Di perjalanan
Greyson membeli beberapa makanan street food sesuai pesanan wanita kesayangannya. Setibanya di sebuah rumah mewah bergaya Eropa modern. Greyson langsung masuk ke dalam dan menghiraukan setiap sapaan dari pelayan.
"By. Pesanan mu telah tiba" ujarnya dengan suara tinggi lalu melangkah ke dapur.
"Mbak. Tolong antar ke kamar Gabi" ujarnya kepada seorang pelayan di dapur
"Baik Tuan" ujarnya lalu menyajikan makanan itu ke dalam piring dan mangkok
Tiba-tiba seorang wanita dengan perut buncit menuruni tangga dengan hati-hati. Greyson yang melihat Gabi menuruni tangga langsung menggandeng tangannya. Gabi merupakan satu-satunya orang yang sangatlah dekat dengannya. Karena dari kecil mereka sudah tinggal secara nomaden untuk mengelabuhi musuh-musuh orang tuanya. Orang tua mereka juga sangat sibuk di negara K mengurus bisnis kakeknya. Dulu Gabi yang mengurusi bisnis itu namun beberapa bulan lalu dia mengalami suatu inside yang membuatnya harus melepas tanggung jawabnya disana.
"Hello My Brother" ujar Gabi dengan memeluk Greyson dengan bahagia.
"Hai. Bagaiman kabarmu dan bayimu?" tanya Greyson kepada saudarinya
Dengan pandangan mengarah ke perutnya yang terlihat membuncit.
"Kami Baik dan Sehat" jawabnya sambil mengelus perutnya.
"Aku senang mendengarnya" ujar Greyson dengan mengelus kepala saudari satu satunya.
Lalu mereka melangkah ke arah dapur.
Dengan bahagia Gabi menikmati jajanan pinggir jalan yang di bawa Greyson. Meskipun terlihat tidak higienis namun mau bagaimana lagi. Saudarinya lagi mengidam jadi harus menuruti semua keinginannya supaya ponakannya tidak ileran.
#
#
Sedangkan Jack sedari tadi hanya memantau CCTV yang ada di luar pintu apartemen Stevi. Di hanya sekali-sekali memeriksa email dari anak buahnya atau klien perusahaan Greyson.
#
#
Di Apertemen Stevi
Tepatnya di dapur
Dengan air mata mengalir Stevi memakan sarapan yang ada di atas meja itu. Makanan itu rasanya hambar masuk ke dalam mulutnya. Namun karena terlalu lapar dia memaksakan diri untuk memakan makanan yang sudah tersedia di meja makan itu.
Setelah selesai makan, Stevi lalu berdiam diri sebentar di kursi meja makan. Dia masih merasa sakit dan perih dibawah sana.
"Aduh kebelet buang air kecil lagi" desisnya dengan mengigit bibir bawahnya.
"Bagaimana ini. Masak gue harus kencing disini?" gumamnya lagi
Karena tidak tahan Stevi mengesot lagi ke kamar. Butuh waktu beberapa menit untuk dia sampai di kamar mandi dalam kamar nya. Setibanya di kamar mandi Stevi tidak mampu berdiri karena sedikit saja bergesekan di bawah sana akan sakit itu lah mengapa dia hanya memakai daster tipis tanpa CD. Tanpa malu Stevi buang air kecil dengan posisi yang masih mengesot.
"Aish.. " desisnya dengan mengigit pelan bibir bawahnya ketika air itu mengalir keluar dari dalam sana. Lalu Stevi mengangkat sedikit ke atas dasternya dan mengambil selang shower kloset duduk lalu menyiram bekasnya buang air kecil.
#
#
Sementara Greyson sekembalinya dari mansion Gabi. Greyson langsung mengarahkan laju kendaraan roda empat nya ke arah Apertemen Stevi. Setibanya disana, Greyson menemui Jack.
"Bagaimana Jack? Dia masih di dalam?" tanya Greyson ke asistennya itu.
Jack yang mendengar perkataan tuannya seketika menjawab "Saya tidak melihat nona keluar dari tadi tuan" ujarnya dengan jujur
Setelah mendengar jawaban Jack, Greyson berlalu keluar pintu. Setibanya di dalam apartemen Stevi, Greyson tidak menemukan Stevi ada disana. Lalu kakinya melangkah ke dalam kamar. Greyson mengamati kamar itu namun tidak menemukan keberadaan Stevi. Ketika Greyson melangkah ke arah kamar mandi. Dia mendengar tangisan seseorang dari dalam. Greyson langsung membuka pintu dan menemukan Stevi terduduk di atas lantai kamar mandi dengan pakaian basah.
...***Bersambung***...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 411 Episodes
Comments
aisyahara_ㅏㅣ샤 하라
kualat kamu grey,bucin tenyahokkk
2024-02-28
0
Enung Samsiah
grey kejaammmm
2022-11-02
2