Kehamilan Angel

Tahun ajaran baru telah dimulai.Angel telah berhasil diterima di sebuah universitas yang cukup bergengsi di Jakarta.Sesuai cita-citanya,Angel mengambil jurusan fashion designer.Dia ingin membuka sebuah butik sama seperti saat mendiang ibunya masih hidup.Semenjak ibunya meninggal,butik milik ibunya terbengkalai dan kini telah berubah menjadi sebuah gudang kosong.Maka dari itu,Angel berniat untuk membuka butik itu kembali agar dirinya bisa mengenang kebersamaannya dengan sang ibu saat dirinya kecil dahulu.Beruntung meskipun Angel hanyalah anak dari istri kedua,ayahnya masih menjalankan kewajibannya dengan memberikan fasilitas yang baik sehingga Angel tidak perlu bersusah payah memikirkan kelangsungan hidupnya.Kini yang harus dilakukan oleh Angel adalah belajar dan terus belajar agar dirinya bisa menyelesaikan kuliahnya tepat waktu dan menggapai cita-citanya.

Pagi ini,Angel merasa sangat lapar setelah bangun tidur.Akhir-akhir ini memang nafsu makannya sedang meningkat.

Angel memutuskan untuk sarapan terlebih dahulu sebelum mandi karena tak sengaja hidungnya mencium aroma yang sedap dari dapur.Pastilah bi Sari sedang memasak sarapan untuknya.

"Masak apa bi...??"tanya Angel saat telah berada di dapur.

"Eh....non Angel sudah bangun...??Ini...bibi masak nasi goreng seafood non...Non Angel mau sarapan sekarang...??"bi Sari menawarkan sarapan kepada Angel dan Angel pun langsung menyetujuinya.

Tanpa berlama-lama,bi Sari segera menghidangkan sepiring nasi goreng seafood ke hadapan Angel.Angel pun tidak tahan mencium aroma nasi goreng itu dan langsung menyuapkan nasi goreng ke dalam mulutnya.

Satu suap,Angel merasa nasi goreng seafood buatan bi Sari sangat lah enak.Dirinya kembali menyuapkan sesendok nasi goreng ke dalam mulutnya.Saat suapan ke tiga,,tiba-tiba saja Angel merasakan kesulitan untuk menelan makanannya.Seketika perutnya merasa mual.

"Hoeeeek...."

Angel bergegas berlari ke kamar mandi demi memuntahkan apa yang ada di dalam perutnya.

"Hhooooek...."

Hanya cairan berwarna kuning yang keluar dalam perut Angel.Gadis itu terduduk di closet dengan nafas terengah-engah.

"Non Angel kenapa...??"tanya Bi Sari yang menyusul masuk ke dalam toilet.

"Gak tau bi...mungkin asam lambung..."jawab Angel.Beberapa hari ini memang pola makannya tidak teratur karena banyaknya kegiatan di kampusnya.

"Yaudah...non Angel istirahat aja...!!Bibi buatin teh anget ya...!!"Bi Sari meminta Angel beristirahat .Angel pun mengangguk menuruti ucapan ART yang sudah dianggap seperti ibunya itu.

Dengan tertatih-tatih,Angel berjalan menuju ke ruang tengah karena kini tidak hanya mual yang dirasakannya.Kepalanya pun berputar-putar membuat dirinya kehilangan keseimbangan.

"BRUKK...!!"

Tubuh Angel jatuh ke lantai sebelum sempat mendudukkan dirinya di sofa.

"Nooon....!!"bi Sari

Karena terkejut melihat keadaan Angel,,bi Sari menjatuhkan gelas berisi teh hangat di lantai.Tak perduli dengan gelas yang telah hancur berkeping-keping,bi Sari bergegas menghampiri majikannya yang sudah tak sadarkan diri.

.

.

.

Angel membuka matanya perlahan-lahan.Dilihatnya bi Sari,Surya dan dr.Mira yang tak lain adalah dokter pribadi Angel tengah berdiri di samping tempat tidurnya.

"Angel kenapa...??tanya Angel dengan linglung.Gadis memegangi kepalanya yang masih terasa berkunang-kunang.

"Angel gak boleh capek-capek ya...jangan lupa vitaminnya diminum...."pesan dr. Mira lalu memberikan resep vitamin kepada Surya sebelum akhirnya berpamitan untuk pulang.

Surya memberi isyarat kepada Sari untuk mengantarkan dr.Mira keluar.Dengan sigap,Sari segera mengantar dr.Mira sehingga di dalam kamar Angel kini hanya tinggal dirinya dan sang ayah.

Surya melihat Angel dengan tatapan tajam.Setelah mengatur nafas sejenak,Surya mulai membuka mulutnya.

"Angel...beri tau papa siapa ayah dari anak yang ada dalam kandungan kamu...!!"ucap Surya dingin.

Angel mengerutkan keningnya.Dirinya tidak mengerti dengan apa yang diucapkan Surya kepadanya.

"Maksud papa apa...??"tanya Angel.Gadis itu rupanya belum mengetahui tentang kehamilannya.

"Papa butuh jawaban kamu Angel....Siapa yang sudah menghamili kamu...??"Ucapan Surya terdengar jelas di telinga Angel.

"A-Apa maksud papa...??"Angel mulai panik.Dia mulai menyadari sesuatu telah terjadi padanya.

Karena terlalu sibuk mengurusi pendaftaran kuliah dan juga menjalani masa OSPEKnya,,Angel tidak menyadari bahwa jadwal datang bulannya telah terlewatkan.

"Angel...papa tidak main-main....jawab papa...siapa laki-laki yang menghamili kamu...??"Surya mulai kehilangan kesabarannya.Pria itu sedikit meninggikan intonasi suaranya karena Angel tak kunjung memberi tahu siapa ayah dari anak yang ada dalam kandungannya itu.

Angel mulai mengingat bagaimana dia terakhir kali berhubungan dengan Sean.Saat itu Sean berkali-kali mengeluarkan cairannya di dalam milik Angel.Angel terlalu menikmati permainan Sean sehingga dia sama sekali tidak bepikir tentang kemungkinan besar dirinya bisa hamil.

"Enggak...Angel gak mungkin hamil..."Angel menggelengkan kepalanya.Dia tidak bisa menerima keadaannya saat ini.

"Kamu hamil Angel...."Surya mempertegas ucapannya.

Angel mulai panik.Dirinya kini tidak bisa berpikir dengan jernih.Gadis itu kemudian memukuli perutnya dengan keras seperti orang yang sedang kesurupan sambil berteriak histeris.

"Angel gak mau hamil pa...Angel gak mau hamil..."

"BUG...BUG...!!"

Berkali-kali Angel memukuli perutnya.Dia berharap janin di dalam perutnya bisa keluar saat itu juga.

"Angel..stop...!!"

Surya berusaha memegangi tangan Angel agar tidak memukuli perutnya lagi.Namun,Angel malah memberontak sehingga membuat Surya kehilangan kesabarannya.

"PLAKK....!!"

Tamparan surya akhirnya berhasil menyadarkan Angel.Gadis itu langsung terdiam dan mulai terisak.

"Angel gak mau hamil paa....hiks....Angel gak mau hamil...."Gadis itu menangis sesenggukan.Dia tidak sanggup memikirkan apa yang akan terjadi.Dia mungkin tidak akan bisa melanjutkan pendidikannya lagi.Dia mungkin akan kehilangan kesempatan meraih cita-citanya.Dan satu hal lagi yang sangat ditakuti Angel saat ini.Dia takut Surya akan mengusirnya karena tidak bisa menerima keberadaan anak yang ada dalam kandungannya.

Surya turut merasa sedih melihat apa yang menimpa putrinya itu.Dia sadar,apa yang Angel alami saat ini merupakan akibat dari perbuatannya juga.

Surya selalu membawa wanita simpanannya ke rumah ini dan tanpa malu dia berbuat mesum di depan putrinya.Tidak heran jika Angel akhirnya mengikuti apa yang sering dilakukannya itu.

Dengan ragu,Surya memeluk Angel dan berusaha menenangkannya.Surya sendiri sudah tidak ingat kapan dirinya terakhir kali memeluk putrinya itu.Sejak kematian istri keduanya yang tak lain adalah ibu Angel,,Surya hanya perduli dengan kesenangannya sendiri sehingga tidak menyadari bahwa dia memiliki putri yang juga membutuhkan kasih sayang dan perhatian nya.

"Ssshhh....sshhh....tenang ya...!!"ucap Surya dengan agak kaku.Tapi nyatanya hal itu berhasil membuat Angel sedikit tenang.

Perlahan-lahan Angel mulai menghentikan isak tangisnya.

"Sekarang kamu bilang sama papa...siapa laki-laki yang sudah menghamili kamu....??"Kali ini Surya bertanya dengan nada yang sedikit lembut.

Dengan ragu-ragu,akhirnya Angel mau membuka mulutnya.Dia mengaku telah berhubungan dengan Sean yang mana pria itu kini telah berada di negeri paman Sam untuk melanjutkan pendidikannya.Angel juga menjelaskan bahwa dirinya dan Sean tidak memiliki hubungan apapun.Mereka melakukannya atas dasar suka sama suka.Bahkan menurut Angel,Sean sama sekali tidak memiliki keinginan untuk menikah.

Mendengar penuturan putrinya,Surya sangat tahu dengan jelas pria seperti apa yang telah menghamili Angel.

Dia yakin pria itu tidak akan mau menikahi Angel.Kalaupun akhirnya pria itu mau menikahi Angel,putrinya itu tidak akan mendapatkan kebahagiaan dalam pernikahannya.Bahkan sangat mungkin kehidupan Angel akan menjadi lebih sulit dan tersiksa.Namun di satu sisi,Surya tidak ingin anak yang ada dalam kandungan Angel terlahir tanpa memiliki seorang ayah.

Surya menghela nafas dengan berat.Dirinya mulai memikirkan apa yang harus dilakukannya agar bisa menyelamatkan masa depan Angel dan juga menjaga nama baiknya.

***

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!