chapter 18

***

Di dalam kamar mandi, Ayu tidak mendengar suara apa pun dari luar, kini dia sedang bergelut dengan perasaannya,

Setelah membuka pakaian terakhir yang ada ditubuhnya, sebelah tangannya turun membelai aset yang ada diantara kedua pahanya, Ayu mengelus asetnya dengan sangat lembut sambil sebelah tangannya masih terus memainkan aset yang lain,

Ayu terus mengelus aset berharga yang belum pernah lawan jenisnya lihat apalagi disentuh, selain nenek dan ibunya.

Aset yang masih mulus, belum ditumbuhi oleh rumput-rumput liar, Ayu terus melakukan aksinya sesekali Dia memasukkan jari telunjuknya untuk menyapa ******** yang ada di dalam sana.

Ayu juga heran kenapa perasaannya kali ini, tidak seperti biasanya, Apa ini karena pertama kali dirinya sangat dekat dengan lawan jenis yang tidak dia kenal yah?"

Ayu merasa seperti terbang dan berpindah ke dunia dimensi lain, Dai juga tidak kenapa hal ini bisa Dia alami, mau bertanya kepada orang-orang yang dekat dengan dirinya, seperti Nenek dan sahabatnya, tapi Dia malu dan takut dijauhi sahabatnya.

*

Reza yang berada diluar kamar mandi merasa ada yang aneh, karena suara-suara itu semakin kedengaran, Dia tidak sadar kalau junior nya sudah mulai beraksi mendengar suara ******* dari dalam kamar mandi,

Ditengah perasaan khawatir dan junior yang mulai beraksi, Reza tambah stres, rasanya Dia ingin segera masuk kedalam kamar mandi untuk melihat ada sebenarnya didalam , tapi Dia takut semakin dibenci dengan gadis kecilnya.

"Yah ampun, kamu sedang buat apa sayang?" gumam Reza menahan rasanya yang tiba-tiba membuatnya sesak sendiri.

"Haruskah Aku pergi ke hotel dan membawah wanita lain untuk memanjakan junior ku ini?" gumam Reza bertanya-tanya dalam hati.

Sekali lagi dia menggedor-gedor pintu kamar mandi,

"Sayang... Anandita... kamu baik-baik saja kan?" tanyanya dengan suara yang agak dikeraskan.

Namun tetap saja tidak ada sahutan dari dalam kamar mandi, malah suara-suara yang membuat dirinya semakin gelisah yang dia dengarkan.

"Anandita... Anandita... Aku masuk yah?" tanya Reza lagi,

Dia hendak membuka kamar mandi, karena memang kunci kamar mandi nenek bisa dijangkau dengan menggunakan tangan panjangnya, dan itu sangat mudah Reza lakukan, tapi dari tadi Dia tahan karena Dia mengira Anandita sedang buang air, tapi setelah mendengar suara-suara yang semakin aneh menurut Dia.

Reza sudah membulatkan tekad untuk membuka dan melihat apa yang sedang gadis kecilnya lakukan, apapun konsekuensinya Reza sudah tidak sanggup menahan rasa penasarannya lagi.

"Apa kalau Aku masuk, Anandita akan membenciku yah, karena sudah lancang masuk Tampa seijinnya," gumamnya bermonolog, antara penasaran ingin melihat ada apa didalam kamar mandi?.

"Sayang... Aku masuk yah, kamu baik-baik saja kan?" tanyanya lagi, tapi tetap nihil, tidak ada sahutan.

Dengan perasaan yang sulit Reza tafsirkan, Dia memasukkan tangannya untuk membuka kunci kamar mandi,

Reza memantapkan niat dan menghilangkan keraguannya, Dia membuka pintu kamar mandi,

Setelah kamar mandi terbuka, Dia melihat sekilas, tapi tidak mendapatkan sosok yang Dia cari, Dia hanya melihat air yang mengalir deras lewat keran dan masuk kedalam Bak air yang sudah tumpah-ruah.

Dengan langkah pelan dan ragu-ragu dia memasuki kamar mandi yang lumayan luas karena kamar mandi nenek bergandeng dengan Water closed (WC) tapi hanya memiliki satu pintu.

Didalam kamar mandi, Reza melihat-lihat, ternyata dipojokan ada kain tergantung seperti gorden pembatas,

"mungkin itu kain penutup jika orang sedang buang hajat", gumam Reza dalam hati

"permisi..." ucap Reza karena Dia tidak melihat sosok yang dicari,

Di dalam kamar mandi, pencahayaan sangat terbatas mungkin Anandita sengaja tidak menyalahkan lampu, atau Dia lupa?

Reza tidak tahu letak sakelar lampu, jadi Dia juga tidak menyalahkan lampu,

Di dalam kamar mandi Dia hanya mendengar suara air keran dan suara aneh yang samar-samar seperti dari balik kain gorden.

Dia berinisiatif menutup keran air yang sedari tadi mengalir deras karena airnya sudah tumpah-ruah di lantai.

"untung airnya dari gunung, jadi gratis..., kalau tidak... kasian nenek harus bayar mahal tagihan airnya" gumam Reza sambil menutup keran air.

Terpopuler

Comments

Devi Handayani

Devi Handayani

waduhh bang rezaa masuk ke kamar mandi tanpa izin..... pengen nikah ama ayu dikawal orang sekampung ya bang😁😁😄😁😄

2022-10-23

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 chapter 1
3 chapter 2
4 chapter 3
5 chapter 4
6 chapter 5
7 chapter 6
8 chapter 7
9 chapter 8
10 chapter 10
11 chapter 11
12 chapter 12
13 chapter 13
14 chapter 14
15 chapter 15
16 chapter 16
17 chapter 17
18 chapter 18
19 chapter 19
20 Minta Ijin Nenek
21 Tiba-tiba Ayu berlari
22 Apapun itu Asal Nenek Bahagia
23 Cerita Reza
24 Cerita Reza 2
25 Kemarahan Reza
26 Wanita Spesial
27 Tidur Bersama
28 Ketakutan Ayu
29 Harapan Nenek
30 Berpamitan
31 Cerita Nenek
32 Calon Imam ku
33 Kekhawatiran Nenek
34 Pertanyaan Reza
35 Ayu Bersedih
36 Merasa Tidak Nyaman
37 Kejadian Di Pesawat
38 Abuts Terdiam
39 Tersulut Emosi
40 Bertemu Ardi di Restoran
41 Pergi Ke Mall
42 Ada Apa Dengan Ayu?
43 Tertanya Kakak Sepupu
44 Dokter Farah Arzetty
45 Ternyata Tidur
46 Mengantar Ayu ke Asrama
47 Makan Bersama Di atas Tempat Tidur
48 Melepas Rindu
49 First Kiss
50 Terpesona Dengan Ketampanan Zidan
51 Ayu Lesu
52 Tidak Melihat Amanda
53 Amanda Demam
54 Amanda Sakit ...
55 Apartemen Zidan
56 Kepikiran Nenek
57 Harus Pulang Kampung
58 Bertemu Ayah
59 Kangen Reza
60 Nenek Sakit Apa?
61 Ide Perjodohan Amanda
62 Sup Ayam
63 Nenek Terjatuh
64 Permintaan Nenek Ayu
65 Zidan Salah Faham
66 Kangen Ayu
67 Kebingungan Ichal
68 Tidur Sendiri
69 Tidur Dalam Dekapan Ayah
70 Ayu Tegang
71 Ichal dan Reza
72 Perhatian Reza yang Mendebarkan
73 Misi Reza
74 Reza yang Pengertian
75 Masuk Berdua di Kamar Hotel
76 Kencing Celana
77 Mandi Bersama
78 Ayu Cemburu Buta
79 Permintaan Nenek Ayu
80 Mulai Nyaman
81 Ayu Pergi
82 Reza Berbicara Dengan Ayah
83 Mencari Ayu
84 Nenek Ayu Sakit Parah
85 Ayu Ngambek
86 Shock Jantung
87 Ayu Merasa Di Cuekin
88 Kembali ke Hotel Berdua
89 Tertidur Dalam Pelukan Reza
90 Malu Setengah Mati
91 Ruang IGD
92 Secarik Kertas Dari Nenek
93 Demi ke Bahagiaan Nenek
94 Satu Anggukan Dari Nenek
95 Nenek Menutup Mata Sebelum Akad Nikahku
96 Menangis Tanpa Suara
97 Malam Takziah
98 Cemburu di pagi Hari
99 Pemberian dari Nenek
100 Menuju Bandara
101 Tidak Bertemu Ibu Mertua
102 Ayu Merona Melihat Reza
103 Merasa Janggung
104 Berharap Semua Itu Hanya Mimpi
105 Debaran yang Muncul Tiba-tiba
106 Melihat Mahar Ayu
Episodes

Updated 106 Episodes

1
Prolog
2
chapter 1
3
chapter 2
4
chapter 3
5
chapter 4
6
chapter 5
7
chapter 6
8
chapter 7
9
chapter 8
10
chapter 10
11
chapter 11
12
chapter 12
13
chapter 13
14
chapter 14
15
chapter 15
16
chapter 16
17
chapter 17
18
chapter 18
19
chapter 19
20
Minta Ijin Nenek
21
Tiba-tiba Ayu berlari
22
Apapun itu Asal Nenek Bahagia
23
Cerita Reza
24
Cerita Reza 2
25
Kemarahan Reza
26
Wanita Spesial
27
Tidur Bersama
28
Ketakutan Ayu
29
Harapan Nenek
30
Berpamitan
31
Cerita Nenek
32
Calon Imam ku
33
Kekhawatiran Nenek
34
Pertanyaan Reza
35
Ayu Bersedih
36
Merasa Tidak Nyaman
37
Kejadian Di Pesawat
38
Abuts Terdiam
39
Tersulut Emosi
40
Bertemu Ardi di Restoran
41
Pergi Ke Mall
42
Ada Apa Dengan Ayu?
43
Tertanya Kakak Sepupu
44
Dokter Farah Arzetty
45
Ternyata Tidur
46
Mengantar Ayu ke Asrama
47
Makan Bersama Di atas Tempat Tidur
48
Melepas Rindu
49
First Kiss
50
Terpesona Dengan Ketampanan Zidan
51
Ayu Lesu
52
Tidak Melihat Amanda
53
Amanda Demam
54
Amanda Sakit ...
55
Apartemen Zidan
56
Kepikiran Nenek
57
Harus Pulang Kampung
58
Bertemu Ayah
59
Kangen Reza
60
Nenek Sakit Apa?
61
Ide Perjodohan Amanda
62
Sup Ayam
63
Nenek Terjatuh
64
Permintaan Nenek Ayu
65
Zidan Salah Faham
66
Kangen Ayu
67
Kebingungan Ichal
68
Tidur Sendiri
69
Tidur Dalam Dekapan Ayah
70
Ayu Tegang
71
Ichal dan Reza
72
Perhatian Reza yang Mendebarkan
73
Misi Reza
74
Reza yang Pengertian
75
Masuk Berdua di Kamar Hotel
76
Kencing Celana
77
Mandi Bersama
78
Ayu Cemburu Buta
79
Permintaan Nenek Ayu
80
Mulai Nyaman
81
Ayu Pergi
82
Reza Berbicara Dengan Ayah
83
Mencari Ayu
84
Nenek Ayu Sakit Parah
85
Ayu Ngambek
86
Shock Jantung
87
Ayu Merasa Di Cuekin
88
Kembali ke Hotel Berdua
89
Tertidur Dalam Pelukan Reza
90
Malu Setengah Mati
91
Ruang IGD
92
Secarik Kertas Dari Nenek
93
Demi ke Bahagiaan Nenek
94
Satu Anggukan Dari Nenek
95
Nenek Menutup Mata Sebelum Akad Nikahku
96
Menangis Tanpa Suara
97
Malam Takziah
98
Cemburu di pagi Hari
99
Pemberian dari Nenek
100
Menuju Bandara
101
Tidak Bertemu Ibu Mertua
102
Ayu Merona Melihat Reza
103
Merasa Janggung
104
Berharap Semua Itu Hanya Mimpi
105
Debaran yang Muncul Tiba-tiba
106
Melihat Mahar Ayu

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!