18. Saya menyetujuinya.

"Oke, saya menyetujui syarat yang kamu berikan Aleena!" Juna sambil menatap Aleena.

"Apa? Yang benar saja Tuan, mau menyetujui dan sanggup memenuhi persyaratan saya. Ck, itu sangat mustahil Tuan. Lagain saya serius Tuan, syarat supaya saya bisa bekerja di pt. Intern group lagi Tuan." Aleena sambil menatap sinis Juna.

"Terus kamu pikir, saya bercanda iya hah? Lagian saya juga serius Aleena, kalau saya menyetujui persyaratan yang tadi kamu katakan." Juna sambil menatap Aleena.

Deg. Aleena pun merasa tidak percaya dengan ucapan Juna. Bagaimana bisa, Juna mau menyetujui syarat yang Aleena berikan. Padahal Aleena tadi sengaja memberikan syarat seperti itu agar Juna berhenti memaksa Aleena menjadi sekretarisnya dan membuat Juna menyerah. Tapi sayangnya diluar dugaan, Juna malah menyetujuinya.

"Jadi gimana, kita deal kan Aleena?" Tanya Juna sambil menatap Aleena.

"Gimana ya Tuan, mungkin-" ucapan Aleena terputus saat Juna tiba tiba memotong pembicaraannya.

"Pokoknya tidak ada alasan lagi Aleena. Saya sepakat menyetujui syarat kamu dan kamu juga harus sepakat menjadi sekretaris saya Aleena. Dan mulai besok kamu harus sudah mulai bekerja diperusahaan saya Aleena. Ya sudah kalau begitu saya permisi," pamit Juna sambil berlalu pergi meninggalkan Aleena dan Veri.

"Tapi Tuan, saya membatalkan kesepakatan kita dan saya tidak mau bekerja diperusahaan pt. Intern gruop Tuan!" Teriak Aleena sambil menatap punggung Juna yang berjalan menuju keluar.

"Tapi Juna, tidak memperdulikan perkataan Aleena. Dia terus melangkah berjalan keluar dari ruangan dan sambil menyunggingkan bibir atasnya dan kemudian tersenyum.

Sebenarnya Juna bukan orang bodoh yang bisa di bodohi oleh siapa saja. Juna pun tahu kalau Aleena sengaja memberikan persyaratan itu agar dirinya menyerah memaksa Aleena sebagai sekretarisnya.

"Tuan, gimana ini. Saya tidak mau bekerja di pt. Intern group Tuan. Kenapa meski harus saya jadi sekretaris dia." Gerutu Aleena sambil menatap atasannya.

"Loh bukannya kamu sudah sepakat? Juna sudah menyepakati persyaratan kamu dan kamu pun harus menyepakati menjadi sekretaris Juna." Ucap Veri.

"Padahal saya tadi, cuma ingin membuat Tuan Juna menyerah saja dengan persyaratan yang tadi saya katakan. Tapi diluar dugaan Tuan Juna malah menyetujuinya. Gimana ini Tuan Veri?" Tanya Aleena merasa bingung. Karena Aleena sebenarnya tidak mau bekerja di pt. Intern group yang dulu pernah membuat luka dihatinya.

"Asal kamu tahu ya Aleena, Juna itu bukan orang bodoh jadi pasti tahu rencana kamu itu. Lagian kamu harus bahagia dong, Juna mau menaikkan gajimu 3× lipat dan mau memberikan separuh saham perusahaan untukmu. Dan saya salut dan bangga sama kamu Aleena, kamu sungguh pintar sudah membuat seorang Juna prakasa berlutut dan memberikan semua yang kamu mau." Ucap Veri sambil tersenyum kepada Aleena.

"Tapi apakah Tuan tidak apa apa, jika saya bekerja kembali di pt. Intern group?" Tanya Aleena merasa tidak enak hati.

"Tentu saja boleh kok Aleena. Lagian saya tidak tega bila melihat sahabat sendiri terpuruk karena perusahaannya anjlok akibat kejadian kasus yang menimpa pt. Intern group waktu itu." Veri sambil tersenyum kepada Aleena.

"Saya sungguh salut sama Tuan, Tuan begitu pengertian sama sahabatnya sendiri. Bahkan Tuan rela saya bekerja di pt. Intern group demi perusahaan sahabat Tuan berkembang pesat dan berjaya." Aleena membalas senyuman Veri.

"Itulah yang dinamakan sahabat sejati. Selalu ada saat sahabatnya ketika terpuruk dan terjatuh. Ya sudah kalau begitu, kamu besok bisa kembali bekerja di pt. Intern group." Ucap Veri sambil berlalu berjalan menuju kursi kebesarannya.

"Iya baik Tuan." Jawab Aleena sambil kembali mengerjakan berkas berkasnya.

.

.

💞💞

Pt. Intern group.

Dua bulan kemudian.

Seperti biasa Aleena bekerja mengerjakan berkas berkas yang diberikan Juna dan juga mengecek laporan file yang masuk dari staff pegawai di laptopnya.

Tanpa Aleena sadari tenyata Juna diam diam selalu memperhatikan Aleena dalam berkerja. Bahkan Juna hampir terpesona dengan kecantikan Aleena yang hari demi semakin cantik.

Juna pun merasa penasaran dengan hubungan Aleena dan Veri. Apakah mereka benar benar menjalin hubungan? Meski Juna sering melihat Aleena di jemput sama Veri. Juna pun ingin memastikannya sendiri tanpa tahu dari ucapan orang orang.

Kini Juna sedang duduk dikursi kebesarannya sambil memeriksa berkas bekras yang akan ditanda tangan. Lalu sekilas Juna menatap Aleena yang kini semakin cantik dengan rambut yang terurai panjang,     bulu matanya yang letik, dengan polesan tipis liptint dibibir Aleena berwarna pink muda dan hidungnya yang mancung membuat siapapun pasti akan begitu tertarik untuk memiliki Aleena.

Aleena, kamu semakin cantik. Saya sangat bahagia akhirnya kamu mau bekerja kembali di pt. Intern group. Dan saya juga sangat berterima kasih karena kamu sudah mampu membuat perusahaan saya maju dan berkembang pesat kembali. Saya merasa tertarik untuk memilikimu Aleena batin Juna sambil menatap Aleena yang kini sedang fokus terhadap laptopnya.

Eh, apa yang kamu pikirkan Juna. Kenapa kamu bisa berpikiran seperti itu. Lagian mana mungkin kamu tertarik pada gadis jelek itu. Kenapa sekarang selalu ada wanita jelek itu dipikiranku. Kamu harus ingat Juna, kamu milik Olin pelita gerutu Juna pada diri sendiri dan sambil mengetuk ngetuk kepalanya. Tanpa Juna sadari Aleena menatap dirinya dan sambil mengelengkan kepalanya karena melihat tingkah Juna yang begitu aneh.

Bell pun berbunyi, pertanda waktunya pulang. Kini Aleena pun sedang membereskan tempat kerjanya dan bersiap siap untuk pulang. Setelah semuanya selesai, dengan segera Aleena pun pamit dan langsung pergi.

"Maaf Tuan Juna, saya pamit pulang duluan," ucap Aleena sambil menatap Juna.

"Iya, silahkan Na." Jawab Juna. Lalu dengan segera Aleena pun pergi meninggalkan Juna dan berjalan pergi menuju keluar perusahaan.

Kini Aleena pun sudah berada diluar perusahaan. Lalu menatap mobil seseorang yang akan menjemputnya. Aleena sebenarnya menolak dan melarang Veri agar tidak selalu menjemputnya, tapi Veri malah tidak mau mendengarkannya dan tetap ingin menjemputnya. Aleena pun terpaksa harus menuruti kemauan Veri.

"Hei Na, sudah pulang nih," ucap Veri keluar dari mobilnya dan menyapa Aleena.

"Iya Tuan, kalau Aleena sudah ada disini berarti sudah pulang Tuan." Jawab Aleena.

"Lagi saya cuma bercanda kok Aleena. Ya sudah, ayo masuk ke dalam." Ajak Veri sambil membukakan pintu mobilnya.

"Iya Tuan." Jawab Aleena. "Oya Tuan-" ucapan Aleena terputus saat Aleena berbalik badan dan berpas-pasan dengan wajah Veri. Kini wajah mereka sangat dekat, hampir hidungnya yang mancung saling bersentuhan. Mereka pun saling menatap satu sama lain dan mata mereka saling bertemu.

Disisi lain ada seseorang yang melihat mereka dan mengepalkan kedua tangannya dengan perasaan marah dan merasa terbakar api.

Tiba tiba ada klakson mobil menyadarkan Aleena dan Veri. Kini Aleena dan Veri pun menjadi salah tingkah.

"Eh maaf Tuan, ya sudah saya masuk duluan Tuan." Aleena merasa salah tingkah lalu berjalan masuk ke dalam mobil.

"Eh iya Na. Saya juga mau masuk ke dalam mobil kok hehe." Ucap Veri sama salah tingkah dan berjalan masuk ke dalam mobil.

Lalu keduanya pun sudah berada di dalam mobil. Setelah semuanya aman, dengan segera Veri pun menjalankan mobilnya dan pergi meninggalkan pt. Intern group.

Bersambung..

Jangan lupa selalu kasih like dan comenannya ya Kak. Dan terima kasih yang sudah mampir😙😍🙏

Terpopuler

Comments

💮Aroe🌸

💮Aroe🌸

kalau juna gk suka, gk mungkin di setujui... kan😊 nah, saingan deh ma very😁 very very well😆

2022-03-22

1

Vina Yuni

Vina Yuni

tak bosan bosan aku memangdangmu
tak puas puas aku merindumu
begitu cantik sempurna dirimu

2022-03-22

1

Vina Yuni

Vina Yuni

setres obatnya iman dan taqwa serta mensyukuri apa adanya
yakinlah kamu itu sudah setres akibat mikirin aleena juna

2022-03-22

1

lihat semua
Episodes
1 01. Namaku Aleena Santika
2 02. Kejadian Yang Menyakitkan
3 03. Siapa Pria Penolong Itu?
4 04.Ketemu Mantan Atasan
5 05. Semua karena Aleena
6 06.Hasutan Juna Prakasa
7 07. Seperti badut?
8 08.Siapa Wanita Cantik Itu
9 09. Viralnya Aleena.
10 10. Kembali di ejek.
11 11. Merubah penampilan.
12 12. Ada apa dengan Juna?
13 13. Rencana rahasia
14 14. Juna cemburu?
15 15. Fitnah
16 16. Butuh seorang sekretaris
17 17. Merayu Aleena
18 18. Saya menyetujuinya.
19 19. Merasa terbayarkan pembalasan Aleena.
20 20. Terbongkar sudah rencana Aleena dan Veri.
21 21. Yang kedua kalinya
22 22.Ada Apa Dengan Aleena?
23 23. Bertemu dengan sahabat.
24 24. Dunia itu sempit sekali
25 25. Mari ke puncak
26 26. Perkelahian antara Juna dan Veri
27 27. Wanita barbar
28 28.Ribut karena menolak
29 29. Kenapa Aleena?
30 30. Apa yang terjadi?
31 31. Veri menyatakan perasaannya.
32 32. Saya mendukungmu Aleena.
33 33. pilih dia atau aku.
34 34. Ancaman Juna.
35 35. Wedding Aleena dan Juna.
36 36. Wedding Aleena dan Juna part 2
37 37. Ibu sama Bapak pamit
38 38. Kejadian yang indah
39 39. Tidur pun harus terpisah?
40 40. Bangun tidur.
41 41. Cinta dan Sayang?
42 42.Mengantarkan Mom dan Dad
43 43.Kedatangan Olin
44 44.Di Taman
45 45.pertengkaran Aleena dan Juna
46 46. Kemarahan Juna
47 47. Pura pura tidur kembali
48 48. Khawatir?
49 49. Aleena di pecat?
50 50. Siapa pelaku dibalik Cctv?
51 51.Pertemuan Aleena dan Veri
52 52. Kegelisahan Veri
53 53. Terciduk.
54 54. Hanya Sandiwara
55 55. Saling meminta maaf
56 56. Di restoran
57 57.pura-pura tidak tahu
58 58. Veri minta maaf
59 59. Flash back Off (Veri)
60 60.di kamar
61 61. Siapa wanita itu?
62 62. Panggil Angel, bukan bocah!
63 63. Ada tamu
64 64. pertemuan adik dan kakak
65 65. Mengusir?
66 66. Siap-siap
67 67. Ternyata Veri?
68 68. Aleena cemburu?
69 69. Adu mulut
70 70. Hadiah untuk bapak mertua.
71 71. Hadiah untuk Bapak mertua part 2
72 72.Akhirnya di terima kerja.
73 73. Aku ini adik iparnya.
74 74.Heboh Tetanggaku
75 75.Tetangga rempong
76 76. Awal yang bagus.
77 77. Aku tidak suka
78 78. Tetangga rempong lagi,
79 79. Siapa wanita tersebut.
80 80. Ternyata di notaris
81 81.Aleena cemburu ...
82 82. Frank.
83 83. Aleena tidak setuju!
84 84.ATJ
85 85.Veri akan menjadi milikku.
86 86. Kucing dari siapa?
87 87. Yah mobilnya mogok.
88 88. Jauhi adikku!
89 89. Apa yang aku lakukan.
90 90.kangen kerja lagi
91 91. waktunya makan siang.
92 92.restoran.
93 93. Terkejut.
94 94. Aleena hamil?
Episodes

Updated 94 Episodes

1
01. Namaku Aleena Santika
2
02. Kejadian Yang Menyakitkan
3
03. Siapa Pria Penolong Itu?
4
04.Ketemu Mantan Atasan
5
05. Semua karena Aleena
6
06.Hasutan Juna Prakasa
7
07. Seperti badut?
8
08.Siapa Wanita Cantik Itu
9
09. Viralnya Aleena.
10
10. Kembali di ejek.
11
11. Merubah penampilan.
12
12. Ada apa dengan Juna?
13
13. Rencana rahasia
14
14. Juna cemburu?
15
15. Fitnah
16
16. Butuh seorang sekretaris
17
17. Merayu Aleena
18
18. Saya menyetujuinya.
19
19. Merasa terbayarkan pembalasan Aleena.
20
20. Terbongkar sudah rencana Aleena dan Veri.
21
21. Yang kedua kalinya
22
22.Ada Apa Dengan Aleena?
23
23. Bertemu dengan sahabat.
24
24. Dunia itu sempit sekali
25
25. Mari ke puncak
26
26. Perkelahian antara Juna dan Veri
27
27. Wanita barbar
28
28.Ribut karena menolak
29
29. Kenapa Aleena?
30
30. Apa yang terjadi?
31
31. Veri menyatakan perasaannya.
32
32. Saya mendukungmu Aleena.
33
33. pilih dia atau aku.
34
34. Ancaman Juna.
35
35. Wedding Aleena dan Juna.
36
36. Wedding Aleena dan Juna part 2
37
37. Ibu sama Bapak pamit
38
38. Kejadian yang indah
39
39. Tidur pun harus terpisah?
40
40. Bangun tidur.
41
41. Cinta dan Sayang?
42
42.Mengantarkan Mom dan Dad
43
43.Kedatangan Olin
44
44.Di Taman
45
45.pertengkaran Aleena dan Juna
46
46. Kemarahan Juna
47
47. Pura pura tidur kembali
48
48. Khawatir?
49
49. Aleena di pecat?
50
50. Siapa pelaku dibalik Cctv?
51
51.Pertemuan Aleena dan Veri
52
52. Kegelisahan Veri
53
53. Terciduk.
54
54. Hanya Sandiwara
55
55. Saling meminta maaf
56
56. Di restoran
57
57.pura-pura tidak tahu
58
58. Veri minta maaf
59
59. Flash back Off (Veri)
60
60.di kamar
61
61. Siapa wanita itu?
62
62. Panggil Angel, bukan bocah!
63
63. Ada tamu
64
64. pertemuan adik dan kakak
65
65. Mengusir?
66
66. Siap-siap
67
67. Ternyata Veri?
68
68. Aleena cemburu?
69
69. Adu mulut
70
70. Hadiah untuk bapak mertua.
71
71. Hadiah untuk Bapak mertua part 2
72
72.Akhirnya di terima kerja.
73
73. Aku ini adik iparnya.
74
74.Heboh Tetanggaku
75
75.Tetangga rempong
76
76. Awal yang bagus.
77
77. Aku tidak suka
78
78. Tetangga rempong lagi,
79
79. Siapa wanita tersebut.
80
80. Ternyata di notaris
81
81.Aleena cemburu ...
82
82. Frank.
83
83. Aleena tidak setuju!
84
84.ATJ
85
85.Veri akan menjadi milikku.
86
86. Kucing dari siapa?
87
87. Yah mobilnya mogok.
88
88. Jauhi adikku!
89
89. Apa yang aku lakukan.
90
90.kangen kerja lagi
91
91. waktunya makan siang.
92
92.restoran.
93
93. Terkejut.
94
94. Aleena hamil?

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!