14. Story by Jimmy

Setelah bertabrakan dengan Marni di depan perpustakaan, Jimmy selalu terngiang wajah Marni dengan senyumannya. Dia seperti jatuh cinta pada senyuman gadis Kumal itu. Padahal tadi sempat mendengar dia bicara dengan lancar, apa tadi aku salah dengar ya? Batinnya.

Jimmy pulang dengan motor sport yang biasa digunakannya. Menuju rumah yang ditinggali dengan orang tuanya. Pagar terbuka otomatis saat motornya berhenti tepat di depan dan langsung masuk area rumahnya. Di rumahnya itu banyak sekali pengawal bertugas untuk berjaga.

"Tuan muda sudah pulang, sudah makan apa belum?" Tanya Pria yang mengenakan setelan jas dengan rapi. 

"Belum…"

"Kalau begitu saya akan meminta pegawai dapur untuk menyiapkan makanan…."

"Tidak usah, biar saya sendiri yang mencari ke dapur…" menengok ke segala arah, "Apa Papa ada di rumah?"

"Tuan besar belum pulang dari kantor tuan muda."

"Hari ini Papa nggak lakukan hal-hal aneh lagi kan?"

"Beberapa waktu ini tuan besar hanya sibuk mengurus bisnis di kantor tuan muda, kalau urusan di luar kantor saya kurang paham…" terang Berto, asisten yang ditugaskan untuk mengurus kebutuhan Jimmy.

"Kalau begitu saya ganti pakaian dulu, setelah itu saya mencari makan sendiri ke dapur. Kamu mau ikut makan bersama saya?"

"Terima kasih tuan muda, saya sudah makan tadi.."

"Ya sudah, saya masuk kamar dulu," dia menuju kamar untuk mengganti pakaian. Setelah itu menuju dapur, menengok makanan yang telah tersedia di ruang makan. Namun, karena tidak memiliki teman untuk makan, dia memutuskan untuk memasukan makanan-makanan tersebut ke dalam beberapa kotak, dan kembali pamit untuk makan di luar.

Dia berhenti di sebuah panti asuhan, yang sering dikunjunginya. Menemui kepala panti asuhan dan mengajak anak-anak panti tersebut makan bersama.

"Kak Jimmy, terima kasih ya sudah bawakan makanan yang enak buat kami…" ucap seorang gadis berusia delapan tahun penghuni panti tersebut dengan polos.

"Bener kak, kami jarang sekali makan makanan seenak ini. Akhirnya kami bisa menikmatinya juga.." tambah anak yang lain.

"Kakak senang jika kalian bisa menikmatinya. Lain kali kalau kalian pengen makan sesuatu, kasih tau kakak ya. Nanti akan kakak bawakan…"

"Horeeee… Makasih ya Kak.. Kak Jimmy adalah orang yang paling baik yang kami kenal."

"Ayo habiskan makanannya… Setelah itu kita latihan taekwondo yaaa…"

"Siap kak…" Lalu dengan tenang mereka menyelesaikan makan siang dan seperti janjinya, anak-anak panti yang berminat dilatih taekwondo. Dia telah meraih sabuk hitam dalam ilmu bela diri tersebut dan tentunya dia jago dengan beladiri taekwondo tersebut.

***

Usai menitipkan sejumlah uang pada kepala panti, Jimmy mengajak temannya untuk ngumpul di sebuah pusat perbelanjaan. Mereka menghabiskan waktu nongkrong di sebuah cafe di sana.

"Gilak si Jimmy…" ujar Kevin.

"Kenapa dia?" tanya Gilang dengan heran

"Talita baru aja ditolaknya…" timpal Kevin.

"Waaahh… Lagi-lagi dia menolak cewek cantik?" Gilang tak percaya. "Ini udah yang keberapa ya?" Lalu menerawang menghitung nama beberapa gadis.. "Waaahh.. udah gak bisa lagi gue hitungnya.." tambahnya.

Jimmy hanya cuek brrmain dengan ponsel sambil menggeser-geser foto-foto yang diambilnya tadi di panti. 

"Jiiiiaahh… Ternyata sakit dikacangin…" celetuk Gilang melihat Jimmy seperti tidak peduli.

Sementara orang yang dikomentari tidak menggubris masih melihat galeri foto di ponselnya. Tiba-tiba dia terbelalak, melihat ada smsosok Marni di salah satu foto di galeri tengah menonton orang bermain basket.

"Ini siapa yang ngambil foto?" memperlihatkan foto tersebut pada kedua sahabatnya. 

"Ooohh..ini…kemarin gue iseng ambil foto sekitaran sekolah…" aku Gilang, "Emang kenapa dengan poto itu?" tambahnya…

"Enggak… Hanya pengen ucapin makasih aja…" wajahnya sumringah melihat ada wajah Marni di ponselnya. 

Kembali Gilang merebut ponsel tersebut dari tangannya karen penasaran dari reaksi Jimmy yang tak biasa, "Lihatin apa sih? Emang ada yang istimewa sama yang main basketnya?"

"Ehmmm… Ada deeehhh…" Kembali merebut ponsel miliknya.

"Eeehh, kenapa Lo tolak Talita itu? Cantik iya, putih udah kayak susu, tinggi juga…sempurna gitu kenapa masih Lo tolak ..?"

"Oooh.. Talita.. kayaknya gue hanya nyaman bila dia jadi teman aja…"

"Terus Lo mau nya cewek kayak gimana buat dijadiin pacar?"

"Yaaa.. gak tahu juga. Paling yang membuat hati gue bergetar aja kalau ketemu dia, pasti gue gak kan berhenti ngejar dia."

"Terus cewek kayak mana lagi yang bisa buat hati Lo bergetar? Jangan bilang itu si adik kelas paling cupu dan jelek di sekolah yang sering Lo kerjain waktu MOS dulu… Siapa namanya? Marni?" 

"Bener, ajaib sekali rasanya nama lain, panggilan lain. Gak singkron banget...hahaha... Ini kasus pertama gue temuin…" sela Kevin.

Tiba-tiba Gilang ingat akan sesuatu, lalu merebut kembali ponsel di tangan Jimmy, dan memperhatikan kembali foto yang tadi mereka bicarakan. Mata Gilang terbelalak, ternyata memang ada sosok Marni di dalam foto itu yang tak sengaja ikut masuk. "Jim… Jangan katakan apa yang gue curigai tadi tu bener?" memastikan reaksi wajah Jimmy mencari jawabannya.

Kembali merebut ponsel miliknya, "Emang kenapa? Masalah?"

"Waaahh… Gilak… Beneran peres ni otaknya…" reaksi Gilang menggeleng tidak percaya.

Kevin dengan cepat menangkap maksud Gilang, mengingat-ingat tadi kejadian di waktu pulang sekolah tadi usai kasus anak kelas satu mengerjai guru.

"Tadi gue juga mendapati Jimmy mengikuti si Marni itu di belakangnya…" sorot mata Kevin tajam menatap Jimmy seperti seorang tersangka yang baru saja tertangkap olehnya, karena dia lah orang yang menimpuk kepala Jimmy tadi. "Jadi Lo sengaja ngikutin dia terus kemana-mana?"

"Oooh.. tadi itu hanya kebetulan… Emangnya gue penguntit apa?"

Sekarang Kevin yang menggeleng tidak percaya. "Lo gila ya?" ucap kedua kawannya serempak..

"Sialan! Gue dibilang gila…!"

"Habis, yang cantik, sexy, tinggi pada Lo tolak. Giliran jelek, item, cupu, pendek dan kurus Lo kejar-kejar?" timpal Gilang.

"Mana dia gagap lagi…" tambah Kevin.

"Yaaah.. terserah kalian beranggapan begitu. Bagi gue dia manis, apalagi saat dia tersenyum…" wajah Jimmy menyemburatkan rona-rona jatuh cinta yang sangat kental.

"Sejak kapan Lo suka sama dia? Jangan-jangan sejak MOS kemarin, makanya Lo kerjain dia habis-habisan?"

"Itu lah ya… Gue juga nyesel ngerjain dia dulu. Mungkin karena itu dia selalu ngehindar dari gue…"

Gilang kembali melihat reaksi yang tidak biasa dari Jimmy, aura penyesalan, "Wkwkwkwk, jadi dia takut sama Lo?"

"Mungkiiin… Soalnya dia menghindar terus tiap gue ajak ngobrol…"

"Wkwkwkw.. kayaknya Lo sedang ditimpa hukum karma…"

"Sialan Lo…" 

"Karena Lo nolak cewek-cewek cantik, ternyata malah jatuh cintanya sama cewek jelek, dan dikacangin…" Kevin dan Gilang tertawa terbahak.

Kembali Jimmy melihat ke foto yang ada Marni, awalnya juga gue berpikir dia jelek, tapi kenapa sekarang dia terlihat sangat manis yaaa? Batinnya.

***

Usai nongkrong gak jelas di antara mereka, akhirnya mereka memilih berkeliling tempat tersebut sekedar untuk cuci mata, siapa tahu melihat yang bening. Jimmy tertinggal cukup jauh di belakang tengan fokus melihat foto Marni yang tak sengaja tertangkap tadi. Tidak sengaja dia bertabrakan dengan seorang cewek cantik dengan pakaian serba hitam dan rambut pendek.

"Maaf…" lalu tangannya diulurkan untuk menolong gadis cantik itu berdiri. Terpampang kalung yang dia sangat ingat, itu kalung Marni. Itu kalung yang bentuknya tak lazim, sehingga Jimmy sangat mengingat hal itu. Gadis cantik itu juga samar terlihat saat mengembalikan Leoni ke Om Broto. Dia Detektif Via.. 

Seakan Via menyadari Jimmy tengah memperhatikannya dalam diam, "Maaf… Terima kasih…" ucap Via. 

"Vi…." Dari belakang Via muncul sahabat Marni yang juga dia ingat, Sabrina.. 

Tampak Via segera menarik Sabrina, dan diikuti oleh seorang laki-laki, mereka pergi dengan tergesa-gesa meninggalkan Jimmy yang masih diam menerka, menyatukan puzle yang rumit itu.

Jadi Marni itu ……….

"Hoooy… Lo ..kemana aja? Kami sampai kehilangan? Saat dicari-cari.. ternyata malah bengong di sini sendirian…" Jimmy dikejutkan oleh kedua sahabatnya..

Marni itu…… Otaknya terus merangkai-rangkai dalam diamnya…

...*Bersambung*...

...Jangan lupa meninggalkan tanda jejak yaa.. LIKE, LOVE, GIFT & VOTE 🥰🥰🤩🤩😍😍...

...Terima kasiiiih.....

Terpopuler

Comments

miwmiuᥫ᭡

miwmiuᥫ᭡

bukannya via di bebaskan dari tugas selama satu minggu yh?

2022-06-27

0

Kiki Sulandari

Kiki Sulandari

Siapa wanita yg bertabrakan dengan Jimmy tadi?
Mengapa kslungmya mirip dengan kalung yg dimiliki Marni?

2022-06-27

0

r_ayu_nv3

r_ayu_nv3

marni itu adalah maimunah 😅

2022-05-24

0

lihat semua
Episodes
1 1. MOS (Masa bikin Orang Susah)
2 2. Booommm
3 3. BOS bg.1
4 4. BOS bg.2
5 5. Divisi Private bg.1
6 6. Divisi Private bg.2
7 7. Mangsa bg.1
8 8. Mangsa bg.2
9 9. Putra Mahkota sang Mafia
10 10. si Kembar
11 11. Sabrina
12 12. Jelek aja ada yang suka
13 13. Bebas tugas
14 14. Story by Jimmy
15 15. Deval
16 16. Pujaan hati
17 17. Raja untuk sang Ratu
18 18. Bukan kaleng-kaleng
19 19. Tak terduga
20 20. Lembur
21 21. Bule tertidur
22 22. Basket
23 23. Stevan Story
24 24. Flashback bg.1
25 25. Flashback bg.2
26 26. Flashback bg.3
27 27. Flashback bg.4
28 28. Flashback bg.5
29 29. Flashback bg.6
30 30. Flashback bg.7 full aksi
31 31. Flashback bg.8
32 32. Flashback bg.9
33 33. Tantangan
34 34. Marni vs Dino
35 35. Kasus dadakan
36 36. Protagonis vs Antagonis
37 37. Menebak hati Via
38 38. Menyusup
39 39. Kabur
40 40. Serangan cinta
41 41. Pantas untukmu
42 42. Lebih kuat
43 43. Apa dia cemburu?
44 44. Pacar atau adik
45 45. Serangan pujian
46 46. Rekaman
47 47. Baby blues syndrome
48 48. Air panas
49 49. Kepribadian ganda
50 50. Rini
51 51. Maybe yes, maybe no
52 52. Galau
53 53. Sempurna
54 54. Bule itu ya
55 55. Jalan tol
56 56. Pasangan culun
57 57. Motor apa sepeda
58 58. Latihan
59 59. Balap bg.1
60 60. Balap bg.2
61 61. Patient bg.1
62 62. Patient bg.2
63 63. Via Family
64 64. Perasaan Mami bg.1
65 65. Perasaan Mami bg.2
66 66. Kakak Marni
67 67. Datang Mendadak
68 68. Kasus Deval
69 69. Lukisan termahal
70 70. Kembali bertugas
71 71. Calon Kakak Ipar
72 72. Mafia Numero Uno
73 73. Cemburu
74 74. Tugas pertama
75 75. Menguping
76 76. Si Pencuri Sepeda
77 77. Tak percaya
78 78. Sandiwara
79 79. Membingungkan
80 80. Saingan
81 81. Serangan cyber bg.1
82 82. Serangan cyber bg.2
83 83. Hacking to Hacker
84 84. Masalah
85 85. Melihat dari jauh
86 86. Ped*fil
87 87. Mimpi
88 88. Gadis Dominan
89 89. Makin dekat
90 90. Isi tas Marni
91 91. Penjahat
92 92. Postest mendadak
93 93. Bekal
94 94. Menang seperti kalah
95 95. Mengejar Mak Iroh
96 96. Aquaphobia
97 97. Tanggung jawab
98 98. Tas
99 99. Deval vs Stevan
100 100. Jadi Bodyguard
101 101. Tiba-tiba...
102 102. Jimmy vs Oliver
103 103. Jimmy baik
104 104. Romi
105 105. Tawanan
106 106. Lomba lari (bab gaje)
107 107. Dilecehkan
108 108. Berjibaku
109 109. Sendu
110 110. Makhluk tanpa hati
111 111. Tanpa sukma
112 112. Menjauh
113 113. Bolos
114 114. Kamar Marni
115 115. Autofocus
116 116. Akhir sesi 1
117 S2-1 Menemukanmu
118 Visual karakter untuk sesi 2
119 S2-2 White House
120 S2-3 Serangan Pelukan
121 S2-4 Mengikhlaskanmu
122 S2-5 Hidup Kembali
123 S2-6 Pelayanan prima
124 S2-7 Kasus baru
125 S2-8 Bridal Style
126 S2-9 Bapak rumah tangga
127 S2-10 Jimmy ft Romi
128 Karakter Tambahan: Anggota White House
129 S2-11 Kaki
130 S2-12 Pacar Via
131 S2-13 Tiba-tiba Pacaran
132 S2-14 Jimmy lebih dominan
133 S2-15 Kurang garam
134 S2-16 Dimanja
135 S2-17 Rooftop
136 S2-18 Kesempatan dalam kesempitan
137 S2-19 Suamiku anak dari musuhku (judul ikan terbang)
138 S2-20 Tua
139 S-21 Kebiasaan baru
140 S2-22 Pesan terakhir
141 S2-23 Mentok di Marni
142 S2-24 Penjahat-2
143 S2-25 Jimmy vs Romi
144 S2-26 Tak fokus
145 S2-27 Marni, You'r My Destiny
146 S2-28 Pertemuan keluarga
147 S2-29 Akan sulit
148 S2-30 Aku mencintaimu Kak!
149 S2-31 Otousan
150 S2-32 Via vs Oliver
151 S2-33 Anak-anak Papa
152 S2-34 Jimmy vs Oliver - 2
153 S2-35 Jimmy vs Bruno
154 S2-36 Sah!
155 S2-37 Ending
156 Visual semua-semuanya
157 Promo: Cuplikan paling bawah
158 Otor Menyapa
159 Ex.P1- 8 tahun lalu Jimmy
160 Ex.P2- Lahirnya White House
161 Ex.P3-Memancing Marni bg. 1
162 Ex.P4-Memancing Marni bg.2
163 Ex.P5
164 Ex.P6
165 Ex.P7
166 Ex.P8
167 Ex.P-9
168 Ex.P-10
169 Ex.P-11
170 Ex.P-12
171 Ex.P-13
172 promo ... promo ... CEO PLAYBOY TERJERAT NONA HACKER
173 Promo karya lomba Fantasi Urban
174 grub chat hago author killer
175 Alam bawah sadar Via 1
176 Alam bawah sadar Via 2
177 Alam bawah sadar Via 3
178 Alam bawah sadar Via 4
179 Alam bawah sadar Via 5
180 Selamat datang kembali
181 Anak istimewa
182 Iri kepada Jason
183 Mendekati Hyuna
184 Tak boleh sedih
185 Anak Papa
186 Kakek ajaib
187 Lawan bisnis
188 Telepon dari Stevan
189 Marni-ku
190 Terpantau
191 Latihan bersama bocah
192 Bertemu Devan
193 Nona Hacker numpang lewat
194 Jalan tol 2
195 Aksi memberantas tuan sistem
196 Memberantas tuan sistem 2
197 Memberantas tuan sistem -- selesai
198 Promo event lomba Rumah Tangga
199 Buat pecinta SUPER SYSTEM
200 Bab 2 Super God System: Healer
201 Ditinggal Menjelang Nikah
202 Fie Ame : Kehamilan Istri Amnesiaku
203 SISTEM KEKAYAAN PRIA SOLEH
204 HANYA AKU YANG MENCINTA
Episodes

Updated 204 Episodes

1
1. MOS (Masa bikin Orang Susah)
2
2. Booommm
3
3. BOS bg.1
4
4. BOS bg.2
5
5. Divisi Private bg.1
6
6. Divisi Private bg.2
7
7. Mangsa bg.1
8
8. Mangsa bg.2
9
9. Putra Mahkota sang Mafia
10
10. si Kembar
11
11. Sabrina
12
12. Jelek aja ada yang suka
13
13. Bebas tugas
14
14. Story by Jimmy
15
15. Deval
16
16. Pujaan hati
17
17. Raja untuk sang Ratu
18
18. Bukan kaleng-kaleng
19
19. Tak terduga
20
20. Lembur
21
21. Bule tertidur
22
22. Basket
23
23. Stevan Story
24
24. Flashback bg.1
25
25. Flashback bg.2
26
26. Flashback bg.3
27
27. Flashback bg.4
28
28. Flashback bg.5
29
29. Flashback bg.6
30
30. Flashback bg.7 full aksi
31
31. Flashback bg.8
32
32. Flashback bg.9
33
33. Tantangan
34
34. Marni vs Dino
35
35. Kasus dadakan
36
36. Protagonis vs Antagonis
37
37. Menebak hati Via
38
38. Menyusup
39
39. Kabur
40
40. Serangan cinta
41
41. Pantas untukmu
42
42. Lebih kuat
43
43. Apa dia cemburu?
44
44. Pacar atau adik
45
45. Serangan pujian
46
46. Rekaman
47
47. Baby blues syndrome
48
48. Air panas
49
49. Kepribadian ganda
50
50. Rini
51
51. Maybe yes, maybe no
52
52. Galau
53
53. Sempurna
54
54. Bule itu ya
55
55. Jalan tol
56
56. Pasangan culun
57
57. Motor apa sepeda
58
58. Latihan
59
59. Balap bg.1
60
60. Balap bg.2
61
61. Patient bg.1
62
62. Patient bg.2
63
63. Via Family
64
64. Perasaan Mami bg.1
65
65. Perasaan Mami bg.2
66
66. Kakak Marni
67
67. Datang Mendadak
68
68. Kasus Deval
69
69. Lukisan termahal
70
70. Kembali bertugas
71
71. Calon Kakak Ipar
72
72. Mafia Numero Uno
73
73. Cemburu
74
74. Tugas pertama
75
75. Menguping
76
76. Si Pencuri Sepeda
77
77. Tak percaya
78
78. Sandiwara
79
79. Membingungkan
80
80. Saingan
81
81. Serangan cyber bg.1
82
82. Serangan cyber bg.2
83
83. Hacking to Hacker
84
84. Masalah
85
85. Melihat dari jauh
86
86. Ped*fil
87
87. Mimpi
88
88. Gadis Dominan
89
89. Makin dekat
90
90. Isi tas Marni
91
91. Penjahat
92
92. Postest mendadak
93
93. Bekal
94
94. Menang seperti kalah
95
95. Mengejar Mak Iroh
96
96. Aquaphobia
97
97. Tanggung jawab
98
98. Tas
99
99. Deval vs Stevan
100
100. Jadi Bodyguard
101
101. Tiba-tiba...
102
102. Jimmy vs Oliver
103
103. Jimmy baik
104
104. Romi
105
105. Tawanan
106
106. Lomba lari (bab gaje)
107
107. Dilecehkan
108
108. Berjibaku
109
109. Sendu
110
110. Makhluk tanpa hati
111
111. Tanpa sukma
112
112. Menjauh
113
113. Bolos
114
114. Kamar Marni
115
115. Autofocus
116
116. Akhir sesi 1
117
S2-1 Menemukanmu
118
Visual karakter untuk sesi 2
119
S2-2 White House
120
S2-3 Serangan Pelukan
121
S2-4 Mengikhlaskanmu
122
S2-5 Hidup Kembali
123
S2-6 Pelayanan prima
124
S2-7 Kasus baru
125
S2-8 Bridal Style
126
S2-9 Bapak rumah tangga
127
S2-10 Jimmy ft Romi
128
Karakter Tambahan: Anggota White House
129
S2-11 Kaki
130
S2-12 Pacar Via
131
S2-13 Tiba-tiba Pacaran
132
S2-14 Jimmy lebih dominan
133
S2-15 Kurang garam
134
S2-16 Dimanja
135
S2-17 Rooftop
136
S2-18 Kesempatan dalam kesempitan
137
S2-19 Suamiku anak dari musuhku (judul ikan terbang)
138
S2-20 Tua
139
S-21 Kebiasaan baru
140
S2-22 Pesan terakhir
141
S2-23 Mentok di Marni
142
S2-24 Penjahat-2
143
S2-25 Jimmy vs Romi
144
S2-26 Tak fokus
145
S2-27 Marni, You'r My Destiny
146
S2-28 Pertemuan keluarga
147
S2-29 Akan sulit
148
S2-30 Aku mencintaimu Kak!
149
S2-31 Otousan
150
S2-32 Via vs Oliver
151
S2-33 Anak-anak Papa
152
S2-34 Jimmy vs Oliver - 2
153
S2-35 Jimmy vs Bruno
154
S2-36 Sah!
155
S2-37 Ending
156
Visual semua-semuanya
157
Promo: Cuplikan paling bawah
158
Otor Menyapa
159
Ex.P1- 8 tahun lalu Jimmy
160
Ex.P2- Lahirnya White House
161
Ex.P3-Memancing Marni bg. 1
162
Ex.P4-Memancing Marni bg.2
163
Ex.P5
164
Ex.P6
165
Ex.P7
166
Ex.P8
167
Ex.P-9
168
Ex.P-10
169
Ex.P-11
170
Ex.P-12
171
Ex.P-13
172
promo ... promo ... CEO PLAYBOY TERJERAT NONA HACKER
173
Promo karya lomba Fantasi Urban
174
grub chat hago author killer
175
Alam bawah sadar Via 1
176
Alam bawah sadar Via 2
177
Alam bawah sadar Via 3
178
Alam bawah sadar Via 4
179
Alam bawah sadar Via 5
180
Selamat datang kembali
181
Anak istimewa
182
Iri kepada Jason
183
Mendekati Hyuna
184
Tak boleh sedih
185
Anak Papa
186
Kakek ajaib
187
Lawan bisnis
188
Telepon dari Stevan
189
Marni-ku
190
Terpantau
191
Latihan bersama bocah
192
Bertemu Devan
193
Nona Hacker numpang lewat
194
Jalan tol 2
195
Aksi memberantas tuan sistem
196
Memberantas tuan sistem 2
197
Memberantas tuan sistem -- selesai
198
Promo event lomba Rumah Tangga
199
Buat pecinta SUPER SYSTEM
200
Bab 2 Super God System: Healer
201
Ditinggal Menjelang Nikah
202
Fie Ame : Kehamilan Istri Amnesiaku
203
SISTEM KEKAYAAN PRIA SOLEH
204
HANYA AKU YANG MENCINTA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!