Bab 5

Bab 5. Status WA

Ridho dan Wulan dengan bergandengan tangan memasuki hotel yang sudah di pesan Ridho. Mereka menuju restoran terlebih dahulu untuk makan malam romantis.

"Sayang apakah kamu bahagia malam ini?" tanya Ridho sembari menggengam jemari Wulan dengan sayang.

"Tentu Mas. Aku sangat bahagia. Oh ya Mas, memang Mas belum pernah mengajak Tia untuk menghabiskan malam di hotel seperti kita ini Mas?" sahut Wulan dia penasaran dengan kehidupan rumah tangga adiknya itu.

"Jujur sih, Mas belum pernah mengajaknya dinner dan bermalam di hotel. Aku malas mengajaknya, penampilan yang membuatku malu lah yang membuatku enggan mengajaknya berlibur," jawab Ridho.

"Mas boleh tanya lagi?"

"Tanya aja sepuasmu sayang, hari ini Aku adalah milikmu seutuhnya dan kau adalah milikku seorang," Ridho mengecup tangan Wulan.

"Ish ... Mas nanti aja ah, gelii ...!"

"Hahaha ... Kulitmu membuat Aku ingin selalu didekatmu,"

"Hmm, Mas pintar gombal ya sekarang! Oh ya pertanyaanku adalah, mengapa sampai saat ini kalian belum dikaruniai anak?"

"Jelas saja belum, karena Aku tidak ingin memiliki anak darinya."

"Bukannya Mas juga sudah menidurinya? Bohong kalau Mas tidak pernah menyentuhnya!" gertak Wulan.

"Hahaha ... rugi dong ada makanan empuk tidak disikat! Aku selalu memakai pengaman setiap kali berhubungan"

"Apa Tia tidak curiga?"

"Tentu tidak, di saat dia sedang merasakan nikmatnya cumbuanku maka aku pasang pengamannya. Dia tidak pernah tahu karena kepandaianku menyembunyikan semua,"

"Kenapa mas tidak mau memiliki anak dari Tia, Mas?" Wulan semakin penasaran dengan pernikahan Ridho dan Tia yang menurutnya seru.

"Kau ingin tahu kenapa? Karena aku tidak ingin memiliki anak yang bodoh sepertinya, dan satu lagi hanya engkau yang Aku cintai semenjak pertama kali aku datang ke rumah untuk melamar Tia. Entah mengapa setelah melihatmu aku langsung jatuh cinta, mungkin inikah yang namanya jatuh cinta pada pandangan pertama," ucap Ridho sembari meremas jemari Wulan.

"Benarkah itu Mas?" ucap Wulan yang tersanjung mendengar pengakuan Ridho. Dia merasa senang tatkala bisa mengalahkan adik kandungnya sendiri.

"Tentu saja, Sayang, hanya engkaulah yang bisa membuat hatiku bergetar dan hanya tubuhmulah yang membuat gairah dan fantasi liarku bangkit," tambah Ridho lagi.

Wulan sangat bahagia ada sensasi tersendiri bisa membuat apa yang dimiliki sang adik menjadi miliknya. Wulan juga mengakui permainan ranjang Ridho lebih hebat dibanding Hans mantan suaminya. Tidak seperti Ridho, Hans semenjak mendapatinya sudah tidak perawan lagi, selalu kaku dan tidak pernah membuat Wulan puas.

Lelaki yang pertama kali mengambil keperawanan Wulan adalah Tio kekasihnya di masa masih memakai seragam putih abu. Wulan memang terkenal cantik sehingga banyak lelaki yang menyukainya. Salah satu dia natara mereka adalah Tio, seorang bad boy yang terkenal sebagai player wanita. Ketampanan Tio mampu membuat wanita manapun bertekuk lutut.

Wulan tersenyum penuh kepahitan. Wulan merasakan sakit hati tatkala tahu Tio ternyata diam-diam mencintai Tia. Demi Tia, Tio rela berubah dan meninggalkan Wulan begitu saja. Rasa sakit hati Wulan dia balaskan dengan merebut Ridho suami sah Tia.

"Aku bahagia mas bisa membuatmu merasa puas, tapi bagaimana jika Tia tahu? Siapa diantara kami yang akan kau pilih, Mas?" tanya Wulan.

"Biarkan saja dia tahu. Tinggal dia memilih dimadu atau berpisah. Toh dia tidak memiliki siapapun tempat tuk bergantung jadi pasti dia akan diam dan membiarkan kita menikah," jawab Ridho santai. Ridho sama sekali tidak peduli dengan nasib

"Ih, kamu jahat sekali sih, Mas,hahaha ...." Wulan tertawa senang mendengar jawaban Ridho.

"Tidak jahat hanya ingin mencari kebagiaanku sendiri. Sudah cukup Aku tersiksa hidup seatap dengan Tia. Tubuhnya tidak bisa membangkitkan gairahku, sikap culunnya membuatku muak," ucap Ridho dengan mata nyalang mengingat istrinya. Tidak ada satu hal pun yang bisa membuat Ridho tertarik pada Tia.

Di tengah keasyikan dan keintiman mereka ada sesosok mata yang melihat sambil mengepalkan tangan. Diambilnya ponsel tuk merekam perbincangan antaran Ridho dan Wulan.

"Bersyukur Aku segera sadar, karena kau memang wanita murahan dan menjijikan," gumam Hans. Lelaki yang pernah menjadi bagian dari hidup Wulan. Hans pun mengikuti Ridho dan Wulan yang beranjak dari tempat duduknya menuju kamar yang mereka pesan.

Dengan pelan supaya tidak ketahuan, Hans masih merekam kemanapun mereka melangkah. Tatakala sampai di kamar yang mereka tuju dan memasukinya, Hans segera pergi setelah berhasil merekam nomer kamar mereka.

(Kebahagiaan yang luar biasa bersama si doi)

Story WA Wulan yang diunggah dengan foto dia sedang berpegangan tangan. Setelah itu dia posting lagi.

(Saksi bisu cinta kita) dengan foto ranjang di kamar hotel.

Wulan lupa mem-privasi statusnya dari Tia. Dia hanya ingin pamer pada teman sosialitanya bahwa dia masih Wulan yang dulu yaitu kaya dan berkelas.

Pagi harinya, Tia seperti biasa bangun pagi untuk melaksanakan Sholat Shubuh. Dia terkejut tatkala mendapati suaminya tidak ada di sisinya. Setiap pagi, Tia lah yang selalu membangunkan Ridho untuk Sholat Shubuh dan seperti biasa Ridho akan marah jika dibangunkan. Namun pagi ini, Ridho tidak ada disisinya.

Tia mengambil ponselnya untuk melihat apakah ada pesan dari suaminya. Benar saja ada pesan bahwa Ridho lembur di kantor dan tidak pulang karena sudah kemalaman.

Tia hanya menghembuskan nafasnya berat, tapi sejurus kemudian dia melihat status Wulan. Tia berpikir bahwa kakak perempuannya itu sedang bersama kekasih barunya, dan itu justru bagus untuk Tia karena kakaknya pasti akan segera pergi dari rumahnya.

"Semoga berjodoh ya, Mbak," gumam Tia mendo'akan kakak perempuan satu-satunya itu. Tia tertegun sejenak saat mengamati foto tangan lelaki yang menggenggam tangan Wulan. Dia merasa tidak asing dengan jam tangan dan baju yang di pakai lelaki yang berada di foto itu.

Beberapa menit lamanya, Tia mengamati pakaian dan jam tangan yang dipakai oleh Ridho. Setelah itu, Tia mengambil kesimpulan bahwa yang ada di foto itu bukanlah suaminya.

"Ah, hanya kebetulan mungkin jam tangan dan jas yang di pakai kekasih mbak Wulan sama dengan punya mas Ridho. Mana mungkin seorang kakak menjadi pelakor adiknya sendiri. Buang pikiran negatifmu, Tia ...." Tia menjitak kepalanya sendiri. Ia tidak mau kecurigaannya tumbuh subur menggerogoti hati dan fisiknya.

Tia mencoba scroll semua status yang ada dikontaknya, dia heran dengan status mantan kakak iparnya. Hans- mantan suami Wulan yang telah menggugat cerai Wulan lantaran Wulan sudah berani membuat ibu satu-satunya sakit hati dan terluka secara fisik.

(Beruntung Aku sudah melepaskannya ternyata dia pagar makan tanaman) caption di bawah foto seorang lelaki dan perempuan yang di blur wajahnya.

Terpopuler

Comments

Asnaini Abdullah

Asnaini Abdullah

koq bisa y Ridho spt itu

2024-03-11

2

Dewa Dewi

Dewa Dewi

Tia bego kok dipelihara sih?? Mana ada kebetulan yg begitu banyak? engga ada rasa curiga sama sekali jadi orang

2023-12-01

1

Endang Setyowati

Endang Setyowati

yaa... bentar lagi ada huru hara.... 😜🤭

2023-11-21

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab. 2
3 Bab. 3
4 Bab 4.
5 Bab 5
6 Bab.6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10.
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab. 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab. 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab. 41
42 Bab 42
43 Bab. 43
44 Bab 44
45 Bab. 45
46 Bab.46
47 Bab. 47
48 Bab. 48
49 Bab 49
50 Bab. 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab.53
54 bab. 54
55 Bab. 55
56 Bab. 56
57 Bab. 57
58 bab. 58
59 Bab.59
60 Bab. Bab. 60
61 Bab. 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab. 66
67 Bab. 67
68 Bab. 68
69 Bab. 69
70 Bab.70
71 Bab. 71
72 Bab. 72
73 bab 73
74 bab 74
75 Bab. 75
76 Bab 76
77 Bab. 77
78 Bab. 78.
79 Bab. 79
80 Bab 80
81 Bab. 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab. 85
86 Bab. 86
87 Bab. 87
88 Bab Bab. 88.
89 Bab. 89
90 Bab.90
91 Bab. 91
92 Bab. 92
93 Bab 93
94 Bab. 94
95 Bab.95
96 Bab. 96
97 Bab. 97.
98 Bab. 98
99 Bab. 99
100 Bab. 100
101 Bab 101
102 Bab. 102
103 Bab. 103
104 Bab. 104
105 105
106 Bab. 106
107 Bab. 107
108 Bab. 108
109 Bab. 109
110 Bab. 110
111 Bab. 111
112 Bab 112
113 Bab. 113
114 Bab. 114.
115 Bab 115.
116 Bab 116
117 Bab. 117
118 Bab. 118
119 Bab. 119.
120 Bab 120.
121 Bab. 121
122 Bab. 122
123 Bab. 123
124 Bab. 124
125 Bab. 125
126 Bab. 126
127 Bab. 127
128 Bab. 128
129 Bab. 129
130 Bab. 130
131 Bab. 131
132 Bab. 132
133 Bab. 133
134 Bab. 134
135 Bab. 135
136 Bab. 136
137 Bab. 137
138 Bab. 138
139 Bab. 139
140 Bab. 140
141 Bab. 141
142 Bab. 142
143 Bab. 143
144 Bab. 144
145 Bab. 145
146 Bab. 146
147 Bab. 147
148 Bab. 148
149 Bab. 149
150 Bab. 150
151 Bab. 151
152 Bab. 152
153 Bab. 153
154 Bab. 154
155 Bab. 155
156 Bab. 156
157 Bab. 157
158 Bab. 158
159 Bab. 159
160 Bab. 160
161 Bab. 161
162 Bab. 162
163 Bab. 163
164 Bab. 164
165 Bab. 165
166 Bab. 166
167 Bab. 167
168 Bab. 168
169 Bab. 169
170 Bab. 170
171 Bab. 171
172 Bab. 172
173 Bab. 173.
174 Bab. 174
175 Bab. 175
176 Bab. 176
177 Bab. 177.
178 Bab. 178
179 Buat 179
180 Bab. 180
181 Bab. 181
182 Bab. 182
183 Bab. 183
184 Bab. 184.
185 Bab. 185
186 Bab. 186
187 Bab. 187
188 Bab. 188
189 Bab. 189
190 Bab. 190
191 Bab. 191
192 Bab. 192
193 Bab. 193
194 Bab. 194.
195 MMSP 2 bab 1
196 MMSP. 2. Bab. 2
197 MMSP 2 bab 3
198 MMSP bab 3
199 Bab. MMSP 4
200 MMSP 2 bab 5
201 MMSP. 2. Bab. 6
202 MMSP 2. Bab. 7
203 MMPS 2 Bab 8
204 MMPS2. Bab.9
205 MMSP2. Bab. 10
206 MMSP2. Bab. 11
207 MMSP 2 Bab. 12
208 MMSP 2. Bab. 13
209 MMSP2. bab 14
210 MMSP2. bab 15
211 MMSP2 Bab 16
212 MMSP 02 bab 17
213 MMSP2 Bab 18
214 MMPS2. Bab. 19
215 MMSP2. Bab 20
216 MMSP 2.Bab 19
217 MMSP2 2. Bab. 20
218 MMSP 2. Bab. 21
219 MMPS 2 Bab. 22
220 MSSP 2. Bab 23
221 MMSP2. Bab 24
222 MMSP. bab 25
223 MMSP2. Bab. 26
224 MMSP2. Bab. 27
225 MMSP2 Bab. 28
226 MMSP2. Bab. 29
227 MMSP2. Bab. 30
228 MMSP2. Bab. 31
229 MMSP2. Bab. 32
230 MMSP2. Bab. 33
231 MMSP2. Bab. 34
232 MMSP2. Bab.34
233 MMSP2. Bab. 35
234 MMSP2. Bab. 36
235 MMSP2. Bab. 37
236 MMSP2. Bab. 38
237 MMSP2. Bab. 39
238 MMSP2. Bab. 40
239 MMSP 2. Bab 41
240 MMSP2. Bab. 42
241 MMSP2. Bab. 44.
242 MMSP2. Bab. 45
243 MMSP2. Bab. 46
244 MMSP2. Bab. 47
245 MMSP2. bab. 48
246 MMSP2. bab. 49
247 MMSP2. bab. 50
248 MMSP2. Bab. 51
249 MMSP2. Bab. 52
250 MMSP2. Bab. 53
251 MMSP2. Bab. 54
252 MMSP2. Bab. 55
253 MMSP2. Bab. 56
254 MMSP2. Bab. 57
255 MMSP2. Bab. 58
256 MMSP2. Bab. 59
257 MMSP2. Bab. 60
258 MMSP2. Bab 61
259 MMSP2. Bab. 62
260 MMSP2. Bab. 62
261 MMSP2. Bab. 63
262 MMSP2. Bab. 64
263 MMSP2. Bab. 65
264 MMSP2. Bab. 66
265 MMSP2. Bab. 67
266 MMSP2. Bab. 68
267 MMSP2. Bab. 69
268 MMSP2. Bab. 70
269 MMSP2. Bab. 71
270 MMSP2. Bab. 72
271 MMSP2. Bab. 73
272 MMSP2. Bab. 74
273 MMSP2. Bab. 75
274 MMSP2. Bab 76
275 MMSP2. Bab. 77
276 MMSP2. Bab.78
277 MMSP2. Bab. 79.
278 MMSP2. Bab. 80
279 MMSP2. Bab. 81
280 MMSP2. Bab. 82
281 MMSP2. Bab. 83
282 MMSP2. Bab. 84
283 MMSP2. Bab. 85
284 MMSP2. Bab. 86
285 MMSP2. Bab 84
286 MMSP2. Bab. 85
287 MMSP2. Bab. 86
288 MMSP2. Bab. 87
289 MMSP2. Bab. 88
290 MMSP2. Bab 89
291 MMSP2. Bab 90
292 MSSP2 Bab. 91
293 MMSP2. bab. 92
294 MMSP2. Bab. 93
295 MMSP2. Bab. 94
296 MMPS2 bab 95
297 MMSP2. Bab. 96. TAMAT
298 Pengumuman
Episodes

Updated 298 Episodes

1
Bab 1
2
Bab. 2
3
Bab. 3
4
Bab 4.
5
Bab 5
6
Bab.6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10.
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab. 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab. 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab. 41
42
Bab 42
43
Bab. 43
44
Bab 44
45
Bab. 45
46
Bab.46
47
Bab. 47
48
Bab. 48
49
Bab 49
50
Bab. 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab.53
54
bab. 54
55
Bab. 55
56
Bab. 56
57
Bab. 57
58
bab. 58
59
Bab.59
60
Bab. Bab. 60
61
Bab. 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab. 66
67
Bab. 67
68
Bab. 68
69
Bab. 69
70
Bab.70
71
Bab. 71
72
Bab. 72
73
bab 73
74
bab 74
75
Bab. 75
76
Bab 76
77
Bab. 77
78
Bab. 78.
79
Bab. 79
80
Bab 80
81
Bab. 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab. 85
86
Bab. 86
87
Bab. 87
88
Bab Bab. 88.
89
Bab. 89
90
Bab.90
91
Bab. 91
92
Bab. 92
93
Bab 93
94
Bab. 94
95
Bab.95
96
Bab. 96
97
Bab. 97.
98
Bab. 98
99
Bab. 99
100
Bab. 100
101
Bab 101
102
Bab. 102
103
Bab. 103
104
Bab. 104
105
105
106
Bab. 106
107
Bab. 107
108
Bab. 108
109
Bab. 109
110
Bab. 110
111
Bab. 111
112
Bab 112
113
Bab. 113
114
Bab. 114.
115
Bab 115.
116
Bab 116
117
Bab. 117
118
Bab. 118
119
Bab. 119.
120
Bab 120.
121
Bab. 121
122
Bab. 122
123
Bab. 123
124
Bab. 124
125
Bab. 125
126
Bab. 126
127
Bab. 127
128
Bab. 128
129
Bab. 129
130
Bab. 130
131
Bab. 131
132
Bab. 132
133
Bab. 133
134
Bab. 134
135
Bab. 135
136
Bab. 136
137
Bab. 137
138
Bab. 138
139
Bab. 139
140
Bab. 140
141
Bab. 141
142
Bab. 142
143
Bab. 143
144
Bab. 144
145
Bab. 145
146
Bab. 146
147
Bab. 147
148
Bab. 148
149
Bab. 149
150
Bab. 150
151
Bab. 151
152
Bab. 152
153
Bab. 153
154
Bab. 154
155
Bab. 155
156
Bab. 156
157
Bab. 157
158
Bab. 158
159
Bab. 159
160
Bab. 160
161
Bab. 161
162
Bab. 162
163
Bab. 163
164
Bab. 164
165
Bab. 165
166
Bab. 166
167
Bab. 167
168
Bab. 168
169
Bab. 169
170
Bab. 170
171
Bab. 171
172
Bab. 172
173
Bab. 173.
174
Bab. 174
175
Bab. 175
176
Bab. 176
177
Bab. 177.
178
Bab. 178
179
Buat 179
180
Bab. 180
181
Bab. 181
182
Bab. 182
183
Bab. 183
184
Bab. 184.
185
Bab. 185
186
Bab. 186
187
Bab. 187
188
Bab. 188
189
Bab. 189
190
Bab. 190
191
Bab. 191
192
Bab. 192
193
Bab. 193
194
Bab. 194.
195
MMSP 2 bab 1
196
MMSP. 2. Bab. 2
197
MMSP 2 bab 3
198
MMSP bab 3
199
Bab. MMSP 4
200
MMSP 2 bab 5
201
MMSP. 2. Bab. 6
202
MMSP 2. Bab. 7
203
MMPS 2 Bab 8
204
MMPS2. Bab.9
205
MMSP2. Bab. 10
206
MMSP2. Bab. 11
207
MMSP 2 Bab. 12
208
MMSP 2. Bab. 13
209
MMSP2. bab 14
210
MMSP2. bab 15
211
MMSP2 Bab 16
212
MMSP 02 bab 17
213
MMSP2 Bab 18
214
MMPS2. Bab. 19
215
MMSP2. Bab 20
216
MMSP 2.Bab 19
217
MMSP2 2. Bab. 20
218
MMSP 2. Bab. 21
219
MMPS 2 Bab. 22
220
MSSP 2. Bab 23
221
MMSP2. Bab 24
222
MMSP. bab 25
223
MMSP2. Bab. 26
224
MMSP2. Bab. 27
225
MMSP2 Bab. 28
226
MMSP2. Bab. 29
227
MMSP2. Bab. 30
228
MMSP2. Bab. 31
229
MMSP2. Bab. 32
230
MMSP2. Bab. 33
231
MMSP2. Bab. 34
232
MMSP2. Bab.34
233
MMSP2. Bab. 35
234
MMSP2. Bab. 36
235
MMSP2. Bab. 37
236
MMSP2. Bab. 38
237
MMSP2. Bab. 39
238
MMSP2. Bab. 40
239
MMSP 2. Bab 41
240
MMSP2. Bab. 42
241
MMSP2. Bab. 44.
242
MMSP2. Bab. 45
243
MMSP2. Bab. 46
244
MMSP2. Bab. 47
245
MMSP2. bab. 48
246
MMSP2. bab. 49
247
MMSP2. bab. 50
248
MMSP2. Bab. 51
249
MMSP2. Bab. 52
250
MMSP2. Bab. 53
251
MMSP2. Bab. 54
252
MMSP2. Bab. 55
253
MMSP2. Bab. 56
254
MMSP2. Bab. 57
255
MMSP2. Bab. 58
256
MMSP2. Bab. 59
257
MMSP2. Bab. 60
258
MMSP2. Bab 61
259
MMSP2. Bab. 62
260
MMSP2. Bab. 62
261
MMSP2. Bab. 63
262
MMSP2. Bab. 64
263
MMSP2. Bab. 65
264
MMSP2. Bab. 66
265
MMSP2. Bab. 67
266
MMSP2. Bab. 68
267
MMSP2. Bab. 69
268
MMSP2. Bab. 70
269
MMSP2. Bab. 71
270
MMSP2. Bab. 72
271
MMSP2. Bab. 73
272
MMSP2. Bab. 74
273
MMSP2. Bab. 75
274
MMSP2. Bab 76
275
MMSP2. Bab. 77
276
MMSP2. Bab.78
277
MMSP2. Bab. 79.
278
MMSP2. Bab. 80
279
MMSP2. Bab. 81
280
MMSP2. Bab. 82
281
MMSP2. Bab. 83
282
MMSP2. Bab. 84
283
MMSP2. Bab. 85
284
MMSP2. Bab. 86
285
MMSP2. Bab 84
286
MMSP2. Bab. 85
287
MMSP2. Bab. 86
288
MMSP2. Bab. 87
289
MMSP2. Bab. 88
290
MMSP2. Bab 89
291
MMSP2. Bab 90
292
MSSP2 Bab. 91
293
MMSP2. bab. 92
294
MMSP2. Bab. 93
295
MMSP2. Bab. 94
296
MMPS2 bab 95
297
MMSP2. Bab. 96. TAMAT
298
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!