Sarah menangis kesal, ia juga merasa pinggangnya sakit karena terbentur.
jika bukan karena misinya, ia tak Sudi mengemis cinta Rizky.
"Semua karena Sandra....
Rizky pergi karena sandra si anak haram itu" ucap Sarah kesal
"Sayang kemana Rizky???
apa kau menahan pria itu saja tak bisa???" tanya Anya datang-datang sudang mengomel
"Maaaa aku lagi kesal.
Mama jangan buat aku kesal" Dengus Sarah bangkit.
mamanya bukan menolongnya malah memarahinya.
Sarah harus hati-hati, ia tak mau anak yng menjadi senjatanya kenapa-napa.
"Ma, bantu aku bangun.
Apa mama anakku terluka???" ucapan Sarah menyadarkan Anya, ia buru-buru mendekati sarah
"Astaga mama lupa" ucap Anya membantu Sarah bangun dan memeriksa kondisi anaknya
"Lain kali hati-hati
kalau anak ini enggak ada, kau akan...." Anya menaruh tangannya di leher memberi isyarat
"Anakku akan baik-baik saja" ucap Sarah kesal, mamanya sungguh menyebalkan.
"Kamu harus belajar mengendalikan Rizky, masa depan kita tergantung padamu" ucap Anya lirih.
ia takut di dengar oleh para pekerja di rumah itu
"Aku tahu ma, aku tahu.
mama juga kendalikan papa, cari cara bagaimana Papa tidak memihak anak haram itu lagi.
aku muak melihat papa peduli pada Sandra" gerutu Sarah
"Kau pikir mama tidak????
mama juga muak.
papamu meminta mama mengurusnya sejak bayi, dia anak tanpa ayah. ayahnya tak jelas siapa.
Indira hamil saat kembali dari luar negeri, lalu setelah lahiran, ia kembali ke luar negeri meninggalkan anaknya, lalu tak lama terdengar kabar jika terjadi angin topan dahsyat di negara itu dan dia kabarkan mati tanpa jasad"ucap Anya
"Aku sudah hapal ma, mama sudah beratus kali mengatakan padaku" gerutu Sarah
"Ya, mama tak bosan menceritakan padamu asal usul ****** itu, karena dia kita sekeluarga malu"
"Akan lebih malu lagi jika Sandra berhasil merebut Rizky kembali dan aku melahirkan tanpa suami.
mama cari cara bagaimana Rizky bisa sepenuhnya milikku. Aku hanya ingin dia ma" rengek Sarah
"Sarah, mama punya suatu rencana agar kau bisa bersatu dengan Rizky, Sandra tidak ajan menjadi ahli waris dan kau ahli waris keluarga Haris satu-satunya.
dan yang terutama adalah papa mu akan membenci Sandra sampai ke tulang sumsumnya.
mama butuh bantuanmu, tapi kau harus bermain cantik" ucap Anya dengan senyum lick
"Serius ma????" tanya Sarah antusias
"tentu saja, tapi kita tak bisa berada di sini.
kau tahu tembok rumah ini memiliki telinga" ucap Anya lalu menarik anaknya menuju kamar Sarah.
Kamar itu kini sudah di pasang kedap suara sehingga kehidupan pribadi Sarah tidak terekspos keluar
beberapa waktu ini ia selalu mendesak Rizky melakukan hubungan badan dengan alasan karena anak mereka yang menginginkan.
dan saat mereka kepergok Sandra, Sarah sudah merencanakan semuanya.
ya Sandra bekerja sama dengan sekretarisnya untuk memberikan obat yang membuat vertigo Sarah kambuh sehingga ia pulang.
Rizky tak mau memutuskan hubungan dengan Sandra, maka Sarah hanya perlu membuka mata Sandra siapa tunangannya itu.
Ketika Anya dan Sarah masuk, di balik tembok munculah Bu Mery yang terlihat muram
"Mereka benar-benar keturunan iblis.
Anya bukan hanya licik tapi dia kejam sekali mau mencelakai nona Sandra
apa yang harus aku lakukan????" gumam Mery berfikir keras.
bulu kuduknya sampai merinding membayangkan apa yang akan dua wanita itu lakukan.
melihat mereka sampai dengan waspada menyusun rencana, kali ini Sandra dalam masalah besar
"Bu Mery, ya Allah Sandra cari-cari tahunya disini.
Bu Mery liat apa??" tanya Sandra ikut melihat ke arah Bu Mery tadi memandang
"Ehh iya non, non ada perlu apa cari ibu???"
"Sandra mau keluar sebentar, mungkin pulangnya agak malam.
ibu enggak usah siapkan makan untuk Sandra ya"
"Loh ini sudah waktu makan malam non" tanya Bu mery
"Iya, Sandra mau makan malam sama teman Bu" ucap Sandra dengan senyum manisnya
"Non, non Sandra harus hati-hati, kedua wanita siluman itu sepertinya punya rencana jahat" bisik Bu mery
"Kan mereka selalu punya rencana jahat Bu" ucap Sandra tertawa kecil
"Non kali ini mereka memiliki rencana jahat yang sepertinya sangat berbahaya untuk keselamatan non Sandra. Ibu sangat khawatir non.
non Sandra sudah ibu anggap seperti anak sendiri.
ibu sangat takut terjadi sesuatu pada non Sandra" ucap Mery dengan wajah takut dan panik
Sandra tertegun, ia tahu selain neneknya, mery lah yang menyayanginya tulus
"Ibu jangan khawatir, mungkin sebentar lagi Sandra akan keluar dari rumah ini.
kalau ibu menganggap Sandra anak ibu, mulai sekarang enggak usah panggil non, non lagi, cukup panggil Sandra"ucap Sandra memegang tangan Mery
wanita paruh baya itu menangis,
Sandra memeluk Mery dan membelai pelan pundak wanita yang sudah mengasuhnya itu
"Sandra sayang ibu, seperti Sandra sayang nenek.
tolong percaya ya, Sandra akan baik-baik saja.
Sandra hanya butuh dukungan ibu untuk selalu di samping Sandra"
"Tentu saja , tentu saja anakku" ucap mery lirih
"Okey sekarang Sandra berangkat dulu, assalamualaikum" salam Sandra sambil mencium punggung tangan Mery.
wanita itu bergetar bahagia
"wa'alaikum salam, hati-hati di jalan."
Sandra mengangguk, ia lalu menuju mobil kesayangannya dan pergi
"Aku akan melindungimu nak, walau dengan nyawaku sekalipun" ucap Mery lirih.
Sandra melajukan kendaraannya, beberapa waktu lalu ia menghubungi Aidan ingin bertemu dan Aidan setuju.
akhirnya mereka memutuskan makan malam di sebuah restoran italy.
Restoran itu tempat favorit Sandra dulu saat masih dengan Rizky
namun kali ini ia makan malam dengan pria berbeda.
Sandra tak pernah berfikir bahwa hari itu akan ada.
ia hanya bermimpi setiap akhir pekan menghabiskan waktu dengan Rizky di sebuah restoran dan ....
Kini bukan waktunya Sandra memikirkan pria pengkhianat itu
ia harus move on dan bertahan hidup.
setelah berfikir dan menimbang, menikahi Aidan merupakan pilihan terbaik.
walau Sandra Tan mengenal jelas siapa Aidan, namun kesan pertama yang ia dapat bahwa Aidan pria yang sopan dan memegang janji.
Sandra malam ini memakai dress berwarna peach di padu dengan sepatu high hell bertali sampai berisi.
gayanya yang style selalu dapat membuat siapapun yang memandang akan terpesona, ditambah kulitnya yang eksotis dipadu make up tipis membuatnya tampil sempurna.
Kecantikan Sandra memang terkenal di seluruh kita ini, ia kembang desa kota ini, cantik alami, ramah dan cerdas.
"Selamat malam nona Haris, " Sapa seorang pria berpakaian rapih
"Malam Fred , aku sudah melakukan reservasi, tempat biasa"
"Tentu saja, mari nona cantik" ucap Fred membuat Sandra tertawa , Fred bukan pelayan, ia adalah pemilik restoran Italia ini, pria berkebangsaan italy yang sangat ramah
"Wow, siapa ini???
Cinderella yang di tinggal pangerannya" ucap seorang wanita dengan nada sarkasme
"Maya???"
"Hallo malam nona-nona cantik.
apa kalian sudah memesan table????" sapa Fred ramah
"Fred, kau tahu kamu memesan tempat ini karena tempat ini untuk kalangan berduit.
sementara dia...
apa kau tak tahu bahwa dia bukan kekasih Rizky lagi dan juga sudah tidak di akui oleh keluarga Haris lagi???" cibir wanita yang berada di samping Maya
"Cindy, kau...
apa ada hubungannya aku di sini dengan masalah pribadiku???" tanya Sandra menatap tajam ke arah Cindy, mantan sahabatnya
"Cindy hanya takut loe enggak bisa bayar dan lagi ini bukan tempat orang kaya loe" ucap Maya mendorong Sandra.
Sandra terkejut ia tak menyangka Maya akan mendorongnya membuat tubuh Sandra limbung, terjatuh, namun sebuah tangan kekar menariknya dan Sandra jatuh di dada pria itu, tepatnya dalam dekapan seorang pria bertubuh kekar
"Apa kau baik-baik saja????"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 332 Episodes
Comments
y_res
gk sabar nunggu sandra nikah sm aidan,,, ayo thor double up,,,
2023-03-31
1
Eko Eko
lanjuuuuuut... semoga Sandra bahagia dengan Aidan
2023-03-31
0
Hani Arifin Hani
katanya suruh baca cerita ini,kok hrs nunggu
2023-03-30
0