7. Mangsa bg.1

Di sekolah...

"Bapak kecewa dengan hasil Tugas fisika yang kalian kumpulkan, saat materi diberikan, sudah sering bapak bertanya, 'Apa masih ada yang belum dipahami anak-anak?' lalu kalian dengan serempak berkata, 'Sudah paham Pak..."

plaaak..

Suara keras yang keluar dari Mistar Sakti para pendidik menghasilkan bunyi yang sangat keras sehingga mengagetkan orang-orang seisi kelas.

Mata mereka terfokus pada guru mereka yang marah, "Tapi kenapa? Hanya satu orang yang dapat nilai seratus, dan selebihnya di bawah KKM?" suara Pak Amri sang guru fisika baik hati berubah menjadi garang.

"Kalau kalian tidak paham, silakan bertanya pada Bapak, kalau malu bertanya sama guru, kalian boleh belajar sama teman sejawat!" seluruh siswa kelas sepuluh A hanya diam dengan tenang memperhatikan ucapan guru fisika sekaligus wali kelas mereka itu.

"Lutvia..." suara Pak Amri memanggil Via diminta untuk berdiri di depan kelas.

Lhaaaah? walau sebenarnya panik, dia berusaha untuk tetap tenang mengikuti perintah gurunya. Lalu Pak Amri kembali dengan senyuman wibawanya.

"Kamu belajar dengan baik di rumah?"

Via hanya mengangguk, padahal sebenarnya waktu yang dihabiskan malah kebanyakan di luar rumah untuk memecahkan kasus-kasus di dunia kriminal.

Pak Amri menepuk ujung pundak Via dengan pelan. "Kamu belajar lebih giat lagi ya? Agar nanti bisa menggapai cita-cita yang kamu impikan." Via kembali mengangguk dan tertunduk.

Wajah Pak Amri kembali fokus pada kawan-kawannya yang duduk di bangku masing-masing dengan tenang. "Nah, apabila ada materi yang tidak kalian paham, kalian boleh bertanya pada Lutvia!"

Pak Amri kembali memandang ke arah Via, "Apa kamu bersedia menolong teman-teman kamu saat belajar?"

Waduuh, ini sungguh merepotkan, batinnya. "Ta-tapi sa-saya ti-tidak di ru-rumah sa-saat pu-pulang se-sekolah pak."

Pak Amri terheran menatap Marni dengan sedikit memiringkan kepalanya, "Memang sepulang sekolah kamu kemana?"

"Sa-saya me-meno-nolong i-ibu ju-jualan ku-kue."

Pak Amri kembali dengan senyum bersahajanya, "Wah, kamu sangat hebat. Di usia yang masih sangat muda ini, kamu sudah rajin menolong orang tua." Masih tersenyum dan kembali fokus kepada seluruh siswa di kelas ini.

"Nah, kalian bisa meniru Lutvia. Meski dia selalu menolong orang tuanya, tetapi nilainya tetap bagus dan menjadi yang terbaik di kelas ini. Selain itu, Bapak juga mendapat laporan dari guru-guru lain karena di kelas ini nilai Lutvia lah yang paling menonjol. Jadi kalau kalian ada masalah dalam pelajaran, kalian boleh bertanya pada Lutvia!"

Terlihat wajah kawan-kawannya tampak tak rela jika Marni adalah orang yang akan membantu mereka. "Tapi tadi katanya kan dia sibuk Pak, kalau pulang sekolah jualan. Bisa jadi dia keberatan untuk mengajarkan kami," cetetuk Romi, salah satu siswa dari geng nakal di kelas ini.

Mendengar pernyataan itu, kembali Pak Amri memiringkan kepala menatap Marni, "Apa benar kamu keberatan Lutvia?" tanya Pak Amri untuk memastikan.

"Ka-kalau di se-seko-kolah ti-tidak ma-sa-lah. Ta-tapi ka-kalau se-sepu-pulang se-seko-lah mu-mu-mungkin ta-tak a-ada wa-wa-waktu."

"Pak, kami tak yakin bisa belajar dengan dia. Sedangkan bicara satu kata saja lama, gimana caranya agar bisa menjelaskan dengan baik kepada kami?" protes Dino. Seisi kelas tertawa terbahak dan membenarkan apa yang disampaikan Dino.

"Belum selesai belajar, kami dah mati lemes duluan menunggu dia selesai bicara Pak," timpal yang lain. Suasana kelas yang tadi cukup ramai meningkat menjadi riuh dan heboh karena tawa mereka, yang kembali mulai mengejek Marni.

Pak Amri memukul-mukul meja dengan mistar kayu yang panjang tadi. Berangsur suara mulai berkurang, "Bapak hanya memberi saran. Lutvia pun tak keberatan menolong kalian untuk belajar. Itu Bapak kembalikan lagi pada kalian! Hanya Bapak tak ingin kalian selalu meledek Lutvia karena kondisinya. Setiap orang punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing! Jadi janganlah kalian mengulangi hal yang tidak terpuji seperti itu!"

"Baik Pak..." jawab mereka, ada yang benar-benar serius, ada yang sambil sikut-sikutan. Itu tertangkap oleh Marni. Dino pun membelalakkan mata, Marni kembali menunduk.

"Lutvia silahkan duduk kembali, mari kita lanjutkan materi hari ini."

Marni kembali melihat ke arah kawan-kawan yang biasa mengusilinya. Awas aja mereka, gue gak takut sama mereka, hanya saja gue terkungkung karena penyamaran yang merepotkan ini, batinnya.

***

neng nong neng

Bell istirahat telah berbunyi, sebagian besar siswa ingin segera meninggalkan kelas dengan secepatnya untuk mengisi perut yang telah krucukan akibat materi sains yang berat. Ada juga yang menuju perpustakaan hendak membaca, meminjam atau mengenbalikan buku. Ada juga yang hendak main di lapangan yang telah disediakan atau sekedar duduk di bangku-bangku yang tersedia di koridor sekolah.

Dino dan kawan-kawannya mencegat Marni yang hendak keluar dari kelas. Marni hanya menatap dengan sinis, tak bersuara.

"Eh, lu berani nantangin gue ya?" Marni membelalakkan mata semakin menantang. "Ayoo ngomong gagu!"

"Lo ke-kena-napa sih?"

"Gue hanya kaget aja liat lo berani nantangin gue."

Marni terus dengan lantang menantang mata Dino, "Te-terus ke-kena-napa? Lo pi-pikir gu-gue ta-takut?"

"Jangan salah saat gue makin tertarik sama lo!" mengeluarnya senyuman sinis, "Untuk gue jadikan mangsa gue.."

Marni dalam diamnya semakin menantang tatapan Dino, Lo salah menangkap mangsa Bambang, batinnya.

"Eeehhh... eeh... Ada apa ini?" tanya seorang kakak tingkat yang kebetulan lewat. Oh bukannya dia Jimmy yang memandu kami saat MOS dulu? batin Marni. Orang yang selalu mengerjai gue?

"I-ini kak di-dia me-meng-ga-gagang-gu."

Kembali Dino membesarkan matanya ke arah Marni. "Awas lu!" desisnya.

"Eeh lo udah berasa jagoan ya? Gue gak suka ya laki-laki ganggu-ganggu anak perempuan!" bentak Jimmy.

"Maaf Kak, maaf Kak!" Dino dan rombongannya lari menuju kantin.

"Jangan lari-larian di koridor!" teriak Jimmy lagi. "Kamu gak apa?" tanya Jimmy ke Marni..

"Ti-tidak a-apa kak. Te-te-rima ka-kasih su-sudah ba-baban-tu a-aku."

"Iya, itu sudah tanggung jawab kakak kelas juga kan kalau liat junior aneh-aneh kayak gitu," Marni dan Jimmy tertawa. Tak sengaja Jimmy melihat kalung Marni, "Wah, kalung kamu bagus," ucap Jimmy.

Seketika membuat Marni gelagapan, langsung memasukkan kembali ke dalam bajunya. "Ma-ka-kasih."

"Kalau gitu aku ke sana ya." Jimmy menunjuk lapangan basket.

"Ba-baik Kak." Setelah itu Marni menuju Perpustakaan.

***

Marni membaca buku yang menurutnya menarik, dan datang seorang siswa laki-laki membawa buku dan duduk di sebelahnya.

"Eh, elu?" tanya siswa itu. Itu si cowok culun yang sama-sama dihukum dengannya waktu MOS hari terakhir. Marni mengangguk, dan melanjutkan kembali membaca. Siswa culun itu tampak melirik ke arah kaki Marni. "Udah gak salah pasang sepatu lagi kan?"

Marni menggeleng, memberi kode jari di bibir, tidak boleh ribut di ruang ini. Setelah itu, siswa bernama Joko membuka bukunya dan sama-sama terhanyut pada buku yang mereka baca.

...*bersambung*...

...Jangan lupa meninggalkan tanda jejak yaa.. LIKE, LOVE, GIFT & VOTE 🥰🥰🤩🤩😍😍...

...Terima kasiiiih.....

Terpopuler

Comments

Kiki Sulandari

Kiki Sulandari

Waah...si Marni mau cari gara gara,nih
Tenang Via,abang Jimmy ganteng akan menyelamatkanmu...🤭🤭🤭

2022-06-25

0

Zoeya Zunaira Seno

Zoeya Zunaira Seno

suara bellnya lucu skli thor

2022-06-02

1

Menik Purwanti

Menik Purwanti

kumpulann org ganteng

2022-02-23

0

lihat semua
Episodes
1 1. MOS (Masa bikin Orang Susah)
2 2. Booommm
3 3. BOS bg.1
4 4. BOS bg.2
5 5. Divisi Private bg.1
6 6. Divisi Private bg.2
7 7. Mangsa bg.1
8 8. Mangsa bg.2
9 9. Putra Mahkota sang Mafia
10 10. si Kembar
11 11. Sabrina
12 12. Jelek aja ada yang suka
13 13. Bebas tugas
14 14. Story by Jimmy
15 15. Deval
16 16. Pujaan hati
17 17. Raja untuk sang Ratu
18 18. Bukan kaleng-kaleng
19 19. Tak terduga
20 20. Lembur
21 21. Bule tertidur
22 22. Basket
23 23. Stevan Story
24 24. Flashback bg.1
25 25. Flashback bg.2
26 26. Flashback bg.3
27 27. Flashback bg.4
28 28. Flashback bg.5
29 29. Flashback bg.6
30 30. Flashback bg.7 full aksi
31 31. Flashback bg.8
32 32. Flashback bg.9
33 33. Tantangan
34 34. Marni vs Dino
35 35. Kasus dadakan
36 36. Protagonis vs Antagonis
37 37. Menebak hati Via
38 38. Menyusup
39 39. Kabur
40 40. Serangan cinta
41 41. Pantas untukmu
42 42. Lebih kuat
43 43. Apa dia cemburu?
44 44. Pacar atau adik
45 45. Serangan pujian
46 46. Rekaman
47 47. Baby blues syndrome
48 48. Air panas
49 49. Kepribadian ganda
50 50. Rini
51 51. Maybe yes, maybe no
52 52. Galau
53 53. Sempurna
54 54. Bule itu ya
55 55. Jalan tol
56 56. Pasangan culun
57 57. Motor apa sepeda
58 58. Latihan
59 59. Balap bg.1
60 60. Balap bg.2
61 61. Patient bg.1
62 62. Patient bg.2
63 63. Via Family
64 64. Perasaan Mami bg.1
65 65. Perasaan Mami bg.2
66 66. Kakak Marni
67 67. Datang Mendadak
68 68. Kasus Deval
69 69. Lukisan termahal
70 70. Kembali bertugas
71 71. Calon Kakak Ipar
72 72. Mafia Numero Uno
73 73. Cemburu
74 74. Tugas pertama
75 75. Menguping
76 76. Si Pencuri Sepeda
77 77. Tak percaya
78 78. Sandiwara
79 79. Membingungkan
80 80. Saingan
81 81. Serangan cyber bg.1
82 82. Serangan cyber bg.2
83 83. Hacking to Hacker
84 84. Masalah
85 85. Melihat dari jauh
86 86. Ped*fil
87 87. Mimpi
88 88. Gadis Dominan
89 89. Makin dekat
90 90. Isi tas Marni
91 91. Penjahat
92 92. Postest mendadak
93 93. Bekal
94 94. Menang seperti kalah
95 95. Mengejar Mak Iroh
96 96. Aquaphobia
97 97. Tanggung jawab
98 98. Tas
99 99. Deval vs Stevan
100 100. Jadi Bodyguard
101 101. Tiba-tiba...
102 102. Jimmy vs Oliver
103 103. Jimmy baik
104 104. Romi
105 105. Tawanan
106 106. Lomba lari (bab gaje)
107 107. Dilecehkan
108 108. Berjibaku
109 109. Sendu
110 110. Makhluk tanpa hati
111 111. Tanpa sukma
112 112. Menjauh
113 113. Bolos
114 114. Kamar Marni
115 115. Autofocus
116 116. Akhir sesi 1
117 S2-1 Menemukanmu
118 Visual karakter untuk sesi 2
119 S2-2 White House
120 S2-3 Serangan Pelukan
121 S2-4 Mengikhlaskanmu
122 S2-5 Hidup Kembali
123 S2-6 Pelayanan prima
124 S2-7 Kasus baru
125 S2-8 Bridal Style
126 S2-9 Bapak rumah tangga
127 S2-10 Jimmy ft Romi
128 Karakter Tambahan: Anggota White House
129 S2-11 Kaki
130 S2-12 Pacar Via
131 S2-13 Tiba-tiba Pacaran
132 S2-14 Jimmy lebih dominan
133 S2-15 Kurang garam
134 S2-16 Dimanja
135 S2-17 Rooftop
136 S2-18 Kesempatan dalam kesempitan
137 S2-19 Suamiku anak dari musuhku (judul ikan terbang)
138 S2-20 Tua
139 S-21 Kebiasaan baru
140 S2-22 Pesan terakhir
141 S2-23 Mentok di Marni
142 S2-24 Penjahat-2
143 S2-25 Jimmy vs Romi
144 S2-26 Tak fokus
145 S2-27 Marni, You'r My Destiny
146 S2-28 Pertemuan keluarga
147 S2-29 Akan sulit
148 S2-30 Aku mencintaimu Kak!
149 S2-31 Otousan
150 S2-32 Via vs Oliver
151 S2-33 Anak-anak Papa
152 S2-34 Jimmy vs Oliver - 2
153 S2-35 Jimmy vs Bruno
154 S2-36 Sah!
155 S2-37 Ending
156 Visual semua-semuanya
157 Promo: Cuplikan paling bawah
158 Otor Menyapa
159 Ex.P1- 8 tahun lalu Jimmy
160 Ex.P2- Lahirnya White House
161 Ex.P3-Memancing Marni bg. 1
162 Ex.P4-Memancing Marni bg.2
163 Ex.P5
164 Ex.P6
165 Ex.P7
166 Ex.P8
167 Ex.P-9
168 Ex.P-10
169 Ex.P-11
170 Ex.P-12
171 Ex.P-13
172 promo ... promo ... CEO PLAYBOY TERJERAT NONA HACKER
173 Promo karya lomba Fantasi Urban
174 grub chat hago author killer
175 Alam bawah sadar Via 1
176 Alam bawah sadar Via 2
177 Alam bawah sadar Via 3
178 Alam bawah sadar Via 4
179 Alam bawah sadar Via 5
180 Selamat datang kembali
181 Anak istimewa
182 Iri kepada Jason
183 Mendekati Hyuna
184 Tak boleh sedih
185 Anak Papa
186 Kakek ajaib
187 Lawan bisnis
188 Telepon dari Stevan
189 Marni-ku
190 Terpantau
191 Latihan bersama bocah
192 Bertemu Devan
193 Nona Hacker numpang lewat
194 Jalan tol 2
195 Aksi memberantas tuan sistem
196 Memberantas tuan sistem 2
197 Memberantas tuan sistem -- selesai
198 Promo event lomba Rumah Tangga
199 Buat pecinta SUPER SYSTEM
200 Bab 2 Super God System: Healer
201 Ditinggal Menjelang Nikah
202 Fie Ame : Kehamilan Istri Amnesiaku
203 SISTEM KEKAYAAN PRIA SOLEH
204 HANYA AKU YANG MENCINTA
Episodes

Updated 204 Episodes

1
1. MOS (Masa bikin Orang Susah)
2
2. Booommm
3
3. BOS bg.1
4
4. BOS bg.2
5
5. Divisi Private bg.1
6
6. Divisi Private bg.2
7
7. Mangsa bg.1
8
8. Mangsa bg.2
9
9. Putra Mahkota sang Mafia
10
10. si Kembar
11
11. Sabrina
12
12. Jelek aja ada yang suka
13
13. Bebas tugas
14
14. Story by Jimmy
15
15. Deval
16
16. Pujaan hati
17
17. Raja untuk sang Ratu
18
18. Bukan kaleng-kaleng
19
19. Tak terduga
20
20. Lembur
21
21. Bule tertidur
22
22. Basket
23
23. Stevan Story
24
24. Flashback bg.1
25
25. Flashback bg.2
26
26. Flashback bg.3
27
27. Flashback bg.4
28
28. Flashback bg.5
29
29. Flashback bg.6
30
30. Flashback bg.7 full aksi
31
31. Flashback bg.8
32
32. Flashback bg.9
33
33. Tantangan
34
34. Marni vs Dino
35
35. Kasus dadakan
36
36. Protagonis vs Antagonis
37
37. Menebak hati Via
38
38. Menyusup
39
39. Kabur
40
40. Serangan cinta
41
41. Pantas untukmu
42
42. Lebih kuat
43
43. Apa dia cemburu?
44
44. Pacar atau adik
45
45. Serangan pujian
46
46. Rekaman
47
47. Baby blues syndrome
48
48. Air panas
49
49. Kepribadian ganda
50
50. Rini
51
51. Maybe yes, maybe no
52
52. Galau
53
53. Sempurna
54
54. Bule itu ya
55
55. Jalan tol
56
56. Pasangan culun
57
57. Motor apa sepeda
58
58. Latihan
59
59. Balap bg.1
60
60. Balap bg.2
61
61. Patient bg.1
62
62. Patient bg.2
63
63. Via Family
64
64. Perasaan Mami bg.1
65
65. Perasaan Mami bg.2
66
66. Kakak Marni
67
67. Datang Mendadak
68
68. Kasus Deval
69
69. Lukisan termahal
70
70. Kembali bertugas
71
71. Calon Kakak Ipar
72
72. Mafia Numero Uno
73
73. Cemburu
74
74. Tugas pertama
75
75. Menguping
76
76. Si Pencuri Sepeda
77
77. Tak percaya
78
78. Sandiwara
79
79. Membingungkan
80
80. Saingan
81
81. Serangan cyber bg.1
82
82. Serangan cyber bg.2
83
83. Hacking to Hacker
84
84. Masalah
85
85. Melihat dari jauh
86
86. Ped*fil
87
87. Mimpi
88
88. Gadis Dominan
89
89. Makin dekat
90
90. Isi tas Marni
91
91. Penjahat
92
92. Postest mendadak
93
93. Bekal
94
94. Menang seperti kalah
95
95. Mengejar Mak Iroh
96
96. Aquaphobia
97
97. Tanggung jawab
98
98. Tas
99
99. Deval vs Stevan
100
100. Jadi Bodyguard
101
101. Tiba-tiba...
102
102. Jimmy vs Oliver
103
103. Jimmy baik
104
104. Romi
105
105. Tawanan
106
106. Lomba lari (bab gaje)
107
107. Dilecehkan
108
108. Berjibaku
109
109. Sendu
110
110. Makhluk tanpa hati
111
111. Tanpa sukma
112
112. Menjauh
113
113. Bolos
114
114. Kamar Marni
115
115. Autofocus
116
116. Akhir sesi 1
117
S2-1 Menemukanmu
118
Visual karakter untuk sesi 2
119
S2-2 White House
120
S2-3 Serangan Pelukan
121
S2-4 Mengikhlaskanmu
122
S2-5 Hidup Kembali
123
S2-6 Pelayanan prima
124
S2-7 Kasus baru
125
S2-8 Bridal Style
126
S2-9 Bapak rumah tangga
127
S2-10 Jimmy ft Romi
128
Karakter Tambahan: Anggota White House
129
S2-11 Kaki
130
S2-12 Pacar Via
131
S2-13 Tiba-tiba Pacaran
132
S2-14 Jimmy lebih dominan
133
S2-15 Kurang garam
134
S2-16 Dimanja
135
S2-17 Rooftop
136
S2-18 Kesempatan dalam kesempitan
137
S2-19 Suamiku anak dari musuhku (judul ikan terbang)
138
S2-20 Tua
139
S-21 Kebiasaan baru
140
S2-22 Pesan terakhir
141
S2-23 Mentok di Marni
142
S2-24 Penjahat-2
143
S2-25 Jimmy vs Romi
144
S2-26 Tak fokus
145
S2-27 Marni, You'r My Destiny
146
S2-28 Pertemuan keluarga
147
S2-29 Akan sulit
148
S2-30 Aku mencintaimu Kak!
149
S2-31 Otousan
150
S2-32 Via vs Oliver
151
S2-33 Anak-anak Papa
152
S2-34 Jimmy vs Oliver - 2
153
S2-35 Jimmy vs Bruno
154
S2-36 Sah!
155
S2-37 Ending
156
Visual semua-semuanya
157
Promo: Cuplikan paling bawah
158
Otor Menyapa
159
Ex.P1- 8 tahun lalu Jimmy
160
Ex.P2- Lahirnya White House
161
Ex.P3-Memancing Marni bg. 1
162
Ex.P4-Memancing Marni bg.2
163
Ex.P5
164
Ex.P6
165
Ex.P7
166
Ex.P8
167
Ex.P-9
168
Ex.P-10
169
Ex.P-11
170
Ex.P-12
171
Ex.P-13
172
promo ... promo ... CEO PLAYBOY TERJERAT NONA HACKER
173
Promo karya lomba Fantasi Urban
174
grub chat hago author killer
175
Alam bawah sadar Via 1
176
Alam bawah sadar Via 2
177
Alam bawah sadar Via 3
178
Alam bawah sadar Via 4
179
Alam bawah sadar Via 5
180
Selamat datang kembali
181
Anak istimewa
182
Iri kepada Jason
183
Mendekati Hyuna
184
Tak boleh sedih
185
Anak Papa
186
Kakek ajaib
187
Lawan bisnis
188
Telepon dari Stevan
189
Marni-ku
190
Terpantau
191
Latihan bersama bocah
192
Bertemu Devan
193
Nona Hacker numpang lewat
194
Jalan tol 2
195
Aksi memberantas tuan sistem
196
Memberantas tuan sistem 2
197
Memberantas tuan sistem -- selesai
198
Promo event lomba Rumah Tangga
199
Buat pecinta SUPER SYSTEM
200
Bab 2 Super God System: Healer
201
Ditinggal Menjelang Nikah
202
Fie Ame : Kehamilan Istri Amnesiaku
203
SISTEM KEKAYAAN PRIA SOLEH
204
HANYA AKU YANG MENCINTA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!