kenyataannya

Trish mendengus kasar, ia sudah enggan bertarung dengan Sofia. Ia hanya butuh waktu yang tepat untuk melawan gadis yang masih kokoh pertahanan dan cara bertarungnya.

             “Aku tidak akan menyentuh Biyan tapi ku rasa setelah tahu mengapa Aretta mengirimmu kesini kau akan berubah pikiran.” Trish mengeluarkan sesuatu dari sakunya melemparkan ke kaki Sofia. 

             “Selama ini anggota Black Butterfly hanya menerima perintah melenyapkan target tanpa harus tahu alasan dan latar belakangnya. Flash disk itu berisi data Biyan dan latar belakangnya. Tugas ini memang khusus untukmu Aretta tanpa ragu memilihmu. Mata dibalas mata, nyawa dibalas nyawa Sofia sayang, anggap saja ini hadiah pernikahanmu.” Trish berjalan melewati Sofia dan memungut pistolnya kembali dan menyelipkannya di balik pinggangnya. 

            “Aku akan cari tau mengapa Lily mengkhianatimu, aku masih berutang nyawa padamu di misiku yang lalu hingga sampai saat ini pistolku belum meletus ke arahmu. Aku akan mengamankanmu sementara waktu hingga kau memutuskan berada di pihak mana.” 

Sofia memungut flashdisk itu, Trish pun menghilang. Ia menimang-nimang benda kecil itu namun sebelum membacanya ia merapihkan ruangan yang berantakan karena perkelahian tadi. 

                Dua jam lagi sebelum Biyan pulang, Sofia masuk ke ruang kerja Rasyidi, ia menyalakan komputer dan mencoba mencari tahu isi flash disk pemberian Trish. Mata dibalas mata, nyawa dibalas nyawa. Kata-kata Trish terus terngiang di telinga Sofia, nyawa siapa yang harus di balas ? Beberapa file pun muncul Sofia membacanya dengan seksama. Keringat membasahi dahi Sofia, jantungnya berpacu dengan cepat. Maxwilliam, seorang keturunan darah indo eropa, nama yang terkenal di dunia hitam juga disebut collar white crime, untouchable tak tersentuh hukum. Dunia mafia menaruh rasa hormat pada klan keluarga Maxwilliam. Bahkan Sofia pernah menerima target untuk melenyapkan rival dari keluarga Maxwilliam yang dianggap sebagai pengkhianat atau kerikil di jalan mereka. Klan keluarga itu tak hanya berpengaruh di dunia hitam tapi mereka juga punya usaha legal dimana-mana, bisnis property, perhotelan, hiburan, pusat perbelanjaan hingga saham perusahaan mereka yang tak pernah bernilai rendah. 

Namun yang membuat Sofia seakan berhenti bernafas adalah informasi jika Biyan adalah putra tunggal Maxwilliam yang sengaja disembunyikan oleh Sandrina ibu Biyan. Biyan memang tak salah Sandrina benar-benar cantik namun sesungguhnya Biyan cenderung lebih mirip dengan ayahnya,Maxwilliam. 

     Satu file lagi dibuka Sofia, wajahnya seketika memucat nama ayahnya Bayu Anggara seorang kapten polisi tertulis sebagai sosok yang harus dilenyapkan karena berusaha menguak bisnis haram klan keluarga Max, atas suruhan seorang yang tidak disebutkan namanya Bayu dibunuh. Sumber Aretta yakin jika Bayu ayah Sofia dibunuh oleh suruhan Maxwilliam yang saat itu Senja ibu Sofia ikut terbunuh. Jantung Sofia seperti sesak dan ingin berhenti berdetak. Beribu pertanyaan seketika memenuhi kepala Sofia, mata dibalas mata nyawa dibalas nyawa, Aretta sudah tepat memilihmu. Ia ingat saat memerima file target tanpa bertanya kepada Aretta, perempuan paruh baya itu berucap dengan senyum manis “Kelak kau akan berterima kasih kepadaku atas misimu kali ini Sofia.” 

        Rasanya Sofia kehilangan semua tenaganya, ayah kandung Biyan calon suaminya adalah dalang dibalik terbunuhnya ayahnya dan ia menerima misi untuk membunuh Biyan beberapa bulan yang lalu. Sofia mematung di depan layar komputer tanpa diketahuinya mobil Biyan baru saja masuk di pekarangan rumah. 

Terpopuler

Comments

Justus Janis

Justus Janis

🤒

2020-04-28

0

Reynjyi Marissa

Reynjyi Marissa

Seru

2020-04-27

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!