Reinkarnasi Sang Pahlawan 2

Reinkarnasi Sang Pahlawan 2

Ch.303 - Restu Sang Ibu

Xiao Chang benar-benar seperti tidak ingin melepaskan pelukannya dari putranya, bahkan setelah belasan menit berlalu, pelukannya tidak mengendur sedikitpun.

Xiang Yi An bahkan yang awalnya juga terlihat penuh haru sampai mengusap air mata, kini memasang wajah bosan melihat ibunya.

"E.. ibu!" ucap Xiang Yang.

Barulah Xiao Chang tersadar dan melepaskan pelukannya.

"Ah.. maafkan ibu, ibu terlalu terbawa suasana!" Xiao Chang mengusap air matanya lalu memegang pipi Xiang Yang dengan senyum lembut "Kau benar-benar Yang'er, kau begitu mirip dengan ayah mu saat pertama kali kami bertemu!"

Xiang Yang juga tersenyum lembut, sungguh bahagia rasanya di kehidupannya saat ini masih memiliki keluarga yang utuh.

Tidak seperti kehidupan sebelumnya, yang mana ayah dan ibunya mati karena bangsa iblis.

Xiao Chang menoleh kearah Yun Nuwa yang dari tadi tetap tersenyum lembut. Dia ingin mengucapkan terima kasih namun keduluan oleh ucapan Yun Nuwa.

Yun Nuwa menangkupkan tangannya memberi hormat sebelum mengatakan "Salam ibu mertua!"

Xiao Chang juga menangkupkan tangannya "Salam juga Senior.. eh?!"

Otak Xiao Chang berusaha memproses apa yang dikatakan Yun Nuwa barusan.

"Kakak senior, kau bilang apa tadi? Aku rasa aku salah dengar." Xiao Chang tidak yakin dengan apa yang dia dengar barusan.

"Salam ibu mertua." senyum lembut Yun Nuwa berubah menjadi senyum manis.

Yun Nuwa berpikir ini sudah pasti akan membuat Xiao Chang syok. Dia mengetahui bagaimana hormatnya Xiao Chang pada dirinya, bahkan sudah menganggap dirinya sebagai saudara kandung.

Xiao Chang diam tertegun sebelum tertawa santai "Hahaha, Kakak Senior, kau tidak perlu memberikan candaan seperti itu untuk mencairkan suasana haru ini!"

Xiao Chang mengaggap Yun Nuwa sedang bercanda. Tidak mungkin jika Yun Nuwa benar-benar akan tertarik pada putranya.

Kualifikasi apa yang putranya miliki untuk bersanding dengan kakak seniornya. Lagi pula dia mengetahui kalau Yun Nuwa telah dari ratusan tahun lalu mencari seorang pria, tidak mungkin kan pria yang Yun Nuwa cari adalah putranya yang lahir 20 tahun lalu.

Sangat tidak masuk akal jika keteguhan hati Yun Nuwa selama ratusan tahun ini akan tergoyahkan karena bertemu dengan putranya.

Xiang Yi An juga menganggap apa yang Yun Nuwa katakan adalah candaan.

Yun Nuwa terkekeh "Ya jika itu memang candaan, tapi aku serius ibu mertua!"

Xiao Chang diam mematung, senyumannya perlahan memudar, tidak tau harus mengatakan apa.

"Kakak Senior, apa kau serius?" Xiao Chang bertanya untuk memastikannya kembali.

Yun Nuwa mengangguk "Ibu mertua tau sendiri kalau aku tidak suka bercanda. Dan juga berhentilah memanggil ku Kakak Senior, karena mulai sekarang aku akan menjadi menantu mu, ibu mertua!"

Perkataan Yun Nuwa sukses membuat mulut Xiao Chang terbuka lebar, bahkan mungkin lalat sebesar kepalan tangan bisa memasuki mulutnya.

Sesaat kemudian Xiao Chang menoleh kearah putranya, mulutnya masih terbuka, tidak mengucapkan sepatah katapun.

Namun tatapan matanya seolah mengatakan menginginkan konfirmasi perkataan Yun Nuwa darinya.

Xiang Yang tersenyum canggung sambil menggaruk belakang kepalanya "Seperti yang dikatakan Nuwa. Kami disini untuk meminta restu dari ibu!"

Secapa perlahan mulut Xiao Chang kembali tertutup, dia berusaha mengendalikan emosi kompleks yang dia rasakan.

"Duduk dulu!" Xiao Chang berkata dengan santai kemudian duduk, diikuti oleh Yun Nuwa, Xiang Yang dan Xiang Yi An.

Setelah semuanya mengambil posisi duduk masing-masing, Xiao Chang menarik nafas dalam lalu menghembuskan perlahan menatap Xiang Yang dan Yun Nuwa didepannya secara bergantian.

*Brak!!

Kedua tangan Xiao Chang menggebrak meja cukup keras.

"Kakak Senior, apa kau benar-benar yakin? Maksud ku, Yang'er adalah putra ku sedangkan kau adalah senior yang sudah ku anggap sebagai kakak kandung ku sendiri! Dan sekarang kau mengatakan ingin bersama putra ku! Menjadi menantu ku! Kau bercanda?!..

Lalu bagaimana dengan pria yang selama ini kau cari kesana kemari selama ratusan tahun? Maksud ku, sadarlah usia mu sudah ratusan tahun? Memang kau memiliki wajah seorang gadis usia 20 tahun! Namun kau usia mu puluhan kali lebih tua! Kau memiliki banyak pengalaman sehingga bisa menipu putra ku yang begitu polos ini?!"

Ini pertama kalinya Xiao Chang begitu emosional hingga berbicara dengan nada tinggi pada Yun Nuwa.

Yun Nuwa hanya tersenyum, dia sama sekali tidak tersinggung dengan perkataan calon ibu mertuanya, karena dia tau sulit bagi Xiao Chang untuk menerima hal yang begitu tiba-tiba ini.

Sementara Xiang Yi An sendiri hanya diam, dia sama sekali tidak tau harus berbicara apa.

"An'er, bisakah kau pergi dulu dan membiarkan kami bertiga berbicara?" Yun Nuwa berpikir, mungkin tidak ada cara lain selain menceritakan kenyataannya pada Xiao Chang.

Xiang Yang juga memikirkan hal yang sama dengan Yun Nuwa.

"Ah.. baik." Xiang Yi An berdiri lalu menangkupkan tangannya sebelum pergi meninggalkan tempat itu.

"Ibu, aku tau mungkin ini sulit untuk dipercaya, tapi dengarkan penjelasan kami!" Xiang Yang pun menjelaskan tentang hubungannya dengan Yun Nuwa di kehidupan sebelumnya.

Hingga dia menceritakan pertemuannya dengan Yun Nuwa kembali.

Namun Xiang Yang tidak menceritakan jika dirinya yang sekarang bukanlah putra Xiao Chang yang sebenarnya.

Tubuhnya memang Xiang Yang, namun jiwanya adalah Raizen.

Dia mempertimbangkan perasaan Xiao Chang jika mengetahui kalau putranya sebenarnya sudah meninggal.

Xiao Chang hanya diam mendengarkan penjelasan putranya. Meskipun sulit dipercaya, tapi dia pikir sekarang semuanya masuk akal.

Siapa yang akan mengira jika di kehidupan sebelumnya, kakak seniornya dan putranya bisa dibilang adalah sepasang kekasih.

Xiao Chang sekarang hanya bisa mengeluh kenapa mereka berdua dilahirkan di dalam generasi yang berbeda.

Seharusnya mereka dilahirkan di generasi yang sama agar situasi rumit seperti ini tidak terjadi.

Xiao Chang menatap putranya lalu menghela nafas kecil.

"Yang'er, lalu mau kau apakan Medusa? Dia itu istri mu? Ibu sendiri yang akan menghajar mu jika kau berani meninggalkannya!"

"Aku akan segera menemuinya, dan meminta ijin padanya!" ucap Xiang Yang dengan sedikit nada keraguan.

"Meminta ijin?" Xiao Chang mendengus pelan "Kau tau Yang'er, saat pertemuan pertama ibu dengan Medusa, dia mengira kalau aku adalah selingkuhan mu, Medusa hampir saja membunuh ibu saat itu jika saja dia tidak mengetahui identitas ibu!"

"Apa? Cai'er hampir membunuh ibu karena hal itu?" Xiang Yang sangat terkejut.

"Ya, dan sekarang kau ingin meminta ijin? Heh, kau bisa bayangkan apa yang akan terjadi selanjutnya!"

Xiang Yang membayangkan apa yang akan terjadi padanya seperti mimpinya waktu itu membuatnya menelan ludahnya.

"Semoga saja itu tidak pernah terjadi!" gumam Xiang Yang dalam hatinya.

Terpopuler

Comments

Sarianta Damanik

Sarianta Damanik

apa itu betul

2024-01-09

1

༄⍟Mᷤbᷡah_Atta࿐

༄⍟Mᷤbᷡah_Atta࿐

👏👏👏😃😃😃

2023-04-08

1

༄⍟Mᷤbᷡah_Atta࿐

༄⍟Mᷤbᷡah_Atta࿐

Hadir kembali thor..

2023-04-08

0

lihat semua
Episodes
1 Ch.303 - Restu Sang Ibu
2 Ch.304 - Xiao Yang!
3 Ch.305 - Menginginkan Saudari
4 Ch.306 - Akulah Alfanya!
5 Ch.307 - Membuka Retakan Dimensi
6 Ch.308 - Berusaha Menghancurkan Segel
7 Ch.309 - Tingkat Nirwana Tahap Akhir
8 Ch.310 - Menghapus Status Lama Dan Membuat Status Baru
9 Ch.311 - Menuju Sekte Pulau Awan
10 Ch.312 - Keputusan Yun Ying
11 Ch.313 - Rapat 5 Sekte Raksasa Benua Chenwu
12 Ch.314 - Keputusan Akhir
13 Ch.315 - Pil Tubuh Nirwana
14 Ch.316 - Dewa Yin-Yang
15 Ch.317 - Menerobos Ketingkat Mahayana
16 Ch.318 - Twillight Orb (Orb Of Ice)
17 Ch.319 - Dimulainya Rencana
18 Ch.320 - Menemui Ketua Guan Fang
19 Ch.321 - Rencana Cadangan
20 Ch.322 - Memberantas Para Pengkhianat
21 Ch.323 - Persiapan
22 Ch.324 - Satu Serangan
23 Ch.325 - Terkepung
24 Ch.326 - Membunuh Dua Tetua
25 Ch.327 - Domain Es
26 Ch.328 - Yun Ying VS Shang Chu
27 Ch.329 - Kebebasan
28 Ch.330 - Peperangan Setelah Pertempuran
29 Ch.331 - Benteng Pertahanan Timur
30 Ch.332 - Menganggap Sebagai Cucu
31 Ch.333 - Pertarungan Di Benteng Bintang Timur
32 Ch.334 - Dendam Masa Lalu
33 Ch.335 - Kakak Yuan!
34 Ch.336 - Akan Ku Bunuh Kau!
35 Ch.337 - Long Zhun VS Xiang Yang
36 Ch.338 - Pergilah Ke Neraka!
37 Ch.339 - Kekuatan Xiao Chang
38 Ch.340 - Semakin Memanas
39 Ch.341 - Kedatangan Long Xiao
40 Ch.342 - Yun Nuwa VS Long Xiao
41 Ch.343 - Saudara Xiang Zu!
42 Ch.344 - Membantu Xiang Yang
43 Ch.345 - Mendekati Puncak
44 Ch.346 - Kematian Xiang Yang
45 Ch.347 - Kemarahan – (Arc 3. Benua Chenwu - End)
46 Ch.348 - (Arc 4. Dimensi Dong Jian)
47 Ch.249 - Keputusan & Ketentuan
48 Ch.350 - Menyerap Qi Surgawi
49 CHAPTER ILUSTRASI
50 Ch.351 - Buah Pohon Kehidupan
51 Ch.352 - Pertarungan Melawan Kera Api
52 Ch.353 - Bertarung Melawan Kera Api II
53 Ch.354 - Suara Tawa Keras
54 Ch.355 - Rencana Perampokan
55 Ch.356 - Waktunya Melakukan Perampokan
56 Ch.357 - Kayaraya Setelah Jatuh Miskin
57 Ch.358 - Runtuhnya Sebuah Perdamaian
58 Ch.359 - Tingkat Mahayana Tahap Menengah
59 Ch.360 - Hutan Kabut Ilusi
60 Ch.361 - Bekerja Sama
61 Ch.362 - Keberuntungan
62 Ch.363 - Hanya Tinggal Sentuhan Terakhir!
63 Ch.364 - Sukses Besar
64 Ch.365 - Sebelum Menerobos
65 Ch.366 - Dua Terobosan Langsung
66 Ch.367 - Perang Yang Sia-Sia
67 Ch.368 - Pertarungan Spirit Beast Tingkat Half Immortal
68 Ch.369 - Mengikuti Pertarungan
69 Ch.370 - Kenyataan
70 Ch.371 - Xiang Yang VS 2 Spirit Beast Tingkat Half Immortal
71 Ch.372 - Pertarungan Semakin Memanas
72 Ch.373 - Panen Jiwa
73 Ch.374 - Bawahan Setia
74 Ch.375 - Memulai Latihan
75 Ch.376 - Dasar Teknik Menempa
76 Ch.377 - Kisah Masa Lalu
77 Ch.378 - Saat Yang Ditunggu
78 Ch.379 - Pemandangan Menjengkelkan
79 Ch.380 - Menuju Lembah Petir
80 Ch.381 - Keputusan
81 Ch.382 - Melawan Elang Petir Nirwana
82 Ch.383 - Sayap Spiritual
83 Ch.384 - Qilin Petir
84 Ch.385 - Tidak Berdaya
85 Ch.386 - Keadaan Benua Chenwu
86 Ch.387 - Keadaan Benua Chenwu II
87 Ch.388 - Menyerap Sayap Spiritual
88 Ch.389 - Harimau Putih
89 Ch.390 - Klan Harimau Putih
90 Ch.391 - Masalah Klan Harimau Putih
91 Ch.392 - Gempuran Musuh
92 Ch.393 - Badai Petir
93 Ch.394 - Pembantaian Sepihak
94 Ch.395 - Kekalahan Pasukan Ular Kuno
95 Ch 396 - Pengobatan
96 Ch.397 - Menyembuhkan Klan Harimau Putih
97 Ch.398 - Sumber Air Spiritual
98 Ch.399 - Tingkat Half Immortal Tahap Menengah
99 Ch.400 - Melawan Qilin Petir
100 Ch.401 - Melawan Qilin Petir II
101 Ch.402 - Akhir Pertarungan
102 Ch.403 - Kelinci Putih Besar
103 Ch.404 - Lin Qi'er
104 Ch.405 - Menuju Hutan Lembah Petir
105 Ch.406 - Kristal Pecahan Surgawi
106 Ch.407 - Dimensi Xiang
107 Ch.408 - Diatas Tingkat Immortal
108 Ch.409 - Kau Adalah Milik Ku
109 Ch.410 - Mengembangkan Dimensi Xiang
110 Ch.411 - Demon Beast Orochi
111 Ch.412 - Yamata No Orochi
112 Ch.413 - Tidak Menyerah
113 Ch.414 - Usaha Terakhir Orochi
114 Ch.415 - Mendapatkan Orb Of Yin
115 Ch.416 - Kota Batu Hitam
116 Ch.417 - Tidak Ada Ampun
117 Ch.418 - Reuni Keluarga Xiang
118 Ch.419 - Siksaan Neraka
119 Ch.420 - Menuju Istana Kekaisaran
120 Ch.421 - Istana Kekaisaran Han
121 Ch.422 - Waktunya Menuju Benua Chenwu – (Arc 4. Dimensi Dong Jian - End)
122 Ch.423 - Pertemuan – (Arc 5. End)
123 Ch.424 - Harus Tetap Melangkah Maju
124 Ch.425 - Kekalahan Benua Chenwu
125 Ch.426 - Kedatangan Xiang Yang
126 Ch.427 - Kembalinya Xiang Yang
127 Ch.428 - Melepas Kerinduan
128 Ch.429 - Di Istana Kekaisaran Ming
129 Ch.430 - Pembicaraan
130 Ch.431 - Reuni Keluarga
131 Ch.432 - Urusan Pribadi
132 Ch.433 - Kedatangan Pasukan Long Xiao
133 Ch.434 - 1 VS Jutaan Kultivator
134 Ch.435 - Tidak Terduga
135 Ch.436 - Xiang Yang VS Mu Liu Ren
136 Ch.437 - Xiang Yang VS Mu Liu Ren II
137 Ch.438 - Akhir Pertarungan Dahsyat - End
138 PENGUMUMAN
139 LANJUTAN CERITA UDAH MULAI UP!
140 PENGUMUMAN NOVEL BARU
Episodes

Updated 140 Episodes

1
Ch.303 - Restu Sang Ibu
2
Ch.304 - Xiao Yang!
3
Ch.305 - Menginginkan Saudari
4
Ch.306 - Akulah Alfanya!
5
Ch.307 - Membuka Retakan Dimensi
6
Ch.308 - Berusaha Menghancurkan Segel
7
Ch.309 - Tingkat Nirwana Tahap Akhir
8
Ch.310 - Menghapus Status Lama Dan Membuat Status Baru
9
Ch.311 - Menuju Sekte Pulau Awan
10
Ch.312 - Keputusan Yun Ying
11
Ch.313 - Rapat 5 Sekte Raksasa Benua Chenwu
12
Ch.314 - Keputusan Akhir
13
Ch.315 - Pil Tubuh Nirwana
14
Ch.316 - Dewa Yin-Yang
15
Ch.317 - Menerobos Ketingkat Mahayana
16
Ch.318 - Twillight Orb (Orb Of Ice)
17
Ch.319 - Dimulainya Rencana
18
Ch.320 - Menemui Ketua Guan Fang
19
Ch.321 - Rencana Cadangan
20
Ch.322 - Memberantas Para Pengkhianat
21
Ch.323 - Persiapan
22
Ch.324 - Satu Serangan
23
Ch.325 - Terkepung
24
Ch.326 - Membunuh Dua Tetua
25
Ch.327 - Domain Es
26
Ch.328 - Yun Ying VS Shang Chu
27
Ch.329 - Kebebasan
28
Ch.330 - Peperangan Setelah Pertempuran
29
Ch.331 - Benteng Pertahanan Timur
30
Ch.332 - Menganggap Sebagai Cucu
31
Ch.333 - Pertarungan Di Benteng Bintang Timur
32
Ch.334 - Dendam Masa Lalu
33
Ch.335 - Kakak Yuan!
34
Ch.336 - Akan Ku Bunuh Kau!
35
Ch.337 - Long Zhun VS Xiang Yang
36
Ch.338 - Pergilah Ke Neraka!
37
Ch.339 - Kekuatan Xiao Chang
38
Ch.340 - Semakin Memanas
39
Ch.341 - Kedatangan Long Xiao
40
Ch.342 - Yun Nuwa VS Long Xiao
41
Ch.343 - Saudara Xiang Zu!
42
Ch.344 - Membantu Xiang Yang
43
Ch.345 - Mendekati Puncak
44
Ch.346 - Kematian Xiang Yang
45
Ch.347 - Kemarahan – (Arc 3. Benua Chenwu - End)
46
Ch.348 - (Arc 4. Dimensi Dong Jian)
47
Ch.249 - Keputusan & Ketentuan
48
Ch.350 - Menyerap Qi Surgawi
49
CHAPTER ILUSTRASI
50
Ch.351 - Buah Pohon Kehidupan
51
Ch.352 - Pertarungan Melawan Kera Api
52
Ch.353 - Bertarung Melawan Kera Api II
53
Ch.354 - Suara Tawa Keras
54
Ch.355 - Rencana Perampokan
55
Ch.356 - Waktunya Melakukan Perampokan
56
Ch.357 - Kayaraya Setelah Jatuh Miskin
57
Ch.358 - Runtuhnya Sebuah Perdamaian
58
Ch.359 - Tingkat Mahayana Tahap Menengah
59
Ch.360 - Hutan Kabut Ilusi
60
Ch.361 - Bekerja Sama
61
Ch.362 - Keberuntungan
62
Ch.363 - Hanya Tinggal Sentuhan Terakhir!
63
Ch.364 - Sukses Besar
64
Ch.365 - Sebelum Menerobos
65
Ch.366 - Dua Terobosan Langsung
66
Ch.367 - Perang Yang Sia-Sia
67
Ch.368 - Pertarungan Spirit Beast Tingkat Half Immortal
68
Ch.369 - Mengikuti Pertarungan
69
Ch.370 - Kenyataan
70
Ch.371 - Xiang Yang VS 2 Spirit Beast Tingkat Half Immortal
71
Ch.372 - Pertarungan Semakin Memanas
72
Ch.373 - Panen Jiwa
73
Ch.374 - Bawahan Setia
74
Ch.375 - Memulai Latihan
75
Ch.376 - Dasar Teknik Menempa
76
Ch.377 - Kisah Masa Lalu
77
Ch.378 - Saat Yang Ditunggu
78
Ch.379 - Pemandangan Menjengkelkan
79
Ch.380 - Menuju Lembah Petir
80
Ch.381 - Keputusan
81
Ch.382 - Melawan Elang Petir Nirwana
82
Ch.383 - Sayap Spiritual
83
Ch.384 - Qilin Petir
84
Ch.385 - Tidak Berdaya
85
Ch.386 - Keadaan Benua Chenwu
86
Ch.387 - Keadaan Benua Chenwu II
87
Ch.388 - Menyerap Sayap Spiritual
88
Ch.389 - Harimau Putih
89
Ch.390 - Klan Harimau Putih
90
Ch.391 - Masalah Klan Harimau Putih
91
Ch.392 - Gempuran Musuh
92
Ch.393 - Badai Petir
93
Ch.394 - Pembantaian Sepihak
94
Ch.395 - Kekalahan Pasukan Ular Kuno
95
Ch 396 - Pengobatan
96
Ch.397 - Menyembuhkan Klan Harimau Putih
97
Ch.398 - Sumber Air Spiritual
98
Ch.399 - Tingkat Half Immortal Tahap Menengah
99
Ch.400 - Melawan Qilin Petir
100
Ch.401 - Melawan Qilin Petir II
101
Ch.402 - Akhir Pertarungan
102
Ch.403 - Kelinci Putih Besar
103
Ch.404 - Lin Qi'er
104
Ch.405 - Menuju Hutan Lembah Petir
105
Ch.406 - Kristal Pecahan Surgawi
106
Ch.407 - Dimensi Xiang
107
Ch.408 - Diatas Tingkat Immortal
108
Ch.409 - Kau Adalah Milik Ku
109
Ch.410 - Mengembangkan Dimensi Xiang
110
Ch.411 - Demon Beast Orochi
111
Ch.412 - Yamata No Orochi
112
Ch.413 - Tidak Menyerah
113
Ch.414 - Usaha Terakhir Orochi
114
Ch.415 - Mendapatkan Orb Of Yin
115
Ch.416 - Kota Batu Hitam
116
Ch.417 - Tidak Ada Ampun
117
Ch.418 - Reuni Keluarga Xiang
118
Ch.419 - Siksaan Neraka
119
Ch.420 - Menuju Istana Kekaisaran
120
Ch.421 - Istana Kekaisaran Han
121
Ch.422 - Waktunya Menuju Benua Chenwu – (Arc 4. Dimensi Dong Jian - End)
122
Ch.423 - Pertemuan – (Arc 5. End)
123
Ch.424 - Harus Tetap Melangkah Maju
124
Ch.425 - Kekalahan Benua Chenwu
125
Ch.426 - Kedatangan Xiang Yang
126
Ch.427 - Kembalinya Xiang Yang
127
Ch.428 - Melepas Kerinduan
128
Ch.429 - Di Istana Kekaisaran Ming
129
Ch.430 - Pembicaraan
130
Ch.431 - Reuni Keluarga
131
Ch.432 - Urusan Pribadi
132
Ch.433 - Kedatangan Pasukan Long Xiao
133
Ch.434 - 1 VS Jutaan Kultivator
134
Ch.435 - Tidak Terduga
135
Ch.436 - Xiang Yang VS Mu Liu Ren
136
Ch.437 - Xiang Yang VS Mu Liu Ren II
137
Ch.438 - Akhir Pertarungan Dahsyat - End
138
PENGUMUMAN
139
LANJUTAN CERITA UDAH MULAI UP!
140
PENGUMUMAN NOVEL BARU

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!