Pasangan Absurd

Seorang gadis cantik, Dengan rambut curly mata sedikit sipit. Bola mata indah bewarna coklat. Kulit putih mulus. Dengan tinggi badan gak seorang model papan atas. Sedang tertawa terbahak bahak. Setelah apa yang telah ia lakukan beberapa saat tadi.

Pria dewasa di depannya tampak menatap datar. Wajah cantik adik bungsunya sekaligus kekasihnya itu. Dimana, Pasti di belahan bumi berbeda. Saat ini pasti ketua Mafia yang sangat terkenal itu. Pasti sedang darah tinggi, Karena mendengar de*ahan adik bungsunya.

"Sudah puas kau tertawa nya? ". Tanya sang pria dengan tatapan datarnya.

Dengan santainya sang gadis cantik bak sebuah meneken itu. Hanya menggelengkan kepalanya saja. ". Aku akan puas kalau abang Zello langsung memukulmu Darling". Seloroh nya dengan tawa yang lepas.

" Sepertinya aku salah mengambil calon istri ". Guman sang pria yang seolah menyesal. Karena telah meminta adik bungsunya itu, Untuk menjadi calon istri nya.

" Kalau begitu, Kita sudah saja hubungan ini!. Dan abang bisa cari wanita lain! ". Bukannya merajuk ataupun merengek. Gadis itu malah menantang kekasihnya. Yang merupakan abangnya juga, Meskipun hubungan keeuanha bukanlah saudara sedarah.

Greppp...

Andes menarik pinggang ramping Cici. Ya, Kedua manusia berbeda usia itu dan beda jenis kelamin itu adalah Andes dan Cici. Putra angkat King Mark dan putri bungsunya. Yang mana keduanya baru beberapa bulan ini resmi berpacaran. Karena itu semua juga atas persetujuan kedua orang tuanya. Dan juga restu dari keluarga besarnya.

Setelah gagal menjalin hubungan dengan kekasihnya. Yang tak semestinya ia jalani. Akhirnya, Andes memutuskan hubungan nya dengan Keyla. Seorang model di Negara tersebut. Namun, Sayangnya wanita itu tak sebaik yang ia pikir kan.

"Jangan coba coba lari dariku. Atau aku akan membuat DP dulu, Agar kau tak mencoba kabur?. Hm? ". Ancam Andes dengan menantang kekasihnya itu.

Gadis itu pun malah mengulas senyum manisnya. Dan mulai menjulurkan tangannya. Mengusap pelan jambang sang kekasih dengan gerakan lembut dan sedikit nakal.

" Jangan mulai Cici. Atau aku benar benar tak bisa menahannya ". Lagi lagi Andes memperingatkan Cici. Tapi, Gadis itu malah semakin aktif saja. Membuat Andes mulai memejamkan matanya. Sentuhan Cici begitu membuat libido nya naik.

Darahnya berdesir hebat, Seakan ia tak rela jika usapan dan elusan itu berhenti begitu saja.

" Dasar mesum". Cici tertawa pongah. Saat ia berhasil membuat Andes kembali berhasrat akan sentuhan nakalnya itu.

Andes membuka matanya kembali. Lalu, Ia pun menyeringai licik. Saat tahu kekasihnya itu akan beranjak dari pangkuan nya.

"Kau harus membayarnya dulu. Baru boleh pergi". Ujarnya. Dan langsung menyambar bibir tipis sedikit tebal, Milik Cici putri bungsu mantan seorang mafia kelas dunia.

Yang saat ini semua kekuasaannya, Telah di ambil alih oleh putra tertuanya. Sedangkan putra keduanya malah sedang koma. Dan belum sadarkan diri sampai saat ini. Padahal, Ia telah koma hampir enam bulan ini lamanya.

"Abang Zello pasti akan membunuhmu. Jika dia tahu kau sering mencuri ciuman dariku seperti ini". Ledek Cici, Yang padahal dirinya malah terlihat lebih menikmati nya juga. Mereka saling tatap satu sama lainnya. Setelah pagutan bibir itu terlepas.

" Baiklah, Lain kali aku akan membuat Baby terlebih dahulu. Agar Zello tak akan tega membunuh Ayah dari janin yang kau kandung ". Andes malah mulai membahas hal absurd dengan Cici.

" Hahaha, Apa kau sudah tidak sabaran ingin segera menikah denganku? ". Tanya Cici dengan menaik turunkan alisnya.

"Jika Daddy dan Mommy sudah pulang, Aku pasti akan segera melamar mu". Jawab Andes jujur.

" Jika mereka pulang cepat. Abang Zello pasti akan mendapatkan hukuman dari Daddy. Karena gagal melindungi bang Zein".

Helaan nafas panjang terdengar begitu berat. Andes pun membenarkan ucapan Cici. Dimana hanya mereka yang tahu, Bagaimana kondisi Zein selama ini. Bahkan, Mereka bisa beruntung kedua orang tuanya. Tidak mengaktifkan ponselnya sama sekali. Selama mereka berkeliling dunia. Jadi, Sepasang suami istri, Yang mesum dan cabul pada masa mudanya itu. Saat ini sedang menikmati momen nya. Di atas kapal pesiar, Mengarungi samudera. Dan malah sudah hampir enam bulan ini. Mereka berdua tak pulang ke Negaranya.

"Apa yang harus kita lakukan sekarang? ". Andes mulai bingung.

Jika, Seandainya kedua orang tuanya itu pulang tiba tiba. Meskipun, saudara mereka berada di dalam lingkungan yang akan dan jauh dari media masa. Sebab, Tempat dimana pria itu di rawat adalah sebuah tempat khusus seorang ketua Mafia kelas dunia.

"Bangunkan saja bang Zein. Agar ia tidak kembali membuat masalah untuk kita". Jawab Cici sedikit kesal. Karena abangnya satu itu, Selalu saja membuat masalah.

Terpopuler

Comments

Puji Rahayu

Puji Rahayu

jgn2..yg kembali kembaranya nyamar..yo..
trs ternyta musuh nya org terdekat.
musuh dlm selimut...

2024-04-26

0

Hany

Hany

wah ternyata Cici gak jauh beda dengan mommynya😅

2023-04-17

2

Berdo'a saja

Berdo'a saja

gimana caranya

2022-10-21

0

lihat semua
Episodes
1 Kehebohan Di Bandara
2 pesona sang pria
3 Demi Sebuah Misi
4 Ledekan Calon Adik Ipar
5 Pasangan Absurd
6 Rencana
7 Dua Wanita Beda Usia
8 Geram Dengan Situasi
9 Gumanan
10 Masalah Yang Berbeda
11 Terror
12 Kedatangan Tamu Tak Di Undang
13 Para Gadis Konyol
14 Tebakan Zeera
15 Saling Memanfaatkan
16 Kecurigaan
17 Tiga Gadis Cantik
18 Konyol
19 Di Sidang
20 Rencana
21 Kedatangan Umi
22 Kecolongan
23 Ledekan Cici Untuk Jackson
24 Pembahasan
25 Peristiwa
26 Rencana Membuat Ulah
27 Pusing Tiba Tiba
28 Berkorban
29 Demi Kedua Orang tuanya
30 Tak Ada Drama Amnesia
31 Salah Target
32 Akan Di Bereskan
33 Siksaan
34 Kembali Membuat Ulah
35 Kejujuran Arandia
36 Kedatangan Tamu
37 Menguatkan Diri
38 Life Corps
39 Jalan Di Tempat
40 Lucas Kristian Zuu
41 Orang Di Balik Layar
42 Mencoba Memulainya
43 Mencoba Memberikan Nasehat
44 Gagal
45 Negosiasi dua Mafia
46 Sebuah Rahasia
47 Keputusan Sulit
48 Ingin Berubah
49 Perubahan
50 Sang Nona
51 Pengakuan Zello
52 Kecewa Dalam Kejujuran
53 Pusing Tujuh Keliling
54 Membuktikan Janji
55 Cacian Atau Makian?
56 Masih Dalam Misi
57 Team Yang Terlatih
58 Misi Licik Zello
59 Ujian Mental Dan Kesabaran
60 Kebimbangan Arandia
61 Rumah Sakit
62 Berkorban
63 Seperti Mimpi Yang Nyata
64 Seringai Iblis
65 Asisten Baru
66 Hal Yang Sulit
67 Hari Yang Di tunggu
68 Jebakan
69 Kelicikan Di atas Kelicikan
70 Harapan Zello
71 Tragedi
72 Mulai Beraksi
73 Biang Rusuh Datang
74 Kelakuan
75 Di Asingkan Sementara Waktu
76 Beraksi Kembali
77 Kejujuran Jackson
78 Kedatangan Lucas
79 Terasa Pening
80 Bergegas
81 Bertemu Juga
82 Tanpa Welas Asih Lagi
83 Pertemuan
84 Serangan Pajar
85 Tetap Saja Zello
86 Hah?
87 Keinginan Arandia
88 Sedikit Peringatan
89 Ketakutan Tersendiri
90 Mungkin Sebuah Permintaan
91 Ungkapan Zello
92 Harapan Baru
93 Ingin Memulai Hidup Baru
94 Pase Bucin
95 Mulai Dewasa
96 Rencana Pindah
97 Mencoba Melakukan Yang Terbaik
98 Los Angeles
99 Memberikan Semangat
100 Saran Jackson
101 Membuang Rasa Egois nya
102 Sebuah Permintaan
103 Happy
Episodes

Updated 103 Episodes

1
Kehebohan Di Bandara
2
pesona sang pria
3
Demi Sebuah Misi
4
Ledekan Calon Adik Ipar
5
Pasangan Absurd
6
Rencana
7
Dua Wanita Beda Usia
8
Geram Dengan Situasi
9
Gumanan
10
Masalah Yang Berbeda
11
Terror
12
Kedatangan Tamu Tak Di Undang
13
Para Gadis Konyol
14
Tebakan Zeera
15
Saling Memanfaatkan
16
Kecurigaan
17
Tiga Gadis Cantik
18
Konyol
19
Di Sidang
20
Rencana
21
Kedatangan Umi
22
Kecolongan
23
Ledekan Cici Untuk Jackson
24
Pembahasan
25
Peristiwa
26
Rencana Membuat Ulah
27
Pusing Tiba Tiba
28
Berkorban
29
Demi Kedua Orang tuanya
30
Tak Ada Drama Amnesia
31
Salah Target
32
Akan Di Bereskan
33
Siksaan
34
Kembali Membuat Ulah
35
Kejujuran Arandia
36
Kedatangan Tamu
37
Menguatkan Diri
38
Life Corps
39
Jalan Di Tempat
40
Lucas Kristian Zuu
41
Orang Di Balik Layar
42
Mencoba Memulainya
43
Mencoba Memberikan Nasehat
44
Gagal
45
Negosiasi dua Mafia
46
Sebuah Rahasia
47
Keputusan Sulit
48
Ingin Berubah
49
Perubahan
50
Sang Nona
51
Pengakuan Zello
52
Kecewa Dalam Kejujuran
53
Pusing Tujuh Keliling
54
Membuktikan Janji
55
Cacian Atau Makian?
56
Masih Dalam Misi
57
Team Yang Terlatih
58
Misi Licik Zello
59
Ujian Mental Dan Kesabaran
60
Kebimbangan Arandia
61
Rumah Sakit
62
Berkorban
63
Seperti Mimpi Yang Nyata
64
Seringai Iblis
65
Asisten Baru
66
Hal Yang Sulit
67
Hari Yang Di tunggu
68
Jebakan
69
Kelicikan Di atas Kelicikan
70
Harapan Zello
71
Tragedi
72
Mulai Beraksi
73
Biang Rusuh Datang
74
Kelakuan
75
Di Asingkan Sementara Waktu
76
Beraksi Kembali
77
Kejujuran Jackson
78
Kedatangan Lucas
79
Terasa Pening
80
Bergegas
81
Bertemu Juga
82
Tanpa Welas Asih Lagi
83
Pertemuan
84
Serangan Pajar
85
Tetap Saja Zello
86
Hah?
87
Keinginan Arandia
88
Sedikit Peringatan
89
Ketakutan Tersendiri
90
Mungkin Sebuah Permintaan
91
Ungkapan Zello
92
Harapan Baru
93
Ingin Memulai Hidup Baru
94
Pase Bucin
95
Mulai Dewasa
96
Rencana Pindah
97
Mencoba Melakukan Yang Terbaik
98
Los Angeles
99
Memberikan Semangat
100
Saran Jackson
101
Membuang Rasa Egois nya
102
Sebuah Permintaan
103
Happy

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!