Bertemu Pria Asing

Setelah itu Aisha mulai tinggal dengan Ali. Ali mengajak Aisha menemui seorang psikiater yang baik dan membantunya untuk keluar dari masa depresinya. Perlahan mereka berdua mulai dekat. Mereka mulai menyantap sarapan bersama, tapi di malam hari Ali sering pulang larut. Ali selalu mengatakan kepada Aisha, bahwa dia memiliki pekerjaan lembur.

Sementara itu Aisha masih harus berkuliah dan untuk menutupi biaya perkuliahannya, Aisha mulai bekerja. Akhirnya dia berada di tahun terakhir berkuliah, dan Ali melamarnya. Aisha pun menerima lamaran dari Ali karena Ali adalah satu-satunya orang yang ada bersamanya di waktu yang paling sulit dalam hidupnya.

Ali membuat Aisha merasa aman dan Ali juga memberikannya kehangatan. Mereka berdua pun mulai berkencan.

Ali mengatakan kepada Aisha bahwa dia bekerja di sebuah perusahaan '2A'. Di mana perusahaan itu adalah perusahaan terbaik di negara mereka. Aisha merasa begitu bahagia karena pekerjaan yang didapatkan Ali, karena perusahaan itu begitu menjanjikan. Tapi Aisha tidak pernah tahu bahwa Ali adalah pemilik dari perusahaan itu.

Setelah mereka mulai berkencan, Ali mengatakan kepada Aisha untuk tidak membayar sewa rumah.

Setelah Aisha menyelesaikan kuliahnya, mereka berdua pun memutuskan untuk menikah.

Menikah dengan Ali dan hidup bahagia seperti pasangan lainnya adalah mimpi terindah Aisha.

Aisha ingin menemukan pekerjaan, tapi Ali mengatakan kepadanya bahwa Ali bisa menjaga dirinya dan Ali tidak mau Aisha untuk bekerja. Jadi Aisha pun setuju dengan Ali.

Aisha begitu mencintai Ali dan dia bahkan berpikir bahwa dia mencintai Ali lebih dari dirinya sendiri. Ali juga mengatakan kepada Aisha bahwa dia juga tidak mempunyai keluarga, karena kedua orang tuanya juga sudah meninggal. Jadi mereka berdua pun mengatur pernikahan mereka sendiri. Hanya ada beberapa orang yang menghadiri pernikahan mereka.

Sekarang, di sinilah Aisha berada. Setelah pernikahan hidupnya menjadi seperti saat ini. Kadang-kadang Ali bertingkah seperti seorang playboy, kadang-kadang dia menjadi seorang yang jahat, kadang-kadang Ali menguncinya di dalam rumah seolah dia itu seperti seorang penculik. Kadang-kadang Ali juga menyiksa dirinya seperti seorang kriminal, dan yang membuat Aisha bingung, kadang-kadang Ali menjaga dirinya begitu lembut seperti tipe suami yang begitu sempurna.

Aisha berpikir apa yang sebenarnya ingin dilakukan Ali terhadap dirinya. Apa alasan Ali melakukan semua ini kepadanya? Kenapa Ali menginginkan balas dendam darinya?

Semua pertanyaan itu sangat ingin diketahui jawabannya oleh Aisha. Tapi Ali tidak pernah mengatakan apapun kepada dirinya.

...----------------...

Saat Ali sudah pergi, Aisha bangun dari tempat tidur dan langsung menuju kamar mandi. Aisha benci saat tubuhnya tercium aroma tubuh Ali.

Aisha memang sangat mencintai Ali sebelumnya dan Aisha terbiasa untuk berpikir bahwa perasaan yang dimilikinya akan menjadi kehangatan. Tapi kenyataannya, Aisha malah membenci semua yang terjadi padanya. Aisha benci berada didekat Ali.

Semuanya berjalan seperti biasanya. Apa yang membuat Aisha terkejut hari ini adalah, Ali yang mengizinkan dirinya untuk keluar dari dalam rumah, tapi tidak boleh keluar sendirian. Hal itu tidak masalah bagi Aisha, selama dia bisa keluar rumah.

Aisha pun memutuskan akan memasak menu makan siang nanti. Jadi dia pun memutuskan untuk pergi membeli bahan-bahan makanan bersama dengan seorang penjaga dan sopir.

Tiba di sebuah supermarket....

Aisha membeli tomat, bawang merah, bawang putih, kentang, lada, merica, wortel, jamur dan juga jagung.

Aisha membeli semua bahan-bahan makanan yang lainnya dan siap untuk kembali ke rumah, namun saat dia berbalik, dia secara tidak sengaja menabrak seseorang.

"Aku minta maaf." Ucap Aisha.

Saat dia menabrak pria itu, semua sayuran dari kantung belanjaan yang dia bawa terjatuh ke lantai. Aisha dengan cepat menunduk untuk memunguti semua belanjaannya yang terjatuh itu.

"Biarkan aku membantumu." Ucap pria itu.

"Terima kasih." Balas Aisha.

"Aku yang seharusnya minta maaf kepadamu sejak tadi karena aku tidak melihat sekeliling. Ini sayuran mu." Ucap pria itu.

"Terima kasih." Balas Aisha lagi.

"Nyonya, ayo pergi." Ucap seorang bodyguard yang ikut bersama Aisha.

"Hmmm...." Balas Aisha.

Aisha pun pergi, sementara pria itu tampak menatap ke arah Aisha.

Dia merasa bahwa hari ini dia begitu beruntung karena dia menabrak seorang wanita cantik, dan wanita yang tampak begitu elegan.

Pria itu berpikir bahwa siapapun yang melihat wanita itu, pasti bisa jatuh cinta kepadanya dan begitu juga dirinya. Jika hal itu terjadi dengan wanita lainnya, pria itu pasti akan berteriak Tapi saat dia menabrak wanita itu, dia malah merasa begitu bahagia.

Papa dari pria itu memang sangat menginginkan dirinya untuk bisa menikah dengan seorang wanita yang sopan dan wanita tadi sangat cocok dengan semua kriteria itu. Bagi pria itu, wanita tadi sangat polos dan wajahnya tampak menggemaskan dan tubuhnya juga tampak begitu sempurna.

"Sandy, cepat berikan aku setiap informasi tentang wanita itu dalam 2 jam." Ucap pria itu kepada asistennya.

"Baik Tuan." Balas Sandy.

Bersambung....

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!