Part 17

Pria itu menghempaskan tangan Loralei yang terus menarik dan membawa ke arah lift. “Aku bisa jalan sendiri!” tegasnya.

“Oh, ok, sorry.” Loralei terlalu antusias karena dia menemukan lawan yang cocok untuk menghadapi bos galaknya. Sampai lupa untuk melepaskan genggamannya.

Di dalam lift, Loralei menjelaskan dahulu apa saja yang harus dilakukan oleh pria itu supaya tidak mengacaukan rencananya. Ini adalah kesempatan pertama dan terakhir supaya ia terbebas dari pernikahan yang amat aneh, dadakan, tanpa persiapan apa pun, tidak dilandasi cinta. Pokoknya segala sesuatu yang sedang Loralei alami sangat jauh dari kata pasangan normal. Maka, sebisa mungkin harus segera menjauh.

“Dengarkan aku.” Loralei menurunkan tangan pria itu yang terus bermain ponsel.

“Tinggal bicara, aku masih dengar.” Pria itu menepis tangan Loralei dan kembali berkutat dengan layar.

“Begini, suamiku orangnya galak, sangar. Tapi, kau jangan takut saat bertemu dengannya. Tetaplah jadi dirimu yang seperti ini, cuek, dingin. Pasti dia akan kesal menghadapimu.”

“Hm.”

“Nanti, saat berhadapan dengannya, kau harus menunjukkan kalau kita dekat. Cukup pegang tanganku, atau aku saja yang menggenggammu.”

“Hm.”

Loralei berdecak, dia sudah mengoceh panjang lebar tapi hanya berupa gumaman yang didapatkan. Jika tak ingat membutuhkan pria itu, mana mau berurusan dengan spesies yang sebelas dua belas mengesalkan persis seperti bosnya.

Tahan, Loralei. “Oke, nanti supaya tidak salah skenario, kau jadilah pria dingin yang pelit bicara. Aku saja yang akan banyak menjawab jika suami bertanya.” Dia tidak mau kacau, lebih baik menghandle dibandingkan percaya seratus persen pada pria itu.

Lift pun berhenti tepat di lantai paling atas. Loralei menarik tangan pria itu lagi karena tak kunjung keluar. “Ayo, kita sudah sampai.”

Lagi-lagi pria itu menarik tangan secara kasar. “Sandiwaranya nanti saja kalau sudah di depan suamimu.” Dia tidak mau digandeng.

Loralei tidak memaksa. “Yang penting jangan sampai sepuluh ribu euroku sia-sia.” Dia terus melangkah menuju ruangan yang ada di paling ujung.

Namun, getaran ponsel membuat Loralei berdecak dan mengeluarkan benda dari dalam saku. Dia lekas mengangkat karena itu adalah bosnya, bisa mendengar omelan kalau terlambat menekan tombol hijau.

“Ya, Tu—” Loralei lekas menjauhkan ponsel dari telinga saat mendengarkan suara bentakan dari si penelepon. Aku bisa budek jika seperti ini terus.

“Di mana?! Makan siang lama sekali, apa perlu ku jemput ke kantin dan seret ke atas? Ini sudah saatnya jam kerja!”

“Iya, ini sedang jalan menuju ruangan Anda.” Loralei lekas mematikan sambungan telepon. Bayangkan betapa lelahnya dia menghadapi atasan seperti itu. Semua demi uang untuk pengobatan orang tuanya, maka ia bertahan sampai sekarang, walau sangat berat.

Loralei berhenti tepat di depan ruang CEO. Dia langsung mendapatkan tatapan tidak enak dari pria bayarannya.

“Jangan bilang kalau suamimu adalah pemilik perusahaan ini?” tanya pria itu dengan alis mengerut.

Loralei mengangguk pelan. “Iya. Tapi, kau tidak boleh mundur. Uang sudah ku transfer lunas. Jadi, tolong hadapi, sama-sama.” Wajahnya begitu memohon dan tangan juga mengatup.

“Kau yakin suamimu tidak akan curiga?” Ada seringai meremehkan di wajah pria itu.

“Em ....” Loralei menggaruk tengkuk. “Sebenarnya tidak terlalu yakin. Tapi, coba saja dulu.”

“Aku tak tanggung jika rencanamu gagal,” peringat pria itu.

“Kalau gagal, sepuluh ribu euro harus kau kembalikan.”

“Tidak ada, uang yang sudah masuk tak bisa diretur.”

Loralei mencebikkan bibir. Sama saja dengan bos, jika suamiku penjajah, pria ini perampok.

Terpopuler

Comments

Resti Yuliani

Resti Yuliani

wahahha...ngakak abiss

2024-01-30

1

🍂🍇

🍂🍇

anak si Gege sama kucing nih keknya🤣

2023-10-26

0

Nety

Nety

😅😅😅😅😅

2023-04-17

2

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!