Episode 2

Robin membereskan barang barang yang ada di kontrakan nya, ia memutuskan untuk pulang ke rumah nya setelah melihat kondisi Ibu nya yang semakin hari semakin parah.

Sejak lulus SMA, Robin memang keluar dari rumah nya, dimana sebenarnya Robin berasal dari keluarga kaya dan terpandang. Keluarga nya memiliki sebuah hotel, restaurant dan perusahaan yang bergerak dalam dunia modeling. Namun Robin memiliki seorang Ayah bajingan, yang selalu selingkuh dengan para model model muda itu, tak memperdulikan istri nya yang sudah sakit sakitan. Dan hal itu membuat Robin sangat membenci Ayah nya dan ingin sekali membawa pergi Ibu nya yang bernama Anita Wijaya. Namun sayang nya, sang Ibu sakit sakitan dan hanya Ayah nya yang mampu membiayai pengobatan nya.

Dulu, Robin bertekad ingin menjadi sukses tanpa bantuan Ayah nya. Tapi itu dulu, sekarang ia mengubah rencana hidup nya dan itu semua gara gara wanita yang bernama Elsa Karina. Salah satu simpanan Ayah nya yang sangat Robin benci.

Bukan karena apa, tapi karena Elsa adalah satu satu nya wanita yang foto nya di bawa kerumah bahkan ke kamar nya oleh Ayah Robin. Padahal sebelum nya, sebanyak apapun Ayah nya selingkuh, dengan wanita mana pun Ayah nya melakukan hubungan **** bebas. Namun tak pernah sekalipun Ayah nya mengambil foto mereka apa lagi menyimpan nya, Robin tahu hal ini dari Joanna. Sekretaris Ayah nya.

Tapi Elsa?

Ayah nya membawa foto Elsa dan menyimpan nya yang akhir nya foto tak senonoh itu di temukan oleh Ibu nya, membuat Robin merasa Ayah nya mencintai Elsa. Membuat Robin semakin marah dan di kuasai kebencian dalam hati nya yang memang sudah tumbuh dengan rasa benci pada ayah nya.

Robin yang dulu sangat benci ayah nya dan sama sekali tidak berniat melanjutkan bisnis Ayah nya, kini sudah berubah fikiran. Robin ingin mengambil alih perusahaan yang bergerak di agensi model itu dan ingin menumbangkan Ayah, anggap saja sekarang sudah saat nya pria bernama Andrew Wijaya itu mendapatkan karma nya, pria yang paling Robin benci di dunia ini karena sudah menyakiti wanita yang paling Robin cintai di dunia itu, yaitu sang Ibu.

Robin sudah menyiapkan rencana yang sudah matang, ia lakukan sendiri dan dengan tekad yang begitu kuat.

Robin membuka sebuah jurnal, dimana sudah ada rencana yang ia susun. Rencana pertama, ia akan membuat Ayah nya lumpuh dan mengambil alih semua usaha ayah nya, sebuah restaurant, hotel dan yang paling penting adalah perusahaan agensi model nya.

Kejam?

Robin tersenyum sinis membayangkan rencana pertama nya yang siapa pun pasti akan bilang itu kejam, atau mungkin orang orang akan meneriaki nya 'anak durhaka'.

"Anak tidak akan durhaka jika orang tua nya tidak durhaka lebih dulu..." gumam Robin.

Rencana kedua, Robin akan memecat semua wanita yang pernah menjadi selingkuhan Ayah nya. Membuat hidup mereka sengsara, akan mem black list mereka dengan alasan wanita simpanan sehingga takkan ada yang mempekerjakan mereka.

Rencana ketiga, balas dendam pada wanita yang di cintai ayah nya.

"Akan aku buat kamu membayar rasa sakit Mama, Els.."

"Akan aku buat kamu kehabisan air mata karena terus menangis"

"Akan aku buat kamu kehilangan harga diri mu, sehingga kamu akan merasa menyesal telah di lahirkan ke dunia ini"

...

"Mama senang sekali kamu akhirnya mau tinggal bersama kami lagi, Rob..." ujar Bu Anita yang kini duduk di atas kursi roda. Wajah nya pucat dan keriput, tulang tulang tangan nya bahkan begitu menonjol di kulit nya yang sudah keriput.

"Mulai sekarang aku akan jagain Mama, 24 jam..." kata Robin sambil tersenyum.

"Beneran?" tanya Mama nya dengan mata yang sudah berkaca kaca, tentu ia bahagia karena akhirnya bisa tinggal bersama lagi dengan putra semata wayang nya.

"Iya, Mama. Aku juga akan menyewa seorang perawat khusus yang akan merawat Mama selama 24 jam. Mama boleh memperlakukan dia seperti apapun yang Mama mau, dia akan jadi budak Mama" kata Robin yang membuat Bu Anita mengernyitkan dahi nya.

"Maksud nya?" tanya nya tak mengerti.

"Mama benci kan sama wanita yang ada dalam foto itu? Wanita yang bermesraan dengan Papa di atas ranjang..." seru Robin dan seketika wajah Mama nya langsung berubah muram, ia menunduk sedih.

Robin langsung berlutut di hadapan Ibu nya itu, ia menggenggam tangan keriput sang Ibunda.

"Mama jangan sedih, tatap mata ku, Ma..." tegas Robin. Mama nya pun memberanikan diri menatap Mata putra nya itu "Kita akan balas perbuatan Papa dan para gundik nya itu" geram Robin "Mama jangan khawatir, tidak akan ada lagi yang menyakiti Mama"

"Apa yang akan kamu lakukan, Rob?"

"Sesuatu yang tidak perlu Mama tahu, tapi aku pastikan ini baik buat aku dan Mama" Mama nya tentu masih terlihat bingung, namun ia hanya diam saja. Karena sudah tidak tahan juga diri nya di sakiti seperti ini oleh suami nya selama bertahun tahun.

"Sekarang aku mau pergi dulu, Ma. Ke restaurant. Mama istirahat saja di rumah, dan apapun berita yang akan Mama dapatkan tentang Papa nanti, Mama jangan panik. Karena aku akan mengatur semua nya"

....

Sementara itu, Pak Andrew saat ini sedang makan malam bersama salah satu wanita simpanan nya di restaurant milik nya. Namun belum selesai ia makan, tiba tiba ia kejang dan terjatuh ke lantai. Membuat para tamu yang datang dan juga para karyawan nya menjadi histeris.

Sementara Rion, yang seorang manager restaurant hendak memanggil ambulance namun Robin yang sejak tadi ada di sana mencegah nya.

"Bawa saja ke mobil ku, aku akan membawa Papa ke rumah sakit. Kalian tetap di sini...." perintah Robin pada Rion.

"Tapi, Pak. Seperti Pak Andrew terkena stroke, sebaiknya di bawa ke rumah sakit supaya di tangani dengan cepat dan tepat" kata Rion.

"Tentu saja, Rion. Dia ayah ku, aku tak ingin dia kenapa kenapa..." ujar Robin namun raut wajah nya menampilkan yang sebaliknya.

Ayah nya masing kejang kejang dengan mata melotot ke atas, tubuh nya juga mulai kaku. Beberapa karyawan laki laki membopong Pak Andrew ke mobil Robin.

"Apa perlu saya temani, Pak Robin?" tanya Rion.

"Tidak, kamu urus saja restaurant. Jangan sampai terjadi para pelanggan menjadi tidak nyaman" perintah Robin.

"Baik, Pak..." seru Rion.

Robin langsung menjalankan mobil nya, ia menuju ke rumah sakit namun dengan sangat pelan. Mobil nya berjalan seperti keong yang patah kaki nya, Robin melirik Ayah nya dari kaca spion dan ia tersenyum puas.

"Mulai sekarang, Papa tidak perlu lagi bekerja. Papa tinggal tiduran di kamar menemani Mama. Okey, Pa" ia berkata dengan senyum puas di bibir nya dan mata nya menyiratkan sesuatu yang sangat berbeda dengan Robin yang dulu.

Mungkin benar yang pepatah katakan, orang jahat adalah orang baik yang tersakiti.

Terpopuler

Comments

yelmi

yelmi

selesai baca kisah elnaz langsung kesini
penasaran sama kisah robin elsa

2022-11-29

0

Yolan

Yolan

sadis juga si robin pantas ia tk mau menyapa elnaz saat ketemu dikampus rupanya dia mo balas dendam sama elsa🤭🤭🤪🤪

2022-07-10

1

Iistiqommahh

Iistiqommahh

skyskal, karyamu itu sungguh unik unik. suka sam krakter" yg d ciptakan, pro or ant y oke semua

2022-05-30

2

lihat semua
Episodes
1 Episode 1
2 Episode 2
3 Episode 3
4 Episode 4
5 Episode 5
6 Episode 6
7 Episode 7
8 Episode 8
9 Episode 9
10 Episode 10
11 Episode 11
12 Episode 12
13 Episode 13
14 Episode 14
15 Episode 15
16 Episode 16
17 Episode 17
18 Episode 18
19 Episode 19
20 Episode 20
21 Episode 21
22 Episode 22
23 Episode 23
24 Episode 24
25 Episode 25
26 Episode 26
27 Promo Cerita Author Irma Kirana
28 Episode 27
29 Episode 28
30 Episode 29
31 Episode 30
32 Episode 31
33 Episode 32
34 Episode 33
35 Episode 34
36 Episode 35
37 Episode 36
38 Episode 37
39 Episode 38
40 Episode 39
41 Promo Author Liana Aksara
42 Episode 40
43 Episode 42
44 Episode 43
45 Episode 44
46 Episode 45
47 Episode 46
48 Episode 47
49 Promo Author JBLACK
50 Episode 48
51 Episode 49
52 Episode 50
53 Episode 51
54 Episode 52
55 Episode 53
56 Episode 54
57 Episode 55
58 Episode 56
59 Episode 57
60 Episode 58
61 Episode 59
62 Episode 60
63 Episode 61
64 Episode 62
65 Episode 63
66 Episode 64
67 Episode 65
68 Episode 66
69 Episode 67
70 Episode 68
71 Episode 69
72 Episode 70
73 Episode 71
74 Episode 72
75 Episode 73
76 Episode 74
77 Episode 75
78 Episode 76
79 Episode 77
80 Episode 78
81 Episode 79
82 Episode 80
83 Episode 81
84 Episode 82
85 Episode 83
86 Episode 84
87 Episode 85
88 Episode 86
89 Episode 87
90 Episode 88
91 Episode 89
92 Episode 90
93 Episode 91
94 Episode 92
95 Episode 93
96 Episode 94
97 Episode 95
98 Episode 96
99 Episode 97
100 Episode 98
101 Episode 99
102 Episode 100
103 Episode 101
104 Episode 101
105 Episode 102
106 Episode 103
107 Episode 104
108 Episode 105
109 Episode 106
110 Episode 107
111 Episode 108
112 Episode 109
113 Episode 110
114 Episode 111
115 Episode 112
116 Episode 113
117 Episode 114
118 Episode 115
119 Episode 116
120 Episode 117
121 Episode 118
122 Episode 119
123 Episode 120
124 Episode 121
125 Episode 122
126 Episode 123
127 Episode 124
128 Episode 125
129 Episode 126
130 Episode 127
131 Episode 128 - Hanya Untukmu Yg Dewasa
132 Episode 129
133 Episode 130
134 Episode 132
135 Episode 133
136 Episode 134
137 Episode 135
138 Episode 136
139 Episode 137
140 Episode 138
141 Episode 139
142 Episode 140
143 Episode 141
144 Episode 142
145 Episode 143
146 Episode 144
147 Episode 145
148 Episode 146
149 Episode 147
150 Episode 148
151 Episode 149
152 Episode 150
153 Episode 151
154 Episode 152
155 Episode 153
156 Episode 154
157 Episode 155
158 Episode 156
159 Episode 157
160 Episode 158
161 Episode 159
162 Episode 160
163 Episode 161
164 Episode 162
165 Episode 163
166 Episode 164
167 Episode 165
168 Episode 166
169 Episode 167
170 Episode 168
171 Episode 169
172 Episode 170
173 Episode 171
174 Episode 172
175 Episode 173
176 Episode 174
177 Episode 175
178 Episode 176
179 Episode 177
180 Episode 178
181 Episode 179
182 Episode 180
183 Episode 181
184 Episode 182
185 Episode 183
186 Episode 184
187 Episode 185
188 Episode 186
189 Episode 187
190 Episode 188
191 Episode 189
192 Episode 190
193 Episode 191 - Tamat
194 The Life After Darkness 1
195 The Life After Darkness 2
196 The Life After Darkness 3
197 Promo Author Ramanda
198 Promo Author Rini Sha
199 Promo Dilla Anwar
200 Promo Elis Kurniasih
Episodes

Updated 200 Episodes

1
Episode 1
2
Episode 2
3
Episode 3
4
Episode 4
5
Episode 5
6
Episode 6
7
Episode 7
8
Episode 8
9
Episode 9
10
Episode 10
11
Episode 11
12
Episode 12
13
Episode 13
14
Episode 14
15
Episode 15
16
Episode 16
17
Episode 17
18
Episode 18
19
Episode 19
20
Episode 20
21
Episode 21
22
Episode 22
23
Episode 23
24
Episode 24
25
Episode 25
26
Episode 26
27
Promo Cerita Author Irma Kirana
28
Episode 27
29
Episode 28
30
Episode 29
31
Episode 30
32
Episode 31
33
Episode 32
34
Episode 33
35
Episode 34
36
Episode 35
37
Episode 36
38
Episode 37
39
Episode 38
40
Episode 39
41
Promo Author Liana Aksara
42
Episode 40
43
Episode 42
44
Episode 43
45
Episode 44
46
Episode 45
47
Episode 46
48
Episode 47
49
Promo Author JBLACK
50
Episode 48
51
Episode 49
52
Episode 50
53
Episode 51
54
Episode 52
55
Episode 53
56
Episode 54
57
Episode 55
58
Episode 56
59
Episode 57
60
Episode 58
61
Episode 59
62
Episode 60
63
Episode 61
64
Episode 62
65
Episode 63
66
Episode 64
67
Episode 65
68
Episode 66
69
Episode 67
70
Episode 68
71
Episode 69
72
Episode 70
73
Episode 71
74
Episode 72
75
Episode 73
76
Episode 74
77
Episode 75
78
Episode 76
79
Episode 77
80
Episode 78
81
Episode 79
82
Episode 80
83
Episode 81
84
Episode 82
85
Episode 83
86
Episode 84
87
Episode 85
88
Episode 86
89
Episode 87
90
Episode 88
91
Episode 89
92
Episode 90
93
Episode 91
94
Episode 92
95
Episode 93
96
Episode 94
97
Episode 95
98
Episode 96
99
Episode 97
100
Episode 98
101
Episode 99
102
Episode 100
103
Episode 101
104
Episode 101
105
Episode 102
106
Episode 103
107
Episode 104
108
Episode 105
109
Episode 106
110
Episode 107
111
Episode 108
112
Episode 109
113
Episode 110
114
Episode 111
115
Episode 112
116
Episode 113
117
Episode 114
118
Episode 115
119
Episode 116
120
Episode 117
121
Episode 118
122
Episode 119
123
Episode 120
124
Episode 121
125
Episode 122
126
Episode 123
127
Episode 124
128
Episode 125
129
Episode 126
130
Episode 127
131
Episode 128 - Hanya Untukmu Yg Dewasa
132
Episode 129
133
Episode 130
134
Episode 132
135
Episode 133
136
Episode 134
137
Episode 135
138
Episode 136
139
Episode 137
140
Episode 138
141
Episode 139
142
Episode 140
143
Episode 141
144
Episode 142
145
Episode 143
146
Episode 144
147
Episode 145
148
Episode 146
149
Episode 147
150
Episode 148
151
Episode 149
152
Episode 150
153
Episode 151
154
Episode 152
155
Episode 153
156
Episode 154
157
Episode 155
158
Episode 156
159
Episode 157
160
Episode 158
161
Episode 159
162
Episode 160
163
Episode 161
164
Episode 162
165
Episode 163
166
Episode 164
167
Episode 165
168
Episode 166
169
Episode 167
170
Episode 168
171
Episode 169
172
Episode 170
173
Episode 171
174
Episode 172
175
Episode 173
176
Episode 174
177
Episode 175
178
Episode 176
179
Episode 177
180
Episode 178
181
Episode 179
182
Episode 180
183
Episode 181
184
Episode 182
185
Episode 183
186
Episode 184
187
Episode 185
188
Episode 186
189
Episode 187
190
Episode 188
191
Episode 189
192
Episode 190
193
Episode 191 - Tamat
194
The Life After Darkness 1
195
The Life After Darkness 2
196
The Life After Darkness 3
197
Promo Author Ramanda
198
Promo Author Rini Sha
199
Promo Dilla Anwar
200
Promo Elis Kurniasih

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!