masih flashback :
"jaga bicara anda dok, istri saya baik baik saja,bagaimana bisa anda seorang dokter bisa bicara seperti itu hah"ucap john penuh emosi
"maaf kan kami tuan, nyonya mengalamani pendarahan kami sudah melakukan yang terbaik dan menolong nyonya tapi.. nyawa nyonya tidak tertolong tuan"jawab sang dokter merasa bersalah karena tidak bisa membantu banyak pada sang pasie
tubuh john luruh ke bawah mendengar berita tersebut dengan cepat mang dadang memegang tubuh tuannya yang shok mendengar sang istri telah tiada, john meneteskan air mata, bi sumi dan mang dadang merasa sedih juga karena nyonya mereka yang baik hati tidak pernah merendahkan dan membedakan mereka telah tiada. tidak ada lagi senyum manis dari sang nyonya.mereka benar benar terpukul dengan meninggalnya istri tuan mereka setelah melahirkan putri mereka.
"tidak mungkin istriku meninggalkan aku, ini pasti hanya prank kan mang, bi, istriku masih hidupkan ,dia pasti tidur karena kelelahan setelah melahirkan, benar kan Mang, bi dia pasti kelelahan jadi butuh waktu untuk istirahat. "ucap john meyakinkan dirinya sendiri
mang dadang dan bi sumi yang mendengar kata kata tuannya semakin tidak bisa membendung air matanya. tuan mereka yang selama ini tegas terlihat sangat rapuh atas kepergian sang istri.
bi sumi memberanikan diri mendekat ke tuannya dan memberi tahukan tuannya untuk melihat keadaan sang nyonya di dalam
"tuan maaf kalau saya lancang lebih baik tuan masuk ke dalam lihat nyonya tuan, masih Ada tuan muda Dan Nona muda yang butuh tuan juga saat ini, mereka pasti mencari mamanya,tuan harus iklas dan kuat demi mereka yang masih Kecil Kecil tuan" ucap but sumi
John masih dalam keadaan yang tidak baik baik saja, pandangannya kosong masih memikirkan istrinya ,Dia telah kehilangan separuh nafasnya Dan belahan jiwanya. John tidak mendengarkan Apa yang Di ucapkan oleh bi sumi.
Akhirnya mang dadang menepuk pundak tuannya untuk menyadarkan tuannya, John tersentak kaget mendapatkan tepukan di bahunya
"Iya Ada Apa mang. "
"lebih Baik tuan masuk ke dalam, Biar saya Dan sumi yang urus administrasinya "
"baiklah mang, terimakasih ya mang, bi dan ini pakai kartu ini saja buat bayarnya mang".
"Baik tuan, Kami permisi".
John hanya menganggukkan kepalanya, tak lama dia berdiri ingin melihat keadaan sang belahan jiwanya.
"dok, boleh saya lihat istri saya"
"silahkan tuan"
John melangkahkan kakinya yang berat ,Dia takut jika semua itu nyata dia berharap ini semua hanyalah mimpi,dan semua akan baik baik saja ketika dia bangun dari tidurnya. Tapi setelah dia sampai di ranjang sang istri, Dia melihat wajah pucat istrinya walaupun begitu masih terlihat cantik di mata John.
"sayang bangun baby aurora belum di kasih ASI olehmu, katanya kamu ingin semua anak kita mendapatkan ASI yang cukup untuk anak anak kita, Apa kamu tidak kasihan Sama aku sayang,kamu sudah berjanji ingin membesarkan anak anak kita bersama tanpa bantuan pengasuh, kamu ingin memandikan mereka sendiri,mengganti popok sendiri,dan kamu juga bilang ingin menjadi istri sekaligus ibu yang baik buat kami, mana janjimu itu semua sayang, kamu juga berjanji akan hidup menua bersama ku sayang,melihat anak anak kita tumbuh dewasa, menikahkan mereka, Sampai kita punya cucu dan cicit.sayang bangunlah Jangan tinggalkan kamu, kami butuh kamu saying, bangunlah sayang"ucap John, dia merasakan sesak di dadanya air matanya tidak bisa di bendung lagi ,sambil memegang tangan sang istri dan memberi ciuman do punggung tangan sang istri
"sayang ,bangunlah aku tidak mungkin bisa merawat anak anak kita sendiri sayang,bangunlah...bangunlah..... bangunlaaaah sayang ku mohon bangunlah hiks..... hiks.... "John terus menangis sambil memukul mukul dadanya yang terasa nyeri menahan sesak di dadanya.
"Maaf tuan kami harus mengurus istri anda tuan, supaya bisa di bawa pulang".ucap sang suster
John hanya menganggukkan kepalanya saja.John keluar dengan langkah yang tak bertenaga dari pagi sampai menjelang sore Dia belum makan apapun.Bi sumi Dan mang dadang sudah menunggunya Di luar.bi sumi mendekati tuannya.
"ini makan Dulu tuan supaya tuan tidak sakit"
"tidak bi terimakasih, saya tidak Lapar bi"dengan malas John menjawab
"tuan, kalau tuan sakit siapa yang akan ada di sisi tuan muda dan nona muda tuan".
John menerima makanan itu memakannya dengan susah payah Karena tak mampu menelannya.
Singkat Cerita Sudah dua tahun setelah kepergian sang mama, kini gadis kecil yang tumbuh menjadi gadis yang cantik dan ceria,selalu tersenyum dan ramah kepada siapa pun, tapi dari itu semua Dia tidak merasakan kasih sayang dari sang ayah Dan kakak kakaknya ,setelah kematian sang istri sifat John berubah total Dia semakin, tegas, dingin dan acuh pada siapapun termasuk anak anaknya dan sibuk dengan kerjanya, sedangkan
anak anak laki laki John tidak peduli kepada sang adik karena mereka berfikir karena adiknyalah mamanya meninggalkan mereka, (anak anak John yang laki laki sering dapat omongan dari sakretaris John yang sering datang,sang sekretaris mulai mencuci otak anak anak John yang laki laki sang sekretaris datang ketika ada dokumen yang tertinggal, sang sekretaris bilang Kalau mama mereka Karena adik mereka) Dan Jadilah mereka cuek Sama gadis kecil itu. kini usia mereka sudah dewasa Dan John juga sudah menikah lagi dengan sekretaris nya sendiri Karena kejadian yang mengharuskan John menikahi sekretarisnya tersenyum, Dan mereka Di Karuniai anak perempuan juga yg Di sayangi oleh keluarga itu tapi tidak dengan aurora.
"mammaaaaa......... "Teriak Celsi adik aurora
"Ada Apa sayang kenapa teriak teriak"ucap sinta istri barunya si john
"Ma lihat kak rora buat baju aku hangus Ma, padahalkan mau aku pakai nanti".seru celsi
"benar begitu rora"ucap sinta ke rora
"Maaf Ma rora gak sengaja,tadi pas rora lagi Setrika Celsi panggil panggil rora, jadi rora tinggal"jawab aurora
"Dasar anak tak tau diri pembawa sial, kenapa semua pekerjaan tidak ada yang bener hah ,Apa hukuman yang saya berikan masih belum bisa buat kamu jera iya".triak Siska kepada rora sambil melotot ke arah aurora
aurora hanya menggelengkan kepalanya.Melihat kondisi yang lagi panas Celsi menambah dengan bara api pada situasi tersebut.
"Dan satu lagi ma,kak aurora juga sudah rebut kakasih Celsi, kakak menggoda pacar celsi padahalkan kami saling mencintai ma".adu Celsi dengan senyum devil😈 Dan tidak ada yang menyadarinya
plaakk..
plaakk...
"Dasar wanita murahan, pasti sama murahannya dengan ibumu, yang penggoda itu hah".seru sinta ke aurora setelah menampar pipi rora
"mama ku Bukan wanita murahan, mamaku wanita baik baik Jangan pernah ucapkan Kata Kata itu ".triak rora ke sinta
"memangnya kenapa
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 156 Episodes
Comments
٭ 𝕰𝖑𝖑𝖊 ٭ ᵉᶠ ᭄
dasar ayah durjana 😡
2025-03-13
0
X'tine
ibu tiri dan upik abu.. 😤
2024-02-25
0
Zia Zia
ini ni yg di maksud dgn keluarga dadjal😤
2024-01-05
2