Ch.313 - Rapat 5 Sekte Raksasa Benua Chenwu

Setelah Yun Ying menyampaikan keputusannya, mereka mulai mencoba saling mengakrabkan diri.

Setelah mereka mulai saling mengenal satu sama lain, Xiang Yang ingin sparing melawan Yun Ying.

Sudah cukup lama mereka berdua tidak bertemu, Xiang Yang setidaknya ingin melepaskan kerinduan dengan melakukan latih tanding.

Yun Ying cukup terkejut mengetahui Xiang Yang telah naik dua tahapan kultivasi hanya dalam waktu kurang dari satu tahun.

Yun Ying bertekad akan berlatih lebih keras lagi agar tidak tertinggal jauh dari Xiang Yang, hingga tidak membuat Xiang Yang dan para saudarinya kerepotan.

Dalam latih tanding itu, Xiang Yang dan Yun Ying sama sekali tidak menggunakan energi Qi, hanya menggunakan kekuatan fisik saja.

Dalam keterampilan bermain pedang, Xiang Yang hanya sedikit berada dibawah Yun Ying, namun dalam hal kecepatan dan kekuatan dia masih sangat unggul hingga Xiang Yang dapat memenangkan latih tanding tersebut.

***

Beberapa hari berlalu, semua tamu akhirnya tiba.

Ada 4 Sekte raksasa yang menyambut undangan Yun Ying, termasuk Sekte Bintang Suci dan Sekte Ular Neraka.

Dua sekte lainnya yaitu Sekte Bumi Chenwu dan Sekte Wuchen.

Ketua Jian Feng dan Ketua Wu Zhang yang merupakan Ketua Sekte Wuchen membawa masing-masing dua Tetua Sekte mereka bersama.

Sementara untuk 4 sekte lainnya, Yun Ying sama sekali tidak memberikan undangan karena dalam penyelidikannya sebelumnya, dia menemukan ada konflik internal yang ditutupi oleh mereka.

Yun Nuwa menduga jika 4 sekte raksasa itu telah disusupi oleh anggota Kelompok Naga Hitam hingga terjadi konflik internal.

Sementara untuk Sekte Wuchen, Yun Nuwa yakin tidak ada masalah didalam sekte tersebut karena dia mengenal Wu Zhang dengan cukup baik.

Wu Zhang memiliki wajah tampan berusia sekitar 30 tahun, namun usianya sebenarnya berada 1 generasi diatas Yun Nuwa.

Wu Zhang dikenal sebagai pecinta keindahan, dia memiliki banyak sekali wanita. Tidak ada yang mengetahui berapa jumlah istri Wu Zhang, namun semua orang menduga istrinya berjumlah ratusan.

Sebagai pecinta keindahan, Wu Zhang selalu berusaha untuk mendapatkan hati Yun Nuwa. Dia sudah menyukai Yun Nuwa semenjak pertama kali melihat wanita itu.

Meskipun Wu Zhang memiliki kebiasaan mengkoleksi wanita cantik, namun dia sama sekali tidak pernah melakukan perbuatan berlebihan untuk mendapatkan wanita yang dia inginkan.

Wu Zhang tidak pernah mengambil wanita milik orang lain, dia juga tidak pernah memaksa wanita untuk menjadi miliknya, namun jika dia sudah menyukai seorang wanita, Wu Zhang akan berusaha mendapatkannya selama wanita itu tidak memiliki pasangan.

Sekarang Yun Nuwa mengundangnya ke Sekte Pulau Awan untuk membahas sesuatu yang penting, jadi dia tentu saja hadir. Bahkan meski itu sesuatu yang tidak penting sekalipun, jika Yun Nuwa memintanya datang, maka dia akan langsung datang.

Diantara semua wanita yang diincar Wu Zhang, hanya Yun Nuwa saja yang belum dia dapatkan.

Satu hari setelah semua tamu datang, barulah pertemuan di mulai.

Para Ketua dan Tetua Sekte duduk di kursi dengan meja masing-masing yang sudah disediakan.

Xiao Chang duduk di meja yang sama dengan Tetua Yung Hai, sementara Cai'er duduk bersama Xiang Yang.

Tatapan Wu Zhang kini tertuju pada Cai'er, dia belum pernah melihat keindahan Cai'er yang setara dengan Yun Nuwa.

Dia tidak tau Cai'er berasal dari sekte mana, begitu juga dengan Ketua dan Tetua Sekte lainnya, kecuali Xiao Chang sendiri.

Bahkan Ketua Jian Feng juga tidak mengetahui Cai'er berasal dari sekte mana. Dia juga bingung kenapa Xiang Yang duduk bersama Cai'er, bukannya bersama Xiao Chang, karena dia mengetahui kalau Xiang Yang adalah kakaknya Xiang Yi An, sudah pasti Xiang Yang berasal dari Sekte Bintang Suci.

Karena Yun Nuwa masih belum datang, jadi Wu Zhang tidak perlu terlalu sungkan ataupun sopan.

Wu Zhang berdiri lalu berjalan kearah meja Cai'er.

"Aku tidak menyangka di Benua Chenwu ini ternyata masih ada kecantikan yang begitu indah tidak pernah ku lihat sebelumnya!" Wu Zhang memasang senyumannya yang paling menawan "Aku Wu Zhang, Ketua Sekte Wuchen, jika boleh tau, siapa nama nona ini?"

"Tuan Wu Zhang, aku rasa panggilan nona tidak cocok untuk ku karena aku sudah memiliki suami!" Cai'er langsung memeluk lengan Xiang Yang.

Dia masih menahan diri, jika pria didepannya masih menggodanya setelah ini, maka dia tidak akan sungkan.

"Ah.. kalau begitu maafkan aku, aku tidak mengetahui jika nyonya telah memiliki pasangan!" Wu Zhang hanya bisa menelan nafas pahit "Tapi tidak salahnya untuk saling mengenal bukan?"

"Benar juga." Cai'er pun berdiri untuk memperkenalkan dirinya "Aku yakin jika semua Ketua dan Tetua yang ada di ruangan ini tidak mengenal ku karena aku memang jarang pergi keluar! Perkenalkan, aku adalah Ratu Medusa, Ketua Sekte Ular Neraka yang baru!"

Seketika semua Ketua dan Tetua Sekte terkejut dan langsung memperhatikan Cai'er dengan saksama.

Tidak disangka ternyata Ketua Sekte Ular Neraka yang misterius, kini mengikuti undangan Yun Nuwa untuk berkunjung ke Sekte Pulau Awan.

Xiang Yang juga berdiri lalu memperkenalkan dirinya.

Sesaat kemudian, Ketua Jian Feng berdiri lalu memperkenalkan dirinya, diikuti oleh Tetua Di Qi dan Tetua Su Maji yang dia bawa bersamanya.

Mereka semua mengetahui kalau Ketua Sekte Ular Neraka sebelumnya sangat kejam dan licik. Selain temperamennya yang buruk, kekuatannya juga tidak bisa diremehkan.

Para petinggi Sekte raksasa sama sekali tidak ingin memiliki konflik dengannya karena teknik racun miliknya adalah yang paling mengerikan di Benua Chenwu.

Namun orang seperti itu bisa di bunuh oleh seorang wanita muda.

Jadi mereka sekarang setidaknya ingin memberikan kesan baik pada Medusa, agar konflik dengannya tidak terjadi.

Wu Zhang duduk kembali di kursinya, dia masih tetap mengagumi kecantikan Cai'er, namun dia telah membuang jauh-jauh perasaan ingin memilikinya.

Tidak berselang lama, Yun Nuwa memasuki ruangan pertemuan bersama dua Tetua Sektenya.

"Salam pada para Ketua dan Tetua yang terhormat! Maaf membuat kalian menunggu lama!" Yun Nuwa menangkupkan tangannya dengan senyum ramah.

Semua yang ada di ruangan itu juga segera berdiri dan memberikan salam hormat.

Yun Nuwa pun duduk di kursi yang sudah disediakan untuknya.

"Baiklah, tidak perlu untuk berbasa-basi, kita langsung mulai saja ke pembahasan utama!..

Seperti yang sudah aku katakan pada surat yang para Ketua terima, kita akan melakukan pertemuan untuk membahas masalah penting yang menyangkut keberlangsungan para Kultivator Benua Chenwu!..

Ini mengenai sebuah kelompok misterius yang baru-baru ini mulai menampakkan diri dan benar-benar sudah melakukan pergerakan besar. Mereka menyebut diri mereka Kelompok Naga Hitam!"

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***