Keyla membuka matanya ketika tidak merasakan apapun, dilihatnya Ben yang sudah berjalan menuju pintu.
"Istirahat lah, gue pergi dulu sebentar" ucap Ben melihat ke arah keyla sebelum pergi meninggalkan kamar.
visual Ben indorto
Keyla memegang dadanya yang berdegup kencang.
"Haahhh, hampir aja" Keyla menghela nafas panjang lalu memegang pipinya yang terasa panas.
"BEN INDORTO BRENGSEK" teriak Keyla frustasi saat mengingat Ben mencuri ciuman pertamanya.
Sedangkan Ben yang sudah berada di mobil memegang bibirnya. seulas senyum kala mengingat bahwa dialah yang pertama mencium bibir Keyla, begitu pun sebaliknya Keyla lh yang pertama mendapatkan ciuman pertama dirinya. Ben kemudian melajukan mobilnya keluar perkarangan apartemen menuju ke suatu tempat.
Sinar kekuningan menyeruak memasuki celah jendela kamar disebuah apartemen mewah yang terlihat berantakan. gemercik air dikamar mandi perlahan menghilang, bersamaan keluarnya seorang wanita cantik berbalut handuk sebatas paha yang sedang mengeringkan rambutnya dengan handuk kecil.
"Astaga, baju gue kan ada di tempat kosan!" Keyla menepuk jidatnya.
"Terus gue pake apa dong?" gumam Keyla bingung.
mata Keyla tertuju pada lemari pakaian milik Ben, kemudian Keyla membuka lemari pakaian dan mengambil kemeja putih longgar untuknya.
"Lumayan lah dari pada telanjang kan?"
gumam Keyla terkekeh lucu melihat pantulan dirinya di cermin dengan kemeja yang kebesaran. Keyla menarik nafas melihat kekacauan kamar akibat ulahnya sendiri, kemudian Keyla bergegas merapikannya kembali ketempat semula.
"Keyla Keyla...Lo yang bongkar, Lo sendiri yang rapiin! kan keliatan banget Lo bego, gimana sih" maki Keyla pada dirinya sendiri
"Si datar kenapa belum balik ya?" gumam Keyla saat melihat hari yang mulai gelap diluar jendela.
"Ah bodo amat! mending gue ngasi makan cacing di perut gue" Keyla menuju dapur, terlihat sekotak pizza dan susu kotak di atas meja makan. melihat itu hati Keyla menghangat, tanpa menunggu lama lagi Keyla segera menyantap habis pizza itu tanpa sisa karena sedari tadi sampai apartemen perutnya belum di isi apapun.
Eeerrrrggghhh
Bunyi sendawa menggelegar, membuat seseorang yang sedari tadi mengamati Keyla pun tertawa kecil.
Keyla yang mendengar seseorang tertawa pun melihat kearah sumber suara. betapa kagetnya Keyla saat melihat Ben entah sedari kapan bersandar di wastafel dekat dapur.
"Lo..Lo sejak kapan muncul disitu, jangan bilang...?" ucap Keyla terpotong
"Sejak Lo fokus makan pizza" ucap Ben santai sambil bersedekap dada. Hal itu membuat Keyla merasa kaget sekaligus malu. apalagi ketika dia tidak segan-segan mengeluarkan toa kebesarannya, mau taroh dimana tu muka pikir Keyla.
"Eh tunggu-tunggu, ngapain gue malu? kan bagus kalo dia ilfil sama gue, jadi dia bisa senang hati ninggalin gue" batin Keyla tersenyum.
Gleg
Jakun Ben turun naik saat Keyla berdiri, terlihat kemeja yang kebesaran ditubuh mungilnya yang hanya dua jengkal dari pusat menampilkan pahanya yang mulus. Terlihat sangat indah dan ****, pria mana yang tidak tergoda jika melihatnya apalagi dia yang notabene suami istri. Ben bergegas mengikuti Keyla menuju kamarnya.
"Ganti baju Lo" ucap Ben memalingkan wajahnya saat melihat pakaian dalam Keyla. Ya, sekarang Keyla hanya memakai kemeja dan pakaian dalam nya saja. posisi duduk Keyla yang bersila membuat baju nya terangkat sedikit dan memperlihatkan apa yang ada didalamnya. Sungguh gairah Ben sekarang sudah mulai naik, jika tidak mengingat Keyla belum mencintai nya sudah dari tadi Ben menerjang Keyla.
"Baju gue di kos, besok baru gue ambil" ucap Keyla yang masih tetap fokus berbalas pesan dengan Sisil di ponsel.
"Udah gue ambilin tadi, sekarang ada di lemari! jadi cepet ganti baju, kita mau kerumah mami" ucap Ben yang ternyata baru kembali selesai mengemasi barang-barang nya didalam kos.
"What, dari mana Lo tau tempet kosan gue? terus kenapa kita kerumah mami?" tanya Keyla penasaran
"Gue tunggu dalam 5 menit" Ben meninggalkan Keyla tanpa menjawab pertanyaan dari Keyla.
"CK" Keyla berdecak kesal dan berlalu menuju lemari mencari baju yang akan dikenakannya menuju rumah mertuanya. Sekitar 6 menit kemudian Keyla baru selesai berganti pakaian dan memakai make up seadanya.
visual Keyla Raharja
"Ayok" Mendengar seseorang memanggilnya Ben menoleh dan melihat jam yang ada dipergelangan tangannya yang sudah menunjukkan pukul 06.45.
"Telat 1 menit 25 detik" ucapan Ben membuat mata Keyla melotot
"Perhitungan banget sih lo jadi orang" omel Keyla mengikuti Ben keluar apartemen.
Mereka berdua sekarang berada di dalam lift, bukan hanya berdua tapi ad dua orang wanita yang cantik dan ****. mata kedua wanita itu terus menatap Ben penuh damba, Keyla yang melihat nya pun merasa kesal.
"Ap Lo liat-liat, hah!" ketus Keyla menatap tak suka
"Iihhh apaan sih, ga jelas banget! kita itu bukan liatin Lo kali" jawab wanita A tidak kala ketusnya
"Apa? Lo bilang gue nggak jelas? Lo tuh yang nggak jelas udah kaya tante-tante!" sarkas Keyla melotot tajam
"Asal Lo tau aja, yang Lo liat itu suami gue! jadi nggak usah jelalatan tu mata! gue congkel juga mata Lo!" ucap Keyla tanpa sadar merangkul tangan kekar Ben, membuat Ben tersenyum tipis. sedangkan kedua wanita itu langsung terdiam saat tahu bahwa pria itu sudah beristri, Keyla pun tersenyum puas melihat mereka tidak berkutik.
Ting
Saat keluar dari lift, masih sempat-sempatnya Keyla berbalik mengancam dengan menunjukkan dua jarinya ke mata tanda 'aku mengawasimu', tidak lupa juga mengacungkan jari tengah nya hingga mereka tidak lagi terlihat.
"Dasar cewek bar-bar sialan" umpat kedua wanita **** itu.
Saat tiba di depan mobil, Keyla yang menyadari dirinya masih menggandeng tangan Ben pun seketika melepasnya.
"Lo jangan salah paham dulu, gue itu nolongin Lo biar nggak diculik sama tante-tante riang itu" ucap Keyla asal dan masuk ke mobil
"Bodoh bodoh bodoh, kenapa Lo jadi gerogi gini sih" batin Keyla menggerutu sambil mengetok kepalanya pelan.
Ben yang masih diluar melihat itu pun tersenyum samar dan segera masuk ke kursi kemudi. sesaat berikutnya mobil melaju pergi meninggalkan gedung apartemen menuju kediaman orang tua Beni.
"Btw Lo belum mandi Ben?" tanya Keyla memecah keheningan
"Belum, nanti pas sampai dirumah mami" jawab Ben santai
drrrt...drrrtt...drrrt
Belum sempat Keyla bertanya lagi, dering ponsel miliknya mengalihkan perhatiannya.
tertera nama 'kenzo is calling', tanpa pikir panjang Keyla segera menjawabnya.
"Halo Ken"
"Hai key, gue ganggu nggak? gue pengen ngajak Lo ketemuan sekarang"
Terdengar suara Kenzo yang lembut menyapa telinga keyla, Ben yang sayup-sayup mendengarnya pun mencengkram erat kemudi hingga buku-buku jarinya memutih. Keyla yang belum sadar telah membangunkan singa tidurpun masih terus melanjutkan obrolan mereka.
"Sorry gue nggak bisa Ken, gue ada diluar soalnya! lain kali aja ya"
"Hmmmm ya udah deh, gue nggak bisa maksa! besok kita ketemuan disekolah aja ya, ada yang mau gue omongin"
"ohh oky, kalo gitu gue tutup dulu ya. bye Ken" ucap Keyla tersenyum dan menyimpan ponselnya.
"Ben masih lama ya?" tanya Keyla, karena sudah 30 menit mereka berkendara tapi belum juga sampai. Keyla melihat kearah Ben yang belum menjawab pertanyaannya, terlihat wajah tanpa ekspresi dengan rahang yang mengeras.
"BEN, gue itu ngomong sama Lo! hargain kenapa sih" sarkas keyla kesal karena Ben mengabaikan pertanyaannya.
*
*
*
bersambung....
Dukung terus karya aku ya😚
visual Kenzo dan yang lainnya bakal aku post kok😚
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 73 Episodes
Comments
꧁❧❤️⃟Wᵃf ʜꙷɪᷧɑⷮɑͧтᷡʰᵉᵉʳᵅ❦꧂
ben ngeliat kayla pake baju sexi langsung panas dingin ya ben .
2022-07-19
0
⍣⃝𝑴𝒓 αη∂ι ✩⍣⃝కꫝ 🎸👻ᴸᴷ
ngk nyadar apa kalau Ben itu cemburu 🤔🤣🤣🤣 dasar istri kagak peka
2022-07-15
0
MissGalau
saling menghargai dong kayla,
2022-07-05
1