Mobil melaju di jalan tol.Mia yang duduk di kursi belakang hanya bisa terdiam melihat kedua sahabat itu berbincang yang sesekali tertawa lepas.
“Mia kenapa diam aja”Tanya Vino yang sedari tadi memandang Mia dari kaca spion
“ga kenapa napa mas”jawab Mia tersenyum
“Gimana rasanya mau jadi nyonya Rafi?tanya Vino yang membuat Mia merasa serba salah menjawab nya.
“emmm,biasa aja mas kan aku cuman pengganti aja,mas Rafi itu cuman titipan temen aja biar ga nempel sama perempuan lain”Jawab Mia dengan hati hati
“Kamu yakin cuman jadi pengganti,,Apa kamu bisa tahan sama pesona nya Rafi?Vino kembali bertanya
Mas Vino itu kenapa sih kok nanya kayak gitu,ga tau apa kalo aku serba salah
“Ya bisa lah,justru apa mas Rafi kuat bisa nahan ga jatuh cinta sama aku”ucap Mia yang seperti menantang Rafi
Rafi melihat kekursi belakang dan memandang Mia
“Ayo kita buktikan?Rafi kembali menantang Mia
“Wesss kayak nya bakal ada yang lupa ni sama kata pengganti dan titipan”Vino semakin memperkeruh keadaan
Mia kenapa harus bicara seperti itu,bagaimana kalo nanti kamu yang g bisa nahan buat ga jatuh cinta sama mas Rafi,,gumam Mia dalam hati
Mobil berhenti di sebuah rumah sederhana yang memiliki arsitektur bangunan jaman dulu,halaman nya luas dengan taman yang di tata rapi.Terlihat seorang ibu duduk di kursi depan ,yang berdiri melihat mobil masuk ke pekarangan rumah.
Mia keluar dan memeluk ibunya yang sudah dari tadi menunggu Mia datang.Rafi keluar bersama Vino dari mobil dan menghampiri mia yang masih memeluk ibunya.Rafi dan Vino tersenyum kepada ibu Rani.
“Ma,,ini mas Rafi dan ini mas Vino” Mia mengenalkan kedua lelaki yang datang bersama nya.
“Rafi tante”Rafi memperkenalkan diri sambil mencium tangan punggung ibu Rani
Vino mengikuti Rafi yang memperkanalkan diri..
“Ayo masuk”ajak Bu Rani kepada dua lelaki yang sudah mengantar Mia anaknya
Rafi dan Vino duduk setelah di persilahkan duduk oleh bu Rani
“Bapak mana Bu?tanya Mia
“Sedang kedepan,sebentar lagi juga datang”jawab ibu sambil membuat minuman untuk Rafi dan vino
“Biar mia aja bu yang nyaipin minuman”
“Sayang siapa mereka?tanya ibu
Mia tidak menjawab hanya tersenyum mendengar pertanyaan dari ibu tang sebenarnya Mia bingung harus menjelaskannya.
Assalamualaikum…terdengar bapak Mia baru pulang..
WAalaikumsalam jawab Rafi dan vino bersamaan.
“Eh ada tamu rupanya”sapa bapak setelah melihat dua laki laki yang ada di ruang tamu nya
“Bapak,gimana sehat “Mia menyapa bapak sambil memeluk bapak
‘alhamdulillah sehat nak”jawab bapak yang masih memeluk Mia
“Ini siapa Mia?tanya bapak sambil duduk di kursi yang berseberangan dengan Rafi dan Mia
“dia,,,,,”belum sempat Mia memjawab Rafi telebih dahulu menjawab
“Saya Rafi Om,saya teman dekat Mia “jawab Rafi dengan gentle
Pak Agus terlihat sangat kaget dengan ucapan Rafi tapi dengan sangat tenang Pak agus bisa menguasai dirinya
“Loh teteh Mia ternyata udah punya temen dekat,kok bapak g tau ya?ucap pak Agus sambil menatap Mia yang duduk di kursi kecil di sudut ruangan.
Ibu rani juga tak kalah kaget dengan Pak Agus,Bu Rani menatap anaknya
Kenapa Mia tidak pernah bercerita kalo dia sedang dekat dengan laki laki,terakhir kali Mia bercerita waktu dia masih SMA.gumam Bu Rani mendengar pengakuan Rafi.
“Nak Rafi kenal Mia dimana?tanya Pak Agus yang semakin penasaran
“Rafi ini….belum sempat vino menyesaikan ucapan nya Rafi memotong ucapan Vino
“Kami bekerja di kantor yang sama om”jawab Rafi dengan senyum
“oh temen sekantor rupanya,kalo ini siapa?tanya pak Agus sambil menatap Vino
“Saya Vino om,saya juga sama teman satu kantor”jawab Vino yang mengerti bahwa Rafi tidak mau kalo orang tua Mia tau kalo dia adalah bos nya Mia.
“Terima kasih ya sudah mengantarkan Mia dengan selamat”ucap pak Agus
“Maaf om sebenarnya selain mau mengantar kan Mia,ada yang ingin saya bicarakan dengan om,,ucap Rafi untuk memulai maksud kedatangan nya ke rumah Mia
“Ada apa ini sepertinya sangat serius”ucap Pak agus sambil menatap Rafi dengan penasaran
“maaf ya mas Mia tinggal dulu sebentar untuk membantu ibu di dapur”Pamit Mia sambil melangkah ke dapur untuk mem bantu ibunya mempersiapkan makan siang
“begini om,Saya kemari ingin melamar Mia untuk saya,mungkin besok keluarga saya akan kemari untk memperjelas maksud saya”ucap Rafi yang terlihat santai
“oh ada apa ini kenapa begitu mendadak”ucap pak agus yang terkejut dengan maksud kedatangan Rafi
“teteh….!panggil pak Agus kepada anaknya
“Iya pak ada apa?tanya Mia yang berjalan menuju ruang tamu
“duduk lah nak’Pak Agus menggeser duduknya untuk Mia duduk
“Apa kamu tau maksud kedatangan nak Rafi kesini”Tanya bapak sesaat setelah Mia duduk
“Iya pak tau”jawab Mia sambil menundukan kepala nya
“Loh kenapa ga telepon dulu sebelum nya biar bapak ga kaget seperti ini”ucap bapak dengan menghela napasnya
“Maafkan Mia pak”ucap Mia penuh rasa bersalah
“Ini bukan salah Mia om,saya yang meminta Mia untuk tidak bicara kepada bapak atau ibu,karena hal sepenting ini tidak bisa di sampaikan lewat telepon pak”ucap Rafi membela Mia
“Oh seperti itu ,baik lah bapak tunggu keluarga nak Rafi datang kesini”ucap Bapak
“kira kira mau kapan keluarga nak Rafi datang”Tanya bapak
“insya Alloh besok om”,Ucap Rafi sambil menenguk minuman yang ada di depan nya
Setelah mengobrol kesana kesini Rafi dan Vino berpamitan pulang untuk mencari hotel untuk mereka bermalam..
Setelah mobil Rafi melaju meninggal kan rumah Mia,bapak dan ibu Mia sudah menunggu di ruang tamu untuk mendengarkan penjelasan Mia
“Duduk sayang”ucap bapak sambil menatap anaknya dengan penuh rasa kepanasaran
Mia pun duduk dekat dengan ibunya
“Coba sekarang jelaskan kepada bapak sama mama apa yang sebenarnya terjadi”Tanya bapak
Mia menunduk sambil mencari cerita untuk menjelaskan semua nya.
Aku tidak mungkin jujur dengan apa yang terjadi bisa bisa bapak akan sangat marah dan kecewa begitu juga mama,mama pasti akan sangat sedih dan kecewa,Maaf kan Mia bapak Mama Mia tidak pernah bermaksud membohongi kalian,tapi Mia harus melakukan ini,gumam Mia dalam hati
“sebenarnya Mia udah lama kenal mas Rafi dan udah hampir 2 tahun kami tidak pernah ada komunikasi karena memang kami tidak ada apa apa,tapi waktu kemarin Mia pindah kerja ke Jakarta ternyata mas Rafi juga kerja di kantor yang sama dengan Mia,,ya akhirnya kami dekat kembali,”bohong Mia kepada orang tua nya dan berharap mereka percaya.
“Lalu kenapa begitu cepat kalian memutuskan untuk bertunangan,padahal Mia di Jakarta aja belum genap sebulan”Tanya ibunya Mia yang merasa heran
“Kemaren malam Mia di ajak Mas Rafi makan malam di rumahnya dan Mia di kenalkan kepada Ibu dan keluarga mas Rafi,Kakek nya mas Rafi mau kami segera menikah,padahal kami tidak ingin tergesa gesa tapi mas Rafi tidak bisa menolak dan mengecewakan kakek nya”ucap Mia memberi penjelasan..
“Ya sudah lah Ma,mumgkin ini yang dinamakan jodoh”ucap bapak menyelamatkan Mia dari pertanyaan pertanyaan mama yang pasti akan berlanjut
“Mia apa mobil yang di pakai Rafi itu mobil dia?tanya mama nya
“Iya bu emang kenapa?Mia dengan polos menjawab
“kenapa harus mobilnya juga di Tanya punya siapa bu”ucap bapak yang terheran kenapa istri nya menanyakan hal sangat tidak penting
“maksud mama bertanya tidak seperti yang bapak pikirkan,coba bapak pikirkan,mobilnya sebagus itu dan pasti bukan lah mobil murah,apa bapak mengerti maksud mama,kita hanya orang biasa pak,dengan keadaan kita apa bisa anak kita hidup bahagia?ucap mama sangat kwatir.
Bapak termenung dengan pemikiran istrinya yang memang ada benarnya…
“sudah lah Ma,tidak semua orang kaya itu merendahkan orang seperti kita,kalo di lihat dari ucapan dan kesopanan Rafi tadi pastilah keluarga nya orang baik dan bisa menerima anak kita dengan baik”Ucap bapak menenagkan istrinya.
Tak lama terdengar ada yang masuk,dan ternyata Dewi adik nya Mia yang baru pulang dari kerja kelompoknya.Kakak beradik itu saling berpelukan melepaskan rindu hingga saat tidur pun mereka memilih berbagi ranjang untuk tidur.
Rafi dan Vino sudah berada di kamar sebuah hotel yang tidak terlalu jauh dari rumah nya Mia.Vino yang sedari tadi melihat Rafi hanya terdiam bertanya kepada rafi
“FI,lo yakin dengan semua ini,mereka orang baik”
“hmhmmm”jawab Rafi sambil melihat pesan yang masuk ke hp nya
“Fi,pernikahan itu bukan main main,lo tau kan?kembali Vino bertanya
“Tau”jawab Rafi singkat masih dengan memainkan hp nya
“Lo tau tapi masih juga mau melakukan nya!!!nada Vino agak sedikit naik
“gw tau vin,dan gw juga ga pernah nganggap pernikahan ini main main kok”ucap Rafi yang melihat temannya terlihat sedikit kesal
“trus perjanjijan itu sama aja lo mempermainkan”ucap Vino yang masih dengan nada kesal
“Udah lah lo ga usah bingungin hal itu,gw sendiri aja gat w kedepan nya kayak gimana,ya go with the flow aja bro”ucap rafi sambil membaringkan badan nya di kasur
“Fi, Mia itu gadis baik dia rela ngorbanin perasaan nya buat nikah sama lo,cuman buat melunasi utangnya bekas operasi bapak nya,beda sama si Irene yang ngorbanin lo buat obsesinya”ucap Vino yang membuat Rafi termenung
Malam menjelang subuh seperti biasa Mia bangun untuk shplat dan mengaaji beberapa ayat,dan Mia pun kembali tidur karena udara dingin Bandung yang mengajaknya untuk menarik kembali selimut.
Mia terbangun saat jam menunjukan pukul setengah 8 pagi,Mia kaget dan langsung bangun.Mia melihat hpnya yang ada di bawah bantal dan di lihat nya ada 10 panggilan masuk saat di lihat semua dari mas Rafi
Waduh gawat dari tadi mas rafi nelpon,duh kenapa bisa tidur kayak kebo sih aku,Mia keluar dari kamar nya dan turun ke bawah dengan hp yang menempel di telinganya yang hendak menghubungi Rafi kembali.
“Ma kenapa ga bangunin aku sih”ucap mia manja kepada Mamanya
Dan Mia terkejut melihat orang yang sedang mengobrol dengan bapaknya di ruang tamu
Mas Rafi?ngapain dia jam segini udah ada di sini?gumam Mia yang kaget dengan kedatangan Rafi
“Ada nak Rafi tu”ucap mama sambil memindahkan makanan dari dus makanan ke piring
“Mas rafi kapan datang ma?Mia bertanya kepada mama nya sambil duduk di kursi meja makan
“Dari tadi,katanya drai tadi telpon kamu tapi ga di angkat angkat makanya dia kemari buat ngabarin kalo keluarga nya habis dzuhur mau kesini”ucap mama
“Oh”ucap Mia sambil sedikit mencomot makanan yang ada di depan nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 119 Episodes
Comments
guest1053126236
syuka bangeeeeet😍😍😘
2020-05-12
0
Iis Widiawati
gantung ah ..
2020-04-11
0
Harearr
dah kulike yh yang baru up, jangan lupa singgah kenovelku
2020-04-11
0