Kekasaran Senior

"Maaf alamat kamu dimana ya?"tanya randi saat susah memasuki jalan raya

"Rumah saya diperumahan cempaka pak"jawab aluna

"Oh kamu anak orang kaya ternyata"ucap randi dan mendapat tatapan bingung dari hasbi,randi yang mengerti arti tatapan hasbi pun menjelaskan.

"Itu salah satu komplek perumahan elit pak"jelas randi pada hasbi dan hasbi pun kenganggukan kepalanya tanda dia mengerti.

"Kalau orang tua kamu kaya kenapa kamu bela belain kerja jadi karyawan biasa dan melakukan apa yang orang lain suruh?bukan kah orang seperti kamu sedikit tidak pantas melakukan nya?"tanya randi penasaran

"Yang kaya kan orang tua saya pak,kalau saya belum punya apa apa,dan ini adalah pekerjaan pertama saya jadi saya harus melakukan yang terbaik dean bertanggung jawab"

"tolong berhenti didepan pak,dirumah yang bercat coklat itu"aluna menunjuk sebuah rumah yang cukup megah pada randi dan juga hasbi

didepam rumah sudah nampak 2 orang wanita paruh baya yang sedang menunggu aluna pulang dan seorang satpam rumah juga ikut menunggu didepan

"alhamdulillah non,kenap baru pulang?"tanya salah satu asisten rumah tangga yang melihat aluna turun dari mobil hasbi.

"maaf bi tadi luna lembur jadi pulang terlambat"

"non luna pulang sama siapa?"tanya salah satunya lagi saat melihat mobil yang luna pake berbeda dengan mobil miliknya

"oh ini atasan luna bi,bapak bapak tidak turun dulu,mampir dulu buat minum teh"tanya luna saat kaca mobil diturunkan dan menampilkna wajah tampan hasbi

hasbi pun turun dari mobilnya dan menyalami 3 orang yang sedang menunggu aluna pulang di ikuti oleh randi.

"perkenalkan saya hasbi saya atasan nya aluna,dan ini randi asisten saya,maaf sudah membuat aluna puloang terlambat"ucap hasbi meminta maaf pada penjaga aluna.

"iya den tidak apa apa,perkenalkan saya bi siti dan ini bi ijah dan yang itu pak narto,mohon maaf juga saya terlalu khwatir den soalnya non aluna tidak biasa nya pulangh selarut ini"jawab bi siti pada

"iya sekali lagi saya minta maaf,besok besok sebelum saya suruh aluna lembur saya akan menghubungi ibu terlebih dahulu biar ibu tenang"

"baik den terma kasih dan tolong jangan panggil ibu panggil bibi saja,malu saya kalau dipanggil ibu sama orang hebat kaya aden,masih muda sudah unya perusahaan,saya cuma asisten rumah tangga biasa den,jadi panggil aja bibi"

"itu perusahaan orang tua bi,baiklah berhubung hari sudah larut saya dan juga sisten saya oamit dulu ya bi,sekali lagi mohon maaf atas kejadian hari ini"

"iya den,terima kasih karena sudah mengantarkan non aluna pulang"

"iy bi,saya pamit ya...assalamualaikum"

"wa'alaikumsalam...."

hasbi dan juga randi pun kembali kedalam mobil dan melajukan mobilnya menuju kadiaman yang mereka tempati.

Ke esokan harinya...

aluna berjalan gontai saat seseorang dengan sengaja menabrakan sebuah minuman pada tubuhnya yang membuat kemeja yang aluna pakai menjadi basah dan kotor.

"astaga..."pekik aluna saat sesuatu megenai tubuhnya

"makanya kalau jalan hati hati dong"seru si penabrak

"loh kok jadi salah aku?kan kamu yang nabrak?"aluna tak kalah nyolot tak terima dia diperlakukan tidak adil

"heh anak baru kamu nggak usah belagu ya,mentang mentang cantik"

"maaf ya kak,saya bukan nya belagu tapi apa yang kakak lakukan jelas jelas salah,bukan nya minta maaf kok malah jadi nyalahin saya"

perdebatan aluna dan salah satu karyawan senior itu tak luput dari pandangan hasbi dan juga randi 7ang baru saja sampai disana

disaat mengamati 2 orang wanita yang tengah berdebat itu tak sengaja netra hasbi menangkap area baju aluan yang sabah dan ternyata itu berada di daerah sensitifnya aluna

karena kemeja yang aluna pakai berbahan tipis dan itu menimbulakn dalaman yang aluna pakai menjadi namapak dibalik kemeja nya yang basah.

seketika hasbi memalingkan wajahnya saat dia tersadar kalau matanya sedang menatap area dada aluna yang menampilkan pelindung bukit kembar aluna yang berwarna hitam

reflek hasbi pun membuka jas yang dia kenakan dan melangkahkan kakinya ke arah aluna dan memakaikan jas nya pada aluna agar dada aluna tertutupi oleh jas nya.

aluna terkesiap disaat ada seseorang yang memakaikan jas ketubuh basaah nya dan lebih dikagetkan lagi saat meloihat hasbi tengah berdiri didepan nya dan mamakaikan jas itu.

"bapak?'

"sekatrang sudah jam kerja,kenapa masih pada kumpulo disini?ayo semua kembali ketempat kerja masing masing"titah hasbi pada beberapa orang yang sedang menyaksikan perdebatan aluna dan senior nya itu.

orang orang pun berhamburan kembali ke meja nya masing masing dan meninggalkan aluna,hasbi dan juga randi disana

"kamu ikut saya keruangan saya"titah hasbi pada aluna dan di angguki oleh aluna

"ayo masuk,assalamualaikum..."ucap hasbi saat memasuki ruangan dia mengucap salam terlebih dahulu

Terpopuler

Comments

Jamie

Jamie

mulai deket

2023-11-07

1

Maulana ya_Rohman

Maulana ya_Rohman

deket tp gak sadar

2022-12-15

1

lihat semua
Episodes
1 Muhamad Hasbi Maulana
2 Aluna Saraswati Dewi
3 Mengantar pulang aluna
4 Kekasaran Senior
5 Sekertaris Hasbi
6 Panti Asuhan Al Azhar
7 Tinggal dirumah abah amar
8 Pertemuan tak terduga
9 Anak ummi halimah
10 Kekecewaan Hasbi
11 Patah hati
12 Gagal mengkhitbah
13 Keluarga harmonis
14 Adam Mahendra Wijaya
15 Perkenalan hasbi & adam
16 Niat baik adam
17 Bicara dengan abah amar
18 Restu hasbi
19 Bang Hasbi
20 Salah paham
21 Kebingungan aluna
22 Lamaran
23 Kebohongan yang di ijabah
24 Kejelasan
25 Dilema
26 Melepas aisah
27 ep.27
28 ep.28
29 ep.29
30 Pernikahan Hasbi
31 Selalu menunggunya
32 Menerima jalan takdir
33 Kembali pulang
34 Kepulangan Aluna
35 Belum move on
36 Pulang kampung
37 Bertemu kembali
38 Tatapan tajam
39 Ajakan menikah
40 Meminta waktu
41 Novel Baru
42 Terhipnotis suara merdu
43 Penjelasan Hasbi
44 Restu Abah Amar
45 Berkumpul
46 Restu Ayana
47 Kedatangan Keluarga Bibi Amora
48 Ijinkan Aku Mencintaimu
49 Lamaran
50 Diterima
51 Drama Sebelum Pernikahan
52 Cemburu
53 Hari Pernikahan
54 Akhirnya Sah
55 Salah Kamar
56 Menebus Kesalahan[Tamat]
57 MCH.seasion 2(Bab.1)
58 MCH.seasion 2(Bab.2)
59 MCH.seasion 2(Bab.3)
60 MCH.seasion 2(Bab.4)
61 MCH.seasion 2(Bab.5)
62 MCH.seasion 2(Bab.6)
63 MCH.seasion 2(Bab.7)
64 MCH.seasion 2(Bab.8)
65 Novel Baru
66 MCH.seasion 2(Bab.9)
67 MCH.seasion 2(Bab.10)
68 MCH.seasion 2(Bab.11)
69 MCH.seasion 2(Bab.12)
70 MCH.seasion 2(Bab.13)
71 MCH.seasion 2(Bab.14)
72 MCH.seasion 2(Bab.15)
73 MCH.seasion 2(Bab.16)
74 MCH.seasion 2(Bab.17)
75 MCH.seasion 2(Bab.18)
76 MCH.seasion 2(Bab.19)
77 MCH.seasion 2(Bab.20)
78 MCH.seasion 2(Bab.21)
79 MCH.seasion 2(Bab.22)
80 MCH.seasion 2(Bab.23)
81 MCH.seasion 2(Bab.24)
82 MCH.seasion 2(Bab.25)
83 MCH.seasion 2(Bab.26)
84 MCH.seasion 2(Bab.27)
85 MCH.seasion 2(Bab.28)
86 MCH.seasion 2(Bab.29)
87 MCH.seasion 2(Bab.30)
88 MCH.seasion 2(Bab.31)
89 MCH.seasion 2(Bab.32)
90 MCH.seasion 2(Bab.33)
91 MCH.seasion 2(Bab.34)
92 MCH.seasion 2(Bab.35)
93 MCH.seasion 2(Bab.36)Tamat
94 Extra Part
95 Extra Part 2(END)
96 Pengumuman
97 Karya Baru
98 Karya Baru Othor
Episodes

Updated 98 Episodes

1
Muhamad Hasbi Maulana
2
Aluna Saraswati Dewi
3
Mengantar pulang aluna
4
Kekasaran Senior
5
Sekertaris Hasbi
6
Panti Asuhan Al Azhar
7
Tinggal dirumah abah amar
8
Pertemuan tak terduga
9
Anak ummi halimah
10
Kekecewaan Hasbi
11
Patah hati
12
Gagal mengkhitbah
13
Keluarga harmonis
14
Adam Mahendra Wijaya
15
Perkenalan hasbi & adam
16
Niat baik adam
17
Bicara dengan abah amar
18
Restu hasbi
19
Bang Hasbi
20
Salah paham
21
Kebingungan aluna
22
Lamaran
23
Kebohongan yang di ijabah
24
Kejelasan
25
Dilema
26
Melepas aisah
27
ep.27
28
ep.28
29
ep.29
30
Pernikahan Hasbi
31
Selalu menunggunya
32
Menerima jalan takdir
33
Kembali pulang
34
Kepulangan Aluna
35
Belum move on
36
Pulang kampung
37
Bertemu kembali
38
Tatapan tajam
39
Ajakan menikah
40
Meminta waktu
41
Novel Baru
42
Terhipnotis suara merdu
43
Penjelasan Hasbi
44
Restu Abah Amar
45
Berkumpul
46
Restu Ayana
47
Kedatangan Keluarga Bibi Amora
48
Ijinkan Aku Mencintaimu
49
Lamaran
50
Diterima
51
Drama Sebelum Pernikahan
52
Cemburu
53
Hari Pernikahan
54
Akhirnya Sah
55
Salah Kamar
56
Menebus Kesalahan[Tamat]
57
MCH.seasion 2(Bab.1)
58
MCH.seasion 2(Bab.2)
59
MCH.seasion 2(Bab.3)
60
MCH.seasion 2(Bab.4)
61
MCH.seasion 2(Bab.5)
62
MCH.seasion 2(Bab.6)
63
MCH.seasion 2(Bab.7)
64
MCH.seasion 2(Bab.8)
65
Novel Baru
66
MCH.seasion 2(Bab.9)
67
MCH.seasion 2(Bab.10)
68
MCH.seasion 2(Bab.11)
69
MCH.seasion 2(Bab.12)
70
MCH.seasion 2(Bab.13)
71
MCH.seasion 2(Bab.14)
72
MCH.seasion 2(Bab.15)
73
MCH.seasion 2(Bab.16)
74
MCH.seasion 2(Bab.17)
75
MCH.seasion 2(Bab.18)
76
MCH.seasion 2(Bab.19)
77
MCH.seasion 2(Bab.20)
78
MCH.seasion 2(Bab.21)
79
MCH.seasion 2(Bab.22)
80
MCH.seasion 2(Bab.23)
81
MCH.seasion 2(Bab.24)
82
MCH.seasion 2(Bab.25)
83
MCH.seasion 2(Bab.26)
84
MCH.seasion 2(Bab.27)
85
MCH.seasion 2(Bab.28)
86
MCH.seasion 2(Bab.29)
87
MCH.seasion 2(Bab.30)
88
MCH.seasion 2(Bab.31)
89
MCH.seasion 2(Bab.32)
90
MCH.seasion 2(Bab.33)
91
MCH.seasion 2(Bab.34)
92
MCH.seasion 2(Bab.35)
93
MCH.seasion 2(Bab.36)Tamat
94
Extra Part
95
Extra Part 2(END)
96
Pengumuman
97
Karya Baru
98
Karya Baru Othor

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!