Episode 4

Tidak lama kemudian Rani sampai di ruangan Buk Fitri.

"Tok, tok, tok." suara Rani mengetuk pintu.

"Iya silahkan masuk." jawab Bu Fitri dan mempersilahkan Rani duduk.

"Hari ini saya akan membawa kamu ke rumah pak Kevin." lanjut Buk Fitri."Baik Buk." jawab Rani singkat.

Kemudian buk Fitri dan Rani bergegas keluar ruangan.

Lalu mereka menaiki lift untuk turun yang menuju ke lobby.

Disana sudah ada mobil yang terparkir dan datang kearah mereka berada.

Setelah itu pak supir keluar dari mobil dan membukakan pintu untuk buk Fitri dan Rani.

"Silakan naik buk saya akan antar buk Fitri dan Rani ke tempat pak Kevin." ucap pak supir yang bernama pak Anton.

"Terima kasih." ucap Buk Fitri dan langsung naik ke mobil.

Begitu juga dengan Rani yang menyusulnya masuk.

Dan pak Anton mulai menyetir keluar dari area tersebut.

Saat perjalanan suasana dalam mobil sedikit sunyi pak Anton berniat menyalakan musik, namun secara tak terduga mereka bertemu dengan seorang wanita yang kecopetan.

"Tolong,tolong ada jambret." Teriak wanita itu menghentikan mobil.

"Sreeeettt.." Bunyi mobil di rem.

Tiba tiba Rani langsung keluar dan menolong wanita itu.

"Maafkan saya tapi bisakah kau bantu saya." ucap wanita itu.

"Sebaiknya ibu tidak harus melakukan itu, itu sangat berbahaya. " ucap Rani membantu wanita itu berdiri."Saya Sangat butuh akan uang itu jadi apapun saya lakukan." ucap wanita itu.

"Baiklah kemana arah jambret tadi." tanya Rani.

"Dia berlari ke arah sana saya rasa itu belum jauh." ucap wanita itu sambil menunjuk ke arah belakang Rani.

Tidak berpikir panjang Rani langsung pergi berlari ke arah yang di tunjuk. Kemudian pak supir turun menghampiri wanita itu.

"Mbak, kenapa hanya berdiri saja disini." ucap pak Anton.

"Iya pak maaf,saya hanya kawatir gadis itu terluka ini kesalahan saya seharusnya saya tidak menghentikan kelian." ucap wanita itu.

"Sudah tidak apa apa namanya juga kemalangan."jawab pak Anton.

Setelah Rani mengejar akhirnya iya menemukan jambret nya, yang dimana sedang memeriksa tas itu.

"Wah, lumayan ni isinya." ucap jambret dengan senang Tampa iya sadari Rani sudah di belakang nya.

"Brakk, Bunyi sesuatu mendarat di badan laki laki tersebut.

"Hah dapat kan akhirnya, elu ambil bukan hak-mu jadi ini hukumannya. "ucap Rani teriak.

Lalu setelah Rani melumpuhkan laki laki itu iya langsung bergegas pergi membawa tas tersebut.

Setelah sampai di depan wanita itu Rani mengembalikan tas miliknya.

"Ini buk tasnya maaf agak lama."ucap Rani mengembalikan nya."Iya gak papa sebenarnya saya yang minta maaf karena udah merepotkan kamu nak."ucap Rani.

"Makasih ya nak kamu sudah membantu saya, saya sangat membutuhkan ini untuk operasi anak saya. ucap wanita itu lagi.

"Tidak masalah Buk hanya bantuan kecil saja. "ucap Rani.

"Ibu mau kemana biar saya bantu antar agar tidak kejadian yang seperti ini. " ucap pak Anton.

"Tidak usah repot-repot saya nak bisa nanti naik angkot saja." ucap wanita itu.

Tidak lama ada suara kaki yang melangkah ke arah mereka.Itu tidak lain adalah buk Fitri,yang sejak tadi hanya memperhatikan keadaan dari dalam mobil saja.

"Pak Anton sekarang Bawak wanita itu kedalam mobil dan antar kan dia ke tujuannya, kita tidak punya waktu saya masih banyak urusan." ucap Buk Fitri tegas Tampa basa basi.

Pak Anton segera membawa wanita itu kedalam mobil.Dan wanita itu hanya menurut dan memberi tahu tujuannya.

Lalu mereka berangkat ke arah yang berlawanan dengan rumah pak Kevin.

"Saya sangat berterima kasih kepada kelian semua telah membantu saya, maaf juga saya banyak merepotkan." ucap wanita itu.

"Iya tidak apa-apa." jawab pak Anton.

"Iya buk gak apa-apa yang penting ibu dan tas ibu sudah aman ." ucap Rani.

"Ini untuk biaya operasi anak saya yang sekarang masih dirawat dan butuh dana banyak." curhat wanita itu.

"Dan sekarang Alhamdulillah tidak hilang dan anak saya pasti selamat sekarang." ucap nya lanjut.

Setelah pembicaraan itu mereka pun sampai di rumah sakit. Lalu wanita itu turun tidak lupa mengucapkan terimakasih.

"Sekali lagi terima kasih ya atas bantuan nya saya tidak akan melupakan kalian semua." ucap wanita itu.

"Baik Buk semoga di lain waktu kita bisa bertemu lagi kami pamit dulu ya buk." Ucap Rani tersenyum.

Kemudian mereka melanjutkan perjalanan nya.

Saat mereka sudah pergi dan wanita itu juga sudah masuk.

Buk Fitri tidak hentinya memandang Rani,iya sedikit kagum dengan kepribadian Rani.

Rani yang tidak Mandang siapa pun yang iya tolong dan terlihat begitu ramah, Rani begitu juga iya mampu mengambil tas itu.

"Saya penasaran bagaimana mana cara kamu melawan jambret itu." tanya buk Fitri.

"Maaf buk itu hanya hal biasa." ucap Rani tersenyum.

Buk Fitri hanya terdiam mendengar jawaban Rani yang sangat santai.

Tidak lama kemudian mereka hampir tiba di rumah pak Kevin.

Sebelum sampai Rani sudah mulai sedikit kawatir.Buk Fitri bertanya kepada Rani.

"Kenapa kamu seperti nya gelisah." tanya buk Fitri.

"Tidak Bu saya hanya takut kalau saya akan di pecat lagi." ucap Rani.

"Maka dari situ kamu harus bekerja lebih baik jika kamu tidak sanggup jangan paksakan kamu boleh mundur sekarang."tegas buk Fitri.

"Tidak tidak Bu saya tidak bermaksud begitu saya akan melakukan apa pun asalkan saya tidak di pecat." ucap Rani mengulurkan tangan nya ke buk Fitri.

"Nah kalau bersemangat gini saya suka jangan tunjukkan muka kawatir kamu itu kepada saya." ucap Buk Fitri tegas.

"Ternyata buk Fitri baik juga ya ngak seperti saya bayangkan." guman Rani tersenyum.

Akhirnya mobil sampai di depan rumah itu. Lalu pak satpam membuka kan gerbang.

"Terima kasih pak satpam."ucap pak Anton tersenyum.

Lalu pak satpam membalasnya.

Pak satpam itu adalah satpam setia pak Kevin yang bernama pak Rudi.

Pak Rudi ini sudah menjabat jadi satpam sekitar sepuluh tahun lalu. Iya sangat suka dengan pak Kevin walaupun kepribadian nya sedikit galak tapi pak Kevin itu baik kepada nya.

"Iya pak Anton." ucap pak Rudi.

Setelah sampai di depan rumah mereka turun dari mobil.

"Buk ini sudah sampai saya akan kembali ke kantor jika sudah selesai tinggal hubungi saja saya Buk." ucap pak Anton.

"Tidak usah kamu kembali kamu cukup tunggu saja dia sini." ucap Buk Fitri padanya.

"Saya akan meminta ijin pada pak Kevin untuk menemani kami saja." lanjut Buk Fitri.

Tampa basa basi pak Anton hanya mengiyakan nya lalu iya memarkir kan mobil di bagasi.

Lalu Pak Rudi membuka pintu rumah itu.

Ini karya pertama tolong di bantu like, komen dan vote yah teman-teman, kalau cerita ini bagus jangan lupa rate nya yah. Terimakasih 🙏

Terpopuler

Comments

Manggu Manggu

Manggu Manggu

terus💪💪

2022-10-25

0

Siti Fatimah

Siti Fatimah

Tetap semangat terus kak Author 💪💪💪

2022-07-01

0

Noviyanti

Noviyanti

hai Rani, aku mampir salken...

2022-06-30

1

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Episode 27
28 Episode 28
29 Episode 29
30 Episode 30
31 Episode 31
32 Episode 32
33 Episode 33
34 Episode 34
35 Episode 35
36 Episode 36
37 Episode 37
38 Episode 38
39 Episode 39
40 Episode 40
41 Episode 41
42 Episode 42
43 Episode 43
44 Episode 44
45 Episode 45
46 Episode 46
47 Episode 47
48 Episode 48
49 Episode 49
50 Episode 50
51 Episode 51
52 Episode 52
53 Episode 53
54 Episode 54
55 Episode 55
56 Episode 56
57 Episode 57
58 Episode 58
59 Episode 59
60 Episode 60
61 Episode 61
62 Episode 62
63 Episode 63
64 Episode 64
65 Episode 65
66 Episode 66
67 Episode 67
68 Episode 68
69 Episode 69
70 Episode 70
71 Episode 71
72 Episode 72
73 Episode 73
74 Episode 74
75 Episode 75
76 Episode 76
77 Episode 77
78 Episode 78
79 Episode 79
80 Episode 79
81 Episode 79
82 Episode 80
83 Episode 81
84 Episode 82
85 Episode 83
86 Episode 84
87 Episode 85
88 Episode 86
89 Episode 87
90 Episode 88
91 Episode 89
92 Episode 90
93 Episode 91
Episodes

Updated 93 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Episode 27
28
Episode 28
29
Episode 29
30
Episode 30
31
Episode 31
32
Episode 32
33
Episode 33
34
Episode 34
35
Episode 35
36
Episode 36
37
Episode 37
38
Episode 38
39
Episode 39
40
Episode 40
41
Episode 41
42
Episode 42
43
Episode 43
44
Episode 44
45
Episode 45
46
Episode 46
47
Episode 47
48
Episode 48
49
Episode 49
50
Episode 50
51
Episode 51
52
Episode 52
53
Episode 53
54
Episode 54
55
Episode 55
56
Episode 56
57
Episode 57
58
Episode 58
59
Episode 59
60
Episode 60
61
Episode 61
62
Episode 62
63
Episode 63
64
Episode 64
65
Episode 65
66
Episode 66
67
Episode 67
68
Episode 68
69
Episode 69
70
Episode 70
71
Episode 71
72
Episode 72
73
Episode 73
74
Episode 74
75
Episode 75
76
Episode 76
77
Episode 77
78
Episode 78
79
Episode 79
80
Episode 79
81
Episode 79
82
Episode 80
83
Episode 81
84
Episode 82
85
Episode 83
86
Episode 84
87
Episode 85
88
Episode 86
89
Episode 87
90
Episode 88
91
Episode 89
92
Episode 90
93
Episode 91

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!