FOLLOW IG AUTHOR:NIS3263.
HAPPY READING.
Sembari menenteng kotak makan untuk sang putri.almera di temani oleh sahabat nya,Reno melangkah masuk ke dalam rumah sakit tempat seorang gadis mungil bernama Queenby di rawat.
Siapa dia?.
Davin yang belum pulang karena ingin menunggu Queen,terpaksa menghentikan langkah nya begitu melihat wanita dalam masa lalu nya datang bersama seorang pria muda.
“ayo! masuk lah.”ajak Almera,membukakan pintu untuk Reno.
“bunda?.”
Pandangan Reno langsung teralihkan pada seorang gadis gembul dengan manik abu-abu,yang sangat menggemaskan.
“dia putri mu.”
“iya.”
“halo princess, perkenalkan nama om reno.”
“queen.”
Queen menjawab uluran tangan Reno penuh semangat.mata abu-abu nya mengerjap lucu,membuat Reno tidak tahan untuk mengecup nya.
Cup.
Reno mengecup pelan pipi gembul Queen.
“Queen kau lapar?om bawa makanan.dulu,ini adalah makanan favorit bunda mu.mungkin saja kau juga menyukai nya.”
Celoteh Reno,membuka kotak makanan.sayur sop dan juga ayam chicken langsung menggugah selera Queen.
“aku mau!.”pekik queen penuh semangat.
“tapi om,aku mau jalan-jalan. bosan.”queen yang tadi tersenyum langsung murung.
Reno mengulas senyum tipis, sikap Queen mengingat kan nya pada Almera.dulu,Almera sering murung karena hal-hal kecil.
“kita akan jalan-jalan setelah kau menghabiskan makanan ini.”
Reno langsung menyuapi Queen.
***
”maaf mbak,kami ingin membayar biaya perawatan atas nama Queenby Agnesia velorina.”
Sesuai dengan janji nya.setelah Queen menuruti perintah nya untuk makan,Reno langsung mengajak nya untuk berjalan-jalan.tapi sebelum itu,ia menyempat kan diri membayar biaya pengobatan Queen.
“sebentar mas,kami akan mengechek nya.”petugas di bagian administrasi langsung mengotak-atik komputer di hadapan nya.
“semua pengobatan atas nama Queenby Agnesia velorina.sudah lunas.”
“lunas?.”
Reno dan Almera saling melirik karena bingung.
“maaf tapi kami tidak merasa sudah membayar nya.”melihat almera diam,Reno mengambil alih.
“semua biaya nya di tanggung oleh dokter kami,dokter Davin Mahendra.”jelas suster pada Almera.
“siapa dia?apa kau mengenal nya?.”tanya Reno.
“dia adalah dokter yang merawat Queen.”jawab Almera jujur.
“ayah!!!.”
Reno dan Almera langsung menoleh begitu Queen memekik.memanggil seseorang.
“hai Princess,apa kabar mu?kenapa kau ada di sini?.”tanya Davin basa-basi.
“aku mau jalan-jalan ayah,sama om reno.”jawab Queen antusias.
“dia orang nya.”gumam ayara.
“selamat siang dokter,saya reno.”
“davin.”davin menjawab uluran tangan yang di beri kan oleh Reno sangat singkat.
“om Reno ini teman nya bunda,ayah.tadi om Reno bawa banyak makanan, Queen suka.”queen berceloteh dalam gendongan Reno.
“dokter,langsung ke inti nya saja.sebelum nya saya ucap kan terima kasih banyak karena anda sudi menanggung semua biaya perawatan Queen.saya akan mengembalikan uang anda.”ujar Reno.
“tidak perlu,aku ikhlas melakukan nya.”tolak Davin.
“kami yang tidak enak tuan Davin, bagaimana pun Queen bukan lah tanggung jawab anda.”ujar Reno tidak enak.
Dia tanggung jawab ku.
Davin mengepal kan kedua tangan nya karena tidak terima dengan perkataan Reno tentang Queen.
“aku tidak bisa menerima nya, Queen sudah ku anggap putri ku sendiri.”tolak Davin tenang.
“terima kasih banyak dok.tapi,saya sudah punya uang nya,saya tidak bisa berhutang pada orang asing.”almera berujar polos.
Orang asing?.
Deg.
Mata Davin menajam.kata-kata orang asing terdengar menjengkelkan di telinga nya.
“kalian seharus nya tidak perlu repot-repot,uang Davin banyak.”
Dokter James yang tadi sedang berkeliling,langsung mendekati Davin.menepis tangan Davin yang mengepal,sebagai peringatan.
“aku tau kau belum punya uang sekarang,nona almera.karena itu jangan merasa terbebani.”nada bicara Davin terdengar santai.
“kami sudah punya uang nya dok.”jawab Reno mantap.
“maaf anda siapa?kenapa anda sudi membayar biaya pengobatan Queen?.”
“sama seperti anda yang rela membayar pengobatan orang asing,begitu juga dengan saya.”
Reno membalas tenang.meminta bill pada bagian administrasi,setelah mendapat kan jumlah nya.reno mengulur kan sebuah amplop coklat ke arah Davin.
“terima kasih dok,itu uang anda.”
Davin menerima nya tanpa ekspresi.
“ayah kenapa?.”
“ayah mu tidak apa-apa ratu,kalian mau kemana?.kami mau makan siang.mau bareng?.”tawar Dokter James.
“queen mau jalan-jalan.”queen merebahkan kepala nya di bahu Reno.
Diam,Davin sama sekali tidak memberi kan reaksi apapun.ia langsung berjalan pergi dari sana,tanpa basa-basi sedikit pun.
“kami permisi dulu, bye-bye Queen.”pamit James.
“dav!!!.”
Davin tidak menoleh sama sekali.bahkan saat ada perawat yang menyapa nya,Davin sama sekali tidak menyapa balik.
Rahang nya mengeras,wajah tampan Davin mengandung banyak amarah.kesal bukan main.
“dav,ada apa dengan mu sebenar nya?.”james berdiri di hadapan Davin.
“kau bertanya?apa kau tidak pernah bisa mengerti perasaan ku.”davin mendongak mata nya menajam.
“kau mau menyalahkan Queen?.”
“dia lebih memilih orang lain dari pada aku ayah nya sendiri.dan Almera,dia rela meminjam uang pada laki-laki lain tanpa menghargai pemberian ku."lirih davin.
tatapan mata Davin menunduk,bahu nya tidak setegap tadi.
“ini bukan salah Almera.bagi nya kau hanya lah orang asing,yang datang membantu mereka.”
telak.
Davin terdiam mendengar perkataan james.dada nya masih terasa sesak, karena perkataan James seakan menampar pipi nya.
“semua ini adalah kesalahan mu.meskipun Queen menganggap mu ayah nya,itu hanya sebatas sebutan.karena bagi Queen dan Almera kau adalah orang asing.sementara pria itu?Almera yang membawa nya."
***
“queen suka?.”tanya Reno.
“sangat.”jawab Queen bahagia.
“reno,nanti kalau aku sudah punya uang aku akan mengembalikan nya.itu jumlah yang cukup banyak.”
Almera berujar lesu.20 juta,butuh dua puluh tahun untuk Almera mendapat kan uang sebanyak itu.
“jangan terlalu di Fikir-kan.sekarang kita fokus saja pada kesembuhan Queen.”reno mengulas senyum lembut.
Almera tertegun di tempat nya.senyum Reno adalah senyum yang di rindukan oleh Almera selama ini.senyum lembut yang mampu menenangkan hidup nya.menjadi support system dalam hidup nya.
“almera!!!!.”
Almera yang masih terpesona,segera menoleh.seorang perempuan berdiri di hadapan nya,mengamati Almera dari atas ke bawah.
“ya Allah sayang,apa kabar?.Tante benar-benar merindukan mu.”
mama Davin as Tante Nita, langsung memeluk tubuh Almera dengan sangat erat.
aku harus bagaimana sekarang?.
Almera meremas tangan nya,tidak membalas pelukan Tante Nita.
# Like, komen and vote ya readers kesayangan author bidadari ayah.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 54 Episodes
Comments
Tri Septianingsih
lisjl
2022-11-08
1
Adelia Rahma
lanjut masih bingung 😕😕
2022-10-17
0
Aira
thor kok saya bacanyanya jadi ketawa. ayam chicken... ayam ya chicken Thor. mungkin Author punya maksud lain dari ayam chicken...siapa tau krn beda dialek spt Lauk Ikan dll
2022-10-16
0