Bisa

Supri memutuskan hari ini berjualan walaupun hatinya takut para pengemis itu datang kembali dan membuat keributan hingga kembali merugikan supri, semua sudah supri siapkan tinggal menunggu pembeli “ya allah aku pasrahkan semua kepada engkau” kata hati supri bertawakal kepada tuhannya itu sungguh hal itu lebih baik dan membuat hati supri merasa lega dan mengurangi kecemasannya.

“bang beli mie nya ya rebus 1 goreng 1” supri langsung menganggukan kepalanya saat ada dua orang pria staff perkerja kantoran datang lalu memesan “tunggu sebentar pak” sahut supri lalu dirinya mulai memasak sedang mereka berdua duduk di kursi yang sudah di sediakan “aku dengar ada bazar street food di dekat mall kartini loh” kata pria itu pada temannya “iya lumayan tuh bagi pedagang bisa masarin dagangannya” sahut temannya yang mendapat anggukan kepala pria itu.

“eh bang kau gak coba dagang di taman garuda dekat mall kartini?” Tanya pria itu saat supri menyajikan mie masakannya “ah lumayan jauh pak saya jualan di sini aja yang dekat rumah saya” jawab supri apa adanya “sayang banget kalo kau mau dagang di sana mungkin kau nambah untung banyak karena ada yang ngadakan bazar” sahut pria itu yang hanya mendapat senyuman supri karena sesungguhnya dirinya itu tidak memahami kalimat bazar yang di ucapkan pria itu.

Waktu terus berjalan membuat dagangan supri di serbu oleh para staff perkerja kantoran “nah gini dong bang kami jadi nyaman makan kemarin kami malas karena ada pengemis dan kotor bau pula membuat kami mau muntah” kata salah satu pembeli yang di iyakan oleh teman temannya sehingga kepala supri mengangguk “tolong maafkan saya dan mereka ya, tapi insya allah mereka tidak akan datang lagi” sahut supri yang membuat para pelanggannya tersenyum.

Dari kejahuan tampak ada beberapa orang memperhatikan dagangan supri “lihat lah dia kembali di serbu pembeli rasanya aku ingin sekali berbuat onar lagi” kata rehan pada teman temannya yang tidak suka dagangan supri laris manis “ya udah ayo kesana kita buat para pelanggannya kabur lagi?” ajak salah satu temannya yang membuat kepala rehan menggeleng.

“jangan, aku punya ide yang lebih bagus kalo dagangan dia semakin laris di pastikan dagangan penjual yang lainnya jadi berkurang jadi nanti kita hasut para saingan pedagang supri supaya dia di depak dari tempat ini” jelas rehan yang membuat teman temannya melongo.

“wah kau memang licik yah an, tapi kami setuju hahaha salah sendiri dia sudah kaya masih sering menasehati kita jangan ngemis tapi dia Cuma bisa kasih kita mie seribuan” sahut salah satu pengemis yang membenci sosok supri dan rehan langsung tersenyum “iya sudah ayo kita pergi” ajak rehan pada teman temannya lalu mereka pun pergi dari tempat itu.

“alhamdulilah hari ini habis 3 dus” kata supri senang setelah hampir 4 jam berjualan akhirnya mendapatkan hasil yang baik “bang mie rebus dan gorengnya 1-1” supri tersentak saat sedang melihat uang di tasnya ada suara devan terdengar sehingga kepala supri menoleh kearahnya dan matanya bisa melihat temannya itu tersenyum kepadanya.

“oke pak dokter tunggu ya saya buatkan pesanannya dulu” devan langsung tertawa kecil lalu menganggukan kepalanya sehingga supri langsung memasak dua mie dan dalam waktu 15 menit akhirnya dua mangkuk berisi mie rebus dan goring di sajikan di meja “salamat menikmati pak dokter yang baik” kata supri sehingga mata devan berbinar melihat mie yang tampak lezat itu.

“oke terimakasih, bismilah” devan pun langsung melahap mienya itu sedang supri hanya memperhatikan temannya itu yang tampak menikmati setiap suap mie yang di masukan ke mulutnya.

“alhamdulilah kenyang” kata devan selesai menghabiskan dua mangkuk mie sehingga supri tertawa kecil melihat ekspresi lucu wajah temannya itu “berapa aku harus bayar?” Tanya devan bercanda “50 rb” sahut supri santai yang membuat devan melongo “ya murah banget aku kasih 100 nih” tiba tiba devan langsung mengambil uang koin pecahan 100 perak lalu di berikan pada supri “hahaha” devan dan supri tertawa bersama.

“gimana dagangan mu?”

“alhamdulilah habis 3 dus..”

“wow, tapi para pengemis itu pada gak datang lagi kan?”

“iya tidak kok, aku bersyukur banget..”

“eh aku dengar dari temanku katanya di taman garuda ngadakan bazar loh”

“iya aku juga sudah mendengarnya, tapi aku gak tahu bazar itu apa?”

“WHAT” supri langsung tersentak kaget dan telinganya berdengung mendengar suara melengking devan “eh eh maaf pri habis aku terkejut kau gau bazar” kata devan yang membuat kepala supri mengangguk “iya gak apa apa, tapi apa kau mau memberitahuku apa itu bazar?” kini giliran kepala devan yang mengangguk.

“bazar itu seperti sejenis pusat perbelanjaan ada yang khusus makanan street food ada pameran dan semacamnya dan itu pasti banyak pengunjung yang datang jadi kalo mau promosi boleh banget di sana”

“oh begitu, tapi di taman garuda kan jauh?”

“woy emang benar, tapi apa gunanya temanmu ini?” kata devan yang membuat supri menatapnya dengan heran “terimakasih, jadi kapan kita kesana?” sahut supri “hari minggu” kata devan yang mendapat anggukan kepala supri “masih ada waktu 3 hari, berarti aku akan dagang di sini dulu” devan langsung mengacungkan jempolnya.

“btw kau sudah solat zuhur?”

“sudah tadi walaupun rame banget aku tetap kemasjid Karena aku gak mau seperti waktu itu yang telat ikut solat berjama ah”

“oke good, iya sudah ayo kemasi ini lalu pulang udah mau masuk waktu asar nih?” ajak devan yang melihat jam tangannya sudah menunjukan pukul 3 sore sehingga devan langsung membantu supri membereskan barang dagangannya lalu mereka pulang dan segera pergi ke masjid karena sudah azan.

Terpopuler

Comments

XiaoYan

XiaoYan

"WHAT" Devan gitu ... bukan di lanjutkan supri

2022-05-04

0

XiaoYan

XiaoYan

masih ada salah kata tiap percakapan akhir namanya bukan nama orang yang bertanya

2022-05-04

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!