bruuukkkk...... dengan spontan tangan Joko menangkap tubuh gadis yang hampir jatuh. Netra coklat, bulat dan dengan bulu mata yang lentik. Seketika mereka saling bertatapan. Kerinduan yang telah lama sedikit terobati. Gadis yang selalu membuat Joko ingin bertemu dan menatapnya. yaa dialah Diana Chandrawati seorang disainer yang sudah mempunyai jam terbang tinggi dikota-kota besar. Anak dari pengusaha di Jakarta. Dia datang kepesta mama papa Kayla karena diundang Kayla. Diana sendiri sahabat baik dari Kayla dan sudah akrab dengan mama papa Kayla.
Diana adalah gadis yang dulu pernah ada hubungan kasih dengan Joko. Mereka dulu saling sama-sama mencintai dan menyayangi. Semasa mereka sama-sama menempuh bangku kuliah di universitas ternama di Jakarta. Bahkan mereka ketika kuliah di juluki pasangan serasi dan terromantis kala itu.
flashback on.
Masa orientasi mahasiswa universitas dimulai. MARU (mahasiswa baru) berkumpul di aula universitas. Diana yang datang terlambat kebingungan mencari barisan di jurusan yang ia ambil. Diana lari ke sana kemari mencari papan yang bertuliskan jurusan bisnis. Karena tidak hati-hati dia menabrak seorang laki-laki yang sangat tinggi darinya.
bruuukkkk..... Diana sedikit terpental karena tubuh mungilnya.
" maaf maaf aku nggak sengaja" (sambil memungut jas almamater dan tas yang jatuh.
" nggak papa kok aku juga nggak lihat tadi. maaf yaa.."
Mereka saling pandang dan mengulas senyum.
" aku cari barisan dari jurusan bisnis tapi nggak ketemu.!"
" aku juga dari jurusan bisnis, sepertinya disebelah sana mari kita Kesana"
" ah benarkah. alhamdulilah akhirnya ada temennya juga"
" nah itu dia. mari nona!"
" heeemmm.... " Diana mengulas senyum.
Masa orientasi mahasiswa selesai. baru dilalui dengan lancar. Semua mahasiswa jurusan bisnis sangat senang. Mereka semakin dekat dan akrab, begitu juga dengan kedekatan Joko dan Diana.
Masa perkuliahan berjalan lancar. Joko termasuk anak yang pandai. Di jurusan bisnis Joko tidak sendiri dia mengambil jurusan yang sama dengan Kayla. Kayla anak yang juga pandai dia mendapatkan nilai yang selalu bersaing dengan Joko. Meskipun bersaing nilai tapi mereka tetap selalu bersama. Kemana-mana mereka selalu bersama baik waktu datang dan pulang kuliah. Banyak mahasiswi yang merasa cemburu dengan Kayla karena kedekatannya dengan Joko. Joko yang memiliki postur tubuh tinggi tubuh kekar dan kulit putih, begitu dikagumi banyak mahasiswi. Tapi, Joko tidak tertarik satupun dengan mereka. Hanya 1 gadis yang dia sukai dari awal bertemu.
Diana adalah gadis cantik yang memiliki tubuh ramping dan mungil. Dia mahasiswi yang satu jurusan dengan Joko dan Kayla. Diana juga salah satu mahasiswi yang memiliki prestasi yang tidak kalah dengan Kayla dan Joko. Dia gadis yang disukai Joko . Tapi Joko tidak pernah menunjukkan perhatian lebih ke Diana. karena Joko tipe cowok yang cuek dan tidak bisa mencurahkan perasaan. Joko, Kayla dan Diana bisa kumpul waktu dikampus hanya untuk membahas mata kuliah saja. Diana juga bersahabat baik dengan Kayla. Tapi Diana tidak pernah tanya soal hubungan Kayla dan Joko yang sangat dekat. Karena tidak ingin menyinggung perasaan Kayla.
" Hay Diana. apa kamu ada acara setelah selesai kuliah nanti?"
" umm mau kluar sih sama cewek2. katanya ada film baru gitu. memangnya kenapa?"
" ahh nggak cuma mau ngajak keluar aja sih makan di cafe ujung sana cuma bentar kok, mau yaaa??" ajakan dengan sedikit paksaan dari Joko.
" ummm gimana yaaa tapi udah pada janjian sihhh...." Diana ingin menolak ajakan Joko tapi tak enak.
" ayooo cuma bentar kok, yaaa yaa yaa?"
" ok deehh tapi q bilang dulu ya sama temen-temen nggak enak soalnya. "
" huum..."
Joko dan Diana jalan berdua ke kafe ujung kampus mereka. kafe yang sangat rame dikunjungi banyak pelanggan. karena kafe ini memiliki dekorasi yang sangat romantis buat pasangan-pasangan muda mudi yang lagi sedang jatuh cinta. Joko sengaja menyewa tempat buat Diana seorang.
" yuuukkkk.... masuk"
" waaaaa...... ini semua kamu yang pesan. ummm kenapa?, ada apa?, apa ada hari spesial? atau jangan-jangan kamu ulang tahun yaaa?. waaa Joko kenapa nggak bilang. selamat ulang tahun yaaa?."
" heemmm..... duduk dulu aku jawab satu-satu pertanyaan kamu. pertama iyaa ini semua aku yang pesan spesial dan itu hanya untuk kamu, kedua iya hari ini hari spesial tapi bukan karena aku ulang tahun. Tapiii... hari ini mungkin terlalu cepat aku bilang. Tapi aku nggak bisa menahan perasaan ini lebih lama lagi"
" tunggu-tunggu Joko apa maksud kamu. Aku nggak ngerti apa yang kamu ucapkan?." Diana merasa bingung.
" Diana aku mencintaimu aku nggak tau kapan perasaan ini ada. Setiap aku melihatmu aku merasa senang dan bahagia, tapi setiap aku tidak bertemu dengan mu aku merasa gelisah. Setiap malam aku selalu memikirkanmu, aku gelisah nggak bisa tidur kalau nggak mendengar suaramu. Makanya tiap malam aku selalu telfon kamu. Diana aku mencintaimu maukan kamu jadi pacarku?"
" Joko kaaamuuu..... (Diana sedikit bingung dan karena sejujurnya dia juga ada rasa sama Joko tapi dia malu. Antara bahagia dan bingung). Aku nggak tau Joko. Tapi sejujurnya aku juga ada rasa sama kamu. Aku fikir kamu suka sama Kayla karena selama ini kalian dekat."
" Haaaa.... apaaaa Kayla?? aku suka Kayla? astaga Diana kamu ini. ha ha ha ha.... (Joko tertawa terbahak-bahak sampai perutnya kram)."
" (Diana merasa bingung melihat tingkah Joko) Joko kamu kok ketawa memangnya aku salah ngomong?"
" tunggu-tunggu perutku sakit.... haah haah.....ia jelas kamu salah Diana. Mana mungkin aku suka sama Kayla. Lagian cowok mana yang mau sama cewek pecicilan kaya gitu. hahahaha... "
" Joko jelasin semuanya aku nggak ngerti"
" Gini gini aku sama Kayla itu nggak akan pernah bersatu sampai kapanpun. Kalaupun kita sama-sama suka, hubungan kita itu dilarang sama agama, dan orang tua kami pasti juga nggak akan merestui. Karena.....
"
" kok bisa sih." ( Diana memotong perkataan Joko).
" ya bisa sayang. karena aku dan Kayla itu sodara. dia adik sepupu aku. Anak dari Tante aku. Mama Kayla itu adiknya mama aku. udah jelas?"
" ohhh gitu tapi kok kalian nggak pernah cerita. Kayla pun nggak pernah cerita sama aku. lagian kalian juga sangat deket, kemana-mana selalu berdua terus datang dan pulang kuliah juga bareng. siapa yang nggak ngira kalo kalian pacaran gitu. jadi selama ini apa yang aku pikirkan itu salah yaa. "
" jadi gimana? kamu terima kan? kita pacaran kan?"
" ohh PEDE banget sih. "
" iya dong. iya kan kita jadian kan? Yessss kota jadian."
" umm.... huum aku mau" jawaban Diana
" Joko lari ke tengah-tengah keramaian kafe. halo..halo.. perhatian. emmm.... aku mau bilang kekalian semua yang ada disini. hari ini kalian bisa makan gratis di kafe ini aku traktir karena hari ini kami sudah resmi pacaran. sebagai wujud bersyukur ku kalian aku traktir."
"" Yee..... asik.... selamat yaa selamat yaaa""" semua pengunjung kafe bersorak dan memberikan ucapan selamat pada Joko dan Diana.
" Joko kamu bikin malu aja" pipi Diana merona.
" kenapa memangnya. ihhh....pipimu merah."
" Joko kamu ihhh....(plak Diana memukul lengan Joko)."
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 64 Episodes
Comments