturus ingat sebuah teori di bumi bernama Butterfly effect. Perubahan kecil yang terjadi di masa lalu dapat mengubah situasi di masa depan.
Mungkin tindakan Arcturus yang mengambil kunci itu menyebabkan serangan ini.
“Tuan Muda …”
Mary berjalan di belakang Arcturus saat dia berjalan keluar.
“Kita akan membantu, Mary. Bersiaplah untuk bertarung.”
Mary tampak ingin mengatakan sesuatu namun menahannya dan segera tersenyum kecil, “... Dimengerti Tuan Muda.”
Dia menatap punggung kecil Arcturus dan diam-diam bersukacita di dalam hatinya.
‘Tuan Muda benar-benar sudah dewasa. Jika ini dirinya yang dulu maka dia pasti akan melarikan diri.’
Di sisi lain Arcturus memiliki kekhawatiran yang tak berujung. Lebih dari siapapun, dia tahu betul seberapa bahaya serangan ini.
Tentu dengan kemampuan Shin membuat strategi dia akan bisa mengatasinya, tetapi tidak ada yang tahu selain Arcturus keberadaan monster yang lebih berbahaya.
‘Aku harus mencegah Goblin King membangunkan monster itu.’
Jika itu terjadi maka kerugian besar Pelabuhan Timur dan korban jiwa tidak akan terelakkan.
“Ini sungguh kacau.”
Arcturus tiba di tempat tertinggi kastil dan menyaksikan pemandangan kota yang penuh teriakan serta huru-hara manusia dalam lengkingan neraka ini.
Api membakar kota, monster memakan manusia. Pria memanggil wanita, wanita memanggil pria dan orang-orang berlari untuk nyawa mereka.
Goblin muncul di tengah kota, dan monster dari hutan menyerang dinding kota.
“Apa yang harus saya lakukan, Tuan Muda?” tanya Mary.
Arcturus diam sesaat. Meski sudah lewat masa kejayaannya Mary tetaplah kuat. Selain Goblin King mungkin tidak ada monster di kota ini yang cukup untuk membahayakannya.
“Kita tidak bisa sembarangan bertindak. Temui kak Shin, katakan aku mengirimmu sebagai bala bantuan.”
Dia tidak mau membuat Mary melakukan tindakan tidak perlu yang akan merusak strategi Shin secara tidak langsung.
“Bagaimana denganmu, Tuan Muda?” Mary khawatir. “Saya tidak bisa meninggalkan sisi anda.”
“Jangan khawatir. Aku sangat mencintai diriku dan benci rasa sakit. Selain itu aku tahu batasanku, mustahil aku mengambil tindakan yang tidak logis.”
Arcturus tidak berencana mengorbankan dirinya atau apapun karena sekarang bukan waktunya berlagak menjadi pahlawan.
Biar orang lain saja yang mengambil peran itu untuknya.
Mary tidak percaya begitu saja sampai Arcturus tersenyum dengan berani.
“Aku hanya ingin memastikan sesuatu.”
***
Arcturus menuju hutan. Dengan Ancient Determination miliknya, mudah melalui monster dan tembok pertahanan kota. Tentu dia melakukannya diam-diam sehingga tidak ada saksi mata.
Pastinya orang akan bertanya-tanya tentang mengapa Arcturus bisa terbang meski dia tidak memiliki bakat spesial dalam hal sihir.
“Mengapa ada banyak sekali dari mereka? Apa mungkin Goblin King mampu menggiring mereka untuk menyerang?”
Goblin King hanya memiliki kemampuan untuk memerintah goblin dan tidak dimungkinkan untuk monster lain.
“Kebanyakan yang menyerang benteng kota adalah Orc, monster yang menyerupai babi. Mereka tidak mungkin mau menundukkan kepala kepada Goblin King.”
Orc terkenal akan birahi, kerakusan dan kegilaan mereka yang tidak tunduk di hadapan makhluk kuat meskipun itu Wyvern. Mustahil mereka akan ditundukkan oleh Goblin King.
‘Orc tidak bodoh sepenuhnya. Pasti ada pemicu yang membuat mereka menyerang.’
Arcturus yakin hanya ada dua kemungkinan yaitu, sarang mereka diganggu seseorang atau ada hal yang membuat mereka takut.
Tentu kemungkinan mereka dikendalikan orang tidaklah nol, tetapi dalam novel dan kehidupan sebelumnya, orang semacam itu tidak akan ada di paruh awal dunia ini.
“Apa mungkin monster itu terbangun? Sial, aku yang sekarang tidak bisa menghentikan mereka!”
Meski Arcturus benci mengakuinya namun dia sadar dirinya saat ini masih sangat lemah. Dia belum mampu menghadapi monster itu.
Arcturus tiba di hutan dengan batu besar. Dia menemukan Goblin King tampak berusaha menghancurkan batu besar.
“Tidak akan kubiarkan!”
Arcturus menarik pedangnya dan melesat cepat menuju Goblin King. Pedangnya diarahkan menuju kepala, tetapi Goblin King tidak rentan akan bahaya.
Dia menyadari Arcturus dan menggunakan gada kayunya yang penuh paku untuk menahan serangan.
Dengan cepat Arcturus mengeluarkan batu ledakan dan melemparkannya kepada Goblin King untuk menjaga jarak.
Goblin King memiliki beberapa bagian kulitnya yang melepuh.
“Groar!”
Goblin King mengaum penuh kemarahan dan melompat. Meski tubuhnya gemuk dan besar, gerakannya yang cepat tidak masuk akal. Dalam sekali lompat dia sudah lebih tinggi dari Arcturus.
Arcturus dengan cepat menendang udara dan memberikan hempasan angin yang cukup kuat untuk menerbangkan Goblin King.
“Sial, harusnya aku membawa orang lain bersamaku.”
Dia tidak memiliki kekuatan yang cukup besar untuk menghadapi Goblin King. Bukannya tidak mungkin untuk Arcturus mengalahkannya, hanya saja akan sulit untuknya sendiri.
‘Pertama-tama aku perlu menjauhkannya dari batu ini.’
Batu besar itu adalah kunci untuk membangunkan monster kuat yang sedang tertidur.
Meskipun Arcturus sudah berencana untuk membunuh monster itu, tetapi sekarang bukanlah waktunya. Dia belum bisa melakukannya sekarang sebelum mendapatkan Ancient Determination lain.
Goblin King menerjang dengan gila saat Arcturus terus melompat mundur dan menjaga jarak dengannya.
Arcturus mencoba memberikan luka dengan pedang, pisau maupun Redstone namun tidak ada yang benar-benar bisa memberi luka fatal.
“Sial!”
Ancient Determination, Envy of Assassin adalah kekuatan yang membuat tubuhnya sangat ringan sehingga mampu bergerak cepat. Kekuatan itu juga membantunya menghempaskan diri sehingga Arcturus bisa berlarian di udara.
Tidak hanya itu, Arcturus bisa menghilangkan hawa kehadirannya dan beberapa hal lainnya yang sangat spesial dalam bidang pekerjaan Assassin.
Namun untuk pertarungan nyata seperti saat ini, Envy of Assassin tidak banyak membantu selain untuk melarikan diri.
“Bagus dia terus mengejarku—”
Belum sempat Arcturus merasa lega, Goblin King sudah berhenti bergerak dan mematung.
Arcturus juga berhenti bergerak dan cukup terengah-engah, dia mengamati monster di depannya yang bersikap aneh.
“Apa yang sebenarnya terjadi …”
Terlambat menyadari bahwa itu tidak seperti Goblin King pada umumnya. Arcturus pernah melihat sosok Goblin King. Monster besar dan gemuk dengan warna hijau.
Namun yang satu ini berbeda, sorot matanya tajam dan keseluruhan matanya berwarna merah gelap.
BaDumb!
Detak jantung Arcturus menjadi kuat setelah menyadari keganjilan itu.
“Tidak mungkin!”
Goblin King mulai berlari namun bukan menuju Arcturus, tetapi arah sebaliknya tempat batu besar berada.
Arcturus mengetahui apa yang sebenarnya terjadi sekarang. Goblin King itu terpengaruh sesuatu yang aneh, hal yang tidak terpikirkan oleh Arcturus.
“Kau bajingan!”
Pelakunya adalah orang yang mungkin sama dengan kelompok sialan itu. Kelompok yang di kehidupan sebelumnya Arcturus mati-matian dan bersusah payah hanya untuk melenyapkannya.
“Black Parade!”
Bajingan Black Parade, organisasi gila yang membuat banyak kekacauan.
Mengapa mereka bergerak? Harusnya sekarang belum waktunya mereka bertindak. Arcturus tidak mengerti, apakah sungguh butterfly effect akan terjadi separah ini?
“Tidak— hentikan!”
Goblin King jelas tidak menghiraukan dan bergegas menghancurkan batu besar dengan gada miliknya. Pada pukulan pertama batu hanya sedikit getar dan retak.
Pukulan kedua retakannya semakin besar dan menjalar ke seluruh batu.
“Shsttt!”
Arcturus bisa mendengar desisan mengerikan saat batu itu retak bersamaan dengan Goblin King mengaum dan memberikan pukulan terakhir.
“Groar!”
Gada menghantam batu dan membuatnya terbelah dua. Hancur. Batu besar telah hancur karenanya.
Arcturus terdiam menatap langit dan menggigit bibirnya. Tanah mulai bergetar dan semakin kuat setiap detiknya sampai batu kerikil melompat kecil.
“Ssssttt!”
Suara yang mendesis semakin kuat sampai akhirnya batu besar terbang karena hantaman dari dasarnya. Bayangan hitam besar menjulang ke langit seakan melompat untuk menikmati kebebasannya.
Arcturus menggertak giginya dengan kuat saat seluruh tubuhnya bergetar hebat.
Mimpi buruk telah tiba.
“Serpent …”
Monster sepanjang lima belas meter dan sebesar sebuah rumah. Ular dengan sisik hitam legam dengan mata reptil keemasan. Terdapat empat bola emas kecil di kepalanya dan satu bola emas besar di tengah kepalanya, seakan-akan itu mahkotanya.
Kenangan dari kehidupan sebelumnya kembali muncul. Waktu ketika monster itu muncul di hadapannya dan memakan Shin dan ratusan nyawa.
Berkat monster itu juga organisasi yang dibesarkannya dengan susah payah mengalami krisis hingga akhirnya dia kehilangan kekuatan untuk melindungi wilayah Religia dan benua ini.
Pada akhirnya monster itu juga memiliki kontribusi besar untuk membunuh satu dari empat tokoh utama.
Ular itu lekas memangsa Goblin King yang hanya diam mematung selagi memandangnya. Segera ular tersebut mengunyah, menjulurkan lidahnya dan bergerak perlahan mendekati Arcturus.
“Si brengsek yang membunuh kak Shin dan Mad Dog—”
Malapetaka yang terjadi di kehidupan sebelumnya ada di depannya. Apakah mimpi buruk itu terjadi untuk kedua kalinya?
Arcturus dan ular itu saling menatap mata dengan jarak yang sangat dekat.
“—Black Mamba.”
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 201 Episodes
Comments
Mikhail
KRITIKAN!! banyak hal yg engga jelas atau kurang nyambung di novel ini, contohnya??
1. si MC/arcturus uda mengalami reingkarnasi satu kali, dan regresi satu kali, kebanyakan pengalamannya hanya diceritakan dari pengalaman sebelum ingkarnasi dan bukannya regresi, hrsnya regresi juga lebih di titikberatkan agar masuk akal.
2. MC udah ngalamin regresi tapi pengalaman bertarung NOL!! aneh bukan?? iyasih dia ngebangun kekuatannya sendiri atau mungkin guild? religion ya?? yaa gitula. tapi jujur ini ga masuk akal/ga nyambung sama skali, harusnya dia uda regresi otomatis udah ada pengalaman bertarung dongg, klo regresi pertama cmn planga plongo di meja sambil ngurusin berkas itu kek...aneh aja.
3. MC nya dapet kekuatan envy of assasin, gw ga permasalahin sih, tapi yang kupermasalahin ini kenapa engga ngasitau skaligus dri awal power envy of assasin ini apa aja?? kek pas mau maling fragmen golden key di sarang goblin king, "the envy of assasin adalah kemampuan yang membuat tubuhnya bergerak cepat, bebas dan tak terpengaruh gravitasi" tapi pas ngecegah goblin king buat hancurin batu di ch10 tiba tiba dia bisa berlari di udara?? jadi mending langsung dikasih deskripsi full tentang power the envy of assasin ini dri awal biar pembaca engga linglung dan kesannya engga maksa banget buat ngasi mc power lebih.
dah segitu aja dlu dari saya thor, saran sih mending di revisi aja nnti biar lebih enak aja gitu thor, sekian.
2025-01-04
3
Frando Kanan
lo ini idiot...bila Tau terjadi seharusny bunuh beberp kroco itu sebelom king goblin menyadari Hawa keberadaan lo
2024-04-11
1
penggemar_Uangkecil?!
👍👍
2024-04-09
1