'Mengapa dia mengajakku ke mansion?apakah dia akan melakukan itu?tidak-tidak!' Batin Amel sembari terus menggeleng-gelang kepalanya.
Azka yang melihat tingkah Amel yang aneh berinisiatif bertanya.
"Kenapa kau?" Tanya Azka sembari sesekali melihat pada Amel.
"Tuan .... untuk apa kita ke mansion?" Tanya Amel.
"Kita akan melakukan sesuatu." Balas Azka sembari senyum menyeringai.
"Tu-tuan kau jangan berani macam-macam padaku ya!" balas Amel terbata, perkataan itu berhasil membuat kedua bola mata wanita itu membulat dengan sempurna.
"Heh, kita lihat saja nanti!" balas Azka menyeringai.
Amel yang mendengarnya menjadi gemetar, dan langsung menutupi tubuhnya dengan kedua tangannya itu. Sedangkan Azka diam-diam tersenyum karena senang bisa mempermainkan Amel sampai ia ketakutan.
Sesampainya Di Mansion....
Akhirnya mereka sampai di sebuah Mansion yang sangat megah di sisi kota. Azka langsung menghentikan laju mobilnya, dan bergegas keluar dari mobil, lain dengan Amel ia terus berfikiran yang aneh-aneh dan tidak mau masuk ke mansion.
"Mengapa?tak mau masuk kah?" Tanya Azka sembari menaikan alisnya.
"Tidak mau!" Balas Amel dengan cepat.
"Mau aku Gendong Hah?" Tanya Azka menyeringai.
Amel yang mendengar perkataan Azka langsung turun dari mobil, mereka memasuki mansion bersama.
'Wah.. Mansion yang sangat megah!' Batin Amel kagum.
Memang mansion tersebut sangatlah mewah nan megah terdapat 12 ruangan, yaitu kamar 5 di lengkapi dengan satu ruangan kamar mandi di dalamnya,satu ruang fitnes, satu ruang tamu dan 5 kamar untuk pelayan. Serta memiliki taman dan kolam renang.
Azka langsung menghentikan langkahnya di satu ruangan yaitu ruang tamu. Ia langsung duduk di sofa dengan santay, lain dengan Azka, Amel masih saja berdiri dan melihat sekelilingnya karena kagum.
"Hey Tuan kau memiliki berapa Mansion?" Tanya Amel kagum.
"Yah Aku memiliki 5 mansion." Balasnya dengan meyombongkan diri.
'Cih Sombong sekali!'gerutunya pelan, namun masih bisa terdengar jelas di telinga pria itu.
"Apa kau bilang?!" Bentak Azka.
"Ti-tidak tetangga ku yang sombong." Elak Amel karena merasa takut.
'Cih Pendengarannya begitu tajam.'Batinnya.
Azka yang melihat Amel masih berdiri langsung menarik lengan Amel ke pelukannya hingga membuat Amel duduk di pangkuan Azka.
Spontan pipi Amel menjadi merah merona dan jantungnya berdebar.
Beberapa menit kemudian, Akhirnya desainer dan para penata riasnya datang. Desainer dan para koleganya membawa banyak sekali pakaian yang sangat elegant. Sedangkan penata riasnya sangat cantik dan membawa beberapa kotak make up. Amel langsung berdiri dan menghindari Azka, begitu pun Azka.
"Kalian, buatlah calon istriku jadi cantik!" Perintah Azka sambil menekan intonasinya.
"Ba-baik Tuan." Balas para penata rias dan desainer.
"Dimana letak kamarnya Tuan?" Tanya penata rias itu.
"Naiki tangga lalu ada beberapa kamar, terserah kalian ingin di sebelah mana." Jelasnya dengan santai.
"Baik terimakasih tuan." Balas penata rias.
"Nona silakan ikuti kami." Ujar desainer dengan ramah.
Akhirnya Amel di bawa ke kamar untuk mencoba berbagai model pakaian. Ia memilih dress bewarna navy yang terlihat sangat elegant, ia juga memilih Make up Fllawes.
30 Menit Kemudian...
Di Ruang Tamu
Lagi-lagi Azka merasa kesal karena ia sudah lama menunggu.
' Cih apa wanita berdandan selama ini.' Gerutunya sambil sesekali melihat jam yang melingkar di tangannya itu.
Nb Author:Yuk like sama vote buat dukung novel ini☺dan jangan lupa komen sebanyak-banyaknya.jangan lupa mampir juga di novel saya yang lainnya:Kau Cinta Pertamaku!
salam sayang author:
Jsl Uciha*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 86 Episodes
Comments
ani nurhaeni
ceritaa nya baguuss.. cuma kurang panjang aja nulis per bab nya
2021-07-24
0
Nemih Permatasari
seru cerita nya
2021-03-29
1
Yustila Santun
lanjut
2020-10-17
1