Muara Cinta Hasbi
"Bagaimana nak,persiapan nya sudah siap semua?"tanya ummi halimah pada hasbi yang tengah mengepak pakaian kedalam koper yang akan dibawa nya kekota untuk bekerja.
Hasbi anak pertama dari pasangan ummi halimah dan abah amar itu akan hijrah kekota untuk menjalankan tugas nya sebagai pemilik sebuah restoran khas timur tengahbyang sudah sang ayah dirikan dan kini sang ayah ingin menghabiskan masa tua nya dengan berada dirumah saja dengan sang istri tercinta.
"sudah ummi,semua sudah siap tinggal mempersiapkan diri aku saja ummi"jawab hasbi sambil tersenyum kepada ummi halimah.
"kamu akan berangkat jam berapa bi?"tanya abah amar pada hasbi
"abi akan berangkat ba'da duhur abah,biar sampai disana nya tidak terlalu sore"jawab hasbi
"baiklah,nanti kabari abah kalau kamu sudah sampai disana,disana sudah ada rumah kecil yang disediakan untuk para pegawai yang dari luar kota
nanti akan ada yang menjelaskan apa saja yang harus kamu lakukan disana,ingat jangan sampai kamu lupakan kewajiban lima waktumu ya nak,sesibuk apa pun ingat utamakan sholatmu"nasihat abah amar pada hasbi.
"insha allah abah,hasbi akan selalu ingat nasihat dari abah dan semoga abah tidak akan lelah untuk terus mengingatkan hasbi"
"insha allah ya nak,doakan saja agar abah selalu sehat agar bisa terus membimbingmu nak"
"aamiin abah,aamiin"
setelah sholat duhur berjamaah hasbi pun bersiap untuk berangkat kekota dengan mobil yang khusus datang untuk menjemputnya.
"bang hasbi mobil jemputan nya sudah datang bang"ucap aisah menyembulkan kepala nya dibalik pintub kamar hasbi.
"iya dek,sebentar lagi abang keluar"jawab hasbi dari dalam kamar
hasbi menyempatkan diri mengirimkan pesan singkat kepada teman sekolahnya dan sekaligus sang pemilik hati dari seorang muhamad hasbi maulana.
"Assalamualaikum rania...abang berangkat dulu ya dek,doakan abang agar pekerjaan abang lancar disana dan akhir tahun nanti abang akan pulang dan abang akan datang mengahadap abah ridwan dan ummi salima untuk melamarmu,tunggu abang pulang ya dek...wassalamualaikum"
itulah pesan yang hasbi kirimkan pada rania,gadis yang selama ini hasbi kagumi sebelum kepergian nya kekota tempatnya akan bekerja melanjutkan pekerjaan sang ayah.
hasbi melangkahkan kakinya menuju keluar kamar,diluar telah berdiri ummi halimah,abah amar dan juga sang adik aisah.
"abi berangkat dulu ummi,abah mohon doa restunya agar abi diberi kemudahan dan kelancaran dalam setia dan segala urusannya disana"pamit hasbi pada ummi dan juga abahnya dan menyalami tangan kedua nya secara bergantian dan menciumnya dengan takzim
"iya nak,doa dan restu kami menyertai langkah baikmu"ucap abah amar
"abang titip abah dan ummi ya dek,ingat belajar yang rajin nanti ikut abang agar bisa kuliah disana seperti yang selama ini adek inginkan"ucapnya pada sang adik tersayang
"iya bang,abang juga jaga diri jaga hati dan jaga matanya ya,tau sendirikan kalau dikota perempuan nya kaya gimana"ucap sang adik
"iya dek,doakan abang ya,semoga abang bisa mempertahankan dan memperkuat iman abang walaupun berada dipusaran dosa"
"aamiin...."ummi,abah dan aisah kompak mengaminkan doa hasbi.
setelah berpamitan dengan kedua orang tua dan adiknya hasbi pun masuk kedalam mobil yang khusus menjemputnya untuk membawanya kekota dengan berat hati hasbi pun mulai meninggalkan kampung halaman nya tempatnya tumbuh.
.
🌸🌸🌸🌸🌸
.
.
Setelah melewati 4 jam perjalanan akhirnya hasbi tiba disebuah rumah minimalis yang terbilang sederhana namun bersih,rapih dan juga asri karna dipenuhi dengan berbagai bunga dan tanaman hias lain nya.
"sudah sampai pak,ini rumah yang pak amar minta untuik tempat tinggal bapak selama disini"ucap sang supir memberi intrupsi kepada hasbi
"nama kamu siapa?sepertinya kita seumuran?"
"nama saya randi pak,usia sayatahun ini 25 tahun pak"ucap randi sopan
"kita seumuran ternyata,kalau begitu jangan panggil saya bapak ya?panggil hasbi atau abi saja"
"wah jangan pak,tidak baik dan tidak sopan mau bagaimana pun bapak atasan saya dan saya mana mungkin memanggil atasan dengan nama"jawb randi segan
"baiklah,tapi cukup ditempat kerja saja ya kamu panggil saya bapak nya,kalau diluar jam kerja kamu boleh panggil saya nama atau kalau masih tidak bisa kamu bisa panggil saya dengan panggilan abang atau mas"
"baiklah pak eh maksud saya bang,maaf masih kaku soalnya belum terbiasa"
"iya tidak apa apa,tapi di usahakan kalau diluar kantor jangan panggil saya bapak ya,berasa jadi orang tua saja kalau begitu"
"ya sudah ayo bang kita masuk,biar abang bisa istirahat didalam"
"kamu tinggal dimana ran?"
"saya kost didekat daerah sini bang,tidak terlalu jauh kok jadi kalau abang perlu sesuatu abang bisa panggil saya kapan saja"
"Kalau kamu tidak keberatan bisakah kamu temani saya disini?sayangkan rumah sebesar ini penghuni nya hanya saya saja,lagi pula kamu juga masih ngontrak kan,belum punya rumah pribadi?"
"belum bang,belum punya rencana lebih tepat nya"
"nah itu,bagaimana,kamu bersedia menemani saya?"
"kalau abang tidak keberatan insha allah saya bersedia bang,nanti sore saya akan pulang sebentar untuk berpamitan dengan pemilik rumah dan langsung membawa barang barang saya kesini"
"baiklah,terima kasih ya"
"iya bang jangan sungkan,abang bisa minta bantuan saya apa saja asal jangan yang membuat saya berdosa bang"
"hehehe...insha allah nggak ran"
randi pun pamit untuk mengambil seluruh barang barang nya ditempat kost nya untuk dipindahkan kerumah yang akan hasbi tempati selama dia berada dikota ini.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 98 Episodes
Comments
Cah Dangsambuh
ku coba mampir juga
2024-08-01
0
Oh Dewi
Mampir ah...
Sekalian rekomen buat yang kesusahan nyari novel yang seru dan bagus, mending coba baca yang judulnya (Siapa) Aku Tanpamu, searchnya pakek tanda kurung biar gak melenceng yaa
2023-01-23
1
maulana ya_manna
mampir thor
2022-12-14
1