Para gadis kembali mengagumi ketampanan Rama jika tadi dapat Vitamin maka sekarang dapat Protein😆.
Rama langsung bergegas menaiki lift khusus Presdir karena Azka yang menyuruhnya. Akhirnya ia sampai di ruangan bos nya itu dan langsung mengetuk pintu.
Tok.. tok.. tok..
"Bos apa saya boleh masuk?" Teriaknya ringan.
"Masuklah." Balasnya.
Rama pun masuk dan duduk di sofa bersama Bosnya itu.
"Ada apa bos? sekarangkan jadwalnya saya libur dalam setahun ini." Tanya Assisten Rama seraya mengeryitkan keningnya.
"Mulai hari ini kau tak mendapat libur, selain hari wekend dan gajimu akan aku naikkan." Balas Azka
"Dan satu lagi sekarang kamu handel kantor dulu, aku ada urusan!" Ujarnya lagi sembari sesekali melihat jam yang melingkar di lengannya itu.
"Baik, memangnya ada urusan apa bos?" Tanya Assisten Rama penuh selidik.
"Aku memiliki janji pada ayah untuk mempertemukannya dengan Amel." Jelas Azka sembari beranjak dari duduknya.
"Baiklah, semoga sukses bos." Balas Assisten Rama.
Azka segera meninggalkan gedung pencakar langit it, memang sekarang masih pukul 12 siang tetapi ia ingin membuat Amel terlihat cantik untuk itu iya menghubungi desainer dan penata rias terbaik di kota S. Ia langsung menuju ke Rumah sakit City Hospital.
Sesampainya Di Rumah sakit...
Azka langsung memarkirkan mobilnya dan bergegas masuk rumah sakit tersebut. Semua pegawai di rumah sakit itu hormat pada Azka karena memang sekarang mereka tahu bahwa Azka Adalah putra dari Tuan Reyhan Putra orang terkaya di kota S, dan kini Azka memiliki Perusahaan sendiri karena ia terkenal gigih dan pekerja keras serta kompeten dalam menangani pekerjaannya.
Azka akhirnya sampai ke ruang yang ia tuju tanpa mengetuk pintu ia langsung masuk dan membuat Amel dan adiknya terkejut.
"Tuan, mengapa ada disini?" Tanya Amel sembari beranjak dari duduknya.
"Bisa ikuti saya sebentar?" tanya Azka
"Ke-kemana Tuan?" Tanya Amel kembali dengan terbata-bata.
"Ikutlah kita akan ke Mansionku!" Perintah Azka seraya mengarahkan wanita itu agar ingin ikut
"Kak, kakak itu siapa?mengapa ia memerintah kakak?" Tanya adiknya.
"Dia adalah teman kakak, tenanglah dia baik." Jelas Amel pada adiknya agar adiknya tak menghawatirkannya.
Azka hanya tersenyum tipis karena Amel menyebutnya baik, ia senang Amel bisa menurut padanya.
"Mari kita tak punya waktu banyak!" Perintahnya sembari berjalan keluar ruangan.
"Dek, kakak pergi dulu ya jaga ibu!" Ujarnya sembari senyum dan mengelus rambut adiknya itu.
"Hati-hati kak." Balas adiknya.
Azka dan Amel pun berjalan beriringan menuju ke tempat parkir. Mereka langsung memasuki mobil, Azka menyetir sedangkan Amel malah duduk di belakang sehingga membuat Azka kesal karena ia malah duduk di belakang.
"Kau pikir aku sopirmu?" Bentak Azka.
"Kemari duduk di sebelahku!" Perintahnya sambil menekan intonasi.
"Cih.. kasar sekali, bisakah kalau bicara tak harus membentak!" Gerutunya.
"Apa kau bilang?!" Bentak Azka lagi.
"Ti-tidak itu, pintu mobil ini kasar ya." Elaknya.
"Cepatlah pindah!" Perintahnya lagi.
"Baiklah." Balasnya sembari turun dan pindah tempat duduk.
Azka akhirnya melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang.
Di perjalanan...
Mereka berdua hanya terdiam dalam keheningan, Azka yang fokus mengemudi sedangkan Amel yang terus berpikir untuk apa Azka membawanya ke mansion.
'Mengapa dia mengajakku ke mansion?apakah dia akan melakukan itu?tidak-tidak!' Batin Amel sembari terus menggeleng-gelang kepalanya.
Nb Author:Yuk like sama vote buat dukung novel ini☺dan jangan lupa komen sebanyak-banyaknya.jangan lupa mampir juga di novel saya yang lainnya:Kau Cinta Pertamaku!
salam sayang author:
Jsl Uciha*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 86 Episodes
Comments
ani nurhaeni
next
2021-07-24
0
Jess Official 2010
bagus thor
2020-07-07
2