Kedua

4 tahun kemudian…

"Aku harap kamu tidak berharap apapun pada pernikahan ini. Setelah anak itu lahir,maka pernikahan kita juga selesai." ucap William tepat di malam pernikahan nya bersama dengan Viona.

Viona sendiri hanya bisa mengangguk pasrah, mendengar keputusan pria yang baru saja mengucapkan ijab kabul atas nama nya. Namun, sayang belum genap satu hari pernikahan mereka berlangsung, pria tersebut juga langsung mengikrarkan kata talak pada dirinya.

Sakit dan juga hancur, itulah yang di rasakan oleh Viona saat ini. Namun, lagi lagi Viona harus tetap kuat bertahan demi anak yang saat ini ada di dalam rahimnya. Anak yang hadir karena sebuah kecelakaan dan anak yang mungkin tidak diinginkan oleh ayahnya sendiri.

Setelah mengatakan hal menyakitkan itu, William pun langsung pergi entah kemana. Meninggalkan Viona seorang diri, hingga Viona pun harus menghabiskan malam pengantin mereka sendirian didalam kamar hotel.

Berulang kali Viona harus menghela nafas panjang demi menetralkan rasa sesak yang mendera dadanya. Karena baru saja menikah, tapi langsung ditalak begitu saja oleh suaminya. Viona pun mengusap sudut matanya yang basah karena tak sanggup lagi menahan sesak di dalam dadanya.

Dalam kondisi hamil muda, bukan nya mendapatkan perhatian yang besar dari sang suami. Viona malah mendapatkan kata talak secara tidak langsung dari pria itu.

"Kita harus kuat Nak, setidaknya sampai kamu lahir nanti. Setelah kamu lahir Ibu akan membawamu pergi jauh dari kota ini. Agar kelak, kamu tidak merasakan rasa sakit karena sebuah penolakan yang dilakukan oleh Ayahmu sendiri." gumam Viona sembari mengusap perutnya yang sudah mulai membuncit meski hanya sedikit karena memang usia kandungan nya saat ini masih memasuki usia 3 bulan.

Viona menghela nafas saat kembali mengingat kejadian 4 bulan yang lalu. Dimana dirinya menghabiskan malam panas bersama seorang pria yang cukup dia kenal namun ditidak terlalu akrab.

...***...

🌸 Flash Back 4 Bulan yang lalu...

.

"Vio tunggu," suara seseorang pun menghentikan langkah Viona saat akan keluar dari rumah sakit yang saat ini dia tempati untuk bertugas sebagai dokter koas di sana.

Viona yang mendengar namanya di panggil pun akhirnya menghentikan langkah kakinya. Lalu, Viona berbalik melihat ke arah sumber suara yang begitu berisik itu.

"Apa sih Mel? Teriak teriak mulu deh? Sakit nih telinga dengarnya," gerutu Viona saat melihat jika suara yang berisik itu adalah temannya Melia atau biasa di panggil Meli.

"Maaf, maaf. Eh iya, minggu depan kita sudah pindah bagian kan, ya? Duh, deg degan ga sih tugas di poli umum? Kalau aku sih, gugup banget asli." keluh Meli sambil menggandeng lengan Viona.

Keduanya pun berjalan berdampingan menuju parkiran dimana mobil Viona terparkir di sana. Karena saat ini, baik Viona maupun Melia akan pulang ke rumah mereka masing masing.

Saat ini Viona dan juga Melia sama sama bertugas di poli obgyn. Namun, minggu depan keduanya sudah harus pindah tugas ke bagian umum. Karena memang waktu mereka di poli obgyn sudah selesai.

Viona dan Melia adalah teman satu kampus dan kebetulan, saat mereka koas mereka di tugaskan di rumah sakit yang sama dan juga selalu bertugas di poli yang sama.

Saat Viona masuk ke rumah sakit itu, banyak dokter koas yang datang dari universitas yang berbeda dan jujur, hal itu sedikit membuat Viona merasa canggung dan kikuk. Namun beruntungnya, Viona memiliki teman satu kampus yang juga akan koas di sana, dan dia adalah Melia.

“Ya lumayan sih, tapikan mau ga mau kita tetap harus melewati fase ini. Kayanya poli umum mungkin jauh lebih baik dari pada UGD nggak sih? Setelah di lihat lihat, mereka sibuk terus setiap hari. Sampe dokter koas yang bertugas di sana itu kelihatan pada kurus kurus saking capek dan sibuknya.” sambung Viona yang di iya kan oleh Melia.

“Iya juga sih. Beruntung kita masih lama ya buat nyampe di sana. Oh iya,weekend ini akan diadakan acara ulang tahun nya si Sera. Terus dia ngajakin kita buat nginep di hotel mewah yang sudah dia pesan sebelumnya. Gimana? Kamu juga ikutan ya. Kamu udah jarang banget datang kalau ke acara acara anak anak. Sekalian juga kita refresh otak biar ga sumpek diisi sama bau obat obatan mulu. Gimana? Kamu mau kan, gabung sama kami?” tanya Meli setengah memaksa pada Viona.

“Liat nanti deh ya. Aku paling suka di rumah kalau libur. Cape tahu nggak, mana besok nya harus kerja. Belum lagi harus buat laporan.” jawab Viona yang memang jarang pernah mau jika menghabiskan waktu diluar bersama teman teman nya.

Apa lagi setelah masuk ke rumah sakit sebagai dokter koas. Rasanya, tubuhnya terlalu lelah meski hanya untuk sekedar main atau makan diluar.

Semenjak memutuskan hidup terpisah dengan Kanaya,Viona memang sudah jarang sekali pergi dengan teman teman nya. Viona lebih suka menghabiskan waktu di rumah saja. Meski yang Viona lakukan selama di rumah itu hanya dengan rebahan atau mengobrol dengan Bunda Ana.

Akan tetapi, hal itu cukup menyenangkan untuk Viona dari pada menghabiskan waktu dengan teman teman yang kadang membuatnya merasa bosan.

“Ayolah Vio. Kamu udah lama loh nggak keluar jalan bareng kita kita.” bujuk Melia lagi.

“Iya deh. Akan aku usahain ya,” jawab Viona yang akhirnya setuju untuk ikut dalam acara sahabatnya itu.

“Yee....gitu dong. Sera pasti senang banget dengar kabar ini.” lanjut Melia yang kegirangan karena akhirnya Viona mau juga ikut bersama dengan nya untuk merayakan ulang tahun sahabat mereka, Sera.

...***...

🌸 Malam Naas...

.

✉️

["Ser,kamarnya nomor berapa?"] ~ Viona

["Aku masih dalam perjalanan bareng sama Melia. Kamu cek in duluan deh, aku sudah reservasi kok. Atas nama Sera Gunawan, ya,"] ~ Sera

["Ya sudah. Kalau gitu aku tunggu kalian dikamar ya?"] ~ Viona

["Siap sayangku. Kami akan segera tiba di sana."] ~ Sera

Setelah berbalas pesan dengan sahabatnya, Sera. Viona pun bergegas berjalan menuju ke meja resepsionis untuk mengkonfirmasi kamar pesanan yang sudah dipesan oleh sahabatnya lewat aplikasi pemesanan hotel.

"Selamat malam, Mbak. Apa ada yang bisa saya bantu?" tanya sang resepsionis dengan ramah, saat Viona datang menghampirinya.

"Saya mau konfirmasi pesanan atas nama Sera Gunawan, Mbak." jawab Viona, yang tidak kalah ramah dengan pegawai hotel itu.

Terpopuler

Comments

Masya Allah tabarakaAllah 🙏🤲

Masya Allah tabarakaAllah 🙏🤲

hadiiir.... maaf telat menemukan cerita se'bagus ini 🤗 kak author 🙏 mhn izin numpang baca 😁 ke'a seruu dan menarik alur ceritanya. ❤️🔥

2024-12-21

0

𝒮🍄⃞⃟Mѕυzу​​​᭄

𝒮🍄⃞⃟Mѕυzу​​​᭄

...

2024-05-02

3

Trisna Dhelo24

Trisna Dhelo24

/Chuckle/

2024-04-12

0

lihat semua
Episodes
1 Pertama
2 Kedua
3 Ketiga
4 Keempat
5 Kelima
6 Keenam
7 Ketujuh
8 Kedelapan
9 Sembilan
10 Sepuluh
11 Sebelas
12 Dua Belas
13 Tiga Belas
14 Empat Belas
15 Lima Belas
16 Enam Belas
17 Tujuh Belas
18 Delapan Belas
19 Sembilan Belas
20 Dua Puluh
21 Dua Puluh Satu
22 Dua Puluh Dua
23 Dua puluh Tiga
24 Dua Puluh Empat
25 Dua Puluh Lima
26 Dua Puluh Enam
27 Dua Puluh Tujuh
28 Dua Puluh Delapan
29 Dua Puluh Sembilan
30 Tiga Puluh
31 Tiga Puluh Satu
32 Tiga puluh Dua
33 Tiga Puluh Tiga
34 Tiga Puluh Empat
35 Tiga Puluh Lima
36 Tiga Puluh Enam
37 Tiga Puluh Tujuh
38 Tiga Puluh Delapan
39 Tiga Puluh Sembilan
40 Empat Puluh
41 Empat Puluh Satu
42 Empat Puluh Dua
43 Empat Puluh Tiga
44 Empat Puluh Empat
45 Empat Puluh Lima
46 Empat Puluh Enam
47 Empat Puluh Tujuh
48 Empat Puluh Delapan
49 Empat Puluh Sembilan
50 Lima Puluh
51 Lima Puluh Satu
52 Lima Puluh Dua
53 Lima Puluh Tiga
54 Lima Puluh Empat
55 Lima Puluh Lima
56 Lima Puluh Enam
57 Lima Puluh Tujuh
58 Lima Puluh Delapan
59 Lima Puluh Sembilan
60 Enam Puluh
61 Enam Puluh Satu
62 Enam Puluh Dua
63 Enam Puluh Tiga
64 Enam Puluh Empat
65 Enam Puluh Lima
66 Enam Puluh Enam
67 Enam Puluh Tujuh
68 Enam puluh Delapan
69 Enam Puluh Sembilan
70 Tujuh Puluh
71 Tujuh Puluh Satu
72 Tujuh Puluh Dua
73 Tujuh Puluh Tiga
74 Tujuh Puluh Empat
75 Tujuh Puluh Lima
76 Tujuh Puluh Enam
77 Tujuh Puluh Tujuh
78 Tujuh Puluh Delapan
79 Tujuh Puluh Sembilan
80 Delapan Puluh
81 Delapan Puluh Satu
82 Delapan Puluh Dua
83 Delapan Puluh Tiga
84 Delapan Puluh Empat
85 Delapan Puluh Lima
86 Delapan Puluh Enam
87 Delapan Puluh Tujuh
88 Delapan Puluh Delapan
89 Delapan Puluh sembilan
90 Sembilan Puluh
91 Sembilan Puluh Satu
92 Sembilan Puluh Dua
93 Sembilan Puluh Tiga
94 Sembilan Puluh Empat
95 Sembilan Puluh Lima
96 Sembilan Puluh Enam
97 97.Tamat
98 Karya Baru Othor
99 Karya Baru Othor
100 Karya Baru
101 Karya Baru
Episodes

Updated 101 Episodes

1
Pertama
2
Kedua
3
Ketiga
4
Keempat
5
Kelima
6
Keenam
7
Ketujuh
8
Kedelapan
9
Sembilan
10
Sepuluh
11
Sebelas
12
Dua Belas
13
Tiga Belas
14
Empat Belas
15
Lima Belas
16
Enam Belas
17
Tujuh Belas
18
Delapan Belas
19
Sembilan Belas
20
Dua Puluh
21
Dua Puluh Satu
22
Dua Puluh Dua
23
Dua puluh Tiga
24
Dua Puluh Empat
25
Dua Puluh Lima
26
Dua Puluh Enam
27
Dua Puluh Tujuh
28
Dua Puluh Delapan
29
Dua Puluh Sembilan
30
Tiga Puluh
31
Tiga Puluh Satu
32
Tiga puluh Dua
33
Tiga Puluh Tiga
34
Tiga Puluh Empat
35
Tiga Puluh Lima
36
Tiga Puluh Enam
37
Tiga Puluh Tujuh
38
Tiga Puluh Delapan
39
Tiga Puluh Sembilan
40
Empat Puluh
41
Empat Puluh Satu
42
Empat Puluh Dua
43
Empat Puluh Tiga
44
Empat Puluh Empat
45
Empat Puluh Lima
46
Empat Puluh Enam
47
Empat Puluh Tujuh
48
Empat Puluh Delapan
49
Empat Puluh Sembilan
50
Lima Puluh
51
Lima Puluh Satu
52
Lima Puluh Dua
53
Lima Puluh Tiga
54
Lima Puluh Empat
55
Lima Puluh Lima
56
Lima Puluh Enam
57
Lima Puluh Tujuh
58
Lima Puluh Delapan
59
Lima Puluh Sembilan
60
Enam Puluh
61
Enam Puluh Satu
62
Enam Puluh Dua
63
Enam Puluh Tiga
64
Enam Puluh Empat
65
Enam Puluh Lima
66
Enam Puluh Enam
67
Enam Puluh Tujuh
68
Enam puluh Delapan
69
Enam Puluh Sembilan
70
Tujuh Puluh
71
Tujuh Puluh Satu
72
Tujuh Puluh Dua
73
Tujuh Puluh Tiga
74
Tujuh Puluh Empat
75
Tujuh Puluh Lima
76
Tujuh Puluh Enam
77
Tujuh Puluh Tujuh
78
Tujuh Puluh Delapan
79
Tujuh Puluh Sembilan
80
Delapan Puluh
81
Delapan Puluh Satu
82
Delapan Puluh Dua
83
Delapan Puluh Tiga
84
Delapan Puluh Empat
85
Delapan Puluh Lima
86
Delapan Puluh Enam
87
Delapan Puluh Tujuh
88
Delapan Puluh Delapan
89
Delapan Puluh sembilan
90
Sembilan Puluh
91
Sembilan Puluh Satu
92
Sembilan Puluh Dua
93
Sembilan Puluh Tiga
94
Sembilan Puluh Empat
95
Sembilan Puluh Lima
96
Sembilan Puluh Enam
97
97.Tamat
98
Karya Baru Othor
99
Karya Baru Othor
100
Karya Baru
101
Karya Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!