BAB 14 IRENE MENGHILANG

Alex duduk termenung di kursi kerjanya. Memikirkan Irene yang sampai saat ini tidak bisa di hubungi. Keberadaannya pun entah kemana. Apartemennya kosong, baju-bajumu entah kemana. Alex sudah menghubungi Semua taman sosialitanya bahkan rekan modelnya pun tidak ada yang tahu dimana sang istri.

Anna sedari tadi memperhatikan sang suami yang begitu murung memikirkan sesuatu pun, Akhirnya menghampiri Alex.

“Mas ... Mas kenapa, dua hari ini sepertinya murung. Ada masalah?” tanya Anna berdiri di samping kursi kerjanya. Alex menghela nafas lalu melihat sekilas Ana.

“Iren pergi, Na!” Alex memeluk perut Anna

“Kemana aku harus mencarinya?” ujar Alex lagi. Anna mengusap lembut rambut sang suami lalu mencium pucuk rambutnya.

“Ada masalah apa sama Irene? Kalian bertengkar?” Anna menakup kedua pipi Alex dan mengusap lembut pipinya.

“Aku berterus terang soal Bella. Dia marah, mengamuk dan pergi entah kemana?”

“Kamu sudah memerintahkan orang-orangmu untuk mencarinya?”

“Sudah? Tapi belum ada hasil.”

“Kamu sudah mencari ke tempat kakaknya, Reyhan?”

“Sudah. Aku sudah kesana tapi Reyhan bilang Irene tidak ada.” Alex berdiri mensejajarkan tingginya dengan Anna.

“Aku pasti bantu kamu. Karena aku tahu Irene segala bagimu.”

“Kamu juga segalanya bagiku, Na.” Alex memeluk Anna.

Anna hanya tersenyum tipis, ia tahu Alex hanya menghiburnya dan hanya menunjukkan sikap adil pada semua istrinya.

“Aku tahu. Tapi aku harap untuk saat ini Bella jangan tahu tentang Iren dan jangan sampai Irene bertemu Bella. Demi kesehatan janin Bella dan mental Bella,” sambung Anna.

“Aku tahu. Aku akan pastikan Bella dan Iren tidak saling tahu. Tapi suatu saat pasti aku akan berterus terang pada Bella.”

“Sabar ya! Irene pasti ketemu, dia cuma syok. Dia tidak mungkin meninggalkan suami yang sangat ia cintai.”

“Na, terima kasih. Kamu begitu pengertian padaku.”

“Aku juga istrimu, Mas. Sudah seharusnya aku pengertian pada suamiku.” Alex memeluk Anna kembali, ia begitu beruntung memiliki istri yang begitu pengertian dan memahami dirinya.

“Maafkan Aku ya, Na. Mungkin secara tidak langsung aku sudah menyakiti hatimu. Surga untukmu, Na. Kelak kau boleh masuk surga lewat pintu manapun.”

“Aku yang minta maaf, Mas. Aku belum sempurna sebagai istrimu. Aku tidak bisa memberikanmu anak.”

“Tidak apa-apa. Ya sudah, kita makan siang ya.” Alex merangkul Anna keluar ruangan dan mengajaknya makan siang di kantin kantor.

“Oh iya, bagaimana Bella?” tanya Anna saat mereka duduk di kantin dan sudah mengambil makan siangnya.

“Ya begitulah. Mabok. Maunya makan yang seger-segar, buah. Nasi tidak mau. Sementara ini bisanya makan ubi, terus ikan. selain itu dia tidak bisa makan. biasanya dia paling suka soto. Sekarang mencium aroma kuah soto saja sudah muntah-muntah."

"Jaga dia ya,” balas Anna mengusap lengan Alex.

“Pasti. Ya sudah, ayo makan!” Mereka berdua pun makan bersama.

Anna-Alex

Saat tengah makan tiba-tiba ponsel Alex berdering. Alex menghentikan makannya dan mengambil ponselnya di saku jasnya.

“Bella,” gumamnya, Anna hanya tersenyum tipis saat mendengar nama madunya itu di sebut.

“Ya, Sayang!”

“Maaf, tuan ini mbok Imah. Non Bella pingsan!”

“Apa?”

“Iya Tuan. Tadi habis muntah-muntah selesai makan ubi, gak lama mengeluh pusing dan pingsan di dapur.”

“Baik Mbok, saya segera pulang!” Alex menutup sambungan ponselnya lalu minum dan mengusap sisa makanannya di bibir dengan tisu. Anna heran kenapa sang suami begitu terburu-buru.

“Ada apa, Mas?”

“Bella pingsan, Aku pulang dulu ya.” Alex bergegas berdiri, sebelum melangkah ia mencium kening Anna.

“Hati-hati, Mas.” Anna begitu khawatir, ia juga ingin ikut ke rumah Bella, tetapi ia ingat jika Bella tidak suka jika dirinya berada di rumahnya.

Alex terburu-buru mengendarai mobilnya. Tidak peduli dengan dengan keselamatannya sendiri, yang ia pikirkan adalah kondisi Bella.

Sesampainya di rumah, ia memarkir mobilnya di luar pagar dan langsung masuk ke dalam rumah. Ia berlari mencari keberadaan Bella.

“Bella!” panggilnya.

“Tuan? Maaf Tuan, Non Bella ada di kamar tamu. Karena tadi yang dekat kamar tamu,” ujar Mbok Imah. Alex bergegas menuju kamar tamu diikuti Mbok Imah.

“Sayang....,” lirih Alex mengusap lembut rambut Bella. Alex begitu khawatir melihat wajah pucat sang istri.

“Mbok tadi dia gak jatuh, kan?”

“Tidak, tuan. Waktu mau jatuh, Mbok langsung tangkap Non Bella. Tadi di bantu Mas Roni membawanya ke kamar tamu.”

“Syukurlah.” Alex duduk di tepi tempat tidur lalu meraih jemari tangan Bella dan menciumnya kemudian mengusap-usap perut Bella.

Bella membuka matanya dan melihat Alex di depannya.

“Abang! laper tapi semua makanan gak enak. Air putih juga gak enak.”

“Iya. Abang tahu. Mau makan apa yang kiranya kamu mau? Ikan kayak kemarin?”

“Gak mau. Gak enak juga. Mau mangga?”

“Tapi ... kamu belum makan sayang.”

“Gak mau makan, gak enak."

“Ya sudah. Tapi minum susu ya! Susu coklat.”

Bella mengangguk lalu tersenyum tipis. Alex pun melihat Mbok Imah tanda agar memberikan apa yang di minta Bella.

“Mbok, Jagung rebusku sudah matang?” tanya Bella.

“Sudah, Non. Nanti saya bawakan ya. Sekalian buah mangganya.” .

“Iya Mbok, terima kasih. Maaf sudah merepotkan.”

“Tidak apa-apa, Non. Sudah tugas Mbok menyiapkan semuanya buat Non Bella dan tuan Alex.” Mbok Imah pamit ke dapur untuk mengambil apa yang di inginkan Bella.

“Abang. Maaf ya, gara-gara khawatir sama Bella, Abang ninggalin kerjaan.”

“Tidak apa-apa. Ada Mbak Anna. Oh iya, coba ceritakan kenapa kamu bisa pingsan?“ Alex mulai ikut berbaring di sisi sang istri. Bella pun langsung memeluknya.

“Tadi selesai makan ubi. Aku mau taruh piring ke dapur. terus gak sengaja kecium Mbok Imah lagi goreng bumbu buat masak. Langsung mual muntah, keluar semua terus kayak lemes tau-tau gelap dan udah di kamar ini. Tapi sayup-sayup dengar mbok Imah jerit manggil pak Roni sih. habis itu udah gak tau apa-apa.”

“Ya sudah, Sekarang istirahat ya. Pindah ke kamar sendiri.” Alex mengusap bahu Bella.

“Disini dulu aja Bang. Bella mau disini dulu.”

“Baiklah, tapi Abang ganti baju dulu ya.” Alex mencium pipi Bella lalu bangkit dan keluar dari kamar tamu menuju kamarnya.

Alex membuka dasi dan jasnya dan meletakkannya di tempatnya. Pikirnya melayang memikirkan keberadaan Irene.

“Kemana kamu Ren...?” batin Alex yang kini berdiri di depan cermin besar.

“Apa dia ke Bali? ke tempat Omnya? Tapi tidak mungkin, selama ini Omnya kan tidak akur dengannya.” Alex menduga-duga keberadaan Irene walau ia tahu sudah pasti Iren tidak mungkin pulang ke rumah Omnya yang ada di Bali.

Alex benar-benar kelimpungan mencari keberadaan Irene. Sampai setiap kota ia memerintahkan anak buahnya untuk mencari keberadaan istri keduanya itu.

Bella-Alex

Terpopuler

Comments

⏤͟͟͞R◇Adist

⏤͟͟͞R◇Adist

heleh Lex Lex aku doain DECH kmu ditinggl istrimu

2022-08-19

0

💜⃞⃟𝓛 ༄༅⃟𝐐🇺𝗠𝗠𝗜ᴰᴱᵂᴵ 🌀🖌

💜⃞⃟𝓛 ༄༅⃟𝐐🇺𝗠𝗠𝗜ᴰᴱᵂᴵ 🌀🖌

begitulah resiko berpoligami, ada yg di korban kan perasaannya

2022-08-11

0

Pipit Sopiah

Pipit Sopiah

omong kosong alex,, kamu hanya mencintai Irene bukan yg lain

2022-08-09

0

lihat semua
Episodes
1 BAB 1 BAHAGIA BERUBAH DUKA
2 BAB 2 PASRAH DENGAN TAKDIR
3 BAB 3 RASA CEMBURU
4 BAB 4 ANNA, ISTRI PERTAMA.
5 BAB 5 SEMOGA MEMBERIKU ANAK
6 BAB 6 CEMBURU ITU MANUSIAWI
7 BAB 7 UANG BELANJA
8 BAB 8 DIA ISTRI BARUKU
9 BAB 9 MADU BISA JADI RACUN
10 BAB 10 IKHLAS
11 BAB 11 SEDIKIT EGOIS
12 BAB 12 POSITIF
13 BAB 13 KEKECEWAAN IRENE
14 BAB 14 IRENE MENGHILANG
15 BAB 15 SURAT GUGATAN CERAI.
16 BAB 16 BARU MENYADARI
17 BAB 17 DILEMA ALEX
18 BAB 18 BERITA TELEVISI
19 BAB 19 MELEPASNYA
20 BAB 20 JAWABAN DOA
21 BAB 21 ISTRI TERBAIK
22 BAB 22 MENGANDAI
23 BAB 23 BARANG BEKAS
24 BAB 24 VERSI TERBAIKMU
25 BAB 25 KEBENARAN
26 BAB 26 PASTI BISA
27 BAB 27 DOKTER WAHYU
28 BAB 28 HANYA MEMBANTUMU
29 BAB 29 DIA PASIENKU
30 BAB 30. TULUS MEMBANTU
31 BAB 31 INGIN BERPISAH
32 BAB 32 STATUS
33 BAB 33 DIA ANAKU
34 BAB 34 BUKAN ANAKKU
35 BAB 35 TUHAN BANTU AKU
36 BAB 36 FOKUS MEMBESARKAN ANAK
37 BAB 37 REJEKI ANAK
38 BAB 38 HARI PERTAMA KERJA
39 BAB 39 TIDAK PERNAH MENCINTAIKU
40 BAB 40 ANAKKU BUKAN BEBAN
41 BAB 41 ULANG TAHUN REYHAN
42 BAB 42 PAPAMU SUDAH MATI
43 BAB 43 WAKTU YANG MENJAWAB
44 BAB 44 MENCINTAI KEDUANYA
45 BAB 45 SAYA SUDAH BAHAGIA
46 BAB 46 MENYEMBUHKAN MASA LALU
47 BAB 47 KAPAN KITA NIKAH
48 BAB 48 KEJUTAN
49 BAB 49 WILL YOU MARRY ME
50 BAB 50 SENJATAKU
51 BAB 51 MENCINTAIMU SELAMANYA.
52 BAB 52 TRAUMA
53 BAB 53 PERNIKAHAN BELLA-ARYA
54 BAB 54 MALAM PERTAMA
55 BAB 55 BERIKAN CINTA ITU UNTUKKU
56 BAB 56 PESTA PERNIKAHAN.
57 BAB 57 TERBAYANG
58 BAB 58 MASALAH WAKTU
59 BAB 59 KUNJUNGAN TERAKHIR
60 BAB 60 BAGIAN HIDUP.
61 BAB 61 KECELAKAAN.
62 BAB 62 KONDISI BELLA
63 BAB 63 SULIT MELUPAKAN
64 BAB 64 CINTA DALAM DIAM.
65 BAB 65 BUTUH PENERUS
66 BAB 66 AKU HANYA BEBAN
67 BAB 67 MEMPERSIAPKAN DIRI
68 BAB 68 MENIKAH LAGI?
69 BAB 69 ATAS IZINKU.
70 BAB 70 TIDAK BISA MELAKUKANNYA
71 BAB 71 HANYA FIRASAT
72 BAB 72 HIDUP ITU PILIHAN
73 BAB 73 MASA LALU ARYA.
74 BAB 74 DUA WANITA TERSAKITI
75 BAB 75 LAURA INGIN PENGAKUAN
76 BAB 76 KEPUTUSAN 1
77 BAB 77 KEPUTUSAN 2
78 BAB 78 MEMBIASAKAN DIRIMU TANPAKU
79 BAB 79 SEMUA HANCUR
80 BAB 80 TALAK
81 BAB 81 TAWA LEPAS BELLA DAN REYHAN
82 BAB 82 TASYA MENGAMUK
83 BAB 83 KEMARAHAN ALEX
84 BAB 84 AKAN RUJUK ?
85 BAB 85 BERSATU KEMBALI
86 BAB 86 ISTRI SATU-SATUNYA
87 BAB 87 KEDATANGAN ARYA DI KAMPUNG BELLA
88 BAB 88 INGIN SELALU BERSAMA.
89 BAB 89 LUAPAN EMOSI ARYA
90 BAB 90 KEHILANGAN SEMUANYA
91 BAB 91 SISI GELAP KELUARGA SANJAYA
92 BAB 92 WISUDA BELLA
93 BAB 93 FOKUS KELUARGA SENDIRI
94 BAB 94 AKHIR CERITA
95 PENGUMUMAN
96 PENGUMUMAN 2
Episodes

Updated 96 Episodes

1
BAB 1 BAHAGIA BERUBAH DUKA
2
BAB 2 PASRAH DENGAN TAKDIR
3
BAB 3 RASA CEMBURU
4
BAB 4 ANNA, ISTRI PERTAMA.
5
BAB 5 SEMOGA MEMBERIKU ANAK
6
BAB 6 CEMBURU ITU MANUSIAWI
7
BAB 7 UANG BELANJA
8
BAB 8 DIA ISTRI BARUKU
9
BAB 9 MADU BISA JADI RACUN
10
BAB 10 IKHLAS
11
BAB 11 SEDIKIT EGOIS
12
BAB 12 POSITIF
13
BAB 13 KEKECEWAAN IRENE
14
BAB 14 IRENE MENGHILANG
15
BAB 15 SURAT GUGATAN CERAI.
16
BAB 16 BARU MENYADARI
17
BAB 17 DILEMA ALEX
18
BAB 18 BERITA TELEVISI
19
BAB 19 MELEPASNYA
20
BAB 20 JAWABAN DOA
21
BAB 21 ISTRI TERBAIK
22
BAB 22 MENGANDAI
23
BAB 23 BARANG BEKAS
24
BAB 24 VERSI TERBAIKMU
25
BAB 25 KEBENARAN
26
BAB 26 PASTI BISA
27
BAB 27 DOKTER WAHYU
28
BAB 28 HANYA MEMBANTUMU
29
BAB 29 DIA PASIENKU
30
BAB 30. TULUS MEMBANTU
31
BAB 31 INGIN BERPISAH
32
BAB 32 STATUS
33
BAB 33 DIA ANAKU
34
BAB 34 BUKAN ANAKKU
35
BAB 35 TUHAN BANTU AKU
36
BAB 36 FOKUS MEMBESARKAN ANAK
37
BAB 37 REJEKI ANAK
38
BAB 38 HARI PERTAMA KERJA
39
BAB 39 TIDAK PERNAH MENCINTAIKU
40
BAB 40 ANAKKU BUKAN BEBAN
41
BAB 41 ULANG TAHUN REYHAN
42
BAB 42 PAPAMU SUDAH MATI
43
BAB 43 WAKTU YANG MENJAWAB
44
BAB 44 MENCINTAI KEDUANYA
45
BAB 45 SAYA SUDAH BAHAGIA
46
BAB 46 MENYEMBUHKAN MASA LALU
47
BAB 47 KAPAN KITA NIKAH
48
BAB 48 KEJUTAN
49
BAB 49 WILL YOU MARRY ME
50
BAB 50 SENJATAKU
51
BAB 51 MENCINTAIMU SELAMANYA.
52
BAB 52 TRAUMA
53
BAB 53 PERNIKAHAN BELLA-ARYA
54
BAB 54 MALAM PERTAMA
55
BAB 55 BERIKAN CINTA ITU UNTUKKU
56
BAB 56 PESTA PERNIKAHAN.
57
BAB 57 TERBAYANG
58
BAB 58 MASALAH WAKTU
59
BAB 59 KUNJUNGAN TERAKHIR
60
BAB 60 BAGIAN HIDUP.
61
BAB 61 KECELAKAAN.
62
BAB 62 KONDISI BELLA
63
BAB 63 SULIT MELUPAKAN
64
BAB 64 CINTA DALAM DIAM.
65
BAB 65 BUTUH PENERUS
66
BAB 66 AKU HANYA BEBAN
67
BAB 67 MEMPERSIAPKAN DIRI
68
BAB 68 MENIKAH LAGI?
69
BAB 69 ATAS IZINKU.
70
BAB 70 TIDAK BISA MELAKUKANNYA
71
BAB 71 HANYA FIRASAT
72
BAB 72 HIDUP ITU PILIHAN
73
BAB 73 MASA LALU ARYA.
74
BAB 74 DUA WANITA TERSAKITI
75
BAB 75 LAURA INGIN PENGAKUAN
76
BAB 76 KEPUTUSAN 1
77
BAB 77 KEPUTUSAN 2
78
BAB 78 MEMBIASAKAN DIRIMU TANPAKU
79
BAB 79 SEMUA HANCUR
80
BAB 80 TALAK
81
BAB 81 TAWA LEPAS BELLA DAN REYHAN
82
BAB 82 TASYA MENGAMUK
83
BAB 83 KEMARAHAN ALEX
84
BAB 84 AKAN RUJUK ?
85
BAB 85 BERSATU KEMBALI
86
BAB 86 ISTRI SATU-SATUNYA
87
BAB 87 KEDATANGAN ARYA DI KAMPUNG BELLA
88
BAB 88 INGIN SELALU BERSAMA.
89
BAB 89 LUAPAN EMOSI ARYA
90
BAB 90 KEHILANGAN SEMUANYA
91
BAB 91 SISI GELAP KELUARGA SANJAYA
92
BAB 92 WISUDA BELLA
93
BAB 93 FOKUS KELUARGA SENDIRI
94
BAB 94 AKHIR CERITA
95
PENGUMUMAN
96
PENGUMUMAN 2

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!