4.Setitik petunjuk.

Seminggu berada dirumah,membuat Nayra malas untuk kembali kerja.Kini rumah terasa kosong dan hampa,jika biasanya setiap pagi akan ada drama dimana Nayra harus teriak-teriak untuk membangunkan Nayma adiknya, ngomel-ngomel setiap Nayma pulang telat dan selalu mintak dibikinkan nasi goreng. Kini semua hanya tinggal kenangan.Kenangan yang harus disimpan didalam hati,dibuka dalam setiap doa dan di ingat sampai mati.

"Aku harus cepat mandi,sarapan,kembali kerja semangat Nayra"Nayra mensugesti diri dengan senyum yang lebar didepan kaca kamar.

Sebenernya sulit mengikhlaskan orang yang selama ini menemani kita baik itu orang tua saudara atau teman.Tapi apa mau dikata nasi sudah menjadi bubur,dan bubur tidak akan bisa kembali jadi nasi.

"Inilah hidup ada pasang surut,ada siang ada malam begitu juga dengan hidupku kemaren bahagia dengan orang tua dan adik,dengan sekejap kebahagiaan itu hilang diganti dengan kehilangan.Akupun tidak tau nantinya hidupku akan seperti apa?Hanya bisa mengikuti alur yang sudah diatur oleh sang pencipta." Nayra berucap dibawah guyuran air shower.

selesai mandi Nayra langsung ganti baju,sarapan dan tancap gas menuju Cafe dimana dia bekerja.Alhamdulillah Bos Nayra sangat pengertian dengan memberi izin libur dalam seminggu ini,padahal Nayra belum tau seperti apa Bosnya itu.

"Pagii pak Asep " Nayra menyapa tukang parkir yang ada disamping Cafe.

"Pagi mbak Nayra"

"Sendiri pak Asep Mang Ujang kemana?Nayra turun dari motor seraya memarkirkannya.

"Mang Ujang lagi cuti katanya anaknya sakit"Pak Asep tersenyum seraya menata motor-motor karyawan lain.

" Astagfirullah, Sudah dibawa Ke Rumah Sakit pak?"

"Sudah kemaren pas dapat telvon dari istrinya Mang Ujang langsung minta Izin ke Bos Besar,Dan ternyata Bos Besar itu baik orangnya sampai-sampai Bos Besar sendiri yang mengantar ke Rumah sakit juga membayar semua pengobatan anak Mang Ujang." Tutur pak Asep tukang parkir Resto.

Nayra yang sudah selesai memarkirkan motornya .berdiri ,sesekali mengangguk ,mendengar cerita dari Pak Asep.

"Ow..begitu pak,Alhamdulillah kalau begitu. Saya masuk dulu Pak Asep takut banyak kerjaan" Nayra gegas melangkah.

"Oya....Salam buat Mang Ujang semoga anaknya cepat sembuh?"

"Oke mbak Nayra nanti saya sampaikan"

"Oke Pak Asep..terimakasih"

"Siipp"Pak Asep mengacungkan jempolnya.

****

"Nayra...kamu sudah datang? Gimana kabarmu? Turut berduka cita ya?" Wisnu yang meletakkan sayur yang telah dibawanya di atas pantry.

"Ya....Alhamdulillah sudah lumayan baik"

Nayra mengambil pisau lalu membantu membersihkan sayur.

DiCafe ini selain menjamu pelayan.Nayra juga kerap membantu Chef Wisnu sekaligus tangan kanan Bos besar untuk sekedar mengupas serta membersihkan sayuran. Kadang-kadang ikut belajar juga masak-masakan dicafe inia.

"Maaf ya kemaren ada metting mendadak, soal kerja sama makanya tidak bisa hadir dipemakaman adikmu?" Wisnu memandang Nayra yang sibuk potong-potong sayur dengan nada tidak enak.

"Ya tidak apa-apa"Nayra yang terus memotong sayur.

Potong sayur telah selesai.

"Apa sudah bisa saya tinggal buat bersih-bersih meja didepan?"Nayra melepas Apron yang dikenakan.

"Boleh..?" Nanti tolong meja yang nomor 2 sama 3 dirapikan yang bagus ya? ada yang pesan buat lamaran "Ucap Wisnu yang sedang sibuk bikin bumbu masakan.

"Sippp...Bos?"Nayra mengacungkan dua jempolnya.

" Yee..aku bukan Bos,panggil Wisnu aja biar santai ? "

"Ok Bos ,eh Wisnu hehe"

Ditangan Nayra sudah ada kain Lap, dan berbagai hiasan meja Seperti bunga mawar merah yang tersusun apik divas bunga,serta hiasan kursi.Dicafe ini sebenarnya ada 10 karyawan. Dengan sistim siff siang malam dengan dibagi menjadi 2 grup. Dicafe akan buka pada jam 08:00 pagi sampai jam 10:00 malam. Dan Nayra kebanyakan dalam sif pagi. jarang sekali dapat sif malam.

Kini semua telah beres dan rapi,Nayra mengembalikkan peralatan bersih-bersih. Pengunjung mulai datang satu persatu, Nayra mulai menjamu para tamu.

"Man kopi satu,milk shake Dua ya..?"Nayra mulai membaca pesanan pengunjung.

"Ok...!! Ini minuman buat meja nomor 10 ya kamu antar dulu?" Herman menyerahkan jus jeruk dan kopi dinampan depan Nayra.

Dengan cepat Nayra mengambil nampan yang ada didepannya. dan segera menuju meja nomor 10.Dimeja nomor 10 terlihat pasangan gadis muda potongan sebahu dicurly dan om-om dengan pakaian kaos dan celana panjang,mungkin itu saudaranya. Karna posisi Nayra dari belakang bisa dipastikan Nayra tidak dapat melihat wajah gadis tersebut.

"Ini mbak pesanannya?" Nayra meletakkan minuman didepan pasangan tersebut dengan menunduk.

"Kak Nayra?"

"Reyna" Aku kira siapa?kamu cantik sekali sampai pangling aku?.

" Ya kak tidak apa-apa?Kenalin ini Om aku?"

"Jaya kusuma!" seraya mengulurkan tangan.

"Nayra" Nayra pun menjabat tangan Om.

Namun pada saat berjabat tangan Nayra fokus pada kalung yang dipakai Om tersebut. Kalung yang dipakai itu mirip dengan kalung yang ada ditangan Nayma.

"Ka..kalau begitu selamat menikmati "Nayra yang kaget langsung melepas tangan Om.membungkukkan setengah badan lalu pergi.

"Terimakasih kak "Reyna mengulas senyum.

Nayra langsung berlari kedapur, mencoba menenangka fikiran berdiri didepan pantry.Nayra semakin curiga pada Reyna ditambah kalung yang dipakai Om itu mirip dengan kalung yang dibawanya.

"Kok..Bisa sama?" Apa memang kalung ini pasaran hingga mudah ditemukan?" Nayra mengambil kalung yang ada di sakunya memperhatikan dengan jeli kalung itu.

"Sedang apa Nayra" Wisnu menepuk bahu Nayra.

"Oh... tidak ada apa-apa"Nayra rekflek segera memasukkan kalung ke saku.

"Ini pesanan meja nomor 2 kamu antar?"

"Ok" Nayra berucap.

Hari ini sangat melelahkan karna pengunjung banyak yang datang, sedangkan karyawan hanya 3 yang masuk. Yang 2 pada izin.

" Reyna" Nayra mengetik di Facebook.kemudian menscrol kebawah dan memilih kontak pertemanan,setelah itu mulai mencari Jaya Kusuma.

"Oh.. ini dia?"Nayra membuka profil seorang Om-Om yang sedang berfose foto dengan istri dan putrinya.Bisa dilihat keluarga itu sangat romantis.

Ow ternyata hanya punya satu anak,cantik sekali anaknya?

Aku harus bisa mencari tau keluarga ini lebih dalam.

Episodes
1 bab 1.Pencarian.
2 2.Kenangan itu menyakitkan.
3 3.Alasan yang membingungkan.
4 4.Setitik petunjuk.
5 Pov.WISNU Jika jodoh akan tetap bersama.
6 6.Rencana..
7 7. Aku tak percaya??
8 8. Pov.Reyna
9 9.Pov Reyna.
10 10.Terungkap.
11 11.Ada Apa?
12 12 Udara segar
13 13.Mengelak.
14 14. Baku hantam.
15 15. Diam- diam perhatian.
16 16.Kedatangan Tante Ninda
17 17. Harus aku yang tanggung jawab?
18 18. keputusan.
19 19.Tak termaafkan.
20 kini berbeda.
21 Lemparan batu.
22 22. Alampun ikut membantu
23 23. Pura - pura tersesat.
24 24. POV .Nayma DIHIANATI SAHABAT SENDIRI.
25 25 POV nayma
26 26 Kenyataan tepahit.
27 27. Ajakan makan malam
28 28. Pria berjaket.
29 29. Demi apa?
30 30.Sumpah serapahpun keluar
31 31. Doa buruk belum tentu dikabulkan.
32 32.pov Narendra .Cinta masak iya?
33 33.Semakin dekat.
34 34.Bikin ulah.
35 35.Berlanjut.
36 36. Pertolongan.
37 37 makan berdua
38 38. Apa Mungkin?.
39 39. pendengar setia.
40 40.Rumah Nayma
41 41.Ulah Rayna
42 42.meyimpan dendam.
43 43. Penusukan orang tidak dikenal.
44 44. Pura- pura kritis.
45 45. POV .Tante Ninda.
46 46. Malam penuh bintang.
47 47. Tak disangka.
48 48. lelah
49 49. Acara ulang tahun Narendra .
50 50. Pasang badan.
51 51.Jangan pergi.
52 52. Tidak !
53 53. Harus kehilangan.
54 54. Mungkin ini karma .
55 55.Maya sadar.
56 56. Terjebak cinta dan benci.
57 57.Kabar.
58 58. lamaran.
59 59. Hari lamaran.
60 60 .Tolong !
61 61. Berdarah.
62 62.Masih berlanjut.
63 63 . Apakah Maya orang misterius itu
64 64.Dirumah.
65 65. Pekerjaan Baru .
66 66. pencitraan.
67 67.Kabar Maya.
68 68. Kerja !
69 69. Menghilang.
70 70 . pertemuan kembali.
71 71. Tak bisa dimaafkan.
72 72.Hanya karma yang bisa menyadarkan.
73 Kecewa kedua kalinya.
74 Harus apa?
75 POV . Dinda cobaan berat.
76 Kembali atau tidak
77 Sakit tanpa luka .
78 Memastikan
79 Jaya dan Sardi.
80 Kabur.
81 Perjalanan dihutan. POV .jaya Kusuma
82 Berubah POV lanjutan POV jaya.
83 Hilang ?
84 Kebakaran
85 Terganggu
86 Cemburu.
87 Kedatangan Seno ditoko
88 lirik kan aneh ?
89 Terpuruk untuk beberapa saat.
90 Tiba - Tiba pergi ?
91 Mendatangi kantor polisi
92 Pria misterius .
93 Kemalangan
94 Orang yang sama .
95 Sebab kematian ibu Dinda.
96 Cctv menghilang dan hancur.
97 Curiga
98 Apa ini ayahku ?
99 Kebiasaan yang sama. POV . Narendra
100 Mencari jawaban !
101 Potongan baju itu?
102 Tidak semudah itu.
103 Pendekatan .
104 Penangkapan senja Ilaga.
105 Kepanikan
106 Berharap !
107 pilihan tersulit POV Agus
108 Ikatan batin.
109 PELUK KAN HANGAT.
110 Bebas tanpa syarat .
111 Susah mengaku.
112 Membuahkan hasil .
113 Berfikir keras
114 Hampir hilang
115 Memberi tahu narendra
116 Semakin ganas.
117 Alasan Wisnu.
118 Itu anakku?
119 Penghalang harus tiada !
120 Kejujuran Wisnu.
121 Menyakiti untuk kesekian kali.
122 Ingatan Narendra .
123 Gelap segalanya.
124 Akting yang meragukan.
125 Mulai dijauhi .
126 Semakin sendiri .
127 Tentang masa lalu .
128 Pembalasan terakhir .
129 Dibenci selamanya.
130 Seperti debu yang tertiup angin.
131 Senyuman terakhir.
132 Akhir cerita .
Episodes

Updated 132 Episodes

1
bab 1.Pencarian.
2
2.Kenangan itu menyakitkan.
3
3.Alasan yang membingungkan.
4
4.Setitik petunjuk.
5
Pov.WISNU Jika jodoh akan tetap bersama.
6
6.Rencana..
7
7. Aku tak percaya??
8
8. Pov.Reyna
9
9.Pov Reyna.
10
10.Terungkap.
11
11.Ada Apa?
12
12 Udara segar
13
13.Mengelak.
14
14. Baku hantam.
15
15. Diam- diam perhatian.
16
16.Kedatangan Tante Ninda
17
17. Harus aku yang tanggung jawab?
18
18. keputusan.
19
19.Tak termaafkan.
20
kini berbeda.
21
Lemparan batu.
22
22. Alampun ikut membantu
23
23. Pura - pura tersesat.
24
24. POV .Nayma DIHIANATI SAHABAT SENDIRI.
25
25 POV nayma
26
26 Kenyataan tepahit.
27
27. Ajakan makan malam
28
28. Pria berjaket.
29
29. Demi apa?
30
30.Sumpah serapahpun keluar
31
31. Doa buruk belum tentu dikabulkan.
32
32.pov Narendra .Cinta masak iya?
33
33.Semakin dekat.
34
34.Bikin ulah.
35
35.Berlanjut.
36
36. Pertolongan.
37
37 makan berdua
38
38. Apa Mungkin?.
39
39. pendengar setia.
40
40.Rumah Nayma
41
41.Ulah Rayna
42
42.meyimpan dendam.
43
43. Penusukan orang tidak dikenal.
44
44. Pura- pura kritis.
45
45. POV .Tante Ninda.
46
46. Malam penuh bintang.
47
47. Tak disangka.
48
48. lelah
49
49. Acara ulang tahun Narendra .
50
50. Pasang badan.
51
51.Jangan pergi.
52
52. Tidak !
53
53. Harus kehilangan.
54
54. Mungkin ini karma .
55
55.Maya sadar.
56
56. Terjebak cinta dan benci.
57
57.Kabar.
58
58. lamaran.
59
59. Hari lamaran.
60
60 .Tolong !
61
61. Berdarah.
62
62.Masih berlanjut.
63
63 . Apakah Maya orang misterius itu
64
64.Dirumah.
65
65. Pekerjaan Baru .
66
66. pencitraan.
67
67.Kabar Maya.
68
68. Kerja !
69
69. Menghilang.
70
70 . pertemuan kembali.
71
71. Tak bisa dimaafkan.
72
72.Hanya karma yang bisa menyadarkan.
73
Kecewa kedua kalinya.
74
Harus apa?
75
POV . Dinda cobaan berat.
76
Kembali atau tidak
77
Sakit tanpa luka .
78
Memastikan
79
Jaya dan Sardi.
80
Kabur.
81
Perjalanan dihutan. POV .jaya Kusuma
82
Berubah POV lanjutan POV jaya.
83
Hilang ?
84
Kebakaran
85
Terganggu
86
Cemburu.
87
Kedatangan Seno ditoko
88
lirik kan aneh ?
89
Terpuruk untuk beberapa saat.
90
Tiba - Tiba pergi ?
91
Mendatangi kantor polisi
92
Pria misterius .
93
Kemalangan
94
Orang yang sama .
95
Sebab kematian ibu Dinda.
96
Cctv menghilang dan hancur.
97
Curiga
98
Apa ini ayahku ?
99
Kebiasaan yang sama. POV . Narendra
100
Mencari jawaban !
101
Potongan baju itu?
102
Tidak semudah itu.
103
Pendekatan .
104
Penangkapan senja Ilaga.
105
Kepanikan
106
Berharap !
107
pilihan tersulit POV Agus
108
Ikatan batin.
109
PELUK KAN HANGAT.
110
Bebas tanpa syarat .
111
Susah mengaku.
112
Membuahkan hasil .
113
Berfikir keras
114
Hampir hilang
115
Memberi tahu narendra
116
Semakin ganas.
117
Alasan Wisnu.
118
Itu anakku?
119
Penghalang harus tiada !
120
Kejujuran Wisnu.
121
Menyakiti untuk kesekian kali.
122
Ingatan Narendra .
123
Gelap segalanya.
124
Akting yang meragukan.
125
Mulai dijauhi .
126
Semakin sendiri .
127
Tentang masa lalu .
128
Pembalasan terakhir .
129
Dibenci selamanya.
130
Seperti debu yang tertiup angin.
131
Senyuman terakhir.
132
Akhir cerita .

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!