Eps.6 Antara Hidup Dan Mati

Pangeran Diaz khawatir melihat kondisi istrinya yang sekarang lemas itu. Dia kembali mencium bibir wanitanya namun lagi-lagi tak ada respons.

“Oh tidak apa yang telah ku lakukan pada mu. Maafkan aku sayang, kau terlalu menggoda bagi ku dan aku tak bisa mengontrol diriku.” memeluk tubuh istrinya yang tergolek lemas di ranjang.

Tak lama kemudian dia segera berpakaian dan memakaikan baju sang putri lalu membawanya ke rumah sakit.

Setibanya di rumah sakit, wanita itu langsung di larikan ke ruang gawat darurat. Melihat kondisinya yang hampir sekarat, dokter memberinya enam kantong darah yang di berikan secara berkala untuk memulihkan kondisinya yang kehabisan darah.

Dua jam berikutnya Pangeran Diaz masuk ke ruangan tempat istrinya di rawat. Dia melihat sang putri masih tak sadarkan diri.

“Sayang bangunlah segera. Aku merasa bersalah pada mu. Karena diriku kau jadi menderita begini.” memegang tangan istrinya dan menciumnya. Dia tetap menunggu istrinya sadar meski dokter sudah memintanya menunggu di luar.

Satu jam berikutnya Putri Zoya belum juga sadar juga. Dua jam berikutnya sang putri masih belum sadar juga hingga Pangeran Diaz merasa ngantuk dan tertidur di kursi masih menggenggam tangan istrinya itu.

Tiga jam berikutnya putri Zoya bisa menggerakkan tangannya lalu membuka matanya. Dia melihat lelaki yang di cintanya tertidur di depannya dan masih menggenggam tangannya.

“Diaz... Diaz...”panggilnya lirih.

Telinga ras amulet cukup tajam dan bisa mendengar suara sekecil apapun meski dalam kondisi tertidur. Pangeran Diaz pun membuka mata karena mendengar suara sang putri yang memanggilnya.

“Zoya... sayangku akhirnya kau sadar juga. Aku khawatir sekali pada mu. Maafkan aku.... karena aku kau jadi seperti ini.” ucapnya lalu berdiri dan mencium kening istrinya yang sekarang tersenyum kecil menatapnya.

“Aku tak apa sayang. Aku sudah merasa baikan, ayo kita pulang sekarang. Aku rindu kamar kita dan aku sangat merindukan mu...” ucapnya merengek minta pulang.

“Sst...jangan ucapkan itu dulu. Yang lebih penting adalah dirimu sayang, aku bisa menahannya sementara waktu demi kebaikan mu sayang.” namun Putri Zoya menarik sang pangeran mendekat ke wajahnya dan mencium bibirnya.

“Diaz aku tahu kau sangat menderita saat kau bilang begitu, karena aku bisa memahami dirimu.” Pangeran Diaz memeluk tubuh istrinya.

Malam hari dokter menyatakan kondisi Putri Zoya sudah stabil dan memperbolehkannya pulang. Pangeran Diaz pun membawa istrinya pulang. Sesampainya di rumah mereka beristirahat di tempat tidur mereka dan melakukan obrolan kecil untuk mengalihkan pikiran mereka agar tidak melakukan hubungan badan dulu.

“Selamat malam, sayang.”ucap putri Zoya mengecup lembut bibir pangeran. Namun satu sentuhan dari sang putri itu kembali membangkitkan gairahnya yang terpendam.

“Sayangku... kau sudah kembali seperti dirimu yang biasanya.” ucap putri Zoya melepas pakaian suaminya itu. Dan mereka pun saling mendekap di balik selimut melakukan kegiatan rutin nya berulang kali, menikmati surga dunia yang sangat memabukkan dan membuat ketagihan.

Tiga bulan sudah berlalu dan sekarang waktunya bagi sang putri untuk melahirkan. Namun ternyata dia tak kunjung melahirkan juga. Bahkan sudah lewat dari tanggal kelahiran dan sang putri masih belum menunjukkan tanda-tanda persalinan.

Pangeran Diaz kembali membawa istrinya menemui dokter Bian untuk memeriksakan kondisi kehamilannya. Setelah melakukan pemeriksaan lengkap, dokter Bian memberitahukan memang belum saatnya bagi Putir Zoya untuk melahirkan. Karena tak ada tanda-tanda persalinan, sedangkan janin dalam perut putri juga dalam kondisi sehat.

“Mungkin karena putri adalah seorang manusia jadi periode kehamilannya juga menjadi lebih panjang. Namun tak ada salah nya untuk selalu siaga. Karena kapan saja bisa lahir terhitung mulai bulan depan.”ucap dokter Bian memberikan penjelasan panjang lebar pada mereka.

Setelah mendengar penjelasan dari dokter Bian, mereka berdua pulang dengan rasa gelisah mengingat sewaktu-waktu Putri Zoya bisa melahirkan.

Satu bulan berlalu, Putri Zoya masih sering keluar masuk rumah sakit seminggu dua kali untuk melakukan transfusi darah. Perutnya semakin tampak besar seperti usia kehamilan sembilan bulan meski usia asli kehamilannya masih empat bulan.

Suatu hari di sore hari saat suaminya keluar dan dia sendirian di rumah, dia merasakan perutnya sakit sekali.

“Aduh... ada apa ini ya...” ucapnya yang tengah duduk di sebuah kursi sambil memegang perutnya yang terasa sakit sekali. Perutnya terasa di tusuk dan di sayat. Saat dia berdiri darah mengalir membasahi lantai.

“Apa aku akan melahirkan ?” ucapnya panik. Saat seperti itu dia teringat pada ibunya dan merasa sedih. Seandainya saja ada ibu di sampingnya pastilah Ratu Arni akan membantunya saat mengalami kesusahan seperti ini.

Sementara itu di istana samudera dewata, Ratu Arni yang sedang mengupas apel tangannya terkena pisau.

“Hiss... ada apa... kenapa firasat ku tidak enak ya ? Entah kenapa tiba-tiba aku terpikirkan pada Zoya. Semoga saja tak ada suatu hal buruk yang menimpa putri kita. Aku akan mencarinya dan membawanya kembali ke istana.” ucapnya pada suaminya.

“Jangan selalu mengaitkan hal seperti itu dengan kejadian buruk. Itu hanya mitos. Tak usah pedulikan anak durhaka itu ! Kalau sampai kau membawa kembali Zoya ke istana ini, aku tak segan-segan akan memberimu hukuman.” balas Raja Agastya mengancam yang membuat istrinya ketakutan.

Kembali lagi ke villa jantung emas dimana Putri Zoya saat ini masih tergeletak di lantai. Dia berteriak memanggil pelayan wanita yang ada di sana.

“Niki... tolong datang kesini !” teriak Zoya sambil meraih tepi kursi untuk berdiri.

Beberapa saat kemudian pelayan wanita paruh baya itu datang dan kaget melihat kondisinya.

“Oh nyonya sepertinya bayi itu akan lahir. Tapi tuan muda belum kembali. Aku akan minta yang lain untuk mencari Pangeran Diaz.” ucap niki membantu Putri Zoya berdiri dan duduk di kursi. Lalu dia segera berlari memanggil pelayan laki-laki yang ada di villa itu dan memintanya mencari pangeran dan menyampaikan kondisi istrinya sekarang.

Pangeran Diaz yang saat itu ada di villa api abadi mengambil sesuatu yang tertinggal di sana mendapat kabar jika sesuatu terjadi pada istrinya dari pelayannya di villa jantung emas. Dia pun segera melesat kembali ke villa jantung emas.

“Zoya... !” panggilnya saat melihat istrinya yang sudah lemas dan hampir tak sadarkan diri. Sedangkan darah yang keluar semakin banyak. Dia segera melarikan istrinya ke rumah sakit.

Sementara itu di ruang persalinan, Putri Zoya merasakan sakit luar biasa saat melahirkan bayinya. Dia merasakan ada organ dalamnya yang terasa seperti di gerogoti dan tentu saja rasa sakitnya tak karuan.

Ternyata bayi dalam kandungan itu memakan hati ibunya tepat sebelum dia lahir. Tiga jam berikutnya setelah melalui proses yang menyakitkan lahirlah seorang bayi cantik ke dunia.

Pangeran Diaz langsung masuk ke ruang persalinan setelah mendengar suara tangis bayi.

“Sayang... bagaimana kondisi mu... ?” menjadi histeris setelah melihat kondisi istrinya yang sekarat dan koma setelah melahirkan putri mereka.

BERSAMBUNG...

Terpopuler

Comments

hitamanis

hitamanis

ini kaya bella swan ya

2022-05-13

2

sandi akbar

sandi akbar

ngeri jadi takut hamil

2022-03-29

0

lebah ganteng

lebah ganteng

sakit ya rasanya

2022-03-03

0

lihat semua
Episodes
1 Eps. 1 Pertunangan
2 Eps. 2 Tidak Di Akui Sebagai Keluarga
3 Eps. 3 Tidak Direstui
4 Eps. 4 Pernikahan
5 Eps. 5 Kehamilan yang menyakitkan
6 Eps.6 Antara Hidup Dan Mati
7 Eps. 7 Menjadi Abadi
8 Eps.8 Tumbuh Cepat
9 Eps. 9 Kunjungan Ibu
10 Eps. 10 Hilangnya Orion
11 Eps. 11 Orion Terekspos
12 Eps. 12 Laporan Pada Dewan Konstitusi Vampir
13 Eps. 13 Panggilan Dari Dewan Konstitusi Vampir
14 Eps. 14 Surat Panggilan
15 Eps. 15 Putusan Hukum
16 Eps.16 Mangkir
17 Eps. 17 Penangkapan part 1
18 Eps. 18 Penangkapan part 2
19 Eps. 19 Hukuman
20 Eps. 20 Berpisah
21 Eps. 21 Kunjungan Pangeran Diaz
22 Eps.22 Mencari Putri Zoya
23 Eps.23 Serangan Mengejutkan
24 Eps. 24 Kabur Dari Serangan
25 Eps.25 Hidup Baru
26 Eps.26 Tempat Tinggal Baru
27 Eps. 27 Pencarian Yang Sia-Sia
28 Eps. 28 Haus
29 Eps. 29 Penghisap Darah
30 Eps. 30 Orion Menangis
31 Eps. 31 Kesepakatan
32 Eps. 32 Rumah Kosong
33 Eps. 33 Perkampungan Werewolf
34 Eps. 34 Di kejar
35 Eps. 35 Runtuhnya Dewan Konstitusi
36 Eps. 36 Kehancuran
37 Eps. 37 Perubahan
38 Eps. 38 Bertemu Beruang
39 Eps. 39 Berubah Wujud
40 Eps. 40 Keanehan
41 Eps. 41 Mata Merah
42 Eps. 42 Berbeda
43 Eps. 43 Menghapus Memori
44 Eps. 44 Bisnis Baru
45 Eps. 45 Hambar
46 Eps. 46 Amulet
47 Eps. 47 Depresi
48 Eps. 48 Marah
49 Eps. 49 Pendengaran Baru
50 Eps. 50 Bertemu Nenek
51 Eps. 51 Kerusuhan
52 Eps. 52 Darah Pertama
53 Eps. 53 Gigitan Manis
54 Eps. 54 Berburu
55 Eps. 55 Rindu Ayah
56 Eps. 56. Ke Rumah Ariel
57 Eps 57 Menyusup
58 Eps. 58 Istana Bulan Dingin
59 Eps. 59 Menyusul Orion
60 Eps. 60 Kabur
61 Eps. 61 Tim Khusus
62 Eps. 62 Pangeran Cawan Suci
63 Eps. 63 Misi Rahasia
64 Eps. 64 Misi Pertama
65 Eps. 65 Laoporan Balik
66 Eps. 66 Rencana Lain
67 Eps. 67 Permintaan Maaf
68 Eps. 68 Pria Bertopi
69 Eps. 69 Acara Pelelangan
70 Eps. 70 Terkepung
71 Eps. 71 Pasukan Rahasia
72 Eps. 72 Kondisi Aman
73 Eps. 73 Womanizer
74 Eps. 74 Pendekatan
75 Eps. 75 Menyingkir
76 Eps. 76 Kantung Hitam
77 Eps. 77 Obsesi
78 Eps. 78 Mendekatkan Ariel Dan Galen
79 Eps. 79 Sisi Lembut Orion
80 Eps. 80 Pembubaran Misi
81 Eps. 80 Pembubaran Misi
82 Eps. 81 Bimbang
83 Eps. 82 Mencari Galen
84 Eps. 83 Menyelamatkan Orion
85 Eps. 84 Sentuhan Orion
86 Eps. 85 Keraguan
87 Eps. 86 Lebih Dekat
88 Eps. 87 Pernyataan Dua Cinta
89 Eps. 88 Luapan Emosi
90 Eps. 89 Percakapan Galen
91 Eps. 90 Kecurigaan
92 Eps. 91 Terungkapnya Pemilik Kantung Hitam
93 Eps. 92. Usaha Yang Gagal
94 Eps. 93 Usaha Yang Gagal part 2
95 Eps. 94 Bulan Merah
96 Eps. 95 Kekecewaan Orion
97 Eps. 96 Kuda Gila
98 Eps. 97 Kedatangan Tim Siluman
99 Eps. 98 Bantuan Ariel
100 Eps. 99 Bantuan Ariel part 2
101 Eps. 100 Kemarahan Orion
102 Eps. 101 Galen Kembali Ke Markas
103 Eps. 102 Pembubaran Tim Siluman
104 Eps. 103 Amarah Orion Reda
105 Eps. 104 Kemarahan Putri Zoya
106 Eps. 105 Permintaan Putus
107 Eps. 106 Latihan Kekuatan
108 Eps. 107 Sebuah Kejutan
109 Eps. 108 Bertemu Krish Lagi
110 Eps. 109 Rencana Bertemu Ayah
111 Eps. 110 Bertemu Ayah
112 Eps. 111 Bertatap Muka Langsung
113 Eps. 112 Hadiah Yang Di Minta Galen
114 Eps. 113 Tanda Cinta Galen
115 Eps. 114 Mengikuti Krish
116 Eps 115 Akhirnya Bertemu
117 Eps. 116 Penolakan Orion
118 Eps. 117 Keras Kepala
119 Eps. 118 Pertemuan Galen Dengan Ayah Orion
120 Eps. 119 Penerimaan
121 Eps. 120 Penerimaan part 2
122 Eps. 121 Bertemu Dengan Ayahnya Orion
123 Eps. 122 Kembali Ke Istana Cawan Suci
124 Eps. 123 Penolakan Raja Edwin
125 Eps. 124 Bimbang
126 Eps. 125 Berpikir Mencari Solusi
127 Eps. 126 Kembali Ke Negeri Amulet
128 Eps. 127 Tahanan Kabur
129 Eps. 128 Sikap Tak Biasa
130 Eps. 129 Terkena Racun
131 Eps. 130 Menjemput Orion
132 Eps. 131 Darah Orion
133 Eps. 132 Upaya Raja Netra
134 Eps. 133 Berkunjung ke Istana Samudera Dewata
135 Eps. 134 Penyebaran Aturan Baru
136 Eps. 135 Kolam Harapan
137 Eps. 136 Menemui Raja Netra
138 Eps. 137 Pesta Perjamuan
139 Eps. 138 Orion Meninggalkan Pesta
140 Eps. 139 Mengejar Orion
141 Eps. 140 Pergantian Tahta
142 Eps. 141 Pertentangan
143 Eps. 142 Mengungsi
144 Eps. 143 Meredam Amarah Warga
145 Eps. 144 Ramuan Peluntur Rasa
146 Eps. 145 Ruang Dimensi Lukisan
147 Eps. 146 Kedatangan Shirein
148 Eps. 147 Ramuan Pemikat
149 Eps. 148 Tak Ada Rasa
150 Eps. 149 Kembali Ke Kolam Harapan
151 Eps. 150 Lebih Dekat Lagi
152 Eps. 151 Pertunangan
153 Eps. 152 Orion Tertangkap
154 Eps. 153 Mencari Orion
155 Eps. 154 Mencari Lokasi Amulet Hitam
156 Eps. 155 Membebaskan Orion
157 Eps. 156 Kembalinya Ingatan Galen
158 Eps. 157 Kebangkitan Raja Fathir
159 Eps. 158 Melawan Raja Fathir
160 Eps. 159 Mengalahkan Zombie
161 Eps. 160 Lembaran Baru
Episodes

Updated 161 Episodes

1
Eps. 1 Pertunangan
2
Eps. 2 Tidak Di Akui Sebagai Keluarga
3
Eps. 3 Tidak Direstui
4
Eps. 4 Pernikahan
5
Eps. 5 Kehamilan yang menyakitkan
6
Eps.6 Antara Hidup Dan Mati
7
Eps. 7 Menjadi Abadi
8
Eps.8 Tumbuh Cepat
9
Eps. 9 Kunjungan Ibu
10
Eps. 10 Hilangnya Orion
11
Eps. 11 Orion Terekspos
12
Eps. 12 Laporan Pada Dewan Konstitusi Vampir
13
Eps. 13 Panggilan Dari Dewan Konstitusi Vampir
14
Eps. 14 Surat Panggilan
15
Eps. 15 Putusan Hukum
16
Eps.16 Mangkir
17
Eps. 17 Penangkapan part 1
18
Eps. 18 Penangkapan part 2
19
Eps. 19 Hukuman
20
Eps. 20 Berpisah
21
Eps. 21 Kunjungan Pangeran Diaz
22
Eps.22 Mencari Putri Zoya
23
Eps.23 Serangan Mengejutkan
24
Eps. 24 Kabur Dari Serangan
25
Eps.25 Hidup Baru
26
Eps.26 Tempat Tinggal Baru
27
Eps. 27 Pencarian Yang Sia-Sia
28
Eps. 28 Haus
29
Eps. 29 Penghisap Darah
30
Eps. 30 Orion Menangis
31
Eps. 31 Kesepakatan
32
Eps. 32 Rumah Kosong
33
Eps. 33 Perkampungan Werewolf
34
Eps. 34 Di kejar
35
Eps. 35 Runtuhnya Dewan Konstitusi
36
Eps. 36 Kehancuran
37
Eps. 37 Perubahan
38
Eps. 38 Bertemu Beruang
39
Eps. 39 Berubah Wujud
40
Eps. 40 Keanehan
41
Eps. 41 Mata Merah
42
Eps. 42 Berbeda
43
Eps. 43 Menghapus Memori
44
Eps. 44 Bisnis Baru
45
Eps. 45 Hambar
46
Eps. 46 Amulet
47
Eps. 47 Depresi
48
Eps. 48 Marah
49
Eps. 49 Pendengaran Baru
50
Eps. 50 Bertemu Nenek
51
Eps. 51 Kerusuhan
52
Eps. 52 Darah Pertama
53
Eps. 53 Gigitan Manis
54
Eps. 54 Berburu
55
Eps. 55 Rindu Ayah
56
Eps. 56. Ke Rumah Ariel
57
Eps 57 Menyusup
58
Eps. 58 Istana Bulan Dingin
59
Eps. 59 Menyusul Orion
60
Eps. 60 Kabur
61
Eps. 61 Tim Khusus
62
Eps. 62 Pangeran Cawan Suci
63
Eps. 63 Misi Rahasia
64
Eps. 64 Misi Pertama
65
Eps. 65 Laoporan Balik
66
Eps. 66 Rencana Lain
67
Eps. 67 Permintaan Maaf
68
Eps. 68 Pria Bertopi
69
Eps. 69 Acara Pelelangan
70
Eps. 70 Terkepung
71
Eps. 71 Pasukan Rahasia
72
Eps. 72 Kondisi Aman
73
Eps. 73 Womanizer
74
Eps. 74 Pendekatan
75
Eps. 75 Menyingkir
76
Eps. 76 Kantung Hitam
77
Eps. 77 Obsesi
78
Eps. 78 Mendekatkan Ariel Dan Galen
79
Eps. 79 Sisi Lembut Orion
80
Eps. 80 Pembubaran Misi
81
Eps. 80 Pembubaran Misi
82
Eps. 81 Bimbang
83
Eps. 82 Mencari Galen
84
Eps. 83 Menyelamatkan Orion
85
Eps. 84 Sentuhan Orion
86
Eps. 85 Keraguan
87
Eps. 86 Lebih Dekat
88
Eps. 87 Pernyataan Dua Cinta
89
Eps. 88 Luapan Emosi
90
Eps. 89 Percakapan Galen
91
Eps. 90 Kecurigaan
92
Eps. 91 Terungkapnya Pemilik Kantung Hitam
93
Eps. 92. Usaha Yang Gagal
94
Eps. 93 Usaha Yang Gagal part 2
95
Eps. 94 Bulan Merah
96
Eps. 95 Kekecewaan Orion
97
Eps. 96 Kuda Gila
98
Eps. 97 Kedatangan Tim Siluman
99
Eps. 98 Bantuan Ariel
100
Eps. 99 Bantuan Ariel part 2
101
Eps. 100 Kemarahan Orion
102
Eps. 101 Galen Kembali Ke Markas
103
Eps. 102 Pembubaran Tim Siluman
104
Eps. 103 Amarah Orion Reda
105
Eps. 104 Kemarahan Putri Zoya
106
Eps. 105 Permintaan Putus
107
Eps. 106 Latihan Kekuatan
108
Eps. 107 Sebuah Kejutan
109
Eps. 108 Bertemu Krish Lagi
110
Eps. 109 Rencana Bertemu Ayah
111
Eps. 110 Bertemu Ayah
112
Eps. 111 Bertatap Muka Langsung
113
Eps. 112 Hadiah Yang Di Minta Galen
114
Eps. 113 Tanda Cinta Galen
115
Eps. 114 Mengikuti Krish
116
Eps 115 Akhirnya Bertemu
117
Eps. 116 Penolakan Orion
118
Eps. 117 Keras Kepala
119
Eps. 118 Pertemuan Galen Dengan Ayah Orion
120
Eps. 119 Penerimaan
121
Eps. 120 Penerimaan part 2
122
Eps. 121 Bertemu Dengan Ayahnya Orion
123
Eps. 122 Kembali Ke Istana Cawan Suci
124
Eps. 123 Penolakan Raja Edwin
125
Eps. 124 Bimbang
126
Eps. 125 Berpikir Mencari Solusi
127
Eps. 126 Kembali Ke Negeri Amulet
128
Eps. 127 Tahanan Kabur
129
Eps. 128 Sikap Tak Biasa
130
Eps. 129 Terkena Racun
131
Eps. 130 Menjemput Orion
132
Eps. 131 Darah Orion
133
Eps. 132 Upaya Raja Netra
134
Eps. 133 Berkunjung ke Istana Samudera Dewata
135
Eps. 134 Penyebaran Aturan Baru
136
Eps. 135 Kolam Harapan
137
Eps. 136 Menemui Raja Netra
138
Eps. 137 Pesta Perjamuan
139
Eps. 138 Orion Meninggalkan Pesta
140
Eps. 139 Mengejar Orion
141
Eps. 140 Pergantian Tahta
142
Eps. 141 Pertentangan
143
Eps. 142 Mengungsi
144
Eps. 143 Meredam Amarah Warga
145
Eps. 144 Ramuan Peluntur Rasa
146
Eps. 145 Ruang Dimensi Lukisan
147
Eps. 146 Kedatangan Shirein
148
Eps. 147 Ramuan Pemikat
149
Eps. 148 Tak Ada Rasa
150
Eps. 149 Kembali Ke Kolam Harapan
151
Eps. 150 Lebih Dekat Lagi
152
Eps. 151 Pertunangan
153
Eps. 152 Orion Tertangkap
154
Eps. 153 Mencari Orion
155
Eps. 154 Mencari Lokasi Amulet Hitam
156
Eps. 155 Membebaskan Orion
157
Eps. 156 Kembalinya Ingatan Galen
158
Eps. 157 Kebangkitan Raja Fathir
159
Eps. 158 Melawan Raja Fathir
160
Eps. 159 Mengalahkan Zombie
161
Eps. 160 Lembaran Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!