:Ana dana diana geleng-gelang melihat tingka sahabat mereka yang dari dulu suka aduh bacot,tapi mereka tidak perna ambil hati,karna menurut mereka itu hanya bentuk kasih sayang persahabat mereka;,,
"yuk pulang keburu magrib,aku mau makan nasi padang",,ujar ana mengakhiri aduh bacot kedua nya
:Mereka semua mengangguk dan langsung melangkah kan kaki nya menujuh warung tempat mereka akan makan,angga memasangkan helm di kepalah ana setelah itu dia naik ke motor nya dan disusul ana,angga menyuruh fitri dan diana di depan,angga lelaki tidak mungkin dia membiarkan sahabat perempuan nya di belakang;
"Ana kamu ngga meluk aku,nanti jatuh",,ujar angga
"Ngga aii malu di liat orang"
"Ko malu aku pacar kamu sendiri juga",,kata angga
"iya pacar aku",,jawab ana sambil memeluk angga
:angga tersenyum,dia sangat senang kapan lagi gadis memeluk nya,karna gadis itu selalu saja memikirkan orang-orang di sekitar nya;,
:Sesampai nya di depan warung mereka berempat turun dari motor dan masuk mencari tempat untuk duduk,angga pergi memesan makanan dia tidak bertanya lagi pada ketiga nya karna angga sudah tau apa saja kesukaan ketiga gadis itu,mereka sudah bersama sejak umur 3tahun,mereka lahir di bulan yang sama cuma beda tanggal,
angga datang dan duduk di samping ana,setelah makanan datang;
"besok lusa gue ada tanding di SMA ghanesa,elo pada nonton ngga",,tanya angga
"Gue si ikut ana aja",,sahut mereka berdua
:Angga melihat ana seakan memohon agar ana datang;
ana tersenyum menatap angga, "iya aku akan datang aii",,ujar ana
:makanan mereka datang,kini mereka makan tampa ada yang berbicara lagi,setalah makanan habis kini angga membayar dan mereka semua keluar sekarang;
"Kalian duluan aja aku sama fitri mau beli sesuatu",,kat diana
Angga dan ana menatap kedua nya "Jangan lama-lama udah malem",,kata angga
"Ok pak bos",,sahut kedua nya sambil mengangkat tangan nya memberi hormat
:Ana tertawa,ada-ada aja kelakuan sahabata nya ini;
Mereka kembali kerumah masing-masing...
:Keesokan hari mereka kembali belajar seperti biasa nya,ana dan kedua sahabat nya sibuk mencatat materi yang ada di depan nya
ini mata pelajaran yang terakhir hari ini,
saat terdengar bunyi bel;
"Akhirnya kita pulang",,sahut beberapa murid
"besok ada pertandingan basket di SMA GHANESA,yang mau ikut mendukung sekolah kita silahkan pergi ke ruang guru untu melapor",,kata ibu ati
"Siap bu",,sahut semua murid di kelas itu
"fit kamu aja yang pergi ke ruangan guru ya aku mau pulang cepat"kata ana dengan nada lemes
"An kita ke mall dulu belanja untu besok",,,ujar diana
"Kalian aja ya,aku titip aja barang samain aja sama kaya punya kalian,aku balik ke rumah",,jawab ana dengan tidak semangat
"an kamu baik-baik saja kan",,tanya kedua nya khawatir
"Aku ngga papa",,jawab ana dengan senyum yang di paksakan
"An kamu jangan terlalu mikirin masalah perjodohan itu",,kata fitri
"Iya an,siapa tau kakek kamu berubah pikira tidak jadi menjodohkan kamu",,ujar diana
"Itu ngga mungkin,kakek selalu bahas ini setiap hari,aku bingung gimana cara aku bicara sama angga",,kata ana semakin lemas
"Kamu sabar ya an,aku dan fitri selalu dukung kamu,kami juga akan bantu kamu bicara sama angga,tapi semoga perjodohan itu ngga terjadi",,kata diana tersenyum memberi ana semangat
"kalian lagi bahas perjodohan siapa",,tanya angga
yang muncul tiba-tiba di dekat mereka
:Mereka diam sejenak saling bertatapan,ana ngga bisa bahas masalah ini sekarang,dia butuh tenangin diri dulu;
"Drakor yang kami tonton,ada masalah perjodohan,kami lagi bahas itu kan",,jawab fitri ngeles
:Ana dan diana mengangguk
angga tidak melanjutkan nya lagi,dia tidak ingin bertanya masalah drakor ketiga gadis itu akan panjang cerita nya kalau mereka sudah bahas soal idolah nya itu;
"Kalian mau langsung pulang atau kemana dulu",tanya angga
"Aku dan fitri mau ke mall dulu"jawab diana
"An kamu ngga ikut??,,tanya angga
"Ngga aii aku lagi ada urusan di rumah,aku nitip aja tadi,
kamu mau latihan dulu kan aii??,tanya ana
"Iya aku latihan dulu sama anak-anak yang lain"jawab angga tersenyum
Ana mengangguk
"semangat latihan nya aii",,kata ana kepada angga sambil tersenyum manis
"iikkk pacar aku manis banget sii",,kata angga sambil mencubit pipi cubby ana
"Sakit tau aii"kata ana memegang pipi nya
"Siapa suruh manis banget,maaf yaa",,kata angga sambil mengelus pipi ana
"Awas itu tangan",,kata fitri sambil memukul tangan angga
"elo ya fit,suka banget nyiksa gue"kata angga memegang tangan nya
"Gue cuma mukul dikit biar elo sadar,elo halalin belom halalin dia jangan main sentuh-sentuh aja",,kata fitri menatap tajam angga
"gue mau ya tapi ana nya aja yang ngga mau",,jawab angga dengan nada lemes
"Ana ngga mau karna itu elo",,kata fitri dengan senyum mengejek
:Angga akan mendekat ke fitri tapi di halangi oleh ana;
"Udah yaa berantem nya,aku mau pulang,aku mau istirahat",,kata ana yang pusing melihat kedua nya debat
"An",,teriak angga yang mencoba menghentikan ana
"iya aii"kata ana
"Kamu kenpa,kamu sakit",,kata angga sambil cek kening ana
"Aku ngga sakit aii,cuma butuh istirahat aja,aku pulang duluan ya"kata ana denga nada yang di paksa kuat
:Angga merasa ada yang beda dengan ana,seperti nya ana sedang banyak pikiran,tapi angga akan bertanya setelah pertandingan selesai;
"Ya udah kamu pulang dan istirahat yaa"kata angga mengelus krpala ana
"iya aii,sampai ketemu besok",,kata ana tersenyum paksah
:ana langsung pergi meninggal kan angga,tapi angga merasa ada yang beda pada ana dia berpikir apa sebaiknya dia bertanya pada fitri dan diana soal ini,dia merasa ada sesuatu yang mereka sembunyikan,angga masuk ke dalam kelas lagi melihat fitri dan diana masih saling menatap,tak ada suara di antara mereka,mungkin kedua nya sibuk dengan pikiran sendiri;
"Fit ana ada masalah yaa",,tanya angga
"Gue ngga tau",,jawab fitri
"Din"panggil angga
"Gue juga ngga tau angga"jawab diana menunduk
Angga menatap kedua gadis itu seperti ada yang mereka sembunyikan, "Elo berdua bohongkan sama gue,elo berdua ngga mungkin ngga tau masalah ana",,tanya angga
:kedua nya hanya diam tidak tau harus cerita dari mana lagi pula ana yang akan ceritakan masalah ini;
"Gue tanya sama elo anak kuyang"teriak angga karna kedua nya ngga ada yang mau jawab
"Elo nanti gue bilangin ke mami,gue bukan anak kuyang"kata fitri menunjuk angga
"emang kuyang apaan sii",,tanya diana yang bingung
"Itu yang terbang-terbang",,kata angga sambil mencontohkan tangan nya terbang
"Iisss angga elo kira fitri anak setan apa",,jawab diana sambil memukul pundak angga
"Gue ngga bilang setan yaa",,kata angga sambil tertawa
"Awas elo yaa angga gue tanya bunda lia,gue mau ngadu kalau anak nya punya mulut jahat banget",,kata fitri dengan nada tinggi
"Ko bawah-bawah bunda sii",,kata angga mulai takut-takut nama bunda nya di bawah-bawah
"Elo yang duluan,bilang gue anak kuyang",,jawab fitri yang ngga terima
"bercanda kali fit"ujar angga dengan jari terangkat 2
:kedua gadis itu langsung tertawa melihat model angga,lelaki itu pun ikut tertawa,,suasana yang tadi nya tegang kembali receh karna perdebatan fitri dan angga,sesekali fitri dan ana melihat angga,gimana perasaan angga nanti kalau tau soal perjodohan ana;
tunggu kelanjutan kisah mereka di bab selanjut nya kak💚
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments