Bab.9

"Ter-terkutuk?".tanyaku panik

"Ya,hutan itu adalah tempat yang terkutuk!!".Ucapnya lantang

"Kami penduduk desa tak pernah berani memasukinya,karna tempat itu sangat mengerikan dan dapat menyebabkan malapetaka untuk desa kami.Dan kami juga tidak akan pernah mengizinkan siapapun masuk ke desa kami jika orang itu telah berani masuk ke sana"

"Termasuk kau!!!!".Teriaknya dengan wajah merah sambil mengarahkan jari telunjuknya pada ku

Jujur aku shok mendengarnya,aku hanya terpaku di sana sambil terus menatap pria di depan ku.

"Tunggu apa lagi? sekarang kau pergilah dari sini".usirnya lagi padaku kini bukan dengan teriakan saja namun pria itu mendorong tubuhku dengan sangat kasar,hingga membuat ku terhuyung.

"Ti-tidak saya tidak akan pergi dari sini".ucapku berusaha melawan yang membuat pria itu terlihat semakin marah

"Tujuan saya ke sini baik,tidak ada niat buruk tapi kenapa....

"Aaaaahk....kami tidak mau tau kau ini punya niat baik ataupun buruk".potong nya dengan suara menggelegar yang membuatku terkejut

"Sudah pak,biar saya saja yang bicara pada nak ardi.Saya mengenalnya".Akhirnya kakek itu buka suara,dan membuat pria itu diam sejenak lalu si kakek datang menghampiriku

"Nak ardi,pergi lah dari sini bukan maksud saya mau mengusir.Tapi apa yang dikatakan mereka memang benar adanya".Ucap si kakek lembut sambil menepuk nepuk bahu ku

"Tapi kek,saya ini orang baik dan kakek tau itu bukan?".tanyaku dan di balas anggukan olehnya

"Hei...pak tua".seru seorang pria yang tiba tiba datang mendekati kerumunan

"Cepat usir dia dari sini,atau kau yang akan kami usir dari sini".Ucapnya dengan nada tinggi

"Bicaralah dengan sopan pada kakek ku paman".sahut seorang wanita

Aku celingukan mencari sumber suara,siapa yang bicara barusan? aku tak dapat melihat dimana dia.

"Wah,wah,waaah.....!! akhirnya muncul juga kau gadis manis,maafkan aku karna sudah bersikap tidak sopan pada kakekmu"

"Menyingkirlah dari hadapan ku paman"

"Mala? kenapa kau keluar cepatlah masuk".ucap si kakek mencegah wanita itu.Namun wanita itu tak menggubris perkataan si kakek,ia malah semakin mendekat ke arah kami

Kini bisa terlihat jelas oleh ku bagaimana rupa sosok wanita yang bicara tadi.Wanita ini mengenakan kaos putih serta rok hitam panjang hingga mata kaki dengan rambut panjang yang di biarkan terurai,kulitnya sawo matang dan memiliki mata serta bentuk hidung yang indah.

"Manis".batin ku

"Biarkan pria ini tetap disini kek,biar mala yang akan bicara pada para warga".ucapnya mantap sambil menatap ke arah ku

******

Pov mayang

Setelah selesai menyantap sarapan yang di buatkan ardi untuk kami,aku memilih untuk mengajak mereka bermain main sebentar di luar rumah untuk sekedar mengirup udara segar dan sambil menunggu ardi kembali.

Aku ingin beristirahat sebentar dari pikiran pikiran negatif yang terus saja bersarang di otak ku,jujur kejadian kejadian yang menimpa kami kemarin malam membuat ku gelisah dan tak bisa tidur.

Aku tersenyum kecil melihat kevin dan keenan yang sedang asik bermain di halaman,aku harap mereka bisa segera melupakan semua kejadian itu.

Sungguh aku sangat merasa kesal pada diriku sendiri karna tak mampu melindungi mereka atau sekedar menenangkan mereka saat itu,aku merasa kalau aku ini sangat egois memilih untuk terus menyetir dengan kecepatan penuh tanpa memikirkan mereka ketakutan atau tidak! dan juga membiarkan mereka tidur dengan perut kelaparan.Padahal aku sudah mengatakan bahwa kami akan makan setelah sampai di sini.

Kevin,keenan maafin mamah ya!!

Terpopuler

Comments

Winna

Winna

Bojone edaaan berarti ya? Beli rmh neng tengah hutan.. bermimpi pun tdk akan pernah 😖

2024-02-09

0

Setmi Efrianti

Setmi Efrianti

ihhh... masa beli rumah di tengah hutan.... 😲😲

2024-01-21

0

Mey-mey89

Mey-mey89

,,,

2023-12-05

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!