David fokus melihat layar hpnya. Dia tidak sengaja melihat sebuah Talk show pembawa acaranya Soni.
" Apa yang disukai Yuna dari cowok model begini?" Tanya David pada diri sendiri.
Tiba-tiba Kenzo datang ke kamarnya.
" Tumben Kau tidak pulang ke rumah?" Tanya Kenzo.
" Aku lagi ingin disini. Kenapa?"
" Tidak apa-apa. Apa yang Kau lihat?"
" Bukan lihat apa-apa." David berbohong.
" Coba Kulihat," Kenzo merebut Hp David.
" Soni? " Kenzo terkejut.
" Aku hanya berpikir apa yang disukai Yuna darinya?"
" Kau cemburu?" Tebak Kenzo.
" Sembarangan. Aku hanya tidak ingin satu rekan agensi Kita mendapatkan cowok yang tidak baik." Jelas David mencari alasan.
" Kau berbohong. Bilang saja Kau suka Yuna." Ujar Kenzo
" Itu tidak benar, Aku hanya menganggapnya sebagai adik." Jawab David.
" Oke-oke kalau begitu. Oya katanya Kalian dapat tawaran main drama bersama. Bagaimana itu? Apa Kalian menerimanya?"Tanya Kenzo penasaran.
" Aku sudah membaca naskahnya. Tapi semua tergantung agensi." Jelas David.
" Yah, sayang sekali."Ucap Kenzo.
" Apa maksudmu?" Tanya David.
" Tidak." Kenzo cengar-cengir dan keluar dari kamarnya David.
Tidak selang lama. Dodo dan Endi masuk ke kamarnya.
" Kau terlihat murung sekali, apa gara-gara ditolak Yuna tadi?" Tanya Endi.
" Kau bisa mendapatkan wanita mana saja Dav. Yuna itu bagianku." Ujar Dodo.
" Sudahlah, Aku mau tidur."
" Dav!! " Suara Leo sang leader Mereka membuat Mereka terkejut.
Mereka bertiga langsung tertuju ke arah Leo.
" Aduh polisi suara." Ucap Dodo.
" Polusi Do." David meralatnya.
" Ada apa sih?" Tanya Endi.
" Aku mau tanya besok Kau ada jadwal tidak?"
" Alamak, ... " Ucap David, Dodo dan Endi serentak.
" Banyak jadwalku. Pagi pemotretan, siang main drama, malamnya kencan. " Jelas David membuat Mereka terkejut.
" Kau kencan dengan siapa?" Leo sangat penasaran.
" Kucing kecilku. Baru Aku adopsi tiga Minggu." Jawab David.
" Lelah hayati. Aku kira Kau balikan lagi dengan si dia." Ujar Dodo.
" Aku bukan tipe orang yang menengok ke masa lalu."
Tiba-tiba Hp David berdering. Dia terkejut begitu melihat layar hpnya.
" Siapa? " Dodo penasaran.
" Yuna." Jawab David.
David langsung mengangkatnya.
" Hallo, selamat malam. Ada yang bisa Saya bantu?" Tanya David.
" ... "
" Besok siang. Aku ada pemotretan Di philips."
" ... "
" Ok. Aku tunggu saat pemotretan."
"..."
" Sama-sama."
Dodo, Endi dan Leo langsung mengintrogasi David.
" Yuna menghianatiku. Biasanya Dia telepon Aku." Gerutu Leo tidak terima.
" Apa Dia berubah pikiran dan menerimamu?" Dodo terlihat cemberut.
" Atau Dia mengajakmu kencan?" Endi Sangat penasaran.
" Sembarang Kalian semua. Kita hanya bertemu untuk membahas pekerjaan. Aku mau tidur. Kalian keluar!"
David mengusir Dodo, Endi dan Leo dengan paksa. Dan lalu menutup pintu kamarnya.
" Menyebalkan." David langsung tertidur.
Dilain tempat tempat Yuna masih terlihat sibuk dengan hpnya. Dia sedang chat an dengan Soni.
^^^" Bagaimana kalau besok malam Kita makan malam setelah Kau selesai syuting?'^^^
^^^" Ok."^^^
^^^" Jadi apakah itu tandanya Kau mau berkencan denganku?"^^^
^^^" Bisa dibilang iya."^^^
^^^" Ok jadi mulai sekarang Kita berkencan."^^^
^^^" Ok."^^^
^^^"Sampai jumpa besok . Selamat malam. Semoga mimpi indah."^^^
Yuna terlihat bahagia.
" Kenapa Kau senyum-senyum sendiri?"Tanya Yuyun.
" Soni mengajakku berkencan."
" Oh My God. Selamat, akhirnya Kau tidak jomblo."
" Tapi Kau harus hati-hati. Jangan sampai menjadi scandal publik."
" Ok. Aku akan berhati-hati. Dan otomatis dengan ini membuatku terhindar dari tuduhan-tuduhan itu."
" Maksudmu?"
" Kandasnya hubungan David dengan kekasihnya."
...To be continued...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 33 Episodes
Comments