Pelayan Zhang Yi

"Di mana ini?" Lianhua bangun dari tidurnya di sebuah ruangan. Namun tidak tahu ia berada di mana. Hanya mengingat semalam berada di atas bukit.

Tidak ada siapapun di sekitarnya. Hanya sebuah ruangan yang cukup bagus dan rapi. Tidak seperti rumahnya yang bahkan memiliki banyak lubang.

Gadis itu masih belum tahu keadaannya sekarang. Ia merasa pusing namun merasa pakaiannya berbeda dari waktu sebelum tak sadarkan diri. Bagaimana mungkin, pakaiannya berubah begitu saja? Apakah ada yang menggantinya? Pikiran berkecamuk dalam pikirannya.

'Jangan-jangan, Wushang yang mengganti pakaianku? Mengapa dia melakukan itu? Kalau dia sudah melihatnya, bagaimana?' pikir Lianhua.

Namun tidak bisa langsung berasumsi. Siapa tahu ibunya telah kembali dan telah membawanya ke tempat itu. Bagaimanapun juga, ia sudah ditolong. Meskipun tidak tahu siapa yang menolongnya.

"Aku harus pergi, ahh ... kepalaku pusing." Lianhua memegangi kepalanya dengan kedua tangan. Perutnya juga sudah merasa lapar dan mengingat semalam telah makan siput bakar. Entah apa yang terjadi pada tubuhnya jika tidak membersihkannya dengan benar. Apalagi itu hari sudah malam.

"Nona Hua, apakah kau sudah sadar?" Seorang wanita mengetuk pintu dan menyapa dari luar. Walau tidak mendalam izin, ia tetap masuk ke dalam ruangan.

"Siapa, yah?" tanya Lianhua. Gadis itu melihat seorang wanita paruh baya membawa nampan sambil tersenyum. "Ini di mana, yah?" tanyanya pada wanita itu.

"Nona Hua jangan khawatir, ini tempat yang aman. Saya yang mengganti pakaian nona, jadi tenang saja. Nona Hua hanya perlu istirahat saja. Oh, ini saya siapkan makanan dan obat."

Wanita tidak dikenal itu meletakan nampan berisi makanan dan obat. Memang dari kejauhan sudah tercium aroma obat-obatan dan tentunya makanan.

"Permisi, Nona Hua. Apakah kau sudah siuman? Saya membawakan air untuk mencuci wajahmu." Seorang gadis sebaya dengan Lianhua masuk ke ruangan juga.

Dilihat dari wajahnya memang gadis itu berusia sekitar enam belas sampai delapan belas tahun. Dengan pembawaan santai dan murah senyum. Juga memakai pakaian pelayan.

"Zhang Yi, kamu bantu nona Hua di sini. Bibi akan menyiapkan masakan untuk tuan muda. Ingat, kamu lakukan apa saja yang diminta nona Hua."

"Iya, Bi. Aku tahu itu. Sebagai seorang pelayan, memang seharusnya seperti ini, bukan?" Terlihat mata berkaca-kaca seakan ingin menangis. Zhang Yi sebenarnya tidak terima jika ada gadis lain dekat dengan Zhang Wushang. Namun ia sadar diri, bahwa dirinya hanya sebagai pelayan.

Sejak kecil, Zhang Yi tidak tahu siapa keluarganya. Dibesarkan oleh para pelayan membuatnya hidup untuk melayani keluarga bangsawan itu. Saat usia lima tahun, sudah menjalani hidup sebagai seorang pelayan. Disaat anak seusia itu lebih senang untuk bermain. Namun nasibnya tidak seberuntung kebanyakan gadis lain.

Disaat melihat gadis seusianya mendapatkan kasih sayangnya, ia hanya diberi tugas setiap harinya. Tanpa adanya sifat mengeluh dan tetap semangat menjalani hidup. Sejak pertemuannya dengan Zhang Wushang, membuat hidupnya berubah. Karena sama sepertinya, anak dari tuannya itu juga kesepian. Karena tidak ada teman bermain, maka mereka sering bermain bersama.

Kehidupan seperti yang diinginkan gadis kecil menjadi kenyataan. Meski hanya sementara saja, setelahnya ia dilarang oleh aturan. Membuatnya hanya bisa melihat dari jauh. Begitu juga dengan Zhang Wushang yang tidak punya teman bermain lagi.

Kini usia mereka sudah dewasa dan sudah bukan lagi anak-anak yang suka bermain. Zhang Wushang sudah melupakan Zhang Yi. Sementara Zhang Yi masih sering memperhatikan pemuda itu hampir setiap hari. Meski hanya melihatnya dari jauh. Namun kali ini malah membawa seorang gadis bersamanya. Dengan status yang berbeda dengan Zhang Yi tentunya.

"Hei, kenapa kamu melamun?" tanya Lianhua pada gadis yang bernama Zhang Yi. "Apakah kamu memikirkan sesuatu?"

"Hah? Apa? Apa yang kau katakan?" Sadar ia berbicara tidak sopan. Ia lalu mengganti panggilan untuk gadis yang harus ia layani. "Maafkan aku, Nona. Atas kelancanganku."

"Nona? Siapa yang kamu panggil nona? Panggil aku Lianhua. Namaku Lianhua. Siapa namamu?" Lianhua melihat ada kekhawatiran dari wajah Zhang Yi. Namun entah apa, tidak bisa dipastikan.

"Zhang Yi ... namaku Zhang Yi. Maaf, Nona Hua. Aku salah, aku ... aku tidak akan mengulangi lagi."

"Tidak. Hei, kenapa denganmu? Namaku Lianhua. Kenapa panggilnya nona Hua? Siapa nona Hua itu? Ah, kamu kenapa canggung begitu? Aku jadi bingung karenamu."

"Maafkan aku, Nona Lianhua. Maksudku Lianhua. Aku tidak tahu harus panggil apa. Aku permisi dulu. Kalau perlu apa-apa, panggil aku saja."

Sebenarnya ada banyak pertanyaan yang ingin Lianhua ketahui. Namun gadis itu sudah meninggalkan ruangan. Membuatnya semakin bingung karena perlakuannya berbeda dari orang lain. Bersikap terlalu kaku dan sopan adalah hal yang tabu baginya.

Sesuatu yang tidak biasa dilakukan oleh seorang gadis seusianya, tidak mungkin bisa dimengerti. Itu pemikiran orang yang lebih dewasa. Bahkan Lianhua tidak mengingat siapa dirinya. Entah bagaimana menjalani hidupnya sebelum kehilangan ingatan. Yang diingatnya hanya saat pertama kali bangun di hutan dalam keadaan terluka.

"Sebenarnya apa yang terjadi? Apakah Wushang membawaku ke rumahnya? Tapi kenapa?" Kepalanya malah pusing setelah mengatakan itu.

Ada air untuk mencuci wajahnya juga ada makanan di atas meja. Karena baru bangun tidur, yang dilakukan terlebih dahulu adalah membasuh wajahnya. Lalu mencium aroma makanan yang menggugah selera. Mengingat semalam tidak makan, maka ia merasa sangat lapar.

Makanan yang ada di meja bahkan dihabiskan dengan cepat. Walau perut sebenarnya menolak makan terlalu banyak. Sehingga membuat perut terasa sakit. Ada obat yang masih belum masuk ke perut. Tapi ia merasa obatnya terlalu pahit hanya dengan mencium aromanya.

Beberapa saat hanya melakukan aktifitas di dalam kamar. Tidak ada kegiatan yang bisa dilakukan ketika seorang diri di tempat yang asing baginya. Baru saja ia ingin membuka pintu, seseorang datang membuatnya kaget.

"Lianhua! Kamu sudah bangun? Kalau sudah, ayo ikut denganku!" ajak Zhang Wushang dengan senang. Pemuda itu langsung meraih tangan Lianhua dan mengajaknya keluar dari kamar.

"Akhh! Tunggu dulu! Kita mau ke mana?" tanya Lianhua. Ia diseret keluar dari kamar dan melihat pemandangan di luar kamar yang terlihat berbeda dengan tempatnya tinggal.

Ada beberapa pelayan yang sedang menyiram bunga. Ada yang sedang melakukan aktifitas pagi harinya. Sementara gadis yang bernama Zhang Yi itu sedang menjemur pakaian. Dengan aula yang luas, membuatnya berasa berada di istana.

"Hei, apa yang kamu lihat? Jangan lihat pelayan yang sedang bekerja. Ayo kita bermain saja. Bagaimana kalau kita bermain layangan?"

"Tidak. Aku tidak mau main juga. Apakah Zhang Yi juga pelayan di sini?" tanya Lianhua pada Zhang Wushang. Ia melihat raut pemuda itu mengkerut.

"Zhang Yi? Siapa itu? Aduh, bagaimana aku bisa lupa? Ayo kita makan dulu. Kamu pasti lapar, bukan? Sudah tiga hari kamu tidak sadarkan diri."

"Tiga hari, katamu? Apa yang sebenarnya terjadi padaku?" Yang ada di kepalanya hanya bingung. Masih belum mencerna perkataan dengan baik. Tiga hari tidak sadarkan diri merupakan keadaan yang serius.

***

Episodes
1 Hukuman Langit
2 Reinkarnasi Dunia Manusia
3 Rumah Bordir Nyonya Yin
4 Putri Kesayangan
5 Peta Artefak Langit
6 Formasi Bintang
7 Ramalan Seribu Tahun
8 Bebasnya Raja Iblis
9 Siasat Dewi Merak
10 Talas Darah
11 Telaga Pengantin
12 Air Kehidupan
13 Keluarga Hua
14 Kemarahan Jin Shi Shen
15 Perlawanan Hua Tianzhi
16 Penyelamatan
17 Jarum Emas
18 Penyelamatan Darurat
19 Kelicikan Dewa Singa Emas
20 Pelayan Zhang Yi
21 Konflik Keluarga Zhang
22 Tiga Gadis Perundung
23 Rencana Membunuh Lianhua
24 Pembunuhan Gagal
25 Berlari Di Atap
26 Pengobatan Lianhua
27 Racun Mayat
28 Huo Feng Huang Vs. Siluman Burung
29 Riwayat Akhir Siluman Burung
30 Pertengkaran Dua Gadis
31 Keduanya Tak Berdaya
32 Kedatangan Dewa Klan Burung
33 Pedang Api
34 Cakram Penghancur Gunung
35 Rumah Kecil Rapuh
36 Ibu Kejam
37 Permintaan Meighui Yinxing
38 Kekuatan Siluman Bunga Mawar
39 Kekuatan Misterius
40 Perbedaan Level
41 Penculikan Lianhua
42 Menjadi Pelayan Nyonya Yin
43 Penyamaran Hua Tianzhi
44 Panggilan Lian'er
45 Kitab Dewi Lotus
46 Berlatih Kitab Dewi Bunga Lotus
47 Kemegahan Rumah Bordir
48 Hubungan Nyonya Yin Dan Bawahan
49 Lembah Kehampaan
50 Feng Huang Vs Dua Siluman Ular
51 Mustika Naga Kuno
52 Kedekatan Lianhua Dan Nyonya Yin
53 Perjalanan Menuju Ibukota
54 Elemen Kelopak Lotus
55 Makanan Hilang
56 Efek Makan Banyak
57 Perjalanan Panjang
58 Siluman Harimau Ular
59 Dewa Vermilion
60 Bukit Merah Klan Vermilion
61 Belajar Bordir
62 Singa Api Dan Hiu Air
63 Bandit Sebenarnya
64 Perwujudan Mustika Naga Kuno
65 Penolong Hong Xiao
66 Siluman Ular Api
67 Huo She Bersaudara
68 Fakta Menyedihkan
69 Tantangan Huo She Bersaudara
70 Mustika Naga Kuno Kedua
71 Ibukota Kekaisaran
72 Menteri Yang Tergoda
73 Ketakutan Tuan Lou
74 Pembunuhan Di Restoran
75 Trik Lianhua
76 Ulang Tahun Ratu Dewi Merak
77 Serangan Racun Dumo Wang
78 Ratu Iblis Vs Ratu Dewi Merak
79 Tombak Penghancur Semesta
80 Nafsu Makan Besar
81 Siluman Penghisap Roh
82 Pemburu Siluman
83 Iblis Berwajah Merah
84 Angin Besar
85 Membunuh Pertama Kali
86 Meninggalkan Pulau
87 Monster Laut
88 Kematian Iblis Bencana
89 Penyembuhan Nirwana
90 Kota Yucheng
91 Pagoda Langit Seribu Bintang
92 Siluman Racun Tengkorak
93 Reverse Mirror
94 Dewa Penjaga Roh
95 Persaingan Dua Pria
96 Dua Prinsip Berbeda
97 Cengkeraman Tangan Raksasa
98 Permintaan Hua Tianzhi
99 Siluman Laba-laba dan Siluman Batu
100 Penjaga Kuda
101 Menyembunyikan Identitas
102 Pekerja Kuli Panggul
103 Berangkat Ke Istana
104 Pemeriksaan Barang
105 Dekret Kaisar
106 Kejadian Di Restoran
107 Pertarungan Di Restoran
108 Detoksifikasi
109 Permintaan Terakhir
110 Perlawanan Meighui Yinxing
111 Dua Api Feniks
112 Kematian Meighui Yinxing
113 Teman Lama
114 Keadaan Terdesak
115 Bayangan Pembalik Situasi
116 Luka Setelah Pertarungan
117 Kota Jinshi
118 Serigala Bercula Satu
119 Lonjakan Energi
120 Tabib Kota Jinshi
121 Penyakit Parah
122 Resep Dari Lianhua
123 Ramuan Keseimbangan Yin dan Yang
124 Identitas Rahasia
125 Serangan Siluman Kelelawar
126 Membakar Habis
127 Perjamuan
128 Perdebatan
129 Ancaman Para Dewa
130 Formasi Api
131 Panas Sampai Tulang
132 Linang Air Mata
133 Fenomena Lima Elemen
134 Kultivasi Ekstrem
135 Perlindungan Orang Tua
136 Pertanyaan Sulit
137 Menombak Rusa
138 Lotus Es
139 Rasa Sakit Lianhua
140 Kisah Kebusukan Langit
141 Pemilik Baru Rumah Bordir
142 Balai Obat Nyonya Yin
143 Kembalinya Keluarga
144 Memulai Hidup Baru
Episodes

Updated 144 Episodes

1
Hukuman Langit
2
Reinkarnasi Dunia Manusia
3
Rumah Bordir Nyonya Yin
4
Putri Kesayangan
5
Peta Artefak Langit
6
Formasi Bintang
7
Ramalan Seribu Tahun
8
Bebasnya Raja Iblis
9
Siasat Dewi Merak
10
Talas Darah
11
Telaga Pengantin
12
Air Kehidupan
13
Keluarga Hua
14
Kemarahan Jin Shi Shen
15
Perlawanan Hua Tianzhi
16
Penyelamatan
17
Jarum Emas
18
Penyelamatan Darurat
19
Kelicikan Dewa Singa Emas
20
Pelayan Zhang Yi
21
Konflik Keluarga Zhang
22
Tiga Gadis Perundung
23
Rencana Membunuh Lianhua
24
Pembunuhan Gagal
25
Berlari Di Atap
26
Pengobatan Lianhua
27
Racun Mayat
28
Huo Feng Huang Vs. Siluman Burung
29
Riwayat Akhir Siluman Burung
30
Pertengkaran Dua Gadis
31
Keduanya Tak Berdaya
32
Kedatangan Dewa Klan Burung
33
Pedang Api
34
Cakram Penghancur Gunung
35
Rumah Kecil Rapuh
36
Ibu Kejam
37
Permintaan Meighui Yinxing
38
Kekuatan Siluman Bunga Mawar
39
Kekuatan Misterius
40
Perbedaan Level
41
Penculikan Lianhua
42
Menjadi Pelayan Nyonya Yin
43
Penyamaran Hua Tianzhi
44
Panggilan Lian'er
45
Kitab Dewi Lotus
46
Berlatih Kitab Dewi Bunga Lotus
47
Kemegahan Rumah Bordir
48
Hubungan Nyonya Yin Dan Bawahan
49
Lembah Kehampaan
50
Feng Huang Vs Dua Siluman Ular
51
Mustika Naga Kuno
52
Kedekatan Lianhua Dan Nyonya Yin
53
Perjalanan Menuju Ibukota
54
Elemen Kelopak Lotus
55
Makanan Hilang
56
Efek Makan Banyak
57
Perjalanan Panjang
58
Siluman Harimau Ular
59
Dewa Vermilion
60
Bukit Merah Klan Vermilion
61
Belajar Bordir
62
Singa Api Dan Hiu Air
63
Bandit Sebenarnya
64
Perwujudan Mustika Naga Kuno
65
Penolong Hong Xiao
66
Siluman Ular Api
67
Huo She Bersaudara
68
Fakta Menyedihkan
69
Tantangan Huo She Bersaudara
70
Mustika Naga Kuno Kedua
71
Ibukota Kekaisaran
72
Menteri Yang Tergoda
73
Ketakutan Tuan Lou
74
Pembunuhan Di Restoran
75
Trik Lianhua
76
Ulang Tahun Ratu Dewi Merak
77
Serangan Racun Dumo Wang
78
Ratu Iblis Vs Ratu Dewi Merak
79
Tombak Penghancur Semesta
80
Nafsu Makan Besar
81
Siluman Penghisap Roh
82
Pemburu Siluman
83
Iblis Berwajah Merah
84
Angin Besar
85
Membunuh Pertama Kali
86
Meninggalkan Pulau
87
Monster Laut
88
Kematian Iblis Bencana
89
Penyembuhan Nirwana
90
Kota Yucheng
91
Pagoda Langit Seribu Bintang
92
Siluman Racun Tengkorak
93
Reverse Mirror
94
Dewa Penjaga Roh
95
Persaingan Dua Pria
96
Dua Prinsip Berbeda
97
Cengkeraman Tangan Raksasa
98
Permintaan Hua Tianzhi
99
Siluman Laba-laba dan Siluman Batu
100
Penjaga Kuda
101
Menyembunyikan Identitas
102
Pekerja Kuli Panggul
103
Berangkat Ke Istana
104
Pemeriksaan Barang
105
Dekret Kaisar
106
Kejadian Di Restoran
107
Pertarungan Di Restoran
108
Detoksifikasi
109
Permintaan Terakhir
110
Perlawanan Meighui Yinxing
111
Dua Api Feniks
112
Kematian Meighui Yinxing
113
Teman Lama
114
Keadaan Terdesak
115
Bayangan Pembalik Situasi
116
Luka Setelah Pertarungan
117
Kota Jinshi
118
Serigala Bercula Satu
119
Lonjakan Energi
120
Tabib Kota Jinshi
121
Penyakit Parah
122
Resep Dari Lianhua
123
Ramuan Keseimbangan Yin dan Yang
124
Identitas Rahasia
125
Serangan Siluman Kelelawar
126
Membakar Habis
127
Perjamuan
128
Perdebatan
129
Ancaman Para Dewa
130
Formasi Api
131
Panas Sampai Tulang
132
Linang Air Mata
133
Fenomena Lima Elemen
134
Kultivasi Ekstrem
135
Perlindungan Orang Tua
136
Pertanyaan Sulit
137
Menombak Rusa
138
Lotus Es
139
Rasa Sakit Lianhua
140
Kisah Kebusukan Langit
141
Pemilik Baru Rumah Bordir
142
Balai Obat Nyonya Yin
143
Kembalinya Keluarga
144
Memulai Hidup Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!