quality time with ayah.

FOLLOW IG AUTHOR:NIS3263.

HAPPY READING.

“pelan-pelan sayang,jangan cepat-cepat mengunyah nya nanti kau tersedak.”

Anindito memandang interaksi antara Davin dan juga Queen dengan pandangan aneh.

Sekarang,mereka berempat tengah duduk di kantin rumah sakit.menikmati makan siang bersama.

Tapi Davin,yang seharus nya adalah orang yang paling lapar.ternyata berbanding terbalik,Davin sibuk menyuapi Queen sementara makanan yang sudah di pesan nya masih utuh belum di sentuh sedikit pun.

“uhuk, uhuk...”

“pelan-pelan sayang,jangan seperti itu.”

Davin mengulur kan segelas air putih.

“selesai.”kata-kata terakhir yang di ucap kan Davin setelah Queen menghabiskan makanan nya.

Davin tersenyum sangat manis,Queen sangat cantik di mata nya.kedua bola mata yang berwarna abu-abu mirip dengan nya,di tambah lagi dengan wajah putih dan juga pipi nya yang gembul.

“ayah belum makan,makan saja dulu.queen mau minum susu.”

Ujar Queen.

Davin mengangguk kan kepala nya pelan.

“queen di mana bunda mu?.”tanya James sekedar basa-basi.

“jualan,bunda bilang buat makan.”jawab Queen polos.

Uhuk,uhuk...

Davin terbatuk pelan,sampai menumpahkan sedikit susu yang sedang di minum oleh queen.membuat gadis kecil itu memberengut kesal ke arah sang ayah.

“oh,maaf princess.ayah tidak sengaja.”

Davin hendak mengambil beberapa helai tissue.lalu membersihkan pakaian Queen,namun lagi dan lagi sebuah rasa sesak tanpa sadar hadir di relung hati nya.

“ada apa ayah?baju Queen jelek yah?pada hal ini baju terbagus yang di miliki Queen.”

“apa semua baju mu seperti ini sayang?.”

“he'em,bunda tidak punya uang yang banyak untuk beli baju bagus.ayah tau kan untuk makan saja kami susah, apalagi untuk beli baju.bunda selalu bilang dari pada untuk beli baju,lebih baik uang nya di tabung untuk Queen sekolah.”

Queen berceloteh panjang lebar,tentang didikan almera.bukan nya tidak mau membelikan Queen baju-baju bagus,tapi Almera harus memikirkan banyak hal.bangunan yang sekarang ia tinggali harus di bayar tiga ratus lima puluh ribu perbulan,di tambah modal jualan.

ada banyak pertimbangan dalam hidup Almera,sebisa mungkin ia menghemat pengeluaran untuk sekarang.supaya kelak ia bisa membeli sepada dan juga membiayai Queen sekolah.

“permisi tuan Anindito,jendral meminta anda segera pulang!.”

belum juga mendengar jawaban Queen, sepasang pria dengan seragam bodyguard mendekat.

“ayah tidak punya hak untuk meminta ku pulang!.”desis nya.

“tuan di mohon pengertian nya,kami tidak mau membuat kacau dengan menyeret paksa anda.”ujar salah seorang bodyguard tenang.

“aku tetap tidak mau!aku akan tinggal bersama adik ku!.”

“anda tau seperti apa jendral kan tuan?.dia tidak segan-segan menghancurkan apa yang menghalangi nya.”

“aku tidak peduli.”

“anda mungkin tidak akan di lukai oleh jendral tapi bagaimana dengan nona termuda?.tidak ada yang melindungi nya,lebih baik anda ikut dengan saya sebelum jendral mengetahui penolakan anda.”

sial,aku selalu kalah di bawah ayah.

Anindito menggeram,sebelum berlalu pergi dari sana tanpa berkata apapun.

“om!om mau kemana?.”

“om!om mau kemana?!.”

“om!!!!.”

Queen berlarian, memanggil manggil Anindito yang sudah berlari pergi.

“sayang!.”davin menggendong tubuh sang putri,yang terus mengejar Anindito.

“om!ayah mau om!.”

“cup-cup,jangan nangis ya sayang?om harus pulang.”bujuk Davin.

“tapi....”

“queen jangan sedih,kan masih ada om James dan ayah.nanti kita pergi ke mall,Queen mau kan?ayah akan mentraktir kita!.”ajak James penuh semangat.

“aku...”queen terdengar ragu-ragu.

“ayah akan makan dulu,lalu kita ke mall.”tanpa mendengar kan jawaban dari Queen,Davin langsung menduduk kan tubuh putri nya di kursi.

“queen cantik,dengar sendiri kan?.”tanya James.

30 menit kemudian.

setelah melaksanakan shalat Dzuhur yang harus tertunda karena banyak nya pekerjaan.davin dan james langsungnya mengajak Queen untuk pergi ke sebuah mall yang jarak nya tepat di depan rumah sakit.

“wah bagus.”

“kau suka sayang?.”

“suka ayah.”

“dav, kita mau kemana dulu?.”tanya james mendekat.

“kita masuk ke toko pakaian anak-anak dulu!.aku akan membelikan nya baju.”

toko pakaian anak-anak.

“wah,baju nya bagus-bagus.”pekik Queen bahagia.

“itu ada princess elsa?!!.”queen kembali memekik melihat baju berwarna biru yang mirip dengan karakter favorit nya.,

“kau suka?!kau bisa mengambil semua pakaian yang kau mau!ayah mu akan membayar nya!.ayo om temani!.”ajak James, menggengam tangan Queen untuk berjalan-jalan di outlet pakaian.

bagaimana bisa aku hidup dan menjalani hari-hari ku dengan tenang?. sementara di satu sisi,ada seorang anak yang hidup dengan tidak layak.makan seadanya, baju-baju nya juga lusuh.

Davin memandang miris ke arah Queen yang sedang asyik berjalan-jalan kesana-kemari.melihat banyak pakaian bagus yang selama ini ia impikan.

Almera maaf kan aku,aku lah yang salah di sini.

Davin memejamkan mata menahan sesak.

“ayah!ayah cepat ke sini!!.”

Davin segera mendekat.setelah mendapat cukup banyak pakaian anak-anak,mulai dari baju tidur,pakaian sehari-hari dan gaun-gaun bagus.davin beranjak ke kasir hendak membayar barang-barang yang ia beli.

“total nya 5 juta 800 rupiah pak.”

Davin segera mengulurkan kartu debit milik nya.

“apa kalian mengajak ku kemari hanya untuk menjadi kurir?.”keluh James.

“itu guna nya sahabat.”jawab Davin meledek.

“davin?!!!!.”

Davin yang masih asyik menikmati es cream nya bersama Queen, segera menoleh begitu mendengar ada yang memanggil nama nya.

“kak James kau juga ada di sini?.”

James,pria berperawakan oppa Korea dan bernama lengkap Kim James itu langsung berubah pias.

sial,takdir macam apa yang sedang kau tunjukkan tuhan?!. bagaimana bisa semua nya terjadi di saat yang tidak pas.

ringis James dalam hati.

***

“ayah!berhenti lah bersikap kekanak-kanakan!.Almera akan mencari anak nya, karena ayah aku harus meninggalkan anak kecil itu sendirian.”kesal Anindito.

“lalu?apa ayah meminta mu untuk melanggar aturan ayah dengan mencari adik mu?.”pria tua itu berujar dengan santai.

“ayah!!!aku tau ayah tidak menyukai Almera,tapi bagaimana pun anak itu masih kecil.apa ayah tau dimana Almera tinggal?,dia tinggal di tempat yang lebih layak di katakan sebagai kandang sapi.sangat jauh dari lingkungan sekitar, di tengah hutan tanpa penerangan dan hanya beralaskan kasur tipis.dia bukan prajurit seperti kita ayah!yang bisa bertahan hidup dalam kondisi apapun.”

# Like, komen and vote ya readers.

Terpopuler

Comments

Erni Kusumawati

Erni Kusumawati

semoga suatu saat nanti ayahnya Almeera mati dalam penyesalan krn kesalahnnya terhadap anak dan cucu kandungnya sendiri.

2022-10-20

0

Purwa Asieh

Purwa Asieh

kog bisa seorang ayah begitu kejamnya sm anak sendiri..tdk ada rasa iba sm sekali ...

2022-10-19

0

Adelia Rahma

Adelia Rahma

ayo vin gercep dikit..buat Almera bahagia dan bawa dia pulang jgn biarkan dia ketemu dgn ayahnya lagi .

2022-10-17

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!