Eps. #6 Cepatlah Pulang

"Aaw!" Jeffrey menyentuh pipinya yang terasa panas dan perih setelah mendapat dua kali tamparan keras oleh tangan Baruna.

"Maafkan aku, Bar! Aku sama sekali tidak tahu kalau dia ini kakakmu," lanjutnya menunjukkan rasa malu dan menyesal.

"Untung kau cepat datang. Kalau tidak, bisa jadi sebentar lagi kita jadi saudara ipar," kekeh Jeffrey berupaya menyembunyikan gugup dan juga rasa malunya kepada sahabatnya itu.

"Memangnya kamu pikir aku mau punya saudara ipar jelek, lemah dan menyebalkan seperti kamu?" ketus Baruna kesal dengan kekonyolan yang dibuat Jeffrey.

"Yah ... lagian, salah kamu bawa wanita cantik ke kamar ini tanpa sepengetahuanku. Jadinya aku kan-," seloroh Jeffrey bersungut sambil mengacak rambutnya sendiri dan tersenyum selengean.

"Apa, hah? Kau kira semua wanita sama, bisa kau tiduri kapan saja sesukamu?" seringai Baruna memotong ucapan Jeffrey.

"Aku yang booking dan bayar kamar ini, jadi suka-suka aku mau membawa siapa saja kesini, Jeff!" tegas Baruna dan tersenyum mencibir sambil mengarahkan telunjuknya ke wajah Jeffrey.

Melihat tingkah konyol Jeffrey, Baruna tidak lagi berpikir untuk menghajarnya. Meski kesal, dia tahu kalau Jeffrey juga saat itu masih dalam pengaruh alkohol sehingga Baruna tidak ingin melanjutkan kemarahannya kepada sahabat baiknya itu.

Baruna menoleh ke arah Ardila yang masih duduk gemetar di atas tempat tidur.

"Kakak Nggak apa-apa kan?" tanya Baruna merasa khawatir sekaligus bersalah terhadap Ardila seraya merangkul pundaknya erat.

"Maafkan aku, Kak. Tadi aku lupa kasih tahu Kakak kalau aku mengurung laki-laki lemah dan menjengkelkan itu di kamar mandi," sesal Baruna sambil melirik dan memberi tatapan miring ke arah Jeffrey, yang hanya diam mematung di hadapannya.

"Nggak apa-apa, Una," sahut Ardila dengan suara lirih dan gemetar masih belum bisa meredakan ketakutan.

"Kakak harus segera pergi dari sini, Una. Sudah dua kali Kakak nyaris ketiban sial disini," keluh Ardila seraya memegang tangan Baruna untuk mengusir semua rasa yang membuatnya merasa tegang saat itu.

"Iya, Kak. Segeralah pulang! Papa sama Mama pasti juga sudah menunggu."

"Cepat pakai baju ini, Kak!" Baruna menyerahkan sebuah paper bag kepada Ardila.

Sesaat dia menoleh ke arah Jeffrey yang masih ada di hadapan mereka.

"Heh! Kenapa kamu bengong disitu, Jeff?" bentak Baruna.

"Memangnya aku harus kemana, Bar?" sungut Jeffrey.

Baruna mendengus kasar dan menatap tajam ke arah Jeffrey. Dia kembali bangun dari tempat duduknya lalu mencengkram tangan Jeffrey, ditariknya di bawa masuk ke dalam kamar mandi.

Ceklek!

Baruna kembali mengunci pintu itu dari luar.

"Baruna, tolong jangan kunci aku disini lagi! Disini dingin dan basah, aku bisa masuk angin kalau harus tidur disini!" teriak Jeffrey memelas dari dalam kamar mandi.

"Rasain kamu, Jeff! Itu akibat kamu main sikat sembarangan!" ledek Baruna tersenyum sinis.

Tanpa memperdulikan teriakan Jeffrey, Baruna kembali menghampiri Ardila.

"Kakak pulang naik apa?" tanya Baruna kepada Ardila saat kakaknya itu sudah memakai baju yang baru saja dibelikannya.

"Naik taksi online, Una. Kakak sudah pesan melalui aplikasi," terang Ardila seraya melangkahkan kakinya hendak keluar dari kamar itu.

"Baiklah kalau gitu aku akan antar Kakak sampai di depan lobby," tawar Baruna, karena berniat memastikan kalau tidak akan terjadi lagi hal yang bisa membahayakan keselamatan kakaknya itu.

"Iya, Una." Ardila juga tidak menolak tawaran Baruna. Dia merasa aman saat adiknya itu ada untuk melindunginya.

"Kamu juga harus secepatnya pulang, Una. Orang rumah semuanya merindukanmu!" saran Ardila mengingatkan, sambil mengusap kepala adik tirinya itu.

"Pasti, Kak. Minggu depan aku pasti pulang," sahut Baruna patuh.

Baruna lalu mengantar Ardila menuruni lift menuju lobby utama di hotel itu untuk menunggu taksi di pick up zone area.

"Kakak jaga diri baik-baik ya. Dan ingat jangan cerita sama mama dan papa kalau aku sebenarnya sudah kembali dari Sydney," pesan Baruna saat taksi sudah tiba dan Ardila sudah masuk ke kursi penumpang bagian belakang.

"Baik, Una!" tanggap Ardila sembari mengancungkan satu ibu jarinya di hadapan Baruna.

Ardila melambaikan tangannya dari balik kaca mobil saat taksi itu mulai melaju keluar dari hotel itu, dan Baruna pun membalas hal yang sama.

Baruna terus menunggu Ardila disana sampai taksi yang ditumpangi Ardila benar-benar sudah menghilang dari penglihatannya.

Terpopuler

Comments

mama yuhu

mama yuhu

una naccal juga ehh

2023-08-02

0

Hanifa Wilda Amrullah

Hanifa Wilda Amrullah

kasian ardila harus teriak" 2x dlm waktu singkat.

2022-08-03

1

Don't Ask Myname

Don't Ask Myname

Mabuk dan otong juga nakal sih, rasain tu jef 😄😄

2022-07-25

1

lihat semua
Episodes
1 Eps. #1 Mabuk
2 Eps. #2 Berkelahi
3 Eps. #3 Sama-Sama Berbohong
4 Eps. #4 Salah Sangka
5 Eps. #5 Hampir Diperkosa
6 Eps. #6 Cepatlah Pulang
7 Eps. #7 Di Kediaman Waradana
8 Eps #8 Baruna's Lifestyle
9 Eps. #9 Sexy Dancer
10 Eps. #10 Menolong Seseorang Yang Tidak Dikenal
11 Eps. #11 Terpesona Pada Pandangan Pertama
12 Eps. #12 Perkenalan Penuh Kesan
13 Eps. #13 Menyimpan Dendam
14 Eps. #14 Bekerja Sama
15 Eps. #15 Transaksi Kotor
16 Eps. #16 Niat Menolong
17 Eps. #17 Wajah Di Balik Topeng
18 Eps. #18 Pengakuan Jujur Floretta
19 Eps. #19 Perasaan Berbeda
20 Eps. #20 Pulang
21 Eps. #21 Menyimpan Rasa
22 Eps. #22 Ziarah Ke Makam Mama
23 Eps. #23 Terlalu Dimanja
24 Eps. #24 Mendapat Pekerjaan
25 Eps. #25 Jadian
26 Eps. #26 Siapakah Pria Itu?
27 Eps. #27 Hanya Ciuman
28 Eps. #28 Tidak Jadi Pulang
29 Eps. #29 Khilaf
30 Eps. #30 Dihadang Pria Asing
31 Eps. #31 Orang Yang Menembak Baruna
32 Eps. #32 Jauhi Dia!
33 Eps. #33 Kebenaran Tentang Baruna
34 Eps. #34 Sampai Hati
35 Eps. #35 Hanya Bisa Pasrah
36 Eps. #36 Sudah Tidak Suci
37 Eps. #37 Merasa Cemas
38 Eps. #38 Bahaya Mengancam
39 Eps. #39 Pertemuan
40 Eps. #40 Rasa Tidak Terima
41 Eps. #41 Peringatan Kedua
42 Eps. #42 Melarikan Diri
43 Eps. #43 Diusir
44 Eps. #44 Tidak Diizinkan Bertemu
45 Eps. #45 Kita Berpisah
46 Eps. #46 Sebuah Harapan
47 Eps. #47 Mencoba Mencari Tahu
48 Eps. #48 Hampir Terjadi Lagi
49 Eps. #49 Ancaman Lain
50 Eps. #50 Berbalik Membela
51 Eps. #51 Membuat Perhitungan
52 Eps. #52 Rasa Penasaran Ardila
53 Eps. #53 Menemukan Sebuah Rahasia
54 Eps. #54 Terjadi Kebakaran
55 Eps. #55 Curiga
56 Eps. #56 Serangan Daniel
57 Eps. #57 Persembunyian Daniel
58 Eps. #58 Sudah Dikepung
59 Eps. #59 Tamat Riwayatmu
60 Eps. #60 Menemukan Jawaban
61 Eps. #61 Kematian Alfin
62 Eps. #62 Kehidupan Baru
63 Eps. #63 Mencari Keberadaan Mereka
64 Eps. #64 Menolak Dijodohkan
65 Eps. #65 Tidak Bergairah
66 Eps. #66 Bekerja Di Restaurant
67 Eps. #67 Kapten Kapal Yang Baik Hati
68 Eps. #68 Anak Siapa?
69 Eps. #69 Menemukan Titik Terang
70 Eps. #70 Mimpi Buruk
71 Eps. #71 Berita Kecelakaan
72 Eps. #72 Kandas Di Tengah Laut
73 Eps. #73 Keadaan Darurat
74 Eps. #74 Hanyut Terbawa Arus
75 Eps. #75 Merasa Kehilangan
76 Eps. #76 Menyadari Kekeliruan
77 Eps. #77 Merelakan
78 Eps. #78 Menata Hidup Baru
79 Eps. #79 Pernikahan Bahagia
80 Eps. #80 Menyatunya Kembali Dua Hati
81 Eps. #81 Bukan Malam Pertama
82 Eps. #82 Floating Breakfast
83 Eps. #83 Apakah Cinta Ini Kesalahan?
84 Eps. #84 Bersedia Menerima
85 Eps. #85 Kejutan Bahagia
86 Eps. #87 Pagi Yang Bahagia
87 Eps. #87 Akhir Yang Penuh Kebahagiaan
88 Pengumuman Karya Baru
89 Pengumuman Karya Baru : JANDA BOLONG TAK LAGI TRENDING
Episodes

Updated 89 Episodes

1
Eps. #1 Mabuk
2
Eps. #2 Berkelahi
3
Eps. #3 Sama-Sama Berbohong
4
Eps. #4 Salah Sangka
5
Eps. #5 Hampir Diperkosa
6
Eps. #6 Cepatlah Pulang
7
Eps. #7 Di Kediaman Waradana
8
Eps #8 Baruna's Lifestyle
9
Eps. #9 Sexy Dancer
10
Eps. #10 Menolong Seseorang Yang Tidak Dikenal
11
Eps. #11 Terpesona Pada Pandangan Pertama
12
Eps. #12 Perkenalan Penuh Kesan
13
Eps. #13 Menyimpan Dendam
14
Eps. #14 Bekerja Sama
15
Eps. #15 Transaksi Kotor
16
Eps. #16 Niat Menolong
17
Eps. #17 Wajah Di Balik Topeng
18
Eps. #18 Pengakuan Jujur Floretta
19
Eps. #19 Perasaan Berbeda
20
Eps. #20 Pulang
21
Eps. #21 Menyimpan Rasa
22
Eps. #22 Ziarah Ke Makam Mama
23
Eps. #23 Terlalu Dimanja
24
Eps. #24 Mendapat Pekerjaan
25
Eps. #25 Jadian
26
Eps. #26 Siapakah Pria Itu?
27
Eps. #27 Hanya Ciuman
28
Eps. #28 Tidak Jadi Pulang
29
Eps. #29 Khilaf
30
Eps. #30 Dihadang Pria Asing
31
Eps. #31 Orang Yang Menembak Baruna
32
Eps. #32 Jauhi Dia!
33
Eps. #33 Kebenaran Tentang Baruna
34
Eps. #34 Sampai Hati
35
Eps. #35 Hanya Bisa Pasrah
36
Eps. #36 Sudah Tidak Suci
37
Eps. #37 Merasa Cemas
38
Eps. #38 Bahaya Mengancam
39
Eps. #39 Pertemuan
40
Eps. #40 Rasa Tidak Terima
41
Eps. #41 Peringatan Kedua
42
Eps. #42 Melarikan Diri
43
Eps. #43 Diusir
44
Eps. #44 Tidak Diizinkan Bertemu
45
Eps. #45 Kita Berpisah
46
Eps. #46 Sebuah Harapan
47
Eps. #47 Mencoba Mencari Tahu
48
Eps. #48 Hampir Terjadi Lagi
49
Eps. #49 Ancaman Lain
50
Eps. #50 Berbalik Membela
51
Eps. #51 Membuat Perhitungan
52
Eps. #52 Rasa Penasaran Ardila
53
Eps. #53 Menemukan Sebuah Rahasia
54
Eps. #54 Terjadi Kebakaran
55
Eps. #55 Curiga
56
Eps. #56 Serangan Daniel
57
Eps. #57 Persembunyian Daniel
58
Eps. #58 Sudah Dikepung
59
Eps. #59 Tamat Riwayatmu
60
Eps. #60 Menemukan Jawaban
61
Eps. #61 Kematian Alfin
62
Eps. #62 Kehidupan Baru
63
Eps. #63 Mencari Keberadaan Mereka
64
Eps. #64 Menolak Dijodohkan
65
Eps. #65 Tidak Bergairah
66
Eps. #66 Bekerja Di Restaurant
67
Eps. #67 Kapten Kapal Yang Baik Hati
68
Eps. #68 Anak Siapa?
69
Eps. #69 Menemukan Titik Terang
70
Eps. #70 Mimpi Buruk
71
Eps. #71 Berita Kecelakaan
72
Eps. #72 Kandas Di Tengah Laut
73
Eps. #73 Keadaan Darurat
74
Eps. #74 Hanyut Terbawa Arus
75
Eps. #75 Merasa Kehilangan
76
Eps. #76 Menyadari Kekeliruan
77
Eps. #77 Merelakan
78
Eps. #78 Menata Hidup Baru
79
Eps. #79 Pernikahan Bahagia
80
Eps. #80 Menyatunya Kembali Dua Hati
81
Eps. #81 Bukan Malam Pertama
82
Eps. #82 Floating Breakfast
83
Eps. #83 Apakah Cinta Ini Kesalahan?
84
Eps. #84 Bersedia Menerima
85
Eps. #85 Kejutan Bahagia
86
Eps. #87 Pagi Yang Bahagia
87
Eps. #87 Akhir Yang Penuh Kebahagiaan
88
Pengumuman Karya Baru
89
Pengumuman Karya Baru : JANDA BOLONG TAK LAGI TRENDING

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!