Di dalam Bandara ada seorang pria yang sedang berjalan sambil menyeret koper nya. Ia sedang sibuk dengan ponsel nya mencoba untuk menghubungi seseorang.
TUT TUT TUT
di dering ke tiga baru di jawab oleh seseorang yang ia hubungi
"Hallo"; sapa seseorang di seberang sana,
"Hallo, Angel kamu ada di mana?;" tanya seseorang di seberang sana. Ya, yang di hubungi nya adalah Angel sahabat Berlian dan Shinta,
"ini siapa?;" Angel balik tanya ke orang itu,
" Ini aku Dimas;" jawab orang itu,
Dan ya, yang menghuni Angel adalah Dimas sepupu nya yang baru pulang dari Eropa.
"Oo Dimas, apa kamu sudah landing?;" tanya Angel lagi,
" iya, baru saja;" jawab Dimas,
"Oke baiklah, aku akan kesana. Tunggu aku di parkiran;" titah Angel,
"Iya baiklah, akan ku tunggu kamu disana;" kata Dimas,
"iya"; tanpa menunggu lama, Angel langsung menutup telepon nya sepihak,
"Ayo kesana,;" ajak Angel pada sahabatnya,
"Apa dia sudah sampai?;" tanya Berlian,
"Iya;" jawab Angel singkat, sambil memasukkan handphone mahal nya ke dalam tas,
"kuy lah"; seru Shinta semangat,
BRAAKK
"Aduh kaki ku, ini kursi ngapain disini sih. ganggu jalan orang aja"; semprot Shinta ke kursi yang tidak tau apa-apa,
"heh, itu kaki Lo yang juling gak bisa lihat jalan bukan kursi"; Sewot Angel membela kursi,
" perasaan kursi itu udah dari tadi di situ deh"; Berlian ikut menimpali,
" au ah kalian,;" marah Shinta sambil mengusap kaki nya yang di cium sama kursi.
"udaah ayo jalan, mau disini aja;" tanya Berlian, sedangkan Angel sudah melongos duluan.
" ya enggak lah, kan aku mau lihat babang tamvan;" jawab Shinta, yang pergi begitu saja meninggalkan Berlian. Ia hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah sahabatnya.
Setelah drama kursi, mereka langsung berjalan menuju parkiran bandara internasional Soekarno Hatta. Sesampainya di parkiran, mereka mengedarkan pandangannya, mencari sosok Cowok tampan yang baru landing dari Eropa. Dan tak butuh waktu lama, Angel menangkap sosok pria yang sedang berdiri sambil bermain bermain ponsel di tangan nya. Dan di depannya juga ada koper besar. Angel yakin kalau itu adalah sepupu tampannya.
" Yang mana Ngel orang nya?;" tanya Berlian,
"seperti nya, itu deh Ber yang pakai Hoodie hitam itu;" jawab Angel sambil menunjuk pria itu,
" yang mana yang mana;" tanya Shinta heboh,
" ih itu lho, yang pakek Hoodie hitam itu, yang lagi main hp noh"; tunjuk Berlian lagi,
" OMG so handsome gess"; seru Shinta lagi
"ih belum tentu itu Shin;" kata Angel belum sepenuhnya yakin,
" ya ampun, kalian berdua bege banget sih. Kenapa enggak Lo nelpon aja sih ogeb"; Celutuk Shinta,
" oiya kenapa gak Lo nelpon aja sih Ngel,;" ucap Berlian sependapat dengan Shinta,
" Iya bener, bentar ya"; setuju Angel,
"ha, dari tadi kek;" kata Shinta lagi,
TUT TUT
Tak butuh waktu lama, di dering kedua langsung di angkat sama Dimas.
" Hallo"
" Hallo, Dim Lo dimana?;" tanya Angel
" Ini aku, di depan pintu utama;" kamu dimana?" tanya Dimas balik,
"Oo depan pintu utama? oke aku kesana"; jawab Angel, tanpa menjawab pertanyaan Dimas, Dan ia langsung mematikan sambungan telepon secara sepihak. Kebiasaan deh ni anak.
" gimana bener gak?;" tanya Shinta gak sabaran,
" iya"; jawab Angel,
Ya, pria yang mereka lihat tadi memang di depan pintu utama bandara. Karena mereka, berdiri nya bukan di parkiran langsung, tapi lumayan dekat dekat pintu utama. Jadi mereka bisa lihat dengan jelas pria yang sedang berdiri di depan pintu utama bandara itu. Karena Angel tidak begitu mengenali sepupu nya karena sudah lama berpisah, jadi ia ragu untuk samperin.
" Alhamdulillah bener;" Seru Shinta lagi,
" Lo kenapa sih Shin, kayak bahagia banget gitu?;" tanya Berlian heran dengan tingkah Shinta, dan di angguki Angel sependapat dengan Berlian,
" ya eng.. enggak apa-apa, kan kalau bener kita gak perlu cari—cari lagi;" alasan Shinta,
" ya udah yuk samperin"; finish Angel,
"Ayo"
Tanpa mereka tahu, ternyata Dimas juga melihat mereka dari tadi. Tapi ia juga ragu, sama hal nya dengan Angel. Tapi yang menjadi fokus nya hanya pada satu gadis yaitu Berliana Humayra Alexander. Sahabat Angel.
" Dimas kan?;" tanya Angel, sesudah sampai di hadapan pria itu,
" iya, kamu Angel Lesmana kan"; tanya Dimas ke Angel,
" Iya gendut"; jawab Angel, menggunakan panggilan masa kecil mereka. Di karena kan Dimas kecil gendut. Makanya Angel panggil Dimas, gendut.
"Dasar semampai"; balas Dimas,
"Semampai kepala kau, aku udah tinggi ya;" jawab Angel gak terima,
" aku juga udah gak gendut, udah tinggi dan tampan"; jawab Dimas lagi membanggakan dirinya,
" terserah kamu lah"; pasrah Angel, memang dari dulu ia tak pernah menang kalau melawan Dimas, selalu aja dia yang kalah,
"Oiya hampir lupa;" kenalin, mereka sahabat aku;" Kata Angel ke Dimas,
"Shinta"; Kata Shinta sambil menangkup tangan di depan dada nya. Walaupun mereka bukan dari keluarga kyai, tapi mereka pantang untuk bersentuhan dengan yang bukan mahram nya. Begitu pun Angel dan Berlian mereka sangat menjaga itu. Meskipun mereka bar bar, mereka tau batasan nya.
" Oiya, Dimas,;" jawab Dimas sambil menarik kembali tangannya,
" Berlian"
"Dimas";
"sangat cantik, perfect;"; batin Dimas, dalam hatinya,
" ya udah yuk kita pulang"; ajak Angel pada akhirnya.
Jam juga sudah menunjukkan pukul 17.45 WIB sore. Dan sebentar lagi adzan magrib, jadi mereka memutuskan untuk pulang ke rumah masing-masing. Angel dan Dimas satu mobil dan Berlian dengan Shinta satu mobil. Menggunakan mobil Berlian.
"Thanks ya sayang ku;" ucap Shinta ke Berlian,
" iya"; jawab Berlian, " ya udah aku duluan ya"; kata nya lagi,
" Beneran gak mau mampir dulu;" tanya Shinta memastikan,
"Enggak, besok-besok aja ya. Salam ke Tante Dinar;" jawab Berlian,
"iya, ya udah, hati—hati di jalan, jangan ngebut nyawa gak ada stok;" kata Shinta memperingatkan,
Berlian hanya terkekeh mendengar sahabatnya itu. Jika khawatir ia melebihi ibu—ibu kompleks sebelah cerewet nya.
"iya, jalan dulu ya, bye bye"; BRAAKK , setelah masuk dan menutup pintu mobil ia langsung tancap gas menuju kediaman Alexander.
#Mansion Alexander#
"Mommy"
💞 Assalamualaikum happy bradeh, udah sampe mana masih bacanya? semoga kalian suka ya🥰 Lope Lope sekarung buat kalian🥰🥰♥️♥️♥️♥️♥️♥️♥️
Happy reading gess 🥳🥰♥️
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 75 Episodes
Comments