Alika di bantu warga, dia pun bangun, dan berjalan pincang menahan rasa sakit, karena kaki kanannya terluka celana jins, dan baju kemeja yang ia kenakan sampe robek, karena sempat terseret di aspal, yang menyebabkan kulit mulusnya pun sampei terluka, alika menghampiri Bu sari, wanita paruh baya yang tertabrak motor spot nya.
Bu sari asisten pribadi Romi Rahardian, yang akan pulang ke rumahnya, menjenguk anaknya yang sedang sakit, setelah sehari sebelum nya meminta ijin kepada tuan nya.
setelah di antar supir menggunakan mobil tuannya, Bu sari meminta di turunkan di daerah pertokoan atau ruko, untuk membeli keperluan anaknya yang sakit.
Toko yang akan Bu sari tuju, ada di sebrang jalan dari tempat Bu sari turun dari mobil. Belum juga Bu sari melangkahkan kaki tiba-tiba, Datang sepeda motor yang hilang kendali, dari arah kirinya menghantam tubuh nya.
Alika terkejut dan histeris melihat keadaan Bu sari, Alika minta tolong kepada warga, untuk memanggilkan ambulance untuk membawa Bu sari ke rumah sakit.
Tak lama polisi dan ambulance datang, segera membawa Bu sari yang terluka parah, dan tak sadarkan diri. Polisi melakukan penyelidikan dan mengamankan sepeda motor Alika.
Alika ikut bersama Bu sari naik ambulance,
Karna Alika harus bertanggung jawab atas kecelakaan yang ia dan Bu sari alami.
Alika:" Bu maafin aku ya !!!"
kata alika, sambil menangis tak henti-henti.
Alika" Bu aku ga sengaja, maafin aku ya!!! "
Alika terus mengulang kata itu sambil nangis, saking panik nya Alika lupa keadaannya sendiri. dan belum mengabari keluarganya.
Sampai d rumah sakit Bu sari langsung di tangani dokter. Alika pun duduk sendiri di depan ruang tunggu IGD.
Alika anak ke 3 dari 3 bersaudara
Kakak pertamanya bernama Alif, usianya 30tahun. Alif sudah menikah dan mempunyai seorang putri.
istrinya bernama ayu, dan putrinya bernama Cantika, berusia 4 tahun. suami istri ini punya usaha di bidang makanan, rumah makan dan catering.
Kakak ke 2 nya bernama Gani, berusia 26 tahun, dia masih singgel, usaha nya di bidang fashion, punya toko fashion dan jualan online
Bunda Alika bernama Tiya, punya usaha catering, kadang kerjasama dengan anak dan menantu nya.
Bunda saat awal-awal berumah tangga, tinggal bersama suaminya di rumah mertuanya.
mertuanya bernama nenek Diah, dan ayah Alika suami bunda bernama Bayu.
Ayah Bayu punya 1 adik perempuan, yang tinggal di rumah suaminya juga, setelah menikah, ayah Bayu bekerja sebagai pengajar, dia kuliah dan mendapat gelar sarjana pendidikan, setelah punya anak, itu tidak luput dari dukungan, dan bantuan sang istri.
bunda Tiya yang bekerja keras menjalankan usaha catering milik keluarganya, karna bunda Tiya anak tunggal, setelah orang tuanya mninggal, dia harus tinggal di rumah peninggalan orang tuanya, dan mengurus semua peninggalan orang tua nya.
Karena itu bunda Tiya harus terpisah dari anak dan suami nya. tapi ada waktu tertentu untuk bisa kumpul bersama keluarganya.
ayah Bayu sangat sayang keluarganya, saat harus tinggal terpisah dengan istrinya, dia sangat menjaga komunikasi yang baik dengan istrinya, dan menjaga anak-anaknya dan ibunya. karna mereka menetap di daerah ayah Bayu, karena dari awal anak-anak tinggal bersama ayahnya.
Sampai ayah Bayu sakit dan meninggal, waktu ayah Bayu meninggal, anak-anaknya sudah menginjak remaja dan dewasa.
Jadi anak-anak lebih dekat dengan ayah dan nenek nya.
...
Tak lama Alika menunggu di depan ruang IGD,
Datang polisi.
" Selamat siang " sapa polisi menyapa Alika yang masih panik
" Si- siang pak !" jawab Alika ter bata karena terkejut.
" Maaf kami menganggu, apakah benar anda yang mengalami kecelakaan d jalan xxx ?" tanya polisi kepada alika.
Seketika tubuh Alika gemetar, lebih panik dari sebelum nya.
" Waduh,,, mati aku !!!, harus berurusan sama hukum, bisa panjang ni urusan nya " batin Alika
" I - iya pak " Alika tambah gugup ia paling takut berurusan dengan polisi.
" Anda terluka, sebaik nya obati dulu luka-luka anda, setelah itu ikut kami kekantor polisi untuk memberikan ke terangan.
Seketika itu tubuh Alika gemetar, dan melemah tak berdaya. karena dalam pikiran nya ia akan jadi tahanan.
" anda tidak apa-apa? " tanya polisi yang melihat Alika lemah tak berdaya
Alika Baru tersadar dengan kondisi nya, rasa sakit di tubuh nya, karena luka-luka baru terasa, rasa sakit di hatinya karena rasa bersalah dan rasa takut, menghadapi kasus hukum yang akan menjeratnya membuat tubuh nya melemas.
Dan polisi segera memanggil perawat untuk membantu agar segera menangani alika yang pucat lemas tak berdaya.
" Apa ada nomor yang bisa di hubungi, dari pihak keluarga anda?" Tanya polisi pada alika
Alika meringis kesakitan karena luka-lukanya, yang sedang di bersihkan dengan cairan alkohol, yang terasa sangat perih. kalau tida malu ia ingin menangis tangkal balik karena rasa perih yang luar biasa.
" Ada pak, ini nomer Kaka saya, hubungi saja dia" Alika menyodorkan hp nya dan menunjukan nomer Kaka nya.
" Halo selamat siang " ucap polisi segera menghubungi Kaka Alika
" Iya,,, selamat siang !" jawab Alif Kakak Alika
" Kami dari kepolisian ingin memberi tahukan, adik anda Alika tri habsari mengalami kecelakaan dan berada d rumah sakit xxx, sekarang sedang di tangani dokter, karena mengalami luka cukup serius." Polisi menerangkan melalui sambungan telpon.
" Masa Allah... Saya akan segera ke sana pak, terimakasih atas pemberitahuan nya"
Alif pun bergegas, dan memberitahukan kabar adik nya ke pada Gani adik laki" nya.
Sesampai nya di rumah sakit, Alif langsung menemui adiknya, satu ruangan dengan Bu sari dengan di jaga pak polisi.
"Y ampun dek, ko bisa begini?"
Seru Alif yang benar-benar kaget melihat kondisi adiknya, yang sudah di pasangkan selang infus, dan perban di seluruh luka-lukanya.
Tak selang lama Gani pun datang, dan sama kaget dan tak tega melihat kondisi adiknya.
Alika pun di cecer pertanyaan bagi mana kronologis kejadian nya.
Alika menjelaskan mengapa terjadi kecelakaan tersebut.
Alika ingin menghindari kucing yang melintas secara tiba-tiba, namun iya membanting setang motor ke arah yang salah, karena iya malah menabrak Bu sari.
"Jangan hawatirkan aku kak, tolong urus semua nya, pastikan Bu sari selamat, dan baik-baik saja, dan tolong jangan sampai aku di penjara aku takut kak!" Ucap Alika sambil menangis.
Dua Kakak nya pun menenangkan adik nya.
"Jangan khawatir, semua akan baik-baik saja dek!, Kamu tenang, dan istirahat dulu sambil nunggu Bu sari sadarkan diri" ucap gani
Alif menghampiri polisi, dan meminta kebijakan untuk menunda mengintrogasi adiknya. tentang kronologis terjadi nya kecelakan. mengingat kondisi korban, masih belum stabil, dan Bu sari pun belum sadar.
Polisi pun memahaminya, dan segera pergi meninggalkan rumah sakit.
Di ruangan yang sama bu Sari tersadar, ia melihat ke sekeliling ruangan, dan dia melihat Alif yang tengah duduk di sampingnya menunggui dirinya tersadar..
" Di mana saya, anda siapa ?" tanya Bu sari
" Eeh ibu dah sadar, alhamdulilah!!!, Saya Alif Bu, kakak dari orang yang menabrak ibu, maafkan adik saya Bu , dia tak sengaja melakukannya" jawab Alif membela adiknya
Bu sari pun mengingat kejadian
" Oo... Iya, bagai mana kondisi adik anda"
Bu sari khawatir dengan keadaan si pengendara motor.
"Adik saya pun terluka Bu, tapi tak separah ibu!" jawab Alif
" Alhamdulilah !!!" ucap Bu sari
Alif sungguh lega dan terharu, mendengar ucapan Bu sari yang menghawatirkan adiknya, semtara kondisinya ( Bu sari) lebih parah dari pada adik nya.
" Sungguh orang baik, semoga ibu ini bisa menyelesaikan kasus ini dengan jalur damai, secara kekeluargaan, tidak ada tuntutan" batin Alif berharap.
Bu sari terdiam, dan menyadari kondisi tubuhnya, yang merasakan sakit di sekujur tubuh, patah kaki dan tangan kirinya, belum lagi sakit di bagian lain yang terluka terkena hantaman, dan berguling-guling karena terlempar.
" Masa Allah,,,,, saya masih hidup "
batin Bu sari saat mengingat kejadian yang sangat mengerikan itu.
" Bu nama ibu siapa, dan siapa yang harus saya hubungi dari pihak keluarga ibu?"
Tanya Alif kepada Bu sari
"Nama saya sari nak!"
Jawab Bu sari, karena Alif seumuran dengan tuan nya Romi.
Bu sari pun berpikir, tida mungkin memberi tahukan anaknya, karena anak nya pun sedang sakit.
Anak Bu sari seorang gadis, yang Baru di tinggalkan ayahnya meninggal dunia. ya suami Bu sari Baru meninggal 2 tahun lalu.
Selama Bu sari bekerja, Suami nya yang mengasuh anak mereka. Dalam 1 bulan sekali Bu sari di izinkan pulang untuk bertemu keluarganya.
Semenjak suami Bu sari meninggal, anaknya sering sakit-sakitan karena merasa kehilangan ayahnya.
Bu sari harus tetap bekerja, dari masih gadis Bu sari sudah bekerja, karena dia lah yang jadi tulang punggung keluarganya yang miskin, suaminya pun hanya seorang petani yang tak bisa mencukupi kebutuhan keluarganya, dan mengharuskan Bu Sari tetap bekerja, dari masih gadis sampai sudah paruh baya pun masih tetap bekerja.
Saat Bu sari di tanya harus menghubungi siap, yang terlintas di benaknya hanya tuan nya.
Karena menurut Bu Sari hanya tuan yang bisa ngurus semua nya, dan tuan nya harus tau apa yang terjadi pada dirinya, kalau lama tidak masuk kerja tuannya akan marah, dan Bu sari takut dia di anggap memutuskan kontrak kerja. jika sudah begitu Bu sari di wajibkan membayar denda sebesar jumlah yang sudah di tentukan, dalam surat kontrak kerjanya.
Dan Bu sari sendiri yang menghubungi tuannya, karena dia lebih tau cara berbicara dengan tuannya yang super galak itu.
" Halo!!! Assalamualaikum..."
Sapa Bu sari saat tuannya sudah terdengar mengangkat telpon nya.
" Kumsalam, ada apa" jawab singkat Romi
" Maaf tuan saya mengganggu, apa kabar tuan, semoga baik, tuan sudah..."
Suara Bu Sari terhenti karena di potong tuan nya.
"Dah ga usah banyak basa-basi, saya gak punya banyak waktu buat basa basi, Cepat ngomong ada apa"
ucap Romi ketus memotong basa-basi nya bu seri.
" Maaf tuan, cuma mo kasih kabar, takut nya saya lama gak bisa masuk kerja" jawab Bu sari
Romi mengernyitkan dahi curiga terjadi sesuatu pada Bu Sari ,biasa nya kalau Bu Sari memberi kabar pasti ada sesuatu,
Dan juga suara Bu sari terdengar merintih dan lemah.
" Anda kenapa Bu sari, terjadi sesuatu?"
tanya Romi yang terdengar khawatir dan curiga dengan keadaan Bu sari.
"Iya tuan, saya mengalami kecelakaan" jawab Bu sari
" Bukan nya Bu sari di antar supir pribadi saya, dia sudah kembali dan tidak apa-apa"
Jelas Romi yang merasa heran
" Saya akan jelaskan semuanya, tapi sekarang saya butuh pertolongan anda, saya butuh seseorang dari pihak keluarga, anda tau sendiri latar belakang keluarga saya mereka tidak akan mengrti masalah ini".
"Y udah saya akan segera ke sana"
Romi pun bergegas menuju kota Bu sari berasal, dan akan langsung menuju rumah sakit di mana Bu sari di rawat.
Dan kebetulan juga Romi memang ada urusan bisnis di sana, yang harus Romi selesaikan di kota asal Bu sari tersebut.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 247 Episodes
Comments
Sky darkness
p balap
2023-02-02
0
THIRTEEN
Romi agaknya perhatian
2023-02-02
0
@Risa Virgo Always Beautiful
Alika kamu hebat bisa menjelaskan kronologis kejadian penyebab kamu kecelakaan
2023-02-02
0