di kantin saat ini, inggrit duduk di lantai masih dalam keadaan shock. dia mendapatkan kabar bahwa perusahaan keluarganya bangkrut, keluarganya sekarang hidup tanpa adanya harta karena semua aset keluarga alberto di sita oleh pihak kepolisian. dan mamanya masuk rumah sakit karena terkena serangan jantung mendengar kabar perusahaannya jatuh dan suaminya di tangkap polisi.
inggrit masih tidak percaya akan kejadian ini, selama ini perusahaan papanya baik baik saja tidak ada masalah. tapi kenapa sekarang jadi seperti ini. fikiran inggrit bercabang kemana mana. apakah keluarganya menyinggung orang yang seharusnya tidak di singgung.
inggrit langsung menyadari kejadian beberapa waktu yang lalu, dimana dia menghina seseorang tanpa tau dia siapa. apakah dia anak orang berpengaruh. apakah dia pelaku dari semua kejadian di keluarganya.semua fikiran itu dia tepis, dia tidak percaya pelakunya gadis itu.
dia masih benci pada rora karena cowok incarannya lebih memilih cewek lain. dia akhirnya punya ide gila yang akan membuat dia tidak akan bisa berkutik.
"halo..... bantu aku menghabisi cewek, dia satu sekolah dengan ku, kalau masalah bayaran gunakan saja tubuh cewek itu "ucap inggrit menelfon seseorang
"....."
"baik, aku akan kirim fotonya".inggrit tersenyum smirk , dia akan pastikan cewek itu akan mati hari ini ,tidak ada yang bisa memiliki aldo selain dirinya.setelah mengirimkan foto rora ke orang orang suruhannya dia pergi ke kelasnya. dia tidak perduli dengan gunjingan para murid murid di sana yang membicarakan keluarganya.
skip time.
"baiklah anak anak waktunya pulang, jangan lupa kerjakan tugasnya di rumah, besok kita akan bahas "ucap guru matematika
"iya pak"jawab para siswa serempak
semua murid SMA GALAXY berhamburan keluar gedung sekolah.
"ra loe pulang sama siapa? "kata jeni
"sendiri "jawab rora singkat.
"buset dah, irit amat kalau ngomong, tadi sama ulet bulu ngomongnya panjang kok sekarang bisa irit ya"batin jeni
jeni hanya menganggukkan kepalanya saja.
"guys kuy lah kita pulang, siapa yang mau bareng sama gue "tawar jeni sama sahabat nya.
mereka menggelengkan kepala serempak. karena mereka sudah pada di jemput semua.
"baiklah kalau begitu, ayo pulaaaaaangg..... "teriak jeni
"emang gak bisa ya, kalau ngomong gak teriak teriak kayak gitu"ucap rosa
"he... he.. he... habisnya pada diem bae"sela jeni
rora sudah jalan keluar kelas menuju tempat parkiran dimana motornya di parkirkan. rora langsung pulang menuju rumahnya tapi di tengah jalan dia di ikuti segerombolan orang.
"max, siapa mereka"
[Mereka **orang orang suruhan seseorang untuk menyelekai nona, harap berhati hati nona]
[misi terdeteksi :kalahkan para preman
hadiah misi :2 kotak misteri dan poin sistem
hukuman : tubuh gatal gatal seharian**]
"Aish........ max, kau tau kalau aku butuh samsak hidup dari tadi, gara gara ulet bulu itu"
"Ehhh..... tunggu tunggu siapa yang menyuruh mereka, akukan baru di kota ini, dan tidak punya musuh, jangan bilang ini ulah si ulet bulu itu, ck... ck.... gak ada kapoknya dia emang"batin rora
dia berhenti di tempat yang sepi supaya tidak jadi tontonan orang nantinya, dan masalah dengan polisi.
"woow..... bos bening juga tu cewek dari pada di foto tadi"ucap preman 1
"hmm.... gak salah memang jika bayaran nya tubuh dia" jawab sang bos preman
"hai cantik main sama abang yuk"tanya preman 5
"kalian siapa kenapa ngikutin aku dari tadi "tanya rora dengan wajah sok polosnya
"emang abang abang ini kenal sama aku ya"ucapnya lagi
"Emangnya harus kenal dulu baru bisa ngikutin kamu"jawab sang bos preman sambil mendekat ke arah rora,
aurora hanya diam saja ingin melihat apa yang akan di lakukan para preman itu pada dirinya, meski dia sudah tau dari max.
setelah semakin dekat bos preman ingin menyentuh pipi aurora. tapi sebelum menyentuh kulit mulus itu tangan aurora menepisnya.
"wah.... ternyata galak juga kamu, jangan sok jual mahal manis" kata bos preman
"seseorang menyuruh kami untuk menghabisi mu tapi sebagai bayarannya adalah tubuh mu yang mulus ini"ucapnya lagi
"cuih....... jangan harap bisa menyentuh seujung kuku pun, aku tidak akan membiarkan itu terjadi"jawab rora
"wow..... punya nyali juga kamu ternyata"kata bos preman, dan tiba tiba menyerang aurora. perkelahian pun tidak dapat di elak lagi. bos preman tidak menyangka ternyata targetnya bukan gadis lemah.
dia menyerang rora berkali kali tapi selalu gagal. sial kalau seperti ini terus bisa gagal gue umpat bos preman
"hei...serang dia bersama sama "perintah sang bos preman
mereka bersama sama melawan aurora. jika di lihat perkelahian itu tidak sebanding karena enam orang melawan satu orang cewek pula tu. serangan demi serangan di tangkis oleh rora. setelah satu jam mereka kelelahan tapi tidak dengan aurora, dia langsung memberikan serangan mematikan kepada semua preman preman itu. dan tumbanglah mereka semua.
para preman sudah babak belur semua. dan benar saja aurora tidak mendapatkan luka sama sekali.
"ck..... hanya segini saja kekuatan kalian, bilang sama orang yang menyuruh kalian, jangan pernah mengusik kehidupan ku, paham kalian"kata rora
preman hanya bisa menganggukkan kepala saja, karena mereka masih merasakan sakit di sekujur tubuh mereka.
aurora meninggalkan para preman itu. dan tak berselang lama suara max terdengar di telinganya.
[selamat nona telah menyelesaikan misi tersembunyi, apakah anda ingin membuka hadiah anda nona]
"tidak nanti saja max, kalau sudah sampai rumah saja"
[baik nona]
tanpa rora sadari dari kejauhan ada seseorang yang melihat semua kejadian tadi.
"menarik... " kata orang misterius
"apa saya perlu mencari data gadis itu tuan"
"hmmm..... "
"kita pergi dari sini sekarang"
"baik tuan"
(waaahhh... siapa tuh yang melihat aksi aurora latihan dengan para preman 😂😂)
aurora sudah sampai rumah dengan wajah lelahnya. dia langsung menuju dapur untuk mengambil air minum, karena dia kehausan.
"eh non sudah pulang, ada yang bisa bibi bantu non"ucap bi sumi
"tidak bi, makasih "
"Oh ya bi, apakah kak al sudah pulang"
"belum non"
"ya sudah, rora ke kamar dulu ya bi, capek badan aku bau keringat mau mandi dan mau istirahat sebentar "
"iya non, nanti kalau waktunya makan malam bibi bangunin"
"makasih bi"
"sama sama non"
aurora melangkahkan kakinya menuju kamarnya yang ada di lantai dua. dia langsung pergi membersihkan diri, setelah selesai dia ingin membuka kotak hadiah yang dia dapatkan dari misinya tadi setelah mengalahkan para preman itu tadi.
tapi sebelum itu dia menyadap hp inggrit dia ingin cari tau, apakah benar jika si ulet bulu itu yang menyuruh mereka untuk menghabisi dan memperkosanya juga. jika dugaannya benar, dia tidak akan memaafkan semua itu. setelah beberapa menit dia medapatkan apa yang dia inginkan ternyata benar, kalau di ulet bulu yang buat ulah.
dia mencari tau semua tentang si inggrit dan ternyata setelah dia dapatkan ,dia di buat tercengang, ternyata dia seorang sugar baby. dia langsung menyebarkan video vulgar inggrit ke media sosial, rora berfikir jika kematian sangatlah mudah baginya.
rora memberi hukuman yang tidak akan bisa di lupakan oleh inggrit, gadis sombong itu telah salah mencari lawan.
rora mengklik tombol [ ENTER ] dan video itu tersebar luas. rora langsung menghapus semua jejak dijital supaya tidak ada yang tau kalau itu ulah nya. aurora tertawa senang.
"ha.... ha.... ha..... siapa suruh dia mengusik ku"
hatinya senang sekali dapat mainan baru
(siapakah orang orang misterius itu dan hadiah apakah yang di dapat aurora dari max si sistem) dukung terus karya author dan jangan lupa tinggalkan jejak kalian 😊😊😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 156 Episodes
Comments
Carolline2011
kata-kata keramat muncul lagi🗿
2025-03-14
0
𝕲𝖔𝖊𝖘 𝕼𝖚𝖒𝖎𝖊𝖟
lanjutkan thor
2024-11-25
0
cYulia citra
bagus ceritanya TDK bertele tele
2024-09-03
0