Saat ini Arjuna masih belum menyerah untuk mengetahui tentang hubungan antara Carissa dengan Dokter David. Arjuna datang ke rumah sakit dimana Carissa pernah berobat dan di rumah sakit itu juga Dokter David bertugas.
Saat ini Arjuna pun berada di luar rumah sakit dengan melihat sekeliling tempat itu, Arjuna ingin memastikan bahwa tidak ada Carissa ataupun Dokter David yang berada di sana dan setelah memastikan keadaannya aman. Arjuna pun langsung masuk ke dalam rumah sakit itu, saat ini Arjuna melihat kearah seorang suster yang tengah sibuk melakukan pekerjaannya. Arjuna memiliki niat untuk mencari informasi dari suster tersebut karena hanya suster itulah yang mengetahui tentang hubungan antara Carissa dan juga Dokter David.
''Aku harus mencari tau sendiri tentang hubungan mereka berdua, aku harus memastikannya bahwa mereka berdua memang tidak memiliki hubungan apapun,'' gumam Arjuna di dalam hatinya dan dia pun langsung berjalan menuju ke arah suster tersebut.
Kini Arjuna hanya bisa mengandalkan ketampanannya untuk menggoda suster tersebut. Arjuna harus membuat suster ini takluk akan pesonanya dan mau memberitahukan tentang hubungan Carissa dan juga Dokter David.
''Selamat siang, Suster cantik,'' sapa Arjuna dengan tersenyum kearah sang Suster yang saat ini tengah melakukan pekerjaannya.
Suster itu pun menjadi salah tingkah saat Arjuna mengatakan bahwa dirinya cantik dan melihat senyuman Arjuna yang seperti tertarik padanya.
''Selamat siang juga, ada yang bisa saya bantu?'' jawab Suster tersebut dengan ekspresi wajah salah tingkah kepada Arjuna.
''Maaf Sus, bolehkah saya meminta waktunya sebentar. Ada sesuatu yang ingin saya tanyakan kepada mu,'' kata Arjuna dengan nada bicara lemah lembut kepada Suster tersebut.
Suster itu yang melihat sikap Arjuna padanya membuat dia salah paham, Suster itu berfikir bahwa Arjuna tertarik padanya dan akhirnya dia pun menyetujui permintaan Arjuna untuk bertanya sesuatu padanya.
''Baiklah, tanyakan saja,'' jawab Suster tersebut dan kini Arjuna dengan bahagianya bertanya kepada Suster tersebut tentang hubungan Carissa dan juga Dokter David.
''Sebenarnya apa hubungan antara Dokter David dan juga pasien seorang wanita yang bernama Carissa itu? Apakah mereka memiliki hubungan yang spesial, Sus?'' tanya Arjuna langsung saja kepada Suster tersebut tanpa basa basi lagi.
''Dokter David dengan pasien yang bernama Carissa?'' Suster itu berusaha mengingat tentang pasien yang di maksud oleh Arjuna.
''Ah iya aku ingat, Dokter David dengan pasien yang bernama Carissa itu tidak memiliki hubungan spesial apapun. Mereka berdua sering bersama hanya sebatas Dokter dengan pasien saja, tidak ada hubungan spesial apapun,'' ucap Suster tersebut dengan menjelaskan kepada Arjuna tentang hubungan di antara keduanya.
Arjuna kini semakin yakin bahwa dirinya telah berburuk sangka kepada Carissa waktu itu dan perasaan bersalah itu kembali membuat hati Arjuna tidak tenang.
''Ada apa Tuan menanyakan tentang hubungan mereka berdua? Apakah Tuan kenal dengan mereka berdua?'' tanya Suster tersebut kepada Arjuna.
''Benar, Sus. Pasien yang bernama Carissa itu adalah wanita yang saya cintai dan saya bertanya seperti ini hanya ingin memastikan saja. Kalau begitu saya permisi, terima kasih banyak,'' ucap Arjuna dan langsung meninggalkan rumah sakit itu dengan hati yang lega karena Carissa dan
Dokter David tidak memiliki hubungan apapun.
Suster itu benar-benar sangat terkejut saat mendengar apa yang dikatakan oleh Arjuna padanya. Ternyata dirinya telah di tipu oleh Arjuna dengan menggodanya agar dia bisa mendapatkan informasi tentang Dokter David dan juga pasiennya.
''Dasar lelaki buaya darat! Berani-beraninya dia menipuku, tadi dia dengan dengan sengaja menggoda aku agar aku memberikan informasi yang dia inginkan.'' Suster itu pun sangat marah kepada Arjuna tapi sayangnya saat ini Arjuna sudah pergi meninggalkan rumah sakit tersebut.
Pagi hari pun kembali menyapa, saat ini Arjuna tengah berada di rumah sakit tempat dimana Dokter David berada. Saat ini Dokter David yang membawa dokumen di tangannya pun cukup terkejut saat melihat kehadiran Arjuna di depannya. Arjuna pun berjalan menghampiri Dokter David yang saat ini berada di depannya.
''Apakah kamu memiliki waktu sebentar, aku ingin berbicara dengan mu,'' kata Arjuna dengan wajah tenangnya saat dia berbicara dengan Dokter David.
Dokter David kembali di buat terkejut saat melihat Arjuna yang cukup tenang tidak seperti malam itu saat emosi Arjuna tidak terkontrol dan berteriak histeris dan akhirnya Dokter David pun menyetujuinya.
''Baiklah, aku setuju,'' jawab Dokter David menyetujui permintaan Arjuna.
Saat ini mereka berdua tengah berada di sebuah Cafe yang berada di dekat rumah sakit tersebut. Kini Arjuna pun tampak menatap kearah Dokter David dengan wajah serius.
''Dok, saya ingin bertanya. Bagaimana keadaan psikologis Carissa? Apakah dia baik-baik saja?'' tanya Arjuna kepada Dokter David.
Dokter David saat ini masih diam dengan membungkam mulutnya, dia menjaga privasi dari pasiennya jadi dia tidak memberitahukan kepada Arjuna tentang penyakit yang dialami oleh Carissa.
''Maaf, Tuan tapi saya tidak bisa menjawab pertanyaan dari Tuan karena itu menyangkut masalah pribadi dari pasien saya dan saya tidak bisa memberitahukan begitu saja kepada orang lain,'' jawab Dokter David dengan menolak menjawab pernyataan dari Arjuna.
''Sekarang saya ingin bertanya kepada, Tuan. Apa yang telah Tuan lakukan kepada Carissa?'' tanya Dokter David dengan membalikkan bertanya kepada Arjuna.
Mendengar pernyataan dari Dokter David, Arjuna memikirkan tentang apa yang telah dia perbuat kepada Carissa tapi dia sama sekali tidak pernah berbuat apapun kepada Carissa. Dia sama sekali tidak tau dimana letak kesalahannya dan setelah dia pikirkan lagi ternyata dia baru sadar bahwa dia telah mengabaikan Carissa.
''Aku telah mengabaikannya,'' kata Arjuna dengan wajah merasa bersalah kepada Carissa.
Mendengar jawaban dari Arjuna, Dokter David benar-benar tidak menyangka bahwa dia sama sekali tidak menyadari tentang apa yang dia lakukan kepada Carissa sehingga membantu Carissa mengalami penderitaan bagaikan di neraka selama berbulan-bulan dan semua itu karena ulah Arjuna tapi Arjuna menurut Arjuna dia hanyalah mengabaikan Carissa.
''Kau hanya mengganggap mengabaikan dia? Kau benar-benar lelaki yang jahat!'' kata Dokter David dengan wajah kesalnya kepada Arjuna.
Dokter David yang merasa kesal pun langsung meninggalkan Arjuna. Melihat Dokter David ingin pergi, Arjuna menahan Dokter David agar tidak pergi.
''Dok, saya mohon jangan pergi dulu. Tolong beritahu saya tentang apa yang selama ini dialami oleh Carissa, saya mohon Dok.'' Arjuna tampak memohon kepada Dokter David untuk menceritakan semuanya tentang apa yang selama ini terjadi kepada Carissa.
Dokter David yang merasa bahwa Arjuna harus mengetahui tentang apa yang terjadi kepada Carissa pun akhirnya mulai menceritakan semuanya kepada Arjuna dan betapa terkejutnya Arjuna saat dia mendengar apa yang di ceritakan oleh Dokter David kepadanya. Arjuna bahkan tidak mengetahui bahwa Carissa pernah hamil dan akhirnya keguguran karena dirinya yang tidak menolong Carissa.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 85 Episodes
Comments