Selalu Ribut

Setelah perdebatan nya dengan alvin, rey kembali keparkir mobil untuk menemui ara.

"Loh!  Aron mana? Apa dia masih dikantin?  Tunggu disini aja deh." Rey duduk didepan mobil nya sambil menunggu ara datang. Kemudian dia melihat teman-teman ara yang berjalan menuju gerbang kampus, tapi dia tidak melihat ara disana.

"Hei guys,, ara dimana?." Tanya rey.

"Loh, bukan nya tadi dia bilang mau nungguin lo dimobil?." Jawab adelia.

"Hah? Serius, tapi dia gak ada disini? Kemana dia?." Rey mulai kebingungan dan panik.

"Mungkin dia sudah pulang duluan kali. Dia tuh paling gak suka menunggu lama." Sahut aznie.

"Hm.. Mungkin juga ya.. Ya udah thanks guys."

Teman-teman ara kembali berjalan keluar gerbang kampus. Rey hendak masuk ke mobil nya, tapi dia melihat mobil alvin yang akan  keluar dari tempat parkir. Rey pun menghampirinya dengan cepat, dia menghadang mobil alvin yang sedang melaju.

"Woi berhenti!." Teriak rey dari depan mobil alvin.

"Ngapain lagi sih tu orang, stres kali ya!." Alvin mengehentikan mobilnya dan keluar. "Woi,, udah bosan idup lo." Teriak alvin sambil mendekati rey.

Rey langsung menarik leher baju alvin dengan kuat. "Dimana ara? Apa dia ada dalam mobil lo?  Lo sembunyikan dia?." Bentak rey dengan emosi.

"Apa-apaan nih.!" Alvin menepis tangan rey.

"Ara mana ada sama gue!." Tambah alvin.

"Jangan bohong lo, gue gak percaya.!" Rey berjalan cepat menuju mobil alvin, lalu ia mencari ara didalamnya, tapi dia tidak menemukanya.

"Brengsek!" Rey memukul mobil alvin, kemudian dia berlari masuk kemobilnya, lalu melaju keluar kampus.

"Woii. Lo gila ya!." Teriak alvin dengan kesal.

Saat rey sudah dijalan depan gerbang kampus, dia melihat bekas terjadinya kecelakaan tadi, namun dia tidak memikirkan hal itu.

"Apa ada yang kecelakaan?." Pikir rey. ia pun mulai berhalusinasi. "Jangan-jangan... Ara!!" Teriaknya panik.

"Tidak-tidak..! itu tidak mungkin, gue harus memastikannya." Rey turun dari mobilnya, kemudian dia menghampiri warung yang ada dipinggir jalan dekat terjadinya kecelakaan itu.

"Buk, maaf boleh nanya?  Apa tadi ada yang kecelakaan disini?." Tanya rey pada penjaga warung.

"Iya, tadi ada anak laki-laki mengendarai motornya, kemudian ada mobil yang menabraknya dari belakang, tapi mobil itu pergi begitu saja." Jelas wanita paruh baya itu pada rey.

"Fiuhh sukurlah bukan ara." Rey bernafas lega.

"Baiklah buk, terimakasih informasinya. Aku permisi."

Rey pergi menuju mobilnya kemudian dia melaju pulang kerumah, berharap ara sudah pulang.

"Dia dimana sih.? Dasar bodoh, padahal belum tau jalan dikota ini, bikin orang khawatir aja." Gumam rey sambil mengemudikan mobil nya dengan kencang.

Setibanya dirumah, dia langsung mencari ara. "Aron!.. Aron!.. Apa kau sudah pulang?!." Teriaknya memanggil ara.

Bik yam langsung keluar dari dapur saat mendengar teriakan rey.

"Bik yam. Apa ara sudah pulang?" Tanya rey menghampiri bik yam.

"Maaf den, nak ara belum pulang." Jawab bik yam membungkukan badan.

"Hais.! ! Kemana sih dia? Ya sudah bik, makasih." Rey meninggalkan bik yam menuju kamarnya dilantai dua. Dia langsung membuka pintu kamar ara.

"Gak ada? Kamu dimana sih ra? Apa jangan-jangan dia diculik?  Ah tidak mungkin, apa yang mau dilihat darinya, orang jelek kayak gitu! Tapi kemana dia, awas aja kalau ketemu ntar, gue jitak kepalanya. Ditelpon gak diangkat, mana hari sudah gelap gini, Gue harus cari kemana? ? Duhh!  Hampir pecah kepala gue."

Rey mencoba membuka berita dari kampus nya. ia pun dikagetkan saat ara ada dalam berita yang berjudul 'Pahlawan berperasaan' tersebut.

"Hah? Ara!  Dasar sok pahlawan, gue harus cari dia." Rey bergegas mencari ara.

_

Diwaktu yang bersamaan.

Ara masih menunggu diruang tunggu, dia bingung bagaimana caranya supaya orang tua cowok itu bisa mengetahui bahwa anak nya kecelakaan. Kemudian dokter keluar menemui ara.

"Dok bagaimana dengan dia?." Tanya ara cemas.

"Keadaanya sudah stabil, kemungkinan sebentar lagi dia siuman."

"Apa saya boleh menjenguknya?"

"Oh tentu!  Silahkan."

Ara pun langsung masuk untuk melihat keadaan cowok itu. Dan dia duduk disamping ranjang nya.

"Heii,, bangun!  Ini sudah malam, lo harus pulang, nanti orang tuamu cemas." Ucap ara sambil menggoyangkan tangan lelaki itu.

Pria itu mulai menggerakkan tangannya, perlahan dia membuka matanya.

Melihat dia sadar, ara langsung pergi keluar memanggilkan dokter.

Dokter pun datang bersamanya, lalu memeriksa pasien itu.

"Dok. Bagaimana dengan nya?" Tanya ara.

"Dia sudah lebih baik lagi dari sebelumnya, keadaan nya sudah stabil. Baiklah saya tinggal dulu."

"Terimakasih dok."

"Hei, apa kau merasa baikan? Apa masih ada yang sakit?" Tanya ara menatap pria itu.

"Gue gak apa-apa! Terimakasih sudah menolongku." Jawab cowok itu dengan senyuman.

"Oh iya, nama lo siapa?  Apa lo ada hp, gue akan menghubungi keluarga lo."

"Namaku daylon.

umh hp? .Tadi ada dikantong." Daylon mencari hp dalam saku celananya. "Nih hp gue. Oh iya nama lo siapa?"

"Gue Ara,, sini hp lo, gue hubungi keluarga lo dulu ya."

Daylon memberitahukan nomor keluarganya pada ara.

Ara pun langsung menelpon orang tua rey.

"Halo, apa ini dengan orang tuanya daylon?  Saya teman kampusnya, daylon mengalami kecelakaan tadi sore, dan sekarang sedang berada dirumah sakit xx. / Iya tante. / Baiklah saya tunggu."

Beberapa menit kemudian, orang tua daylon tiba dirumah sakit.

Sambil berlari mamanya memeluk daylon yang sedang berbaring.

"Sayang, kamu gak apa-apa kan?" Tanya mama daylon sambil membelai wajahnya.

"Aku gak apa-apa ma, beruntung cewek ini menolongku, dan membawaku kerumah sakit dengan cepat, dia baik sekali padahal kita tidak saling mengenal." Jelas daylon

"Terimakasih nak, kau gadis yang baik." Mama daylon memeluk ara dengan haru.

"Sama-sama  tante." Sahut ara tersenyum.

"Terimakasih nak. Kamu mengingatkan oom dengan seseorang." Ucap papa daylon.

"Iya om, sama-sama, kalau begitu aku pulang dulu om, tante, orang dirumah pasti mencemaskanku." Ucap ara sambil menundukan kepalanya.

"Nak, apa perlu om antar?."

"Eh, tidak perlu om, aku naik taxi aja." Tolak ara.

"Kamu gadis yang baik, bagaimana cara kami membalasmu, ini kartu nama om, jika kau sempat, kau bisa datang kapan saja kerumah kami." Ucap papa daylon sambil menyodorkan sebuah kartu nama

"Baiklah om,tante aku permisi."

Ara pergi dengan cepat meninggalkan rumah sakit. Saat berada didepan rumah sakit, muncul lah mobil rey yang hendak parkir.

"Itu mobil rey?" Ara pun menghampirinya.

"Aron! lo kemana aja sih, gue cemas banget tau gak." Rey langsung memeluk ara dengan kencang.

"Hei, lepasin dulu,, gue gak bisa nafas peak." Ara mendorong rey  melepaskan pelukanya.

"Reboy, kok lo tau gue ada disini?"

"Lo tu memang nyusahin ya." Rey menjitak jidat ara. "Gue udah muter-muter keliling disetiap rumah sakit hanya karna nyariin lo, dasar bodoh."

"Tapi kok lo tau kalau gue ada dirumah sakit?" Tanya ara kembali

"Nih, lo liat, muka lo itu sudah terpampang diberita kampus. Sok pahlawan lo, lain kali kalau mau nolongin orang tuh jangan lupa ngasih kabar sama gue atau telpon kerumah biar orang tau."

"Kenapa harus panik? Tunggu aja gue pulang kan?" Bantah ara.

"Lo tuh bener-bener bodoh ya, kalau lo diculik lalu dibunuh, terus kita masih bisa nungguin lo pulang gitu? Otak lo memang sempit." Berkali-kali rey memukul kening ara.

"Iya iya..maaf,  Bawel ahh,, gak akan ada lain kali lagi deh." Ucap ara sambil berjalan masuk mobil rey.

"Woii gue belum selesai ngomong, udah pergi aja! " Teriak rey sambil menyusul ara.

"Bodo' ah, ayo pulang gue capek, laper, ngantuk. Mau makan es krim yang kemarin dikulkas. Umm.. Enaknya." Gumam ara tanpa dosa, lalu  bersandaran dikursi mobil.

"Hei,, ayo jalan, ngapain melongo kayak ikan mujaer ngantri makanan kayak gitu.!" Ucap ara melihat rey yang sedang bengong karna melihat ara.

"Ggrrrr..." Rey menggepalkan kedua tanganya. "Gue gak tau lagi deh mau ngimana ngadapin elu. "Ucap rey menggelengkan kepalanya. Lalu dia menyalakan mobilnya dan langsung melaju.

Ditengah perjalanan, ara hening tanpa suara. "Es krim stroberi. Nyam.. Nyam.." Gumam ara.

Rey kaget, lalu dia menatap ara. "Udah tidur?  Cepat banget, baru lima menit dalam mobil, udah ngigo aja, mana ngiler lagi. Dasar tukang tidur,, gue kerjain ah." Pikiran jahil pun muncul.

"Woii gempa.!!  Ada gempa, cepat bangun!" Teriak rey ditelinga ara.

Ara kaget, dia  langsung membuka matanya lalu berdiri.

Guubraak!! 

Lagi-lagi kepalanya kejedot atap mobil.

"Gempa? ? Gempa,, mana gempa?" Ara celingak-celinguk, dia baru sadar kalau dia berada didalam mobil.

"Woy reboy, lo ngerjain gue ya? Lo gak bisa liat gue nyantai dikit apa? Saraf lo!!" Teriak ara sambil memukul lengan rey.

"Aduh,, sakit o'on!! Liat tuh iler lo udah bikin peta aja dikursi mobil, gue harus cuci nih mobil. Pasti banyak kuman.haha." Rey jadi kenyang setelah ngerjain ara.

"Dasar piranha gila." Ara menggepalkan kedua tanganya dengan penuh emosi.

"Haha.. Gue tuh seneng liat lo menderita.Haha." Rey tertawa lebar.

"Bodo' amat!!  Nyetir aja yang bener, gue mau bobok lagi aja. Awas lo gangguin lagi, gue tendang lo." Ucap ara kesal.

"Haha,, bobok? Iya..iya, memang bocah!."

Lo mau tendang gue? Gue patahin duluan kaki lo. Eh, kok diam!" Rey melihat pada ara, ternyata sudah tidur pulas, roh nya sudah beterbangan meninggalkan jasadnya, pergi berkelana.

Gadis bodoh,, cepat banget tidurnya, ngorok kayak badak." Rey melanjutkan perjalanan menuju rumahnya.tanpa mengganggu ara lagi.

•••

BERSAMBUNG

Terpopuler

Comments

Nimas Ayu

Nimas Ayu

jgn jgn bpknya ara ni....

2022-09-20

1

Peri_Atri

Peri_Atri

10 like dulu buat author.. jika berkenan ditunggu mampir di cerita ku thor..

2020-08-03

1

Aisyah cantika

Aisyah cantika

ini yg jadi bos si aron apa si reboy,ko galakan si aron🙄,memang hebat imajinasi nih author

2020-03-30

5

lihat semua
Episodes
1 PROLOG
2 Pertama ngampus
3 Bertemu masalah
4 Tinggal dirumah megah
5 Berseteru
6 Jalan bareng
7 Kepolosan
8 Private Asisten
9 Berseteru
10 Selalu Ribut
11 Curahan hati
12 Sebuah foto lama
13 Kejadian tak terduga
14 Suntuk
15 Kebersamaan
16 Tingkah bodoh!
17 Masalah hp
18 Of day
19 With friend
20 Gaje
21 Rey sakit??
22 Mengurus bos babiku
23 Ngumpul syantik
24 Tamu
25 Ternyata mereka
26 Rumah suram
27 Orang bodoh
28 Cuti nasional
29 Holiday
30 A & R
31 Konyol
32 Event
33 Ternyata
34 Happy
35 Back to home
36 Meet kinza
37 Kecemasan
38 Memori yg hilang
39 Menemukanmu
40 Rahasia apa?
41 Ara speak english?
42 HBD for Ara & Rey
43 1 jam with idol
44 Selalu happy
45 Bertamu
46 Kenangan tanah jerman
47 Orang itu kembali
48 Butuh kejujuran!
49 Pengganggu!!
50 Niat jahat pricil
51 Rencana mutlak
52 Misi 1
53 Misi 2
54 Ara diculik
55 Dramatis
56 Pengorbanan
57 sweet moment
58 Auk ah!
59 Pembalasan!
60 Winner
61 fanmeet
62 Kecemasan
63 Kekecewaan.
64 Kekecewaan#2
65 Airplane
66 Back to jerman!
67 Kakak tiri Ardian?
68 Hampir bertemu
69 Back to seoul
70 Nasihat dari idola
71 Dia lagi.??
72 Masa lalu
73 Kembalinya ara
74 Insiden
75 Merasa lega.
76 Kembali meroket
77 Romantic in tokyo
78 Wedding
79 Malam pengantin
80 Gaje!
81 Bulan madu in paris
82 Romantic day.
83 Back to home
84 Karyawan salon
85 Belajar nyetir
86 Ara sakit.
87 Kabar baik
88 Cek up ricuh.
89 Deretan ngidam!
90 Proses persalinan.
91 Welcome baby boy
92 Sifat Reza yang berbeda.
93 Insiden reza
94 Bersatunya keluarga
95 Penyesalan pricil.
96 Episode Spesial (Romantis)
97 Episode spesial 2(komedi)
98 Season2 eps:1 PROLOG
99 Season2. Eps:2 "Aksi Reza"
100 Season2. Eps:3 "Pangeran sekolah"
101 Season2. Eps:4 "Rival"
102 Season2. Eps:5 "Holang kaya mah bebas"
103 Season2. Eps:6 "Liburan"
104 Season2. Eps:7 "Pengumuman"
105 Season2. Eps:8 Holiday
106 Season2. Eps:9 Perpisahan
107 Season2. Eps:10 Come back
108 Season2. Eps:11 Bertemu yuki
109 Season2. Eps:12 Flashback
110 Season2. Eps:13 Kesedihan
111 Season2. Eps:14 Perubahan reza
112 Season2. Eps:15 Mencoba move on
113 Season2. Eps:16 Mencoba ikhlas
114 Season2. Eps:17 Persahabatan lama
115 Season2. Eps:18 Bos itu, dia?
116 Season2. Eps:19
117 Season2. Eps:20
118 Season2. Eps:21
119 Season2. Eps:22
120 Season2. Eps:23
121 Season2. Eps:24
122 Season2. Eps:25
123 Season2. Eps:26
124 Season2. Eps:27
125 Season2. Eps:28 Sweet moment
126 Season2. Eps:29
127 Season2. Eps:30
128 Season2. Eps:31
129 Season2. Eps:32
130 Season2. Eps:33
131 Season2. Eps:34
132 Season2. Eps:35
133 Season2. Eps:36
134 Season2 . Eps:37
135 Season2. Eps:38
136 Season2. Eps:39
137 Season2. Eps:40
138 Season2. Eps:41
139 Season2. Eps:42
140 Season2. Eps43
141 Season2. Eps:44
142 Season2. Eps:45
143 Season2. Eps:46
144 Season2. Eps:47
145 Season2. Eps:48
146 Season2. Eps:49
147 Season2. Eps:50
148 Season2. Eps:51
149 Season2. Eps:52
150 Season2. Eps:53
151 Season2. Eps:54 FLASHBACK #1
152 Season2. Eps:55 FLASHBACK #2
153 Season2. Eps:56 FLASHBACK #3
154 Season2. Eps:57
155 Season2. Eps:58 New Life
156 Season2. Eps:59
157 Season2. Eps:60
158 Season2. Eps:61
159 Season2. Eps:62
160 Season2. Eps:63
161 Season2. Eps:64
162 Season2. Eps65
163 Season2. Eps:66
164 Season2. Eps:67
165 Season2. Eps:68
166 Season2. Eps:69
167 Season2. Eps:70
168 Season2. Eps:71
169 Season2. Eps:72
170 Season2. Eps:73
171 Season2. Eps:74
172 Season2. Eps:75
173 Season2. Eps:76
174 Season2. Eps:77
175 Season2. Eps:78
176 Season2. Eps:79 THE LAST
Episodes

Updated 176 Episodes

1
PROLOG
2
Pertama ngampus
3
Bertemu masalah
4
Tinggal dirumah megah
5
Berseteru
6
Jalan bareng
7
Kepolosan
8
Private Asisten
9
Berseteru
10
Selalu Ribut
11
Curahan hati
12
Sebuah foto lama
13
Kejadian tak terduga
14
Suntuk
15
Kebersamaan
16
Tingkah bodoh!
17
Masalah hp
18
Of day
19
With friend
20
Gaje
21
Rey sakit??
22
Mengurus bos babiku
23
Ngumpul syantik
24
Tamu
25
Ternyata mereka
26
Rumah suram
27
Orang bodoh
28
Cuti nasional
29
Holiday
30
A & R
31
Konyol
32
Event
33
Ternyata
34
Happy
35
Back to home
36
Meet kinza
37
Kecemasan
38
Memori yg hilang
39
Menemukanmu
40
Rahasia apa?
41
Ara speak english?
42
HBD for Ara & Rey
43
1 jam with idol
44
Selalu happy
45
Bertamu
46
Kenangan tanah jerman
47
Orang itu kembali
48
Butuh kejujuran!
49
Pengganggu!!
50
Niat jahat pricil
51
Rencana mutlak
52
Misi 1
53
Misi 2
54
Ara diculik
55
Dramatis
56
Pengorbanan
57
sweet moment
58
Auk ah!
59
Pembalasan!
60
Winner
61
fanmeet
62
Kecemasan
63
Kekecewaan.
64
Kekecewaan#2
65
Airplane
66
Back to jerman!
67
Kakak tiri Ardian?
68
Hampir bertemu
69
Back to seoul
70
Nasihat dari idola
71
Dia lagi.??
72
Masa lalu
73
Kembalinya ara
74
Insiden
75
Merasa lega.
76
Kembali meroket
77
Romantic in tokyo
78
Wedding
79
Malam pengantin
80
Gaje!
81
Bulan madu in paris
82
Romantic day.
83
Back to home
84
Karyawan salon
85
Belajar nyetir
86
Ara sakit.
87
Kabar baik
88
Cek up ricuh.
89
Deretan ngidam!
90
Proses persalinan.
91
Welcome baby boy
92
Sifat Reza yang berbeda.
93
Insiden reza
94
Bersatunya keluarga
95
Penyesalan pricil.
96
Episode Spesial (Romantis)
97
Episode spesial 2(komedi)
98
Season2 eps:1 PROLOG
99
Season2. Eps:2 "Aksi Reza"
100
Season2. Eps:3 "Pangeran sekolah"
101
Season2. Eps:4 "Rival"
102
Season2. Eps:5 "Holang kaya mah bebas"
103
Season2. Eps:6 "Liburan"
104
Season2. Eps:7 "Pengumuman"
105
Season2. Eps:8 Holiday
106
Season2. Eps:9 Perpisahan
107
Season2. Eps:10 Come back
108
Season2. Eps:11 Bertemu yuki
109
Season2. Eps:12 Flashback
110
Season2. Eps:13 Kesedihan
111
Season2. Eps:14 Perubahan reza
112
Season2. Eps:15 Mencoba move on
113
Season2. Eps:16 Mencoba ikhlas
114
Season2. Eps:17 Persahabatan lama
115
Season2. Eps:18 Bos itu, dia?
116
Season2. Eps:19
117
Season2. Eps:20
118
Season2. Eps:21
119
Season2. Eps:22
120
Season2. Eps:23
121
Season2. Eps:24
122
Season2. Eps:25
123
Season2. Eps:26
124
Season2. Eps:27
125
Season2. Eps:28 Sweet moment
126
Season2. Eps:29
127
Season2. Eps:30
128
Season2. Eps:31
129
Season2. Eps:32
130
Season2. Eps:33
131
Season2. Eps:34
132
Season2. Eps:35
133
Season2. Eps:36
134
Season2 . Eps:37
135
Season2. Eps:38
136
Season2. Eps:39
137
Season2. Eps:40
138
Season2. Eps:41
139
Season2. Eps:42
140
Season2. Eps43
141
Season2. Eps:44
142
Season2. Eps:45
143
Season2. Eps:46
144
Season2. Eps:47
145
Season2. Eps:48
146
Season2. Eps:49
147
Season2. Eps:50
148
Season2. Eps:51
149
Season2. Eps:52
150
Season2. Eps:53
151
Season2. Eps:54 FLASHBACK #1
152
Season2. Eps:55 FLASHBACK #2
153
Season2. Eps:56 FLASHBACK #3
154
Season2. Eps:57
155
Season2. Eps:58 New Life
156
Season2. Eps:59
157
Season2. Eps:60
158
Season2. Eps:61
159
Season2. Eps:62
160
Season2. Eps:63
161
Season2. Eps:64
162
Season2. Eps65
163
Season2. Eps:66
164
Season2. Eps:67
165
Season2. Eps:68
166
Season2. Eps:69
167
Season2. Eps:70
168
Season2. Eps:71
169
Season2. Eps:72
170
Season2. Eps:73
171
Season2. Eps:74
172
Season2. Eps:75
173
Season2. Eps:76
174
Season2. Eps:77
175
Season2. Eps:78
176
Season2. Eps:79 THE LAST

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!