Tok.. Tok.. Tok..
"Bro.. Lo ngga apa-apa?" Boy sejak tadi khawatir, karena Ardian tak segera masuk ke dalam kelas. Hingga akhirnya teman baiknya itu menyusulnya ke toilet pria.
"Bro!!" Boy menemukan tubuh Ardian tersandar pada dinding toilet. Memapah tubuh bocah yang sudah cukup lemas. cowok idola sekolah itu nampak pucat. membuat Boy segera membawanya ke UKS.
"Lo sakit? Gue cariin obat dulu ya!"
Boy merebahkan temannya di ranjang berukuran single. Ardian nampak mengernyit karena perutnya terus melilit.
"Sshh... Perut gue mules Boy, nggak kuat gue."
Boy Bingung, akhirnya cowok itu memanggil gurunya untuk membantu mengobati Ardian.
Hingga akhirnya Ardian bisa istirahat, setelah rasa nyeri yang mengganggu berangsur hilang.
...
Tring...!!!
Bel istirahat sekolah berbunyi. Semua siswa berhamburan keluar kelas menuju kantin. Namun tidak dengan Vania.
Gadis berkaca mata tebal itu harus membersihkan sampah, menghapus papan tulis dan merapikan sisa-sisa pelajaran kelas hari ini.
"Van, Gue mau ke kantin, mau nitip apa?"
Maya, teman sekelas Vania. gadis yang senasib sepenanggungan itu menghampiri Vania yang tengah menghapus papan tulis. Siswi yang sama-sama tidak pernah dianggap hanya karena penampilan mereka tidak menarik.
"Lo May, Nggak usah. Nanti ngerepotin lo lagi!"
Vania melanjutkan pekerjaannya, namun Maya tidak menyerah.
"Gue beliin Batagor atau siomay bu kantin mau? Gue nggak repot kok!"
"Serius May? Nih uangnya, kalau lo maksa, Hehe.."
Vania menyerahkan uangnya. Dan Maya pun meninggalkan kelas.
"Gara-gara cowok itu gue jadi ngga bisa istirahat. Awas aja, kalau ketemu gue lagi!"
...
Maya datang dengan tergesa-gesa, membawa batagor pesanan Vania. Namun saat gadis itu hendak memakannya, tiba-tiba namanya dipanggil untuk menuju ke ruang guru.
"Apalagi ini.. Belum juga diisi perutnya."
Maya merasa kasihan, namun bagaimana lagi, panggilan itu mendesak. Membuat Vania terpaksa menyimpan kembali batagornya.
Di ruang guru,
Vania yang datang dengan tergesa-gesa segera menemui wali kelasnya. Ternyata terkait masalah lomba cerdas cermat yang akan diadakan lusa.
Dan Vania diminta untuk mempersiapkan diri.
Kasak-kusuk pun terjadi, saat mengetahui lawan si kutu buku nanti. Mereka meminta Vania untuk merubah tampilannya juga, seandainya tidak menang, sekolah mereka pun tak akan menanggung malu terlalu banyak. Ejek para siswa yang lain.
"Heh Jelek, untung aja lo cerdas. Kalau nggak, sudah ngga ada faedahnya lo lahir ke dunia!"
Ejekan anak-anak kelas lain yang sudah terbiasa masuk ke telinganya.
"Gue jelek, muka doang! Lo, hati sama mulut lo tuh kotor, sekolah tapi ngga ada gunanya!" balas Vania dan tetap berlalu.
"Sial ini cewek kuper! Awas aja Lo nggak menang!!" teriak anak-anak yang hobi merundung siswa-siswa tidak populer.
***
Jam pelajaran sekolah berakhir. Veli menunggu adiknya di gerbang sekolah. Gadis cantik itu berencana mengajak Vania ke mall untuk memberikan sedikit kejutan untuknya.
Namun saat ia melihat sosok adiknya, berjalan dengan langkah tak berdaya menjalani hidup.
"Wah benar-benar! Kenapa nggak dilawan sih kalau ada yang ganggu!" ungkap Veli kesal.
Karena tidak sabar menunggu Vania berjalan kearahnya, Veli keluar dari mobil menghampiri adiknya. Membuat semua mata tertuju kepada dua gadis yang bagai langit dan bumi itu.
"Gila men!! Siapa itu yang nyamperin si kutu buku?" pandangan para siswa tertuju pada gadis cantik yang berpakaian kasual.
"Ck, kalau saudaranya gue nggak yakin kalau mereka berdua saudara kandung,"
Ucapan salah satu siswa yang terdengar oleh Veli.
Gadis itu membawa Vania bersamanya menunju asal suara.
Veli memberikan sebuah botol air mineral.
" Ini buat lo!"
Siswa laki-laki yang menerima botol itu pun tersenyum penuh arti.
"Wah, udah cantik, baik... Nggak kayak si kuper, lihat tuh!"
"Itu air buat lo kumur-kumur, karena mulut lo itu kotor dan harus dibersihkan, Lo ngerti! Dan cowok model kayak lo nggak cocok dapat cewe model apapun, Paham!!"
telunjuk Veli mengarah ke wajah siswa itu, membuat dirinya di tertawakan banyak orang. Terlebih Vania.
"Makanya kalau mau ngomong itu ngaca dulu!!
...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 44 Episodes
Comments
Allea Zunaira
bakal jadi fav deh nih 👏👏👏
2023-02-23
1