"Tabib, bisakah anda menyembuhkan mata saya?" tanya Qing Xia sedikit berharap.
"Maafkan saya Nona, kemampuan saya masih terlalu minim. Tapi, jika anda pergi ke keluarga Huang, mungkin Tabib di sana bisa menyembuhkan mata Nona." jawab Tabib menyarankan.
"Lagi-lagi keluarga Huang. Apalah mereka memang sehebat itu?" tanya Qing Xia dalam hati.
"Tok Tok Tok!"
"Qing Xia, ini ayah!"
Jenderal Yang mengetuk pintu, Lee membukanya begitu mendengar suara dari Tuannya.
"Tabib, bagaimana keadaan putriku?" tanya Jenderal Yang dengan eajah khawatir.
"Nona baik-baik saja. Tuan tidak perlu khawatir. Hanya saja...!" Tabib menoleh ke arah Qing Xia.
"Hanya saja apa?" tanya Jenderal Yang penasaran.
"Mata Nona sepertinya sulit untuk disembuhkan. Jika Tuan berkenan untuk mencoba, anda bisa meminta Tabib di keluarga Huang untuk mengobati mata Nona." Tabib melanjutkan ucapannya.
"Mo You Li, seharusnya ku bunuh saja wanita itu!" benak Jenderal Yang.
"Aku ingin mencoba nya. Aku ingin pergi ke keluarga Huang untuk mengobati mata ku." Qing Xia mengingat ucapan laki-laki di hutan. "Mungkin dia memang bisa mengobati mataku." pikirnya.
"Baiklah, kita akan pergi ke sana." jawab Jenderal Yang menuruti keinginan Qing Xia.
"Apa sebenarnya yang telah dilakukan oleh Mo You Li terhadap Qing Xia? Tabib mengatakan luka di tubuhnya sangat banyak, bukan hanya luka baru, luka lama bahkan sudah memenuhi semua kulitnya. Wanita kejam itu benar-benar pintar menyembunyikan sifatnya. Aku seharusnya tidak menikah lagi, semua ini salahku!" Jenderal Yang terus menerus menyalahkan diri sendiri atas kejadian yang menimpa Qing Xia.
"Tunggu, luka di mata Qing Xia apakah...!" Jenderal Yang menoleh ke arah putrinya. Dia lalu berlutut sambil menggenggam kedua tangan Qing Xia.
"Katakan sejujurnya, apakah luka di mata mu juga perbuatan dari Mo You Li?" tanya Jenderal Yang dengan hati yang tak karuan. Dia tentu saja berharap jawabannya bukan Mo You Li, tapi sepertinya pikiran Jenderal Yang sudah sangat yakin jika itu adalah perbuatan dari wanita yang baru saja dia ceraikan.
"Ayah, semua sudah berlalu. Jangan di pikirkan lagi." jawab Qing Xia seakan mengerti penderitaan dalam hati Jenderal Yang.
"Pria ini tidak seburuk yang ku kira. Dia hanya dibutakan oleh Mo You Li, namun perhatian dan kasih sayangnya terhadap putrinya benar-benar tulus." benak Qing Xia.
"Maafkan ayah, maaf karena ayah sudah membuatmu menderita. Maafkan ayah!"
Jenderal Yang menangis dengan sangat sedih. Lee bahkan ikut menangis karena suara pilu dari tangisan Jenderal Yang memenuhi seisi ruangan.
"Saya baik-baik saja, Ayah! Mulai sekarang, saya tidak akan diam saja menerima perlakuan kasar dari orang lain. Saya akan membalas mereka semua." ucap Qing Xia menenangkan ayahnya yang masih menangis.
"Ayah akan membalasnya, ayah akan membunuh mereka semua yang berani menyentuh putri ayah."
Jenderal Yang tiba-tiba saja menyesali keputusannya mengusir Mo You Li, dia berdiri dan berjalan mendekati Lee. Jenderal Yang lalu membisikkan sesuatu di telinga Lee.
"Yang Qing Xia, istirahatlah dengan tenang. Aku akan membalas semua yang telah dilakukan oleh Mo You Li dan Cu Ling Ling terhadapmu. Aku tidak akan membiarkan mereka hidup tenang seumur sisa hidup mereka." batin Qing Xia.
Perkenalan Tokoh
Yang Qing Xia, berusia 18 tahun. Anak satu-satunya dari Jenderal Yang Fang Xi. Ibunya meninggal karena sakit ketika Qing Xia berusia 5 tahun. Memiliki sifat lemah lembut, baik hati dan naif.
Ayahnya terlalu sibuk dengan pekerjaan sehingga tidak sempat memperhatikan Qing Xia, di usianya yang masih 18 tahun dia dipukuli hingga menemui ajalnya.
Tubuhnya di buang ke dalam hutan serigala, namun karena belas kasihan dari Dewa Kematian, Qing Xia diberikan satu permintaan. Dia meminta agar kedua wanita yang menyiksanya itu menerima ganjaran. Dewa Kematian mengabulkan permintaannya, dia menarik arwah dari seorang pembunuh untuk merasuki tubuh Qing Xia.
Lu Qing Xia, berusia 32 tahun. Seorang anak yatim piatu yang dilatih menjadi seorang pembunuh. Mendapat peringkat nomor satu setiap bulan dalam urutan pembunuh profesional.
Meninggal di usia 32 tahun akibat kegagalannya dalam membunuh target. Hukuman cambuk yang seharusnya dia terima malah menjadi hukuman tembak mati. Rekannya, membunuh Qing Xia secara sengaja karena dia tidak bisa melampaui prestasi Qing Xia. Jiwanya di tarik oleh Dewa Kematian untuk membalaskan dendam Yang Qing Xia kepada ibu dan kakak tirinya.
Yang Fang Xi, berusia 40 tahun. Seorang Jenderal yang sangat dihormati dan di segani oleh rakyat. Jujur dan mengutamakan keadilan. Setelah istrinya meninggal, dia menikahi Mo You Li dengan harapan anaknya Qing Xia bisa mendapatkan kasih sayang dari ibu pengganti.
Ternyata pernikahan keduanya malah menjadi awal dari neraka bagi Qing Xia, dia selalu mendapat perlakuan buruk dari ibu tiri dan kakak tirinya. Hingga akhirnya dia meregang nyawa di usianya yang masih belia.
Mo You Li, berusia 38 tahun. Wanita cantik yang selalu berpura-pura baik hati di depan Yang Fang Xi. Sifat aslinya sangat kejam dan suka menyiksa orang-orang yang lebih lemah. Memiliki seorang putri bernama Cu Ling Ling. Suami pertamanya, Cu Kang Ho mati di medan perang.
Setelah kematian suaminya, Mo You Li berfoya-foya hingga seluruh gudang harta menjadi kosong melompong. Melihat keluarga Cu yang tidak bisa lagi menopang hidup mewahnya, Mo You Li mencari pria lain sebagai penyangga hidupnya yang baru.
Sikapnya yang lemah lembut di luar sana, menarik perhatian dari Yang Fang Xi yang saat itu mencari sosok ibu pengganti bagi putrinya. Hingga akhirnya dia di lamar dan dinikahi oleh Yang Fang Xi.
Cu Ling Ling, berusia 20 tahun. Putri semata wayang Mo You Li dari pernikahan pertamanya. Gadis angkuh dan sombong yang merasa dirinya paling cantik di antara semua wanita seusianya. Cu Ling Ling menyukai seorang laki-laki misterius yang dia temui ketika usianya 16 tahun. Namun dia tidak mengetahui nama ataupun identitas laki-laki tersebut.
Dia selalu memukuli Yang Qing Xia di kala ayah tirinya tidak ada di rumah. Suatu hari, dia dengan sengaja menyiram air panas ke wajah Yang Qing Xia yang menyebabkan kedua matanya menjadi buta. Sejak saat itu, Yang Qing Xia yang masih berusia 16 tahun harus hidup dalam kegelapan.
Karena takut ketahuan ayah tirinya, Cu Ling Ling mencari obat yang bisa menyembuhkan luka bakar di wajah Yang Qing Xia. Meskipun kulitnya telah bebas dari bekas luka, mata Yang Qia di biarkan tetap buta agar tidak menjadi penghalang baginya untuk menjadi Nona Muda di keluarga Yang.
^^^BERSAMBUNG...^^^
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 80 Episodes
Comments
Helen Nirawan
maka ny jgn asal comot aj , kan liat tuh bini lu , gila sinting , gk ada otak , ampun d , bini model gt racun in 😈😈😈
2025-03-26
1
zz
u ling ling wajah dan karakternya ngam
2024-10-18
0
Ayu Riri
emak sm anak sm kejam'y
hidup numpang aja gaya'y sok kaya,...
2024-08-22
0