Part 02

"Hiks.. hiks.." Adel nampak menangis di sudut kamar kostnya dengan memeluk lututnya erat. Saat ini Adel hanya berdua dengan Reyhan. Biasanya mereka bertiga dengan Susan, atau bahkan beramai-ramai dengan teman-teman Reyhan. Susan saat ini sedang pulang ke kampung halamannya dan esok ia baru akan kembali. Tadi sore memang hujan deras hingga membuat Reyhan terjebak hujan disana.

"Hey, maafkan aku." Reyhan mengelus kepala Adel lembut.

"Ke-kenapa kamu lakuin ini ke aku?" Adel mencoba bertanya dengan suara paraunya karena sejak tadi air matanya tak berhenti mengalir. Entah setan apa yang merasuki mereka berdua hingga mereka melakukan perbuatan terkutuk seperti itu.

"Maaf, aku khilaf." Jawab Reyhan kemudian memeluk Adel erat.

"Aku janji akan bertanggung jawab." Sambung Reyhan lagi.

"Gimana kalau nanti aku hamil? Hiks.. hiks.." Berbagai pikiran buruk berkecamuk di kepala Adel.

"Aku akan menikahi mu sayang, Oke!" Reyhan mengecup dalam kening Adel, dan Adel hanya bisa menganggukkan kepalanya. Kemudian kecupan itu turun ke bibir dan Reyhan mulai menyes@pnya kembali. Adel yang kembali terbuai dengan sentuhan lembut Reyhan pun membalas pagutan Reyhan. Dan mereka pun mengulangi kembali apa yang tadi sudah mereka lakukan.

"Aaaaaahh!" Des@h Adel saat Reyhan kembali menyentak masuk ke dalam miliknya. Des@h@n yang keluar dari mulut Adel membuat Reyhan semakin menggila.

"Aaahh Rey, pelan-pelan!" Adel mencengkeram punggung Reyhan erat.

"Nikmati saja sayang." Reyhan kembali *****@* bibir Adel. Malam ini kostan Adel di penuhi dengan suara des@h@n dan erangan mereka berdua. Beruntung hujan deras mengguyur malam ini hingga mampu menyamarkan suara mereka berdua.

"Papa, mama, maafkan aku." Tangis Adel menyesali perbuatannya saat ini. "Bagaimana jika nanti aku hamil? Bagaimana jika nanti orang tuaku tau dengan apa yang aku lakukan ini? Aku merasa seperti seorang pel@cur. Pel@cur saja masih ada harganya, ia rela menjual dirinya demi uang. Terus aku apa? Rela membuka p@h@ ku lebar, demi apa? Demi cinta? Tuhan maafkan aku." Adel hanya bisa meratap pilu dalam hatinya.

Entah berapa kali mereka melakukannya semalam, hingga Adel tak tau jam berapa semalam ia tertidur. Saat Adel terbangun, badannya terasa sakit semua. Apalagi area pangkal p@h@nya yang rasanya luar biasa perihnya. Di lihatnya jam yang menggantung di dinding kamar kostnya yang ternyata masih jam setengah empat subuh. Adel kemudian melirik ke samping dimana Reyhan yang masih tertidur lelap. Di goyangkannya tubuh Reyhan pelan agar lekas bangun dan segera meninggalkan kost, mumpung masih belum subuh. Karena biasanya orang-orang akan memulai aktivitasnya setelah subuh. Adel takut ada yang melihat mereka berdua di dalam kamarnya.

"Rey, bangun!"

"Heeemb!" Reyhan hanya mengeliat tanpa membuka matanya.

"Hey, bangun cepat. Ini udah hampir subuh. Cepetan pergi sana! Nanti keburu orang-orang bangun dan lihat kita." Reyhan langsung terlonjak dan duduk sambil mengucek matanya.

"Jam berapa ini?"

"Udah hampir subuh ini, cepetan mandi sana terus pergi dari sini." Adel mendorong tubuh Reyhan agar segera membersihkan diri.

"Iya, iya sayang! Aku bersihin diri dulu baru pergi." Reyhan langsung masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan diri. Beruntung kamar mandinya ada di dalam kamar.

Setelah selesai membersihkan diri, Reyhan pun segera pamit pulang.

"Aku pulang dulu, nanti kita ketemu di kampus." Pamit Reyhan kemudian mengecup kening dan bibir Adel singkat.

"Aku gak kuliah hari ini. Badan ku sakit semua rasanya. Ini juga sakit!" Adel menunjuk bagian bawah tubuhnya dengan ekor matanya.

"Maaf!" Hanya kata itu yang keluar dari mulut Reyhan. Memangnya apa lagi yang bisa ia lakukan selain itu? Reyhan mengecup bibir Adel sekali lagi kemudian segera pergi dari kostan tersebut.

*****

*****

*****

*****

*****

Lope-lope sekebun Pare 😘😘

Jangan lupa Like Komen dan Votenya, kopi juga boleh ☕☕😂😂

Terpopuler

Comments

💝GULOJOWO💝

💝GULOJOWO💝

Gampang ya Rey, cuma bilang maaf 🤭

2022-11-28

1

💝GULOJOWO💝

💝GULOJOWO💝

😭😭😭😭😭

2022-11-28

1

💝GULOJOWO💝

💝GULOJOWO💝

😱😱😱😱😱

2022-11-28

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!