Mulai Berubah

"Mas,apa Mas tidak bisa untuk tidak mengabaikan Manda?bagaimana pun,dia sedang mengandung anakmu,"tanya Mayra saat keduanya hendak beristirahat.

Ilyas tampak menghela nafasnya panjang dan juga berat.Tidak tega sebenarnya melihat gadis itu,namun rasa marah dan benci pada dirinya sendiri selalu aja muncul saat bersitatap dengan wajahnya.

Belum lagi rasa bersalah nya pada Mayra,semakin membuat ILyas tersiksa dengan apa yang sudah Manda lakukan.Hingga detik ini rasanya masih terlalu berat jika bersikap baik padanya.

"Mas tahu,jika membenci itu adalah perbuatan yang dibenci oelh Allah,tapi Mas juga manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan,tidak luput dari rasa amarah dan juga rasa benci.

Apa yang dilakukan nya sudah keterlaluan dan diluar batas sayang,maafkan Mas jika sampai detik ini Mas belum bisa memaafkan nya dan juga diri Mas sendiri,"lirih Lyas yang langsung mendekap erat tubuh sang istri.

Ilyas menyembunyikan wajahnya didada sang istri,tempat ternyaman yang selama ini selalu membuat ILyas tenang dan damai.

Mayra membelai lembut rambut suaminya,seperti seorang ibu yang tengah menidurkan atau menenangkan anaknya dan itu selalu berhasil Mayra lakukan saat ILyas dilanda kegundahan.

Perlahan mata ILyas pun mulai terasa berat dan mulai tertidur lelap.Setelah meyakinkan jika suami nya sudah terlelap,Mayra pun mengikuti jejak sang suami menyambangi alam mimpi.

Tepat jam 3 pagi,saat alarm diponselnya berbunyi,Mayra mulai mengerjapkan matanya lalu bangkit dari tidurnya.

Setiap malam,Marya tidak pernah melewatkan sholat malam nya.Meminta agar dimaafkan segala dosanya,diberi keberkahan dan ke istiqomahan didalam pejalanan hijrahnya dan kebahagiaan untuk didirinya dan keluarganya selalu Mayra sematkan didalam doa doanya.

Dan kali ini Mayra menambahkan doanya agar diberi keihlasan selalu dalam menjalani ujian pernikahan nya yang dia alami saat ini.

Menjelang subuh,Mayra akan membangunkan suaminya untuk melakukan ibdah bersama didalam pondok.

Sementara Mayr sendiri biasanya melakukannya dirumah.Karena sehabis ibadah subuh Mayra akan langsung terjun kedapur untuk membuatkan sarapan untuk suami dan anaknya.

"Mbak sudah bangun?"tanya Manda yang pagi itu mulai melaksanakan ibadahnya juga.

Setelah berbicara banyak dengan Mayra,Manda pun sudah mulai banyak berubah.Bahkan Manda sudah tidak lagi berusaha menarik perhatian ILyas yang jelas jelas membuat suaminya itu akan semakin membencinya.

Bahkan sekarang,Manda sering menghabiskan waktunya didalam kamar untuk memperlajari banyak hal.Atau malah sekali kali akan mengunjungi pondok agar bisa belajar langsung dari Ummi Aida.

"Kamu juga sudah bangun?sudah sholat?"tanya balik Mayra.

"Insya Allah sudah Mbak."jawab Manda terlihat malu malu.

"Alhamdulillah,,,semoga istiqomah ya.Ya sudah,kmu mau apa?mau sarapan atau mau coba bantu masak?"

"Mmm,aku tidak bisa masak,tapi boleh belajar kan Mbak?"

"Tentu saja boleh,yang ringan ringan saja dulu mengerjakan nya.Ini,mulai belajar dari memotong sayuran tapi hatai hati nanti tangnan nya teriris ya?"titah Mayra memberikan nampan berisi beberapa sayuran yang akan dipotong.

Dengan telaten dan penuh kelembutan Mayra memberikan intrupsi paa Manda apa saja yang harus dilakukan nya.

Dan hal itu tidak lepas dari dua pasanga mata yang sedari tadi mempehatikan dua wanita yang tengah berkutat didapur.

"Umma begitu lembut,tidak salah jika dulu ILham begitu menyukainya dan meminta Abi untuk menikahinya,"cetus ILham yang baru saja pulang dari mushola pondok bersama dengan ayahnya.

"Kamu benar,itulah yang membuat Abi begitu jatuh cinta padanya."sambung Ilyas tanpa melepaskan pandangan nya pada wanita bercadar yang saat ini tengah sibuk didepan kompor namun tetap sigap mengajari istri muda suami nya belajar memasak.

"Lalu,bagaimana dengan Ibu?kenapa Ibu bisa masuk kedalam rumah tangga Abi jika Abi begitu mencintai Umma?'tanya pemuda tanggung itu.

Sekilas ILyas menatap putra nya yang saat ini sudah beranjak dewasa dan sudah barang tentu mengerti dengan kehidupan orang dewasa.

"Boleh Ilham mendengarkan cerita versi Abi?ILham baru saja mendengar cerita versi Umma,tapi belum dalam versi Abi,bagaimana?Abi berkenan menceritakan tentang siapa Ibu pada Ilham."tanya Ilham yang ingin tahu lebih lanjut siapa wanita muda itu sebenarnya

"Baiklah,tapi jangan disini.Abi takut jika Umma mendengarnya akan semakin membuat hati Umma mu sakit.Nanti,saat dikantor akan Abi ceritakan kenapa dia bisa masuk kedalam rumah tangga Abi san itu semua tidak pernah Abi harapkan sama sekali."jawab Ilyas yang setuju menceritakan tentang Manda pada putranya.

"Ayo,lebih baik kita masuk."lanjut Ilyas mengajak putranya masuk dan barulah mereka mengucap salam.

"Assalamu'alaikum,"ucap Ilyas dan Ilham secara bersamaan dan disambut oleh Mayra dan juga Manda.

"Wa'alaikumsalam,"jawab Mayra dan Manda secara bersamaan juga.

Mayra berjalan menghampiri kedua pria yang begitu dia cintai itu lalu menyalami suaminya dengan takzim.

Dilanjut oleh Ilham yang menyalaminya.Ilyas lalu menatap ke arah Manda yang masih berdiri ditempatnya dan enggan mendekat.

Berkali kali mendapat penolakan membuat Manda tahu diri dan tidak lagi berusaha mendekati dan mencari perhatian dari suaminya itu.

"Kenapa tidak menyambut?tidak mau menyalamiku?"tanya Ilyas yang membuat Manda tersentak kaget.

"Kemarilah Man,salim pada Mas Ilyas,"ajak Mayra pada gadis yang masih berdiri membeku ditempatnya.

Terpopuler

Comments

Izwa Waiz

Izwa Waiz

oh ternyata ini mayra adiknya maysa ya yg dulu prnh dipenjara, dan setrlah keluar dari penjara lalu berhijrah menjadi guru nya ilham waktu kecil..
sekarang ilham sudah besar ternyata di cerita ini.....

2023-04-05

1

Timaa Azzahrah M.A

Timaa Azzahrah M.A

othorrrrrrrrrrr pkonya jngan buat ilyas cinta juga sma si pelakor amandoooong biarpun sifat/penampilannya berubah.. plaseeee.. 🙏🙏

2023-03-18

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!