Ujian Kesetiaan

Ujian Kesetiaan

Prolog

❤️Kesetiaan seorang istri diuji ketika suami yang tadinya gagah perkasa tiba-tiba terkulai lemas karena sakit

❤️ yang tadinya kaya tiba-tiba jatuh miskin dan tak punya apa-apa, yang tadinya bebas tiba-tiba tersandung kasus dan harus dipenjara.

❤️ Saat inilah sifat dan sikap asli seorang istri akan terlihat. Istri yang baik akan tetap setia sementara yang buruk akhlaknya akan menjauh karena tak kuat menjalaninya.

❤️Kesetiaan suami diuji saat ia yang tadinya bukan siapa-siapa tiba-tiba punya nama. Usaha yang dibangunnya bersama istri tercinta dari nol kini telah sampai pada puncaknya

❤️Kemiskinan berubah kekayaan. Kesempitan berubah kelapangan dan wanita-wanita berperangai buruk yang cinta harta mulai datang menggoda.

❤️Saat inilah keimanan dan kesetiaan seorang suami akan terlihat aslinya. Dia yang benar-benar setia padamu tak akan pernah mendua atau sebaliknya.

❤️Malahan dia sangat berterima kasih padamu yang telah menjadi partner dan pendukung setianya. Kekayaannya justru membuat dia semakin dekat dan sayang pada keluarga.

❤️UJIAN ITU BERNAMA KESETIAAN❤️

Ujian besar yang bisa menghalau siapa saja tanpa pandang bulu

Maka berlindunglah pada Allah sebagai sebaik-baik penolong dan pelindung. Semoga Allah melindungi pernikahan kita dan melanggengkannya dalam keberkahan hingga maut memisahkan.

Aamiin.

Sebut namaku Aini tinggal disebuah desa, lahir dari keluarga sederhana dan penuh cinta. Saat ini aku berusia 25 tahun, anaku yang cantik berumur 3 tahun, wkwk....ketahuan nikah muda yaaa. Cerita didesa umur 20 tahun belum nikah itu sudah jadi bahan pembicaraan orang sekitar....sama halnya denganku waktu usia menginjak 20 tahun desakan orang tua dan kerabat untuk menikah semakin sering kudengar. Dan diusiaku yang ke 21 ketemulah dengan pilihan hatiku, dan sebelumnya belum pernah pacaran wow ... kolot kali ya kehidupanku. Entah apa anggapan orang, kolot atau apa tapi yang jelas aku tetap menikmati kehidupanku dengan bahagia, iyalah belum mikirin beras habis, susu habis, pempers habis, yang ada dipikiran kuliah, pulang bantu-bantu emak dikit, belajar, dan satu lagi nyaman uang jajan habis tinggal minta hihii.

Masih kuliah tapi menikah, itulah aku. Tepatnya disemester 6, menikah dengan petani muda sukses desa sebelah. Dengan perkenalan singkat ditempat teman kuliahku. Meski hanya mengenal singkat tapi rumah tanggaku penuh dengan kebahagiaan, tipe suami idaman. Begitu kenal langsung terbayang bayang, aku mengartikan kalau itu sebuah rasa jatuh cinta ... wkwkwk.

Namun ini kehidupan nyata, bukan sinetron yang jalan ceritanya diatur oleh sutradara yang kita akan tau jalur ceritanya. Bukan sebuah karya novel sendiri, yang mana kita sendiri bisa menulis alur cerita sesuai keinginan kita. Kehidupanku tidak semulus jalan raya ... eh ... salah jalan tol. Jalan raya ma banyak lubang juga hehehe. Ujian kehidupan, ya ujian kehidupan namanya, dimana tidak ada pelajarannya dulu di bangku sekolah. Ujiannya tidak terjadwal, bisa datang sewaktu-waktu tanpa persiapan. Diusia pernikahanku 4 tahun ujian berat menimpa keluagaku, suamiku sakit dibagian lutut yang menyebabkan tidak bisa lagi bekerja. Kesehariannya hanya bisa istirahat dirumah sampai keadaan pulih.

"Sayang, maafin aku ya?" sambil merangkul pundaku.

"Maaf kenapa, Mas? Mas bagiku tidak salah, ini ujian dari Allah" dengan senyum tulus ku.

"Maaf, kehidupan kita semakin memprihatinkan semenjak aku sakit" ya ... suamiku adalah suami idaman, tidak pernah marah jika salah hanya ditegur dengan kata-kata lembut. Tapi kalau ada orang yang mengusik ketenangan keluarganya jangan tanya, SEREM kalau lagi emosi. Jarak usia kami lumayan yaitu selisih 6 tahun suamiku bernama Ahmad Al Ghozali. Waktu nikah aku 21 suami 27tahun, usia yang matang ya ... beda denganku yang masih bocah, maunya dimanja ... iyalah ... semua wanita penginya dimanja.

Setelah lulus aku mengajar disebuah sekolah dasar negeri, dengan harapan nantinya menjadi PNS. Sejak suami sakit 1 tahun lamanya hanya menghabiskan tabungan buat kehidupan sehari-hari. Tabungan semakin menipis, iya bukan lagi tipis tapi habis. Gajiku tidak bisa menopang kebutuhan keluarga, mungkin pembaca paham gaji guru Wiyata Bhakti hihi ... meski pakaian rapi tapi uang saku masih dikasih suami.

Bohong jika aku tidak kepikiran dengan kondisi saat ini, tapi aku harus sabar.

Jadilah wanita yang tangguh, meski air matamu kadang tak kuasa jatuh.

Jadilah wanita yang tegar dengan balutan sabar. Yang tetap bisa tenang meskipun ujian selalu datang, yang tetap tersenyum lebar meskipun sedih menyambar dan tetap menjadi pemenang karena pahala terus datang.

Kita memang tidak pernah mengetahui, sampai batas waktu mana Allah akan menguji kita. Tetapi setidaknya ada satu hal yang harus kita ketahui, bahwa Allah Azza Wa Jalla senantiasa mengetahui dimana letak batas kesanggupan hambanya.

...🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷...

Terpopuler

Comments

Safa Almira

Safa Almira

banget bagus

2024-08-26

0

Maya●●●

Maya●●●

halo kak salam kenal.
jika berkenan mampir juga ya di karyaku.

2022-08-24

0

Mommy Ghina

Mommy Ghina

Lina Sang Finance mampir kak, cicil baca ya dan sudahku fav.

2022-06-22

1

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 Suasana Hangat di Pagi Hari
3 Meminta Ijin Suami
4 Pak Abid Telpon Aini
5 Ajakan Pak Abid
6 Keseruan dikelas Aini
7 Lamaran Al untuk Aini
8 Berangkat Seminar
9 Aini dan Abid dipagi Hari
10 Adik Bu Tina
11 Kekhawatiran Al
12 Penasaran Aini
13 Sikap Aini yang Memalukan
14 Al Pamit sama Emak Bapak
15 Kehangatan dirumah Emak
16 Kelegaan Ayah Abid
17 Bertemu Penggemar Al
18 Tindakan Aini
19 Makhluk cerewet dan Makhluk Tak Peka
20 Balasan Email dari Seberang
21 Nasihat Orang Tua Aini
22 Bandara Sultan Syarif Kasim II
23 Kenalan dengan Teman Baru
24 Mengibarkan Bendera Permusuhan
25 Awal Mula
26 Buatan Pertama Gagal
27 Tak Tega
28 Fatimah
29 Dilarang Nge Gosip
30 Insiden di sekolah
31 Menghadap Kepala Sekolah
32 Telpon dari bapak
33 Mira sebuah masa lalu
34 Kedatangan Mira
35 Kedatangan Pelanggan
36 Omongannya Tanpa Saringan
37 Mandi Sendiri
38 Usaha Baru Al Ghazali
39 Pertengkaran Kecil
40 Budhe Surti
41 Nasihat Budhe
42 Mencoba Berdamai
43 Nyemil Malam
44 Survei
45 Kedap Suara
46 Menempati Rumah Baru 1
47 Yang Sakit Hatinya
48 Cari Perhatian Bos
49 Ketegasan Aini
50 Rencana Busuk Irma
51 Kejelian Trio
52 Harus Lembur
53 Nasihat Ibu Indri
54 Cemburu Aini
55 Menjemput Emak
56 Kecurigaan Izal
57 Suami Indri
58 Nasihat Bapak
59 Afrizal Danurrahman
60 Lina ngambek
61 Perhatian Izal pada Lina
62 Ketakutan Nenek Izal
63 Perubahan Izal
64 Maksud Orang Tua Izal
65 Lina Menerima Izal
66 Bertemu Mantan Izal
67 Kegelisahan Lina adik Al
68 Keberadaan Izal
69 Permohonan Ibu Izal
70 Mantan Izal Mengamuk
71 Ketakutan Aini
72 Lina Menangis
73 Untuk Apa Dia Datang
74 Mengusir Tak Sopan
75 Hanya Mundur Bukan Batal
76 Mau Nambah
77 Aini Menghilang
78 Al Kocar-kacir Mencari Istrinya
79 Kegilaan Istri Al
80 Candaan yang membuat hancur
81 Semakin Menggila
82 Aslinya Siapa yg Aneh
83 Jebakan sahabat Al
84 Ada Yang mengikutiku
85 Siapa Kamu?
86 Zaki oh Zaki
87 Jemput Alia
88 Titik Terang
89 Sebuah peluang
90 Berhasil Menjalin Kerjasama
91 Perubahan Dia
92 Siapa itu?
93 RSJ
94 Sari
95 Selles Mobil
96 Lagi Malas Gerak, Mas.
97 Aini Tes Kehamilan
98 TAMAT
Episodes

Updated 98 Episodes

1
Prolog
2
Suasana Hangat di Pagi Hari
3
Meminta Ijin Suami
4
Pak Abid Telpon Aini
5
Ajakan Pak Abid
6
Keseruan dikelas Aini
7
Lamaran Al untuk Aini
8
Berangkat Seminar
9
Aini dan Abid dipagi Hari
10
Adik Bu Tina
11
Kekhawatiran Al
12
Penasaran Aini
13
Sikap Aini yang Memalukan
14
Al Pamit sama Emak Bapak
15
Kehangatan dirumah Emak
16
Kelegaan Ayah Abid
17
Bertemu Penggemar Al
18
Tindakan Aini
19
Makhluk cerewet dan Makhluk Tak Peka
20
Balasan Email dari Seberang
21
Nasihat Orang Tua Aini
22
Bandara Sultan Syarif Kasim II
23
Kenalan dengan Teman Baru
24
Mengibarkan Bendera Permusuhan
25
Awal Mula
26
Buatan Pertama Gagal
27
Tak Tega
28
Fatimah
29
Dilarang Nge Gosip
30
Insiden di sekolah
31
Menghadap Kepala Sekolah
32
Telpon dari bapak
33
Mira sebuah masa lalu
34
Kedatangan Mira
35
Kedatangan Pelanggan
36
Omongannya Tanpa Saringan
37
Mandi Sendiri
38
Usaha Baru Al Ghazali
39
Pertengkaran Kecil
40
Budhe Surti
41
Nasihat Budhe
42
Mencoba Berdamai
43
Nyemil Malam
44
Survei
45
Kedap Suara
46
Menempati Rumah Baru 1
47
Yang Sakit Hatinya
48
Cari Perhatian Bos
49
Ketegasan Aini
50
Rencana Busuk Irma
51
Kejelian Trio
52
Harus Lembur
53
Nasihat Ibu Indri
54
Cemburu Aini
55
Menjemput Emak
56
Kecurigaan Izal
57
Suami Indri
58
Nasihat Bapak
59
Afrizal Danurrahman
60
Lina ngambek
61
Perhatian Izal pada Lina
62
Ketakutan Nenek Izal
63
Perubahan Izal
64
Maksud Orang Tua Izal
65
Lina Menerima Izal
66
Bertemu Mantan Izal
67
Kegelisahan Lina adik Al
68
Keberadaan Izal
69
Permohonan Ibu Izal
70
Mantan Izal Mengamuk
71
Ketakutan Aini
72
Lina Menangis
73
Untuk Apa Dia Datang
74
Mengusir Tak Sopan
75
Hanya Mundur Bukan Batal
76
Mau Nambah
77
Aini Menghilang
78
Al Kocar-kacir Mencari Istrinya
79
Kegilaan Istri Al
80
Candaan yang membuat hancur
81
Semakin Menggila
82
Aslinya Siapa yg Aneh
83
Jebakan sahabat Al
84
Ada Yang mengikutiku
85
Siapa Kamu?
86
Zaki oh Zaki
87
Jemput Alia
88
Titik Terang
89
Sebuah peluang
90
Berhasil Menjalin Kerjasama
91
Perubahan Dia
92
Siapa itu?
93
RSJ
94
Sari
95
Selles Mobil
96
Lagi Malas Gerak, Mas.
97
Aini Tes Kehamilan
98
TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!